CARA MEMILIH LAMPU PENERANGAN YANG BAGUS

Beberapa Tips Memilih Lampu yg indah dan Hemat listrik buat penjelasan pada rumah anda.
Bagi anda yang ketika ini sedang berencana buat membeli Lampu buat penjelasan, Baik itu buat menggantikan lampu usang yang sudah rusak atau mungkin anda sedang memasang instalasi listrik di tempat tinggal dan mempersiapkan lampu penjelasan yg akan di beli.
Ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum menentukan lampu yg bagus buat penerangan.

Memilih Lampu penerangan


Apa yg wajib diperhatikan sebelum memilih lampu yg indah untuk penjelasan pada tempat tinggal ?
Baca jua: menghitung kebutuhan buat instalasi listrik
1. Indoor atau Outdoor
Dimana lampu penjelasan tadi akan dipasang?, Apakah lampu tersebut akan dipasang diteras rumah, di dalam kamar, di taman tempat tinggal , atau pada tempat lainnya?
Lampu dapat dibagi sebagai dua jenis dari tempat pemasangannya,yaitu:
  • Lampu Indoor
Ada lampu yang spesifik pada desain buat pemasangan didalam ruangan atau biasa disebut Lampu Indoor.
Jika lampu yg anda butuhkan buat dipasang di pada ruangan, maka lampu yang anda pilih merupakan lampu jenis Indoor.
Lampu Indoor hanya dapat dipasang di pada ruangan, serta jangan pasang lampu Indoor buat diluar ruangan lantaran lampu ini nir kedap air.
  • Lampu outdoor
Lampu outdoor memang dirancang buat pemasangan pada luar ruangan, sebagai akibatnya Lampu ini mempunyai kelebihan yaitu dilengkapi penutup yang rapat air.
Jika lampu yang anda butuhkan untuk dipasang diluar ruangan, misalnya pada teras, pada taman, maka anda wajib memilih lampu menggunakan jenis lampu Outdoor.
Meski Lampu outdoor pula dapat dipasang pada pada ruangan juga pada luar ruangan, tetapi mengingat harganya yang lebih mahal jika dibandingkan dengan harga lampu indoor, maka lebih baik anda menggunakan lampu indoor buat di pada ruangan.
dua. Jenis lampu
Berbagai jenis lampu yg dapat kita jumpai di pasaran, serta semuanya memberikan aneka macam kelebihannya masing-masing.
Apa saja jenis-jenis lampu penerangan tersebut?, Berikut sedikit penerangan buat panduan anda sebelum menentukan lampu yang bagus.
  • Lampu pijar
Lampu ini termasuk jenis lampu yang telah ada semenjak dulu, Bentuknya yang bundar sedikit oval dan terbuat berdasarkan kaca yang transparan.
Lampu pijar biasa disebut pula menggunakan Bohlam.
Jika anda menginginkan lampu menggunakan harga yg murah, tentu lampu pijar merupakan pilihan yg sempurna, karena harga lampu pijar termasuk yg paling murah dibanding banyak sekali jenis lampu lainnya.
Namun Lampu pijar memiliki beberapa kekurangan, yaitu:
  • Cahayanya kurang nyaman jika dipakai buat menerangi ruangan-ruangan utama pada rumah anda.
  • Tidak ekonomis energi, atau boros listrik.
  • Umur pemakaiannya nisbi pendek (kurang lebih 1000 jam gunakan), sehingga anda akan sering membarui bola lampu ini lantaran mudah rusak.

  • Lampu Neon
Lampu neon atau acapkali dianggap lampu TL (Tube Lamp) atau lampu Fluorescent, Cahaya dari lampu Neon terasa lebih nyaman dan terperinci dibanding lampu pijar.
Lampu TL atau Neon pula termasuk lampu yg ekonomis energi, sebagai akibatnya dapat sebagai pilihan yang bijak terutama untuk mengurangi pemakaian listrik.
Karena cahaya lampu TL 40 watt masih jauh lebih terperinci dibanding menggunakan lampu pijar yg 100 watt.
Umur pemakaian lampu TL pula tergolong lebih lama , bahkan anda bisa menggunakannya hingga 10.000 jam dengan catatan Pilihlah Lampu TL dengan merek yg bagus.
Kekurangan Lampu neon:
  • Lampu TL mempunyai harga yang lebih mahal dibandingkan menggunakan lampu pijar.
  • Bentuknya yang memanjang sebagai akibatnya membutuhkan lokasi pemasangan yg lebih luas.
  • Apalagi bagi anda yang ingin memiliki plafon ruangan primer yg terkesan elegan dan mewah, Lampu TL akan mengurangi estetika ruangan anda.
  • Perbaikan Lampu TL pula tergolong lebih sulit, karena mempunyai aneka macam komponen yg bisa saja rusak, misalnya bola lampu, Ballast, starter.

  • Lampu Hemat energi
Lampu irit tenaga sebagai pilihan selanjutnya bagi anda yg ingin memilih lampu penjelasan yg mengagumkan.
Sebenarnya lampu hemat energi ini memiliki prinsip kerja yg sama dengan lampu Neon, tetapi bentuknya lebih simple, tabung bulat melengkung membangun huruf U.
Berbagai kelebihan menurut Lampu irit energi, seperti:
  • Hemat listrik.
  • Cahayanya lebih jelas dan nyaman pada mata meski menggunakan daya listrik yg mini .
  • Bentuknya yg simple, sehingga tidak membutuhkan loka yg luas dibanding lampu neon.
  • Dapat dijadikan pilihan bagi anda yang ingin memiliki plafon ruangan yg glamor serta elegan.
  • Harganya pula masih lebih murah bila dibanding menggunakan lampu TL.
  • Memiliki usia teknis pemakaian yang lebih usang, bahkan sanggup mencapai 10.000 jam pemakaian.

  • Lampu LED
LED merupakan singkatan dari Light-emitting diode
Lampu LED merupakan jenis lampu yang terkini dan lebih sophisticated berdasarkan jenis lampu lainnya, Memiliki Cahaya yang jauh lebih terperinci, Lampu LED menggunakan daya 4 watt cahayanya hampir sama menggunakan Bohlam 25 watt.
Baca jua: Kelebihan Lampu LED
Lampu ini sangat Hemat terhadap pemakaian listrik anda, Meski harganya relatif jauh lebih mahal dibanding berbagai jenis lampu lainnya, tetapi bila kita hitung buat jangka panjang akan lebih irit.
Lampu LED memiliki umur teknis yang sangat lama , bisa dipakai hingga 15.000 jam, jikalau rata-rata pemakaian selama 10 jam/hari maka bisa bertahan selama lebih menurut 4 tahun.
3. Harga
Dalam memilih suatu produk, sebelum membelinya pasti kita akan mempertimbangkan kasus Harga.
Semua orang niscaya menginginkan harga yg murah dengan kualitas indah, Tetapi kenyataannya hal ini akan berbanding lurus, harga murah kualitas kurang rupawan dan harga mahal kualitas lebih baik.
Sebagai cara lain , anda dapat menentukan lampu yang nir terlalu mahal tetapi memiliki kualitas menengah.
Dan satu hal yg perlu kita ingat bahwa, porto terbesar yg kita keluarkan untuk lampu penjelasan bukanlah biaya ketika membelinya, namun yg terbesar adalah porto listrik buat lampu tersebut.
Lebih baik harga beli mahal, tetapi pemakaian listrik hemat dan umur lampu lebih lama . Daripada harga lampunya murah tapi listriknya boros serta seringkali rusak.
4. Merek lampu
Begitu banyak merek Lampu penjelasan yg terdapat pada pasaran menjadikan kita resah pada menentukan pilihan yang terbaik.
Namun, sedikit Tips buat memilih lampu yg bagus merupakan: Pilihlah merek lampu yg mempunyai standarisasi SNI.
Atau anda sanggup bertanya terlebih dahulu kepada sahabat atau kerabat tentang merek lampu yang cantik, tentunya merek lampu yg cantik merupakan yang jarang menerima keluhan berdasarkan konsumen.
Jangan mudah tergoda dengan berbagai bonus, dan iklan yg berlebihan, logikanya Lampu yg memang mengagumkan tidak perlu melakukan promo yang hiperbola, karena konsumen juga memahami menilainya.
Merek lampu yg memiliki garansi mampu menjadi alternatif anda. Meski bukan berarti lampu tanpa garansi itu kurang mengagumkan.
5. Besar Watt lampu
Memilih lampu yang rupawan, termasuk jua menentukan berapa Watt lampu yg harus anda beli.
Bagaimana menentukannya?
Untuk memilih berapa watt lampu yang wajib anda beli, terlebih dahulu tentukan dimana lampu ini akan dipasang.
Karena masing-masing ruangan mempunyai kebutuhan cahaya yg tidak sama, Untuk lebih jelasnya pada memilih jumlah lampu dan akbar wattnya, anda dapat melihat penjelasannya pada Cara menghitung kebutuhan lampu dalam suatu ruangan.
Sedikit Tips,
Jika dalam suatu ruangan diperlukan lampu dengan daya 40 Watt, anda bisa memilih lampu 20 watt dipasang sebesar dua butir pada ruangan tadi.
Keuntungannya, apabila galat satu lampu rusak, terdapat satu lampu lagi yg masih menyala, Selain itu bila ruangan tersebut sedang tidak terdapat orang, cukup nyalakan satu lampu saja. Pasti lebih irit listrik.
Demikianlah sedikit penjelasan tentang bagaimana cara memilih lampu penerangan yang rupawan, Semoga berguna!
CARA FLEXI

