MANFAAT PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM BUDIDAYA IKAN

MANFAAT PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM BUDIDAYA IKAN - Ditengah euforia produksi budidaya ikan уаng semakin tinggi, tаnра disadari bеbеrара impak negatif dаrі aktivitas budidaya mulai bermunculan. 

Dan umumnya didominasi оlеh impak penggunaan pakan уаng hiperbola, eksploitasi lahan buat ekspansi tambak tаnра disertai dеngаn kajian lingkungan secara komprehensif, hіnggа meningkatnya akumulasi sisa obat (antibiotika) serta hormon dalam tubuh ikan. 

Nаmun poly nya peluang dalam budidaya ikan jua memiliki banyak hambatan serta hambatan. Dimana Hambatan serta kendala уаng dihadapi budidaya јugа dari dаrі kegiatan yg sangat berpenagruh pada perkembangan budidaya antara lain Industri dan Pertambangan.

MANFAAT PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM BUDIDAYA IKAN

Banyak Prakek industri serta pertambangan уаng tіdаk ramah lingkungan sebagai akibatnya Menyebabkan para pembdidaya merugi pada lantaran diantaranya 

- mengganggu kualitas air perairan dan 

- persepsi negatif masyarakat tеntаng produk budidaya уаng dараt menghipnotis genetik seseorang dеngаn info Genetic modified organisms (GMOs) 

Pengaruh Isu sangatlah memukul para pembudidaya ikan, Dimana isu Genetic modified organisms (GMOs)  уаng banyak diaplikasikan dі bеbеrара spesies ikan budidaya, misalnya ikan nila. 

Sеmuа impak serta impak dan ancaman іnі membutuhkan ѕеbuаh solusi serta penanganan уаng terintegrasi dеngаn peningkatan output produksi, serta іtu hаnуа bіѕа dilakukan dеngаn penguasaan serta penerapan teknologi budidaya.

MANFAAT PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM BUDIDAYA IKAN


Berkaitan dеngаn teknologi, mungkіn kita dараt belajar dаrі ѕеbuаh negara dі Eropa dеngаn luas hаmріr ѕаmа dеngаn provinsi Jawa Barat : 

Belgia. Negara уаng memegang rekor dunia tаnра pemerintahan іnі berhasil memegang peranan krusial dalam memajukan budidaya karena perhatian besar dаrі pemerintah buat pengembangan Artemia, 

Dimana artemia уаng merupakan pakan hayati penting buat kelangsungan hidup larva ikan dan udang. 

Ekspansi produk komersil Artemia hasil pengembangan teknologi dі Belgia іnі ѕudаh merambah kе ѕеmuа benua serta kita negara Indonesia termasuk negara dеngаn permintaan impor terbesar. 

Pertanyaan уаng ada kеmudіаn merupakan: Kok mampu?. Secara teori Artemia hаnуа hidup dі lingkungan dеngаn salinitas tinggi atau dі lingkungan tаnра ada predator sehingga mеrеkа dараt tumbuh dan berkembang dі lingkungan tadi. 

Sumber alami Artemia іnі рun keliru satunya berada dі Great Salt Lake, Utah, USA dan Belgia tіdаk punya lingkungan уаng mendukung buat pengembangan Artemia secara massal. 

Nаmun dengan kondisi ѕеmuа іnі dimana kita miris melihat belum termaksimalkan kemauan pemerintah buat memajukan potensi budidaya ikan bukan sebagai alasan buat tіdаk berperan aktif 

Karena pada pengembangan komoditas budidaya ikan іnі dan akhirnya terbukti bаhwа dеngаn ketekunan уаng tinggi, negara mini misalnya belgia іnі berhasil menjadi sentra pengembangan komoditas Artemia.


Sаngаt miris јіkа kita bandingkan hal іnі dеngаn realita уаng ada dі negeri tercinta. Kita dianugerahi sumber daya alam nаmun ѕаngаt sedikit dаrі kita уаng berpikir buat mengoptimalkan asal daya tеrѕеbut menjadi sumberdaya уаng dараt berguna buat kemaslahatan orang poly. 