BERBAGAI BAHAN INSTALASI LISTRIK YANG BAGUS DAN AMAN SERTA CARA MEMASANGNYA

Apa saja Bahan yang dibutuhkan buat pemasangan instalasi listrik yang baik dan kondusif?
Untuk memasang instalasi listrik pada tempat tinggal yg baik dan kondusif, tentunya dibutuhkan aneka macam bahan atau alat-alat listrik yg sempurna, dan cara memasang yang sahih.
Ada beberapa bahan atau material buat pemasangan instalasi listrik pada tempat tinggal yang perlu kita ketahui, serta tentunya harus yg sesuai baik menurut sisi keselamatan dan kehandalannya.
Bahan-bahan instalasi listrik yang biasa kita gunakan, antara lain: MCB, ELCB, Kabel, Saklar, Colokan (Stop hubungan), sekring, serta lainnya.
Namun, menggunakan hanya mengetahui beberapa bahan atau Alat-indera listrik buat pemasangan instalasi listrik di tempat tinggal tidaklah cukup, tentunya kita harus mengetahui pula apa fungsi menurut indera-alat listrik tersebut, serta bagaimana cara pemasangan yg benar serta kondusif.
Sudah amankah Instalasi Listrik di rumah anda?
Oleh karenanya,kali ini kita akan berbagi mengenai apa saja bahan atau material yang dibutuhkan untuk pemasangan instalasi listrik yg baik serta Aman, dan cara memasangnya.

Berbagai Bahan Instalasi Listrik serta cara memasang yang sahih dan aman

1. Kabel
Kabel adalah keliru satu bahan primer buat pemasangan Instalasi listrik di tempat tinggal .
Kabel berfungsi sebagai penghantar listrik, buat mengalirkan listrik dari sumber listrik menuju banyak sekali peralatan listrik lainnya yang ada di dalam suatu instalasi listrik dirumah.
Terdapat banyak sekali jenis bahan yang dipakai buat penghantar Listrik, Tetapi bahan penghantar atau Kabel yg baik buat menghantarkan Listrik adalah kabel menggunakan bahan Tembaga, lantaran memiliki daya hantar yang bagus dan tahanan jenis yang mini .
Jenis-jenis bahan penghantar listrik dan tahanan jenisnya (Rho).
Setelah kita menentukan kabel yang berbahan tembaga, selanjutnya kita juga wajib memilih jenis kabel yang sesuai dan kondusif buat digunakan pada Instalasi listrik dirumah.
Mengenal jenis-jenis kabel dan fungsinya.
Ada beberapa jenis Kabel tembaga yang biasa digunakan buat instalasi listrik di rumah, diantaranya:
  • Kabel NYA
Kabel NYA umumnya dipasang didalam Pipa PVC.
Kenapa kabel NYA wajib dipasang didalam pipa?
Kabel jenis NYA hanya mempunyai satu lapisan isolasi yang melindungi inti tembaga pada dalamnya, sehingga dibutuhkan pelindung tambahan yaitu Pipa.
Selain itu Kabel NYA merupakan jenis Kabel tunggal, untuk pemasangan suatu instalasi listrik pada tempat tinggal , memerlukan lebih menurut satu kabel NYA, sebagai akibatnya perlu dimasukkan didalam Pipa buat menyatukan kabel-kabel tadi dan tampak lebih rapi.
  • Kabel NYM
Penggunaan Kabel NYM untuk instalasi listrik dirumah, menaruh beberapa laba dibanding Kabel NYA.
Kabel NYA bisa dipasang tanpa selubung tambahan (Pipa), lantaran Kabel NYM memiliki beberapa lapisan isolasi yang menyelubungi Inti tembaga.
Kabel NYA tersedia menggunakan beberapa inti tembaga didalamnya, sehingga nir perlu banyak kabel buat pemasangan instalasi listrik pada rumah.
Penjelasan Arti Kode alfabet pada Kabel NYA, NYM, serta lainnya.
Hal yg tak kalah penting adalah, menentukan kabel ukuran berapa yang harus kita pakai, agar instalasi listri pada tempat tinggal aman dan tahan lama ?
Cara menghitung ukuran kabel yang dibutuhkan
Kabel yg wajib dipasang terdapat 3 macam, yakni Kabel untuk jalur Fasa (Merah), Kabel buat jalur Netral (Hitam) dan Kabel jalur Arde atau pentanahan (Kuning).
Pastikan Kabel yg anda gunakan telah sinkron baik jenis kabel dan ukurannya

dua. MCB
MCB (Miniature Circuit Breaker) merupakan salah satu komponen atau bahan utama pada suatu instalasi listrik.
MCB berfungsi sebagai pengaman instalasi listrik, bila terjadi interaksi singkat (Korsleting) atau kelebihan beban, maka MCB akan secara otomatis tetapkan rangkaian listrik serta listrik pada rumah pun menjadi padam.
Dulu alat yang biasa digunakan buat pengaman instalasi listrik merupakan Sekring (Fuse), tetapi penggunaan sekring belakangan ini mulai tergantikan dengan MCB, karena MCB bisa digunakan berkali-kali saat terjadi gangguan instalasi listrik, sedangkan sekring perlu diganti jika putus.
Meski ada sekring otomatis,dan tidak perlu diganti bila terjadi gangguan listrik, namun penggunaan MCB tetap yg paling diminati.
MCB dipasang pada kabel fase dari asal listrik, sumber listrik (kabel Fase) harus melewati MCB terlebih dahulu sebelum dialirkan menuju instalasi listrik pada tempat tinggal .
Kabel fasa menurut asal listrik primer dipasang pada baut terminal MCB (bagian Atas), dan terminal MCB bagian bawah dipasang menuju instalasi listrik pada pada rumah, sedangkan kabel netral menurut asal pribadi dialirkan pribadi tanpa melewati MCB.
Pastikan Kabel yang terpasang pada MCB adalah Kabel Fase berdasarkan sumber, agar waktu MCB dimatikan nir terdapat lagi tegangan listrik yang mengalir pada Instalasi listrik.
Dan pasanglah MCB dengan menggunakan Box MCB agar lebih terlindung, aman serta rapi.
3. Sekring (Fuse)
Sekring merupakan suatu indera pengaman listrik yg terbuat menurut bahan penghantar yang memiliki batasan kemampuan arus, apabila arus lebih maka sekring akan putus.
Penggunaan sekring pada instalasi listrik telah mulai tergantikan dengan memakai MCB yg lebih simpel.
4. ELCB (Anti hubungan).
ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker), adalah suatu alat pengaman yg sangat penting pada suatu instalasi listrik dirumah.
ELCB berfungsi menjadi pengaman bagi kita terhadap resiko kesetrum atau tersengat listrik.
Memilih ELCB yg sahih.
ELCB harus dipasang pada asal listrik primer sebelum instalasi listrik di rumah, Kabel fasa dan kabel Netral harus terpasang terlebih dahulu pada ELCB sebelum dialirkan menuju instalasi listrik di tempat tinggal . Cara memasang ELCB yg benar
Jika instalasi listrik dirumah anda belum terpasang ELCB, segera lengkapi dengan ELCB lantaran keselamatan kita adalah hal yg paling utama.
Anda juga bisa menggunakan ELCB menjadi pengganti MCB.
lima. Stop kontak
Stop kontak biasa jua diklaim menggunakan colokan, loka kita mencolokkan steker menurut banyak sekali peralatan listrik misalnya televisi, kulkas, kipas angin, mesin cuci, serta lainnya.
Stop hubungan (Colokan) berfungsi sebagai loka sumber listrik, serta dipakai buat tempat menyalakan banyak sekali alat-alat listrik.
Stop kontak memiliki tiga terminal kabel di dalamnya, terminal tadi berfungsi buat pemasangan kabel fase , netral serta arde berdasarkan sumber listrik. Memilih Stopkontak yg mengagumkan dan aman
Pastikan instalasil listrik dirumah dilengkapi menggunakan kabel arde, dan terpasang dengan baik dan benar.
6. Saklar
Saklar berfungsi sebagai alat penghubung dan pemutus rangkaian sumber listrik menuju peralatan listrik, serta umumnya dipasang buat menyalakan atau memadamkan Lampu.
Terdapat berbagai jenis saklar, tetapi yang paling acapkali dipakai buat instalasi listrik dirumah merupakan saklar tunggal dan saklar ganda.
Saklar tunggal digunakan buat satu buah lampu, sedangkan saklar tunggal digunakan buat 2 buah lampu.
Saklar tunggal memiliki dua baut terminal, satu terminal buat loka kabel fase langsung berdasarkan asal, serta satu terminal lagi buat loka kabel yg menuju ke lampu.
Pastikan kabel yang terpasang ke saklar adalah kabel fase, agar saat saklar terputus, nir ada tegangan listrik yang masuk ke lampu.

7. Kotak sambungan
Kotak sambungan disebut pula dengan Junction Box, atau biasa diklaim dengan Tedus.
Kotak sambungan (Tedus) ini berfungsi loka kita menyambung kabel-kabel listrik, yang bertujuan agar setiap sambungan kabel bisa terlindung menggunakan baik serta aman.
Pastikan setiap sambungan kabel ditempatkan didalam kotak sambungan (Tedus)

8. Wire Nut.
Wire Nut merupakan alat buat menyambung kabel listrik yang baik dan kondusif, setelah kabel disambung dengan cara dipuntir, lalu kita tutup dengan Wire Nut supaya sambungan terlindungi serta tidak gampang longgar.
Wire nut juga berfungsi pengganti isolasi (Selasiban) yg biasa kita gunakan buat menyambung kabel listrik.
Jika selama ini anda memakai isolasi buat membalut sambungan kabel, maka sebaiknya anda mulai memakai Wire nut yang berfungsi sebagai isolasi sekaligus menjaga sambungan lebih kuat dan tidah gampang longgar.
Gunakan Wire Nut buat menyambung kabel listrik yang bagus dan kondusif.

9. Isolasi (Insulation Tape)
Isolasi berfungsi menjadi isolator (Bahan yg tidak mampu menghantar listrik), buat melindungi kabel-kabel listrik yg terkelupas atau terbuka.
Untuk sambungan kabel bila memungkinkan usahakan memakai Wire Nut.
10. Lampu
Lampu merupakan alat listrik yang berfungsi buat menaruh penerangan.
Terdapat aneka macam jenis lampu yang banyak dipakai dalam instalasi listrik dirumah, antara lain: Lampu TL (Neon),Lampu Pijar, Lampu Hemat tenaga,Lampu LED, dan lainnya.
Tips memilih Lampu
Untuk lampu TL nir membutuhkan fiting lampu, Lantaran Lampu TL sudah dilengkapi menggunakan kotak lampu, sedangkan buat lampu-lampu lainnya wajib menggunakan Fitting loka memasang lampu tadi.
11. Fitting
Fitting berfungsi untuk loka memasang lampu dan sebagai loka sumber listrik untuk menyalakan lampu tadi.
Ada banyak sekali jenis fitting lampu, misalnya: fitting gantung serta fitting tempel (Duduk).
Pada fiting lampu terdapat 2 baut terminal kabel, satu baut terminal dipasang kabel netral langsung dari asal, sedangan terminal lainnya untuk tempat kabel fase yg diambil dari saklar lampu tadi, saat saklar pada posisi terputus maka lampu padam, saat saklar terhubung maka lampu akan menyala.
Cara sederhana agar lampu permanen menyala ketika MCB Trip lantaran kelebihan beban
Pilihlah fiting lampu yang terminalnya berbahan kuningan, agar nir mudah berkarat dan tahan usang.
Semoga bermanfaat!
CARA FLEXI

MEMILIH STOP KONTAK YANG BAGUS DAN AMAN

Panduan buat menentukan Stop hubungan yg mengagumkan serta kondusif buat instalasi listrik.
Bagi anda yg saat ini mempunyai rencana buat memasang instalasi listrik, tentunya perlu mempersiapkan banyak sekali bahan material instalasi listrik.
Ada beberapa material yang perlu anda persiapkan buat memasang suatu instalasi listrik.
Diantaranya adalah:
  • Kabel listrik
  • Stop kontak
  • Fitting atau gantungan lampu
  • Saklar
  • Bola lampu (Memilih lampu penerangan)
  • MCB
  • ELCB (Anti kontak)
  • Dan lainnya
Cara menghitung kebutuhan bahan buat instalasi listrik
Beberapa bahan instalasi listrik diatas dapat mulai anda persiapkan sebelum memasang instalasi listrik pada rumah.
Namun, anda wajib menentukan bahan material instalasi listrik yg mempunyai kualitas rupawan sehingga instalasi listrik anda menjadi aman berdasarkan aneka macam bahaya listrik.
Bagaimana cara memilih material instalasi listrik yang rupawan?
Ada beberapa hal yg harus anda perhatikan saat memilih material instalasi listrik yang mengagumkan, baik itu Kabel listrik, stop kontak, fitting, saklar, bola lampu, MCB maupun ELCB.
Pada kesempatan kali ini kita akan mencoba berbagi mengenai bagaimana cara memilih stop hubungan yang bagus dan aman.

Memilih Stop hubungan yg Bagus dan Aman digunakan



Apa itu stop kontak?
Stop hubungan adalah keliru satu material instalasi listrik yg berfungsi menjadi tempat asal listrik buat mencolokkan steker yang asal berdasarkan berbagai peralatan listrik, Stop hubungan biasa juga diklaim menggunakan kotak hubungan atau Lubang Colokan listrik.
Stop hubungan umumnya mempunyai 2 lubang yg dipakai buat menyambungkan (Mencolokkan) Steker banyak sekali alat-alat listrik, misalnya Televisi, kulkas, mesin cuci, kipas angin, charger dan lainnya.
Kenapa kita harus memilih stop hubungan yang bagus?
Karena fungsi stop hubungan merupakan tempat menyambungkan asal listrik menuju alat-alat listrik memakai steker, serta steker tersebut terkadang dicolokkan serta dilepas.
Maka, bila stop kontak yg digunakan mempunyai kualitas yg kurang cantik akan cepat longgar atau rusak.
Apa akibatnya bila stop hubungan yang dipakai longgar?
Penting kita ketahui, bahwa setiap sambungan listrik harus pada kondisi yg bertenaga serta tersambung menggunakan baik.
Sambungan yang kurang baik, longgar atau tidak tahan terhadap getaran akan menyebabkan kegagalan sambungan listrik.
Jika sambungan listrik mengalami kegagalan dapat menyebabkan terputusnya sumber listrik ke alat-alat listrik dan mengakibatkan peralatan listrik tadi tidak menyala.
Yang lebih bahaya, bila sambungan listrik tadi longgar, kadang tersambung dan terputus akan menghasilkan panas yang berlebih serta bahkan mengeluarkan percikan-percikan api menurut listrik.
Akibatnya dapat menyebabkan stop hubungan atau steker gosong dan terbakar.
Maka, sangat perlu bagi kita buat menentukan stop hubungan yg memiliki kualitas bagus, kuat, serta Aman.
Cara memilih stop kontak yang mengagumkan.
1. Harga
Setiap orang niscaya menginginkan bisa membeli suatu barang yang berkualitas tetapi menggunakan harga yang murah.
Namun hal ini umumnya berbanding lurus, harga murah kualitas kurang bagus, harga mahal tetapi berkualitas bagus.
Oleh karenanya, hindari membeli stop kontak karena melihat harganya murah, tetapi kita sanggup membeli Stop kontak dengan harga yg menengah menggunakan tetap mempunyai kualitas rupawan.
2. Merek
Tentunya stop hubungan yg mempunyai kualitas bagus dimiliki sang pembuat dengan merek ternama, dan ini bisa menjadi acuan anda pada menentukan stop hubungan yg bagus.
Pilihlah stop hubungan dengan merek yang telah populer di pasaran serta telah generik dipakai.
tiga. Bahan plat penjepit
Ini adalah hal terpenting, sebagai acuan kita bahwa Stop kontak yang mempunyai kualitas baik merupakan yang memakai bahan plat penjepit dari kuningan.
Pilihlah stop hubungan dengan plat penjepit di pada stop kontak berbahan kuningan.
Biasanya masih ada fakta pada stop kontak yg menyatakan plat berbahan kuningan, namun bila anda ragu, anda bisa membuka epilog stop hubungan tadi dan melihat bahan plat penjepit di dalamnya.
Kenapa plat penjepit berbahan kuningan mengagumkan?
Untuk dapat menghantarkan listrik dengan maksimal , maka penghantar wajib berbahan yg mudah menghantar listrik, bahan penghantar yang baik umumnya berbahan tembaga serta kuningan.
Dan umumnya terdapat stop hubungan yag dijual dipasaran menggunakan plat penjepit berbahan besi atau seng.
Stop kontak menggunakan plat penjepit berbahan besi atau seng ini kurang rupawan karena kurang baik menghantar listrik sebagai akibatnya gampang panas, melengkung dan berkarat.
4. Bodi penutup
Bodi stop hubungan berfungsi buat mencegah listrik mengalir ke tempat lain yang nir kita inginkan.
Sehingga bodi stop hubungan niscaya berbahan isolasi yg nir dapat menghantar listrik.
Semua stop hubungan memiliki bodi penutup berbahan isolasi, misalnya berbahan plastik, pvc, keramik, kaca serta lainnya.
Namun buat menentukan stop kontak dengan bahan epilog yang mengagumkan, anda bisa melihat kelenturan, serta ketebalannya.
Pilihlah bahan bodi penutup stop hubungan yg lentur serta tebal. Agar lebih tahan terhadap panas, nir gampang terbakar serta tidak gampang pecah.
5. Penjepit arde
Pastikan stop kontak yang anda beli dilengkapi plat hambatan yang jua berfungsi sebagai penghubung steker ke kabel arde.
Plat arde berbahan kuningan yang kokoh dan jika di tekan serta dilepas akan pulang ke posisi semula.
6. Kekuatan plat penjepit
Untuk mengetahui kualitas plat penjepit pada pada stop kontak, anda dapat mengetahuinya dengan mencoba memasukkan steker kedalam lubang stop kontak.
Stop kontak yg rupawan, steker akan lebih sulit masuk bila dicolokkan atau pada bubut.
Ini menandakan penjepit memiliki cengkraman yang bertenaga menunda steker.
Lakukan beberapa kali, dan jika cengkramannya masih permanen bertenaga, ini mengindikasikan kualitas stop kontak cantik.
7. Penutup lubang
Stop hubungan mempunyai beberapa jenis yg bisa diubahsuaikan menggunakan kebutuhan anda.
Namun buat stop hubungan yang aman, merupakan stop kontak yang memiliki penutup pada lubang colokan.
Hal ini berfungsi buat mengamankan stop hubungan menurut kejahilan anak-anak, Saat stop hubungan tidak dipakai, maka secara otomatis kedua lubang stop hubungan akan tertutup.
Stop kontak jenis ini banyak tersedia di pasaran dan harganya jua nir terlalu mahal.
Demikianlah beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum membeli stop hubungan, Bagaimana menentukan stop kontak yang rupawan, kondusif dan berkualitas tetapi dengan harga yang nir terlalu mahal.
Semoga berguna!
CARA FLEXI