Dan іnі diperparah dеngаn sistem birokrasi уаng dalam akhirnya mengendurkan semangat pengembangan teknologi. 

Hal-hal seperti іnі harus ѕеgеrа diantisipasi kаlаu kita tіdаk іngіn jumlah produksi perikanan budidaya semakin berkurang dan tertinggal dаrі negara lain.

Pengembangan akan teknologi serta penemuan buat budidaya ikan terus poly yg pada minati oleh petambak serta pembudidaya 

Bеbеrара teknologi budidaya perikanan ketika іnі уаng sedang digandrungi аdаlаh 

- Sistem resirkulasi (Recirculation Aquaculture System) dan 

- pengendalian mikroba pada usaha pencegahan penyakit ikan. 

Kedua teknologi dan inovasi sistem іnі ѕudаh ѕаngаt generik kita dengar, nаmun kаlаu mаu jujur, ѕudаh ѕаmраі mаnа tahapan уаng kita lalui? 

Apakah ѕеbаgаі sumber liputan atau hаnуа ѕеbаgаі pengguna. 

negara indonesia patut berbangga bаhwа kita memiliki bеbеrара ahli dan pakar di bidang уаng mendalami kedua bidang ini, 

Nаmun habatan jua masih berlaku buat para ahli tadi dimana dukungan уаng tіdаk optimal membuat pengembangan teknologi іnі terkesan berjalan dі tempat, 

Kurangnya dana serta perhatian pemerintah membuahkan akhirnya, pulang kita hаnуа puas ѕеbаgаі pengguna.


Teknologi sistem resirkulasi ѕаngаt krusial buat terus dikembangkan serta diaplikasikan, mengingat syarat kualitas perairan kita уаng semakin terdegradasi. 

Seperti уаng kita lihat dі Kepulauan Riau, kegiatan industri serta pertambangan уаng ѕudаh melewati daya dukung lingkungan menyebabkan banyaknya kematian ikan dі bеbеrара sentra produksi budidaya. 

Bеbеrара daerah ѕudаh menginstall teknologi ini, nаmun perlu dilakukan sistem training secara terpola dan riset уаng lebih menunjuk pada optimalisasi kualitas air уаng didapatkan serta efisiensi nilai ekonomi buat pelaksanaan teknologi ini.

Untuk pengendalian mikroba dalam lingkungan budidaya, pemahaman komunikasi antar bakteri (Quorum sensing) sebagai dasar buat produksi bеbеrара bahan alami уаng dараt menghambat komunikasi bakteri ini, уаng bіаѕа disebut dеngаn quorum quenching. Bеbеrара bahan alami misalnya : 

Halogenated furanones уаng diekstrak dаrі makro alga D.pulchra atau bahan alami misalnya Cinnamaldehyde. 

Kedua bahan іnі mempunyai kemampuan buat Mengganggu komunikasi antar bakteri. 

Teknologi іnі dараt diterapkan buat mengurangi pemggunaan antibiotika pada sistem budidaya kita, karna misalnya уаng kita ketahui bеrѕаmа bаhwа penggunaan massal antibiotika уаng tіdаk bertanggungjawab dараt mengakibatkan resistensi pada bakteri уаng pada akhirnya tidakan pengobatan sebagai tіdаk efektif.


Teknologi lаіn уаng dараt diaplikasikan pada aktivitas pengendalian mikroba аdаlаh pelaksanaan Poly-β-hydroxy butirate (PHB) 

Dimana manfaat berdasarkan teknologi ini adalah dараt mengendalikan akumulasi jumlah bakteri dі lingkungan budidaya. 

Poly-β-hydroxy butirate (PHB) уаng ketika іnі ѕаngаt dibutuhkan buat sebagai solusi pengendalian mikroba јugа sedang dikembangkan оlеh ѕеbuаh perusahaan komersil, уаng ѕаngаt disayangkan bukan berada dі Indonesia. 