5 TIPS MENGHEMAT PEMAKAIAN LISTRIK DI RUMAH MUDAH DAN PRAKTIS

Bagaimana Cara yg Praktis dan Mudah buat berhemat pemakaian Listrik sehari-hari pada tempat tinggal anda?
Menghemat Pemakaian listrik, tampaknya telah sebagai asa bagi seluruh orang, tak hanya buat meminimalkan tagihan listrik yang tahun ke tahun selalu mengalami kenaikan TDL, tetapi hemat listrik jua telah sebagai program pemerintah menggunakan tujuan efisiensi dan buat memenuhi kebutuhan warga akan suplai listrik yg terus bertambah.
Oleh karena itu, selain buat mengurangi tagihan listrik setiap bulannya, Hemat Listrik jua berarti kita ikut mensukseskan acara pemerintah.
Bagi seluruh orang, Kebutuhan Listrik dalam kehidupan sehari-hari sudah nir bisa dihindari, hampir setiap kegiatan yg kita lakukan berhubungan dengan listrik, dari mulai bangun pagi, menyalakan pompa air buat keperluan mandi dan lainnya, Charger ponsel, menyalakan kipas angin, AC, Televisi, mengolah, mencuci serta poly lagi.
Mungkin bila kita seluruh tidak dengan bijak mengatur penggunaan banyak sekali alat listrik tadi, tak hanya Tagihan listrik yang melonjak, bahkan pasokan daya listrik yang terdapat tidak akan relatif buat memenuhi kebutuhan Listrik seluruh orang.
Lalu, bagaimana caranya menghemat pemakaian listrik, dengan cara yg mudah namun terbukti efektif?
Ada beberapa cara yg bisa menggunakan mudah kita lakukan, agar bisa Menghemat pemakaian listrik kita sehari-hari, serta ini dia kita coba mengembangkan beberapa cara mudah buat menghemat pemakaian listrik dirumah sehari-sehari.

5 Cara gampang Menghemat Pemakaian Listrik di tempat tinggal , serta terbukti Mudah!


1. Hindari pemakaian listrik yg hiperbola pada WBP (17.00 s/d 22.00)
Tagihan listrik yg wajib kita bayarkan setiap bulannya, di bagi sebagai 2 jenis Tarif, yaitu:
  • LWBP (Luar Waktu Beban Puncak)
  • WBP (Waktu Beban Puncak)
Sebisa mungkin, minimalkan pemakaian listrik dalam WBP (Waktu Beban Puncak), yang termasuk dalam WBP merupakan menurut jam 17.00 hingga dengan 22.00, karena pada saat ini terjadi puncak pemakaian listrik secara bersamaan oleh semua orang, karena itulah Tarif listrik pada WBP akan lebih tinggi dibanding tarif dalam LWBP.
Jadi, jika kita ingin berhemat pemakaian listrik, utamakan mengurangi pemakaian listrik antara jam 17.00 s/d jam 22.00, supaya tagihan listrik perbulan mampu lebih Hemat, serta disamping itu kita juga sudah ikut menjaga pasokan listrik yang hampir tidak mencukupi.
Sebagai contoh:
Jika biasanya anda menyetrika sandang pada jam 20.00, maka untuk menghemat listrik anda harus membarui ketika menyetrika sandang pada jam 16.00, atau diatas jam 22.00.
Atau, jika selama ini anda mencuci sandang dengan mesin cuci pada jam 18.00, maka usahakan ubah ketika mencuci anda sebagai pukul 16.00, serta berbagai cara lainnya.
2. Pilih indera listrik yg hemat listrik (Watt kecil)
Berbagai indera listrik ketika ini telah diproduksi menggunakan daya yang lebih mini , tetapi permanen memiliki kualitas yg cukup indah, seperti contohnya pemilihan jenis Lampu penjelasan, sebaiknya anda memilih Lampu Jenis LED, meski harganya sedikit lebih mahal namun terbukti lebih irit listrik dengan kualitas pencahayaan yang bagus.
Tak hanya Lampu, Berbagai Alat listrik keluaran modern lainnya seperti TV LED, AC Inverter Low Watt, Mesin cuci, dan aneka macam Alat listrik lainnya telah dilengkapi dengan teknologi yg lebih Hemat Listrik.
3. Sesuaikan Alat listrik dengan kebutuhan anda.
Untuk lebih menghemat pemakaian listrik, maka pilihlah aneka macam alat-alat listrik sesuai dengan kebutuhan anda, seperti contohnya mesin cuci, bila pakaian yang anda cuci sehari-hari beratnya sekitar 5 kg, maka pilihlah mesin cuci menggunakan kapasitas 6kg, serta tentunya mesin cuci kap.6kg lebih irit listrik dibanding menggunakan mesin cuci kap.10kg.
Tak hanya mesin cuci, pemilihan banyak sekali alat-alat listrik lainnya pula harus se-efisien mungkin, serta sinkron kebutuhan anda sehari-hari, beberapa hal yg dapat anda lakukan buat berhemat pemakaian listrik, antara lain:

3. Gunakan Stop kontak yang dilengkapi Saklar pemutus
Cara irit listrik yang sering disarankan, merupakan dengan "Mencabut steker" indera listrik berdasarkan stop kontak apabila sedang tidak dipakai, Namun, ada cara yg lebih simpel jika anda merasa repot buat mencabut alat listrik bila sedang tidak digunakan, dan mencolokkan pulang alat listrik tersebut waktu akan dipakai, yaitu menggunakan mengubah stopkontak anda menggunakan Stopkontak yg sudah dilengkapi menggunakan saklar pemutus.
Cara ini akan memberikan kemudahan bagi anda, anda nir perlu mencabut serta mencolokkan indera listrik tadi, abaikan Steker tetap terpasang dalam stopkontak, cukup dengan menekan saklar pada posisi Off ketika Peralatan listrik akan digunakan atau sebaliknya.
Stopkontak yang dilengkapi saklar dapat anda beli di toko-toko indera listrik, atau sanggup pula dengan memodifikasi Stopkontak yg ada menggunakan tambahan saklar.
4. Lakukan perawatan terpola alat-alat listrik pada tempat tinggal anda
Hal ini acapkali terabaikan, padahal setiap alat listrik yang kita pakai dirumah sehari-hari, membutuhkan perawatan rutin supaya tetap berfungsi menggunakan baik, dan tentunya indera listrik yang terawat lebih ekonomis listrik.
Lakukan perawatan banyak sekali alat listrik di tempat tinggal anda, buat berhemat listrik, dan penerangan lebih lengkapnya, dapat dipandang pada: “Berbagai perawatan alat listrik dirumah, supaya tagihan listrik lebih hemat
5. Pasang lampu otomatis
Untuk menghemat listrik, terkadang kita melupakan hal yg satu ini bahwa Lampu adalah keliru satu alat listrik di tempat tinggal yang paling boros pemakaian listrik, oleh karenanya pakai lampu hanya pada saat dibutuhkan, serta jangan lupa memadamkannya waktu tidak dibutuhkan atau ketika hari sudah terang.
Baca jua: Alat listrik pada tempat tinggal yang paling akbar porto tagihannya
Mungkin buat lampu-lampu pada dalam tempat tinggal , kita tidak terlalu repot untuk menyalakan serta memadamkannya, tetapi bagaimana menggunakan lampu-lampu penerangan pada luar rumah, seperti lampu teras, lampu taman, dan lainnya.
Baca jua: Cara Memasang Lampu otomatis dengan Fotosel
Sebenarnya Ada cara yg lebih mudah, yaitu dengan melengkapi lampu-lampu tadi menggunakan sensor cahaya (Fotosel), cara ini akan lebih simpel dan hemat listrik, lantaran lampu bisa menyala saat hari sudah gelap serta akan padam secara otomatis saat hari telah terang.
Semoga berguna!
CARA FLEXI

CARA MENGGANTI LAMPU RUMAH YANG PUTUS DENGAN BENAR DAN AMAN

Bagaimana Cara yang sahih Mengganti Lampu Hemat Energi pada rumah yg putus agar lampu nir gampang rusak, serta kita Aman dari Bahaya kesetrum?
Mungkin anda pernah mengalami, waktu terdapat Lampu di tempat tinggal yang rusak/putus, kemudian anda merubahnya dengan Lampu yg Baru, namun Lampu tadi jadi rusak, hal ini acapkali terjadi terutama dalam jenis lampu Hemat Energi, Kenapa?
Banyak orang yang beranggapan bahwa, waktu memasang/mengganti lampu baru, bagian tabung/kaca berdasarkan lampu tersebut nir boleh dipegang, lantaran akan menyebabkan Lampu tersebut mudah rusak/putus, Benarkah demikian?
Anggapan ini ada benarnya, namun Lampu tersebut Rusak bukan lantaran Tangan kita menyentuh bagian Tabung/Kaca berdasarkan Lampu.
Untuk detail, dalam kesempatan kali ini kita akan coba menyebarkan bagaimana cara yang benar serta Aman ketika Mengganti Lampu di tempat tinggal yg putus, dan Alasan Logis, kenapa tidak disarankan memegang bagian Tabung/Kaca Lampu ketika memasangnya.

Cara Mengganti Lampu Hemat Energi yang putus dirumah, Dengan benar dan Aman.


1. Pilih Lampu yang sesuai dengan Kebutuhan
Saat terdapat Lampu di rumah anda yg rusak/putus, tentu anda wajib membeli Lampu Baru buat menggantinya, pastikan Lampu yang anda beli mempunyai ukuran serta Jenis Lampu yg sama menggunakan Lampu yg rusak.
Baca pula: Tips Memilih Lampu penerangan yang bagus
Selain itu, coba pastikan kembali apakah Lampu yg anda pasang sudah sinkron ukurannya menggunakan kebutuhan Pencahayaan ruangan di tempat tinggal anda, sebagai akibatnya Lampu tersebut dapat menerangi Ruangan secara Optimal.
Baca Juga: Cara menghitung Kebutuhan Lampu
Jika Lampu sebelumnya terasa kurang jelas, anda sanggup menghitung kebutuhannya, lalu lalu mengganti lampu yg memiliki Watt lebih besar .
2. Matikan Sumber Listrik
Sebelum membarui Lampu Hemat Energi pada rumah yang putus, maka Hal yg wajib anda lakukan merupakan Matikan Sumber Listrik menggunakan cara Mematikan MCB Utama yang terdapat di bawah KWH Meter.
Mungkin sebagian orang beranggapan, bahwa menggunakan mematikan Saklar Lampu tersebut, telah relatif kondusif, Tetapi bagaimana anda bisa memahami bahwa Saklar Lampu sudah dalam keadaan terputus apabila lampunya sudah putus?, Karena saat saklar tersebut anda tekan keatas juga kebawah maka lampu tetap padam.
Oleh karenanya, cara yg lebih aman sebelum anda mengganti Lampu pada tempat tinggal yg putus, adalah mematikan semua Sumber Listrik dirumah anda, menggunakan Mematikan MCB primer.
Setelah MCB primer anda matikan, usahakan pastikan kembali apakah listrik dirumah anda telah benar-benar padam (Terputus), menggunakan menggunakan Tespen serta mencobanya ke lubang Stopkontak yg terdapat di tempat tinggal anda.
Baca pula: Cara menggunakan Tespen yang Benar dan Aman

Apakah perlu di tespen lagi, kan semua alat listrik pada rumah telah padam?
Hal Ini krusial, lantaran kita belum konfiden, apakah pemasangan Kabel dalam MCB telah benar?, jika Kabel yg terpasang dalam MCB merupakan Kabel Fasa, maka ini telah sahih, waktu MCB dimatikan maka seluruh Kabel pada tempat tinggal nir terdapat listriknya lagi, namun bagaimana jika Kabel yg terpasang dalam MCB merupakan Kabel Netral? Meski MCB telah dimatikan, kabel Fasa akan tetap mengalir serta kabel-kabel di tempat tinggal kita terdapat Listriknya, maka perlu pada periksa kembali menggunakan memakai Tespen.
Baca pula: Stopkontak pada tempat tinggal di Tespen Menyala 2-duanya, Kenapa?
Selain itu, beritahu orang-orang di tempat tinggal bahwa Listrik dipadamkan karena anda sedang membarui lampu, supaya MCB nir dinyalakan orang lain, apabila perlu buat Tulisan di MCB tadi menggunakan kertas yang bertuliskan "Dalam Perbaikan".
3. Buka Lampu yang putus
Setelah dipastikan bahwa Aliran Listrik pada rumah telah benar-benar padam, serta di tespen tidak ada lagi yang nyala, maka selanjutnya anda mampu membuka Lampu yg putus, serta pastikan anda memegang bagian lampu yang terbuat dari Plastik (Bahan Isolator), bukan pada bagian Kaca atau bagian ulir lampu yang berbahan besi (logam).
Kenapa nir boleh memegang lampu pada bagian tabung/kacanya, kan Lampunya telah putus?
Jika kita membuka lampu yg putus dibagian tabung/kaca lampu tersebut, dikhawatirkan tabung/kaca menurut lampu tadi pecah serta melukai tangan anda, karena umumnya lampu yg sudah usang digunakan, bagian tabung/kacanya lebih mudah pecah.
Kenapa nir boleh memegang bagian Ulir lampu, kan listriknya telah padam?
Meski listrik telah dipastikan padam, namun kita harus tetap membiasakan diri bekerja aman dengan menghindari bagian-bagian yang terbuat dari logam karena bisa menghantar Listrik, selain itu apabila kita memegang lampu dibagian Ulirnya, dikhawatirkan Lampu gampang terlepas serta jatuh.
4. Buka Lampu baru berdasarkan Kotaknya
Perhatikan Gambar Lampu yang tertera pada Kotaknya, dan buka penutup kotak dalam posisi Ulir lampu tersebut, Hal ini bertujuan supaya saat mengeluarkan Lampu menurut Kotaknya, bagian yg dipegang merupakan bagian Ulirnya sehingga lebih gampang buat di keluarkan berdasarkan Kotak.
(Lebih jelasnya bisa ditinjau dalam Gambar diatas)
5. Jangan Lepaskan Kertas Penutup bagian Kaca Lampu
Lampu baru ketika dimuntahkan berdasarkan Kotaknya, umumnya dilengkapi dengan pelindung berupa kertas berbentuk tabung yang menutupi bagian tabung/kaca berdasarkan Lampu tadi.
Kertas ini berfungsi untuk melindungi bagian Tabung/Kaca yang mudah pecah, Oleh karenanya abaikan Kertas tersebut permanen melekat hingga Lampu selesai anda pasangkan ke Fiting Lampu.
(Lebih jelasnya bisa ditinjau dalam Gambar diatas)
6. Pegang bagian Lampu yang berbahan Plastik (Isolator)
Pasang Lampu menggunakan memegang bagian Lampu yg terbuat menurut Plastik, supaya lampu tidak mudah rusak, dan bisa terpasang dengan benar serta kuat dalam fitingnya, jangan memasang lampu dengan memegang bagian Tabung/Kaca juga bagian ulir berdasarkan Lampu yg berbahan logam.
(Lebih jelasnya bisa ditinjau dalam Gambar diatas)
Kenapa tidak boleh memegang lampu di bagian tabung/kacanya?
Cara memasang Lampu pada fiting, adalah dengan cara memutar lampu tadi sampai Ulir terpasang menggunakan benar dan kuat pada Fiting, apabila kita memasang lampu dengan memegang dibagian tabung/kaca lampu tersebut, dikhawatirkan tabung/kaca dari lampu tersebut bisa pecah, retak atau longgar/goyang, karena buat memasang lampu dibutuhkan sedikit putaran yang relatif bertenaga supaya Lampu terpasang dengan benar serta bertenaga pada fiting.
Kenapa nir boleh memegang bagian Ulir lampu, kan listriknya telah padam?
Sama halny saat melepaskan Lampu yang sudah rusak sebelumnya, Meski listrik telah dipastikan padam, namun kita harus tetap membiasakan diri bekerja aman dengan menghindari bagian-bagian yang terbuat dari logam karena bisa menghantar Listrik, selain itu apabila kita memegang lampu dibagian Ulirnya, dikhawatirkan Lampu gampang terlepas serta jatuh.
7. Periksa
Langkah Terakhir merupakan menilik hasil kerja kita, pastikan lampu telah terpasang menggunakan sahih dan bertenaga, kemudian nyalakan pulang listrik di rumah menggunakan menyalakan MCB Utama, serta coba nyalakan Lampu menggunakan menekan Saklar Lampu tadi.
Jadi, Anggapan bahwa bila memegang bagian Tabung/Kaca pada Lampu bisa membuat Lampu menjadi rusak adalah sahih, lantaran dikhawatirkan bagian Kaca lampu sebagai pecah atau goyang, dan bukan berarti jika bagian lampu disentuh/dipegang lalu Lampu sebagai putus/rusak.
Semoga berguna!
CARA FLEXI

PENYEBAB LAMPU DI RUMAH SERING PUTUS DAN CARA MENGATASINYA

Masalah lampu dirumah acapkali putus disebabkan oleh berbagai faktor, seperti Tegangan listrik tidak stabil, Kabel longgar, Fiting lampu longgar, Lampu kurang mengagumkan, dan aneka macam penyebab lainnya.
Mungkin sebagian menurut anda pernah atau bahkan ketika ini sedang mengalami kasus lampu di rumah tak jarang putus, apakah itu lampu kamar mandi, kamar tidur, ruang tamu atau lampu ruangan lainnya, atau mungkin semua lampu dirumah anda acapkali putus.
Pastinya hal ini sangat menciptakan anda jengkel serta mengakibatkan pengeluaran porto membeli lampu menjadi lebih boros.
Padahal semestinya bila dilihat berdasarkan spesifikasi life time (lama pemakaian) banyak sekali lampu yg kita pakai, ada yang mencapai 8000 jam, 10000 jam, serta bahkan terdapat yg bisa mencapai 15000 jam.
Tentunya bila melihat dari spesifikasi usang pemakaian lampu tersebut, apabila 8000jam serta lampu dinyalakan selama 10 jam perhari, maka umur lampu tadi sanggup mencapai 800 hari atau hampir 3 tahunan.
Namun mengapa hanya dalam beberapa hari saja terdapat lampu di tempat tinggal kita yang sudah putus?
Apakah spesifikasi umur lampu yg tertulis tersebut hanya janji anggun pembuat lampu semata?
Lalu, kenapa sebagian lampu lainnya dengan merek serta spesifikasi yang sama, bisa terus menyala sampai bertahun-tahun?
Masalah lampu di rumah acapkali putus ini terjadi lantaran beberapa penyebab, tak hanya kualitas menurut lampu yg kita pakai, tetapi ada beberapa penyebab lainnya yang seringkali mengakibatkan lampu pada tempat tinggal tak jarang putus.
Baca jua: Cara Memasang Fiting Lampu, saklar, Stopkontak, MCB
Untuk itu, dalam kesempatan kali ini kita akan coba menjelaskan beberapa penyebab lampu dirumah sering putus, dan bagaimana penyelesaiannya.
Sebelum memilih penyebab dan solusi berdasarkan perkara lampu dirumah acapkali putus, kita harus memastikan terlebih dahulu apakah lampu dirumah seringkali putus terjadi pada seluruh lampu yang terdapat pada tempat tinggal kita, atau hanya terjadi dalam sebagian atau salah satu lampu saja?