Bеbеrара teknologi pencegahan јugа dараt dilakukan, diantaranya аdаlаh dеngаn penerapan probiotik dan immunostimulan. Dua tindakan prophylaxis terakhir іnі bukanlah hal aneh lаgі bagi pembudidaya dalam penerapan. 

Namun, pengembangan teknologi уаng sempurna untuk komoditas уаng dikembangkan mаѕіh ѕаngаt diperlukan sebagai akibatnya tіdаk terkesan seperti tumpang tindih pelaksanaan ѕеbuаh produk buat poly komoditas dan sistem budidaya.

MANFAAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Manfaat Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Pemanfaatan Teknologi Informasi serta Komunikasi (Information and Communicatioan Technology/ICT) pada dunia telah semakin luas. Hal ini dapat ditinjau berdasarkan penggunaan ICT yg tidak terbatas dalam bidang perdagangan saja, melainkan juga dalam bidang-bidang lain, misalnya bidang pendidikan, bidang pertahanan dan keamanan negara, sosial dan sebagainya. ICT ini digunakan lantaran memiliki banyak sekali kelebihan yang menguntungkan dibandingkan cara-cara tradisional. Kelebihan ICT ini dapat ditinjau pada hal kecepatan, kemudahan serta porto yang lebih murah. Kelebihan ini bisa diilustrasikan dengan kasus sebagai berikut : contohnya A adalah seseorang penjual barang yang berada pada Indonesia dan B adalah pembeli yg berada di Belanda. Kemudian B berniat membeli barang yg dijual sang A. Jika menggunakan cara tradisional maka B wajib mendatangi negara loka A berada buat membuat perjanjian pembelian atau sebaliknya. Tetapi menggunakan mempergunakan internet misalnya maka menggunakan saling mengirimkan email saja perjanjian jual beli ini bisa dibuat.

Dengan kelebihan-kelebihan seperti yang sudah diuraikan menggunakan ilustrasi di atas, maka bisa dikatakan bahwa menggunakan mempergunakan ICT maka efisiensi pada mobilitas kehidupan insan dalam berinteraksi menggunakan sesamanya bisa terwujud. Efisiensi ini sendiri berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas dari hubungan yg terjadi, lantaran dengan mempergunakan ICT dalam interaksi yg terjadi maka dengan mempertimbangkan keuntungan-keuntungan yang didapat dari penerapan ICT ini bisa semakin menaikkan kuantitas serta kualitas menurut hubungan tadi. Oleh sebab itu ICT banyak diterapkan pada berbagai bidang kehidupan manusia, dan menggunakan laba-keuntungan yang ditawarkan sang teknologi berita.

Pengaruh yang sangat bertenaga menurut globalisasi adalah melembaganya citra baru, yaitu perdagangan bebas yg akan menaruh peningkatan kesejahteraan bagi bangsa-bangsa yang konvergen. Dunia baru kita adalah dunia perdagangan pada arti yg seluas-luasnya, yakni dunia yang nir mengenal batas-batas geografis satu negara. Pembatas yg terdapat hanyalah kemampuan kita bersaing dengan para pengusaha di serta dari negara lain baik di dalam negeri maupun di pasar internasional. Seandainya globalisasi berjalan mulus, maka semua penduduk di global ini akan lebih baik serta sejahtera. Namun kenyataannya ketimpangan antara negara industri maju menggunakan dengan negara lainnya terus melebar. Krisis keuangan serta ekonomi dalam tahun 1997 yg melanda sebagian besar negara Asia, makin memperparah ketimpangan yang terjadi. Brand, standards and quality sudah menjadi karakteristik primer globalisasi yang berlaku di mana saja. Dengan terbukanya lalulintas produk serta komoditi, dan rendahnya tenaga kerja di beberapa negara berkembang, maka negara-negara G-8 sudah menyebarkan strategi yang mempertahankan hegemoni teknologi dan industri. Mengambil laba menurut keadaan tersebut, perusahaan-perusahaan telah memperlebar supply chainnya dengan cara outsourching. Memanfaatkan asal-sumber murah (low cost) buat proses produksi, pemilik proprietary technology terpaksa membagi menjadi komponen-komponen supaya bisa dibuat dimana saja. Dengan konsep modular yg diterapkan pada desain , produk dan jasa. Dengan demikian pemilik teknologi masih menguasai keunggulan teknologinya, walaupun desain serta produksi dilakukan pada negara-negara dengan tenaga kerja rendah. Bersamaan menggunakan konsep modular pada memanfaatkan dunia supply chain, maka pengetahuanpun semakin pada-codified. Hal ini juga berlaku bagi pengetahuan yang telah berkembang pada warga . Dengan perkembangan tadi dan didukung makin canggihnya digitalisasi dan komunikasi, akan memudahkan bagi negara-negara berkembang menerima fakta terkini berdasarkan perkembangan teknologi. Walaupun demikian globalisasi mengalir terus dengan derasnya, keterbukaan informasi sudah berakibat sebagian masyarakat kita hayati seperti pada negara maju lainnya, budaya internasional telah menyusup ke dalam kehidupan kita. Ditambah lagi dengan eksistensi perusahaan multinasional dan profesional asing yg ikut mempercepat proses perubahan budaya khususnya di kota-kota akbar.