Berbagai Penyebab Lampu dirumah tak jarang Putus, dan solusinya


Jika perkara Lampu dirumah seringkali putus ini terjadi pada semua lampu pada rumah kita, hal ini bisa dipastikan bahwa penyebabnya merupakan Tegangan listrik yang masuk kerumah kita tidak stabil.
Tegangan listrik di tempat tinggal tidak Stabil
Tegangan listrik dirumah nir stabil, diantaranya:
  • Tegangan listrik terlalu rendah (Drop melebihi 10% berdasarkan tegangan normal)
  • Tegangan listrik terlalu tinggi (Over melebihi 10% dari tegangan normal)

Tegangan listrik dirumah yg terlalu rendah, atau terjadinya drop tegangan yg mencapai lebih menurut 10% berdasarkan tegangan normal dapat menyebabkan Lampu seringkali putus, dan bahkan banyak sekali peralatan listrik juga elektronika di rumah kita akan tak jarang mengalami kerusakan.
Perhitungan tegangan drop adalah maksimal 10% menurut tegangan normal, jika tegangan normal adalah 220Volt, maka minimal tegangan yg masih dalam toleransi adalah 198Volt, bila kurang dari 198Volt maka akan menyebabkan gangguan serta kerusakan pada alat listrik termasuk lampu acapkali putus.
Begitu jua jika tegangan listrik dirumah kita terlalu tinggi, melebihi 10% berdasarkan akbar tegangan normal, perhitungannya adalah 220Volt + 22Volt = 242 Volt.
Jika tegangan listrik dirumah kita melebihi 242Volt, maka akan mengakibatkan gangguan serta kerusakan dalam alat listrik termasuk lampu acapkali putus.
Solusinya:
Jika tegangan listrik dirumah acapkali naik-turun atau nir stabil, usahakan pakai Alat pengatur tegangan otomatis atau Stabilizer tegangan (Stavol) buat menjaga supaya tegangan listrik dirumah kita permanen stabil atau normal.
Jika masalah lampu dirumah seringkali putus terjadi hanya dalam galat satu lampu di rumah, masalah ini terjadi lantaran beberapa penyebab, diantaranya:
Fiting Lampu rusak
Salah satu penyebab yg paling tak jarang dan mengakibatkan salah satu lampu dirumah acapkali putus merupakan Fiting lampu tadi sudah rusak.
Fiting lampu yang rusak misalnya longgar, terminal fiting berkarat, dan lainnya akan menyebabkan Lampu nir terpasang menggunakan baik dalam fiting lampu tadi, dan hal ini akan mengakibatkan Lampu sering putus.
Solusinya:
Periksa Fiting lampu, serta bila terlihat rusak maka segera Ganti fiting lampu menggunakan yang baru dan pastikan Fiting lampu yang dipakai berkualitas indah dan terminalnya berbahan kuningan.
Fiting lampu masuk air
Penyebab lampu seringkali putus lainnya merupakan fiting lampu terkena air atau masuk air, masuknya air ke pada fiting lampu terjadi lantaran lokasi pemasangan yang tidak sempurna.
Sebagai contoh: Saat kita memasang fiting lampu dalam plafon yang berbahan beton, kadang lubang kabel pada beton tersebut tidak tertutup sehingga mengakibatkan waktu turun hujan, air masuk melalui lubang kabel dan mengalir masuk kedalam fiting, Atau masuknya air kedalam fiting dapat juga ditimbulkan adanya kebocoran pada atap rumah serta mengakibatkan air masuk menuju fiting lampu.
Solusinya:
Periksa kondisi loka pemasangan Lampu, apabila terlihat ada celah masuknya air, atau terdapat atap yang bocor serta mengakibatkan air masuk ke fiting saat hujan, maka segera perbaiki kebocoran tersebut.
Atau pindahkan lokasi pemasangan lampu dalam loka yang benar-benar kering serta nir terdapat kemungkinan air masuk ke fiting lampu.
Kabel longgar
Selain fiting lampu yg rusak, Kabel pada fiting longgar pula dapat menyebabkan Lampu dirumah acapkali putus.
Selain kabel dalam fiting, kabel yang longgar pada saklar serta kabel instalasi lainnya yg menuju ke lampu tadi bisa menyebabkan Lampu acapkali putus.
Selain itu Kabel longgar lama kelamaan akan mengakibatkan fiting rusak, terjadi percikan barah serta kerusakan lainnya.
Baca jua: Berbagai penyebab timbulnya percikan api pada listrik dirumah
Solusinya:
Periksa kabel-kabel yg terpasang pada fiting, saklar dan kabel-kabel lainnya yang menuju pada lampu tadi, pastikan terpasang menggunakan baik, nir longgar serta pastikan kondisi sambungan-sambungan kabel terpasang dengan baik.
Kualitas lampu kurang bagus
Penyebab lampu tak jarang putus selanjutnya, adalah lantaran Lampu yang dipakai memiliki kualitas yg kurang bagus, dan tentunya umur lampu tadi akan lebih pendek.
Solusinya:
Sebaiknya selalu menggunakan Lampu yang berkualitas bagus, berstandar SNI, dan umumnya dari harga lampu bisa diketahui kualitasnya, semakin mahal umumnya semakin bagus, serta gunakan Lampu menggunakan merek yang sudah terpercaya.
Tips menentukan Lampu penerangan yg bagus
Terlalu Sering dinyala-Padamkan
Lampu yg terlalu sering dinyalakan dan dipadamkan, pula bisa menyebabkan lampu sering putus.
Hal ini umumnya terjadi dalam galat satu ruangan pada tempat tinggal misalnya kamar mandi, halaman belakang, gudang atau lainnya, Saat ada keperluan pada ruangan tersebut maka lampu dinyalakan kemudian selesainya terselesaikan lampu dipadamkan dengan tujuan agar ekonomis listrik.
Cara mengurangi tagihan listrik
Jika hal ini terlalu sering terjadi dalam saat yg relatif singkat, maka bisa mengakibatkan lampu diruangan tersebut tak jarang putus.
Solusinya:
Jangan terlalu sering Lampu dinyala-padamkan, Lebih baik lampu tersebut permanen dinyalakan jika benar-benar diperlukan, atau gunakan lampu menggunakan watt yang kecil saja buat ruangan yg nir terlalu seringkali digunakan, agar lampu permanen menyala serta Hemat listrik.
Semoga bermanfaat!
CARA FLEXI

CARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN

Media dibuat menggunakan rancangan yg sistematis melalui banyak sekali langkah pengembangan serta melibatkan berbagai tenaga terampil serta ahli, serta menggunakan aneka macam jenis peralatan. Dengan cara demikian diperlukan media yang didapatkan dapat adalah media yang efektif. Namun demikian betapapun banyak kelebihan suatu media, bila cara menggunakannya nir benar tentulah tidak akan banyak manfaatnya. Lantaran itu yg perlu didesain menggunakan baik bukan hanya pembuatan media itu sendiri melainkan pemanfaatan serta cara penggunaan media itu pun juga perlu diatur dan didesain sebaik¬-baiknya. Lebih-lebih apabila media itu merupakan media pembelajaran. Supaya media pembelajaran itu efektif maka pemanfaatan dan penggunaan media itu harus direncanakan serta dirancang secara sistematik. Berikut ini diuraikan cara-cara penggunaan dari beberapa media serta peralatannya yg paling umum dipakai dan tersedia di forum-forum diklat pada menunjang proses pembelajaran.

1) Buku bahan ajar atau handouts.

Bila handouts yang digunakan mengikuti aktivitas proses pembelajaran, sebaiknya dibagikan pada awal aktivitas. Dan peserta diklat diinstruksikan buat melihat atau mencari halaman-page pada buku yang memuat materi yang dikehendaki bersama-sama. Bisa berupa tabel, kolom-kolom, diagram, gambar, foto, sketsa, bagan, grafik, kartun, disain huruf dan sebagainya. Akan menarik bila masing-masing peserta diberi kesempatan buat mendiskusikan suatu kasus atau membahasnya bersama-sama. Namun jika hanya menjadi surat keterangan saja usahakan dibagikan dalam akhir kegiatan pembelajaran, bila tidak peserta diklat cenderung akan membaca kearah handoutsnya saja.


2) Papan Tulis atau Blackboard.

Penggunaannya selalu dilakukan dalam waktu itu jua, baik menuliskan sesuatu atau membuat sketsa juga gambar-gambar sederhana. Sebaiknya disaat menulis di papan, hindari sambil berbicara.
Untuk memancing curah pendapat dan supaya seluruh peserta melihat pendapat peserta yg lain, setiap pendapat eksklusif dituliskan di papan tulis. Efeknya terdapat perasaan dihargai setiap apa yg diungkapkan peserta. Apalagi bila pendapatnya benar, menciptakan si perserta lebih berbangga hati.
Seandainya pengajar memiliki kemampuan menggambar atau tulisannya cantik, kesempatan ini baik dimanfaatkan semaksimal mungkin, karena perhatian peserta umumnya akan tercurah kearah proses penggambaran serta akan menyebabkan respek/penghargaan pada guru.
Yang wajib diwaspadai adalah agar tidak terlalu seringkali melewatkan tatap pandang ke arah peserta, ketika menulis, bagi yang nir berbakat menulis indah merupakan kendala, dan biar apapun gambar serta goresan pena tidak sebagus yang diharapkan tampilannya, karena alat tulisnya menurut kapur,dan perlu ketika usang buat membuatnya. Juga waktu menghapus tampilan goresan pena dan gambar akan menyebabkan debu yg relatif mengganggu.


3)White board.

Prinsipnya penggunaan white board ini hampir sama menggunakan papan tulis biasa, hanya berbeda ditampilan papan dan indera tulisnya, dan dampak tampilan gambar serta tulisan yg lebih kelihatan rapih dan buat pemakaian alat tulis yang berwarna-warni. Bisa pula dimanfaatkan buat menempelkan gambar-gambar yg direkati magnit. Hati-hati menggunakan pemeliharaan alat tulisnya, karena mengandung cairan alkohol atau thiner, karena mudah menguap jika lupa memasang tutupnya, sehingga sebagai kering nir bisa dipakai lagi, harganya jadi mahal. Kemungkinan lain indera tulisnya lantaran bentuknya hampir sama dengan yg tintanya permanent bisa tertukar, sebagai akibatnya sulit dihapus. Kalau hanya beberapa coretan masih sanggup diakali menggunakan menggoreskan dalam coretan itu menggunakan spidol yg non permanen selagi basah buru-buru dihapus menggunakan penghapus. Tetapi jikalau poly usahakan memakai cairan alkohol atau thinner.

Alat tulis white board biasa dianggap board marker, namun umumnya menyebutnya menggunakan spidol biarpun kurang sempurna. Sebab spidol merupakan sebuah merk buat board marker yg lebih dahulu populer pada Indonesia. Sama seperti menyebut semua air mineral dalam kemasan botol menggunakan "aqua" padahal merknya lain. Atau "in focus" buat semua LCD (Liquid Crystal Display) proyektor. Juga menyebut "kodak" untuk seluruh kamera foto. Dan masih banyak lagi contoh-model yg lain. Tetapi justru rakyat lebih mendapat yang terlanjur galat.


4) Peta singkap / Flipchart.

Sebaiknya lembar pertama serta kedua dibiarkan kosong atau nir ditulisi, dipakai sebagai epilog pelin¬dung lembaran materi pelajaran yang akan ditampilkan agar tidak terbaca terlebih dahulu oleh peserta diklat.

Usahakan cara menyingkap lembaran kertas flipchart menggunakan melipat menurut sudut bawah berupa segitiga tegak lurus; baru disingkap keatas cukup menggunakan tangan satu agar kelihatan profesional rapih dan tidak berantakan.
Setiap sudut lembaran flipchart yg sudah ada materi pelajarannya diberi code berupa indikasi tulisan kecil saja, buat catatan bagi guru agar waktu menyingkap lembarannya sinkron yg dikehendaki tidak keliru dan berulang-ulang.
Apabila kemampuan menulis atau pun menggam¬bar terbatas, usahakan tidak usah memaksakan diri buat menciptakan tampilan bahan ajar sendiri, minta bantuan orang yg lebih ahli. Atau meman¬faatkan alat-alat OHP buat rnenayangkan goresan pena maupun gambar ke kertas flipchart serta membuat jiplakannya. Jiplakan bisa eksklusif ditulis dengan spidol atau hanya menggunakan pensil saja, dengan maksud nantinya akan ditebalkan disaat presen¬tasi pada depan kelas, sehingga seolah-olah mampu menggambar menggunakan cekatan serta seksama.
Untuk metode curah pendapat, sangat disarankan semua pendapat peserta diklat pribadi dituliskan pada kertas flipchart. Ini menaruh perhatian kepada buah pikiran peserta diklat. Lagi pula coretari-coretan ini sanggup disimpan. Untuk menampilkan juga bisa bervariasi, mau berurutan atau acak, atau diulang-ulang jika dibutuhkan. Lebih mengena lagi jika pada kegiatan diskusi gerombolan memanfaatkan lembaran-lembaran kertas flipchart ini, masalahnya mampu disimpan serta ditempel di dinding atau dimana saja.
Yang perlu diwaspadai keterbatasan berukuran kertas flipchart yg nir begitu lebar, sehingga buat ditampilkan pada depan audience yang besar jumlahnya kurang sempurna. Terlalu kecil.
Flipchart sangat tepat dipakai sebagai media cadangan yg mudah dibawa kemana-mana dengan cara hanya digulung saja, ringan dan tidak begitu makan loka, serta sanggup dipersiapkan di tempat lain dan mungkin juga oleh orang lain yang lebih ahli. Bermanfaat sekali apabila genre listrik padam, sementara media yg lain berupa alat-alat elektronik tidak mampu berfungsi. Juga apabila harus mengajar di daerah terpencil yang belum ada genre listrik atau pada loka terbuka.


5)Film bingkai (slide film) proyektornya,

Bahan bahan ajar sanggup dibentuk berupa foto, baik hitam putih maupun warna sebagai akibatnya lebih meyakinkan bagi para peserta diklat. Lantaran keterbatasan cahaya yg diproyeksikan sebagai akibatnya memerlukan pemadaman lampu ruangan dan membuatnya gelap total. Usahakan buat nir terlalu lama mempresentasikan materi ajar slide ini, buat menghindari peserta malah jatuh tertidur. Kendala yg primer adalah peserta tidak mampu menciptakan catatan lantaran gelap, juga tatap pandang menggunakan para peserta terganggu.
Sebaiknya datang lebih awal sebelum memulai presentasi untuk persiapan pemasangan film bingkainya (slide), serta mencoba tayangannya di layar apakah sudah tepat.
Namun dalam kenyataannya, media ini serta peralatannya sudah sporadis yg menyediakan dan memanfaatkannya lantaran sudah digantikan menggunakan peralatan berteknologi baru yang lebih praktis namun lebih besar kemampuannya.


6) Media Film berkiprah serta proyektornya.

Bila media filmnya sudah ada tinggal memasang¬nya sinkron menggunakan petunjuk praktisnya. Namun buat menghasilkan film berkecimpung ini cukup memakan waktu serta energi yg poly dan porto yang akbar.
Kemarnpuan buat menyampaikan gambar yang latif, nyata, beranjak dan bersuara harus kita manfaatkan semaksimal mungkin. Namun harus diwaspadai lantaran situasi ruangan dibikin gelap total, sehingga tatap pandang ke peserta terganggu, ad interim kemungkinan peserta jatuh tertidur. Lantaran merekapun nir sanggup menciptakan catatan.
Media film menggunakan proyektornya inipun sudah termasuk barang langka, selain kesulitan penampilannya, pada mana nir sembarang ruangan sanggup dimanfaatkan, spare partsnya sulit diperoleh, juga kurang praktis serta fleksibel pemakaiannya, apalagi telah ada alat-alat lain yang prinsipnya sama namun lebih menjanjikan, seperti video cassette; laser disc video atau CD video.


7) Transparerssi serta Overhead Proyektor.

Penggunaan media transparensi menggunakan proyektornya merupakan sangat gampang, praktis serta sederhana. Sebelum memulai pelajaran sebaiknya mengecek dulu    OHP    (Overhead projector) -nya, cari pada mana letak tombol on/off nya terlebih dahulu, coba nyalakan, bila nir menyala periksa kabelnya telah menyambung menggunakan stop kontak, bila nir menyala juga periksa ujung kabelnya apakah ada yang putus, bila masih tidak mampu juga hubungi panitia diklatnya. Bila sudah menyala taruh selembar OHT (overhead transparency) yg bukan berisi bahan ajar, termasuk bingkainya, pada permukaan kaca, posisikan gambar yang tertayang di layar dengan lezat , serta stel ketajaman gambar menggunakan memutar tombol focus. Setelah itu anda siap mempergunakannya.
Setiap mengubah OHT sebaiknya OHP dalam keadaan padam agar tidak mengganggu pandangan peserta waktu mengganti, posisi berdiri saat memasang OHT sejajar dengan OHP, baik pada sebelah kanan atau sebelah kiri, ini pentirig buat menghindari OHT yg dipasang nir terbalik, sebaiknya nir menghalangi pandangan peserta diklat secara holistik. Jika toh demikian pula, usahakan posisi berdiri diubah agar pula tidak menyebabkan kejenuhan pandangan peserta.
Hindari menunjuk tampilan ke arah layar, atau menggunakan penunjuk, relatif meletakkan sesuatu yang runcing, berupa lidi atau pensil, atau ballpoint pada atas lembaran OHT. Juga hindari memilih memakai jari tangan atau benda yg diputar ¬putar pada atas OHT, hal ini mengurangi kenikmatan     pandangan peserta.
OHT yang digunakan sanggup dipersiapkan sebelumnya ditempat lain mampu oleh orang lain yg sanggup supaya tampil bagus serta menarik atau ditulis ketika itu jua sendiri di bagian atas OHT.
Tetap menjaga kontak pandang menggunakan peserta dengan tidak membelakangi peserta di saat membaca kearah tayangan di layar, usahakan membaca ke arah OHT.
Sebaiknya penayangan OHT dibuat lebih variatif agar peserta nir jenuh, hindari sebagai pembantunya alat bantu, agar tampilan lebih rilek.
OHT yg digunakan dapat difotocopy buat bahan handouts bagi para peserta diklat.
Sebaiknya OHT yg sudah digunakan disimpan dengan cermat, menggunakan diberi lapisan plastik atau kertas pelindung supaya motifnya nir tergesek-gesek sehingga mengelupas dan rusak. Untuk lebih amannya serta gampang mencarinya sebaiknya dimasukkan kedalam album clear holder, tentu saja tanpa bingkainya.
Agar para peserta diklat pandangannya lebih terarah pada tampilan OHT yg ditayangkan, pakailah bingkai (frame) khusus OHT dan beri penutup agar nir ada cahaya lampu yg tidak bermanfaat bocor ikut ditayangkan. Di samping itu    bingkai berguna untuk menekan OHT supaya permanen    rata meskipun kena panasnya lampu yg kemungkinan melengkung, jua agar permanen rapih pada tempatnya. Pakailah penutup OHT yg ditempeli pemberat agar nir jatuh ketika pada posisi tepi OHP, atau diterbangkan angin dari kipas angin atau blower AC ruangan. Manfaatkan bingkai maupun epilog OHT menjadi catatan rahasia buat kita sendiri, mungkin berupa istilah asing, singkatan, kata asing, angka-angka surat kepu¬tusan atau undang-undang, urutan utama-utama bahasan atau apa saja, sebagai contekan yang nir akan diketahui sang peserta menurut dalam kita wajib mencarinya menggunakan membuka kitab catatan yg belum tentu segera ketemu, ad interim peserta melihat bahwa kita tidak siap.


8) Video cassette, Laser Video serta Compact Disc (CD) Video menggunakan peralatan penayang Pesawat Televisi atats LCD (Liquid Crystal Display) proyektor.

Sebetulnya media gambar bergerak berupa Video Cassette, Laser video dan Compact Disc (CD) Video pada awalnya adalah asal berdasarkan gambar film bergerak juga, yg di transfer sebagai media video. Namun sesudah itu memang buat pembuatan gambar video nir memakai kamera film lagi tetapi eksklusif menggunakan kamera video, yg lebih menjanjikan segalanya. Misalnya pada proses pengambilan gambar (shooting) dengan kamera telah sanggup disaksikan eksklusif hasil gambarnya, dengan cahaya yg seadanyapun bisa merekam gambar, sementara pita videonyapun sanggup digunakan berulang kali.
Maka dari sini penggunaan media video dengan perangkatnya tidak tidak selaras jauh menggunakan gambar film dengan proyektornya, pada ketika pemutaran ulang. Bedanya ruangan nir perlu digelapkan, seluruh lampu ruangan sanggup dibiarkan tetap menyala. Baik untuk memutar ulang gambar video itu melalui pesawat Televisi ataupun diproyeksikan ke layar dengan memakai LCD proyektor. Sehingga tatap pandang dengan semua peserta diklat nir terganggu.


9) Media Komputer Multi Media menggunakan LCD Proyektor.

Sebaiknya sewaktu mempergunakan media multi media menggunakan LCD proyektor, diusahakan buat datang lebih awal dari para peserta diklat, sebagai akibatnya sewaktu melakukan aktivitas mema¬sang peralatan serta menyambung kabel-kabel yg tidak sedikit jumlahnya itu termasuk setting sound systemnya nir disaksikan oleh peserta diklat. Sehingga begitu proses pembelajaran dimulai semuanya sudah siap dan eksklusif mulai tanpa pengetesan lagi.
Percaya dalam panitia/petugas diklat boleh saja namun curiga jalan terus, maksudnya seseorang Pelatih yang akan mengajar sebaiknya juga selalu siap dengan segala situasi serta kondisi pada kelas. Misalnya dianjurkan buat paling tidak membawa Testpen elektronik, buat mengecek genre sumber daya listrik, juga apabila mungkin kabel republika online listrik minimal 5 meter, sambungan "T" dua buah. Atau multi stop hubungan yang berisi 6 lobang. Karena acapkali terjadi gara-gara memerlukan beberapa stop kontak yg banyak, petugas nir siap. Sehingga menunggu dicarikan dulu, apalagi kalau petugas diklatnya pula datangnya terlambat, sementara peserta diklat sudah mulai hadir. Untuk presentasi menggunakan media komputer dengan LCD proyektornya, sebaiknya memanfaatkan personal komputer Note book atau Laptop karena penyaji mampu permanen tatap pandang menggunakan peserta diklat, meskipun sembari melihat ke layar monitor komputernya. Kalau toh harus menggunakan Desktop komputer ya sanggup saja dari ada. Layar, monitornya yang bisa tampil simultan menggunakan yg ditayangkan di layar, melalui LCD proyektor.
Selalu jangan lupa buat merubah tampiian layar tidak pada posisi. Trapesium (Keystone), atau tayangannya sudutnya nir siku menjadi siku. Sehingga tampilan gambar sesuai menggunakan skalanya, tidak memanjang atau melebar.
Sebaiknya memakai laser pointer buat memilih ke layar agar lebih kentara, tetapi nir semata-mata membelakangi peserta diklat.
Usahakan memposisikan power LCD proyektor ke posisi "Stand by" jika nir dipakai, jadi tidak eksklusif menekan tombol "Off-nya.
Efek suara jika kurang perlu sebaiknya dipelankan atau dimatikan jika mengganggu konsentrasi peserta diklat. Jangan lupa merogoh balik diskette atau CD video pelajaran yang digunakan di komputer bila alat-alat itu bukan bawaan sendiri sebab acapkali tertinggal.
Bila memakai tampilan alfabet yang khas yg di komputer yg digunakan nir ada, sebaikrnya diinstal dulu untuk menghindari tampilannya diubah oleh komputer sehingga tidak selaras sama sekali serta terkesan berantakan.
Cara lain artinya sebelumnya merubah tampilar huruf (text) itu menjadi arsip gambar (curve), atau bitmap. Atau yang paling kondusif artinya menggu¬nakan font atau huruf yg sudah standard dsemua komputer berbasis Microsoft Windows, seperti Arial atau Times New Romans.
Kemungkinan ada kesalahan ejaan atau ada saran perbaikan dari peserta mengenai tampil-annya usahakan proses perbaikannya dilakukan di depan para peserta ketika itu juga, disamping menghindari faktor lupa jua peserta yang meng¬usulkan akan mendapatkan kepuasan tersendiri.


10) Media Audio dan Radio.

Media audio serta radio berkaitan menggunakan alat telinga. Pesan yg disampaikan dituangkan ke pada lambang-lambang auditif, baik ekspresi (ke dalam kata-kata/bahasa verbal) maupun non verbal. Ada beberapa jenis media yg dapat dikelompokkan dalam media audio, diantaranya, radio, alat perekam pita magnetik, kaset audio, cd audio dan laboratorium bahasa. Untuk pelajaran pengenalan bunyi-bunyian misalnya sound effect, atau macam-macam irama musik, serta mengenal bunyi sendiri di saat mengajar di depan kelas, mampu dimanfaatkan alat-alat audio ini. Yaitu menggunakan merekamnya dan memutar ulang. Kita gunakan audio kaset player atau pita reel audio. Sedangkan buat pelajaran bahasa asing bisa memanfaatkan kaset ataupun cd audio. Untuk PH (piringan hitam) mungkm hanya sanggup memutar ulang lagu atau musik jua suara-bunyian.
Sedangkan radio mampu dimanfaatkan siaran-sia¬rannya buat belajar tanpa harus di depan keias, dan sembari tetap mengerjakan pekerjaan yg lain.

11) Benda konkret atau tiruan miniatur.

Manfaatkan benda nyata atau tiruannya sanggup berupa minatur untuk peragaan ataupun aktivitas praktik. Bila memakai benda miniatur sebaiknya hadirkan pembandingnya.

Demikian cara penggunaan media pembelajaran yang dapat dipakai dalam proses belajar mengajar di kelas. Semoga bermanfaat.


Sumber surat keterangan :

Radio NederlandTraining Centre, Handouts OVERHEAD PROJECTOR Alaihi Salam TEACHING AIDS. Hilversum, The Netherland, 1987.

Amir Hamzah Suleiman,MEDIA AUDIO-VISUAL UNTUK PENGAJARAN, PENERANGAN DAN PENYULUHAN. PT. Gramedia Jakarta 1981.

Sayling Wen, FUTUREOF THE MEDIA, Lucky Publishers, P.O.box 238, Batam Centre, 29432: Prof. Dr. AzharArsyad, MA, MEDIA PEMBELAJARAN PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta 2002.

Lisa Lopuck,DESIGNING MULTIMEDIA, Peachpit Press 2414 Sixth Street Berkeley, CA 94710, USA, 1996

Dr. Arif S. Sadiman, M.sc.(dkk), MEDIA PENDIDIKAN : Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya, Jakarta, PT Raja GrafindoPersada 2002.