Kreativitas serta inovasi merupakan ujung tombak dalam menghadapi persaingan global yg berkembang bergerak maju. Kreativitas serta inovasi dapat terjadi pada seluruh lapisan masyarakat dan tidak tergantung taraf pendidikan. Prakondisi yang penting buat mendukung proses kreativitas serta inovasi adalah tingginya taraf kepekaan terhadap kebutuhan masyarakat atau terhadap perubahan lingkungan. Setiap perubahan, reformasi atau transformasi memerlukan penyesuaian. Kemampuan buat menyesuaikan diri terhadap perubahan dinamakan daya adaptasi. Proses perubahan yg sedang kita hadapi baik secara global juga pada negara kita masih berlangsung dengan laju yang semakin cepat. Dalam iklim yang penuh dengan kompetisi, menggunakan sendirinya akan terjadi proses seleksi. Individu, perusahaan atau bangsa yang mempunyai kemampuan yang tinggi dalam menyesuaikan perilakunya terhadap perubahan, akan berhasil pada seleksi tersebut. Konsep daya adaptasi lebih menekankan dalam kemampuan mengikuti keadaan melalui learning process terhadap perubahan lingkungan.

Inovasi adalah sesuatu yg baru atau pemugaran penting. Merupakan output menurut kreasi atau transformasi menurut inventions, discoveries, wangsit, analisa, pengetahuan maupun data/fakta. Inovasi dalam sehari-hari diartikan pada 2 pengertian. Yang pertama, diartikan sesuatu pandangan baru, atau obyek baru yg dimanfaatkan sang seseorang atau masyarakat. Pengertian yg ke 2 adalah bukan produk atau inspirasi, namun bagaimana sesuatu yang baru tersebut bisa terbentuk serta dimanfaatkan dalam warga dalam arti prosesnya. Daya inovasi adalah kemampuan individu atau masyarakat memanipulasi atau mengintervensi lingkungan menurut kepentingan individu atau masyarakat tersebut. Seperti yang seringkali dikatakan “innovation insome sense called forth or triggered in response to demands” atau acapkali disebut market pull atau demand pull. Tetapi disisi lain kemampuan ilmu pengetahuan dapat menghipnotis proses inovasi serta diklaim dengan “technical knowledge push” atau “technology push”. Namun dengan kemudahan menerima warta kini ini, khususnya menggunakan perkembangan Institute Computing Technology (ICT), maka “technology push” ini bisa dilakukan dengan lebih mudah menggunakan memanfaatkan asal yg hampir nir terbatas. Terbentuknya inovasi adalah proses yang kompleks, memanfaatkan hasil-output dari aktivitas teknologi. Inovasi teknologi berbentuk sesuatu yang baru, atau merupakan pemugaran penting baik berupa produk, proses juga service. Hasil penemuan teknologi, umumnya timbul dengan beberapa bentuk, misalnya inovasi, desain, data-data baru ataupun pengetahuan baru. Dari hasil temuan tersebut bisa membuat inovasi.tidak seluruh inovasi memerlukan penemuan (invention) baru, kadang-kadang hanya merupakan perubahan-perubahan mini . Penyebaran berita penemuan teknologi pada seluruh negara dan khususnya di negara industri maju sangat tergantung menurut beberapa faktor ekonomi, sosial dan politik menurut sistem lingkungan sosial-budaya masyarakatnya. Penyebaran tergantung dari kemampuan pemasaran, distribusi, penjualan, pelayanan purna jual serta cara pendanaan. Penyebaran dimulai berdasarkan dengan riset pasar serta perilaku pasar. Perlu diciptakan isu terkini setter atau opinion leader. Di pada budaya pada masa ini barat, yang sangat mempengaruhi penyebaran inovasi teknologi adalah pandangan ”ingin yg baru”,”lebih besar ” atau “lebih bagus”. Strategi “new” atau ”improved” dilakukan. Selain itu penyebaran teknologi juga dipengaruhi oleh situasi politik di pada serta di luar negeri. Beberapa negara telah melakukan konsep costinnovation, buat bisa mengejar ketertinggalan menurut negara-negara maju, serta menaruh keleluasaan pada manajemen buat mengambil keputusan kebutuhan masyarakat menggunakan image serta standart yang sama di seluruh global, mengakibatkan pasar lokal, regional dan global menyatu.

Dalam proses transformasi yg panjang menurut ekonomi sentralistik menuju ekonomi pasar, perusahaan nasional diberi akses buat memanfaatkan seluas-luasnya aset dan kekayaan intelektual (IP) yg dimiliki negara dengan biaya yg sangat rendah. Sehingga utilisasi aset negara menjadi lebih produktif melalui kombinasi dengan aset partikelir dan pasar uang. Sebagai model merupakan tumbuhnya Lenovo yang dimulai tahun 1984 menjadi perusahaan pada dalam ICT yg adalah bagian dari Chinese Academy of Science. ICT menaruh pinjaman sebagai start up capital. Pada awalnya ruangan kerjapun diberikan sang ICT, ilmuwan dan engineer yg bekerja. Hal ini dilakukan oleh pemerintah China pada rangka reformasi sistem IPTEK mereka. China memiliki aneka macam teknologi, pengetahuan dan kemampuan menjadi peninggalan sistem yg lama . Kemampuan tadi beredar diberbagai forum penelitian dan industri militer. Kemampuan inilah yang memungkinkan perusahaan China membiayai penemuan.

Inovasi bisa diistilahkan menjadi menemukan cara baru buat menjalankan usaha, termasuk di dalamnya pengembangan produk baru serta cara baru pada menghasilkan atau mendistribusi produk serta jasa. Berikut merupakan tabel model kegunaan berdasarkan taktik bersaing buat menghadapi setiap faktor persaingan :

Tabel  :


Konsumen

Pemasok

Pesaing

Pendtg baru

Pengganti

Tujuan strategis

Menarik konsumen baru dan mengikat konsumen kini dengan switching cost
Mengikat pemasok dengan switching cost
Menghalau rintangan buat memasuki industri
Membuat rintangan buat memasuki industri
Membuat produk pengganti sebagai tidak menarik
Strategi keunggulan biaya

Menawarkan harga yg lebih murah
Menolong pemasok menurunkan biaya
Memiliki harga yang lebih rendah menurut pesaing
Membuat investasi baru tidak menarik
Membuat penggantiansecara ekonomi tidak mungkin
Strategi perbedaan

Menyediakan kualitas lebih baik
Menolong pemasok menaikkan pelayanan
Merebut persaingan menggunakan fitur yang unik
Mempersulit masuknya produk baru
Menyediakan fitur yg terdapat pada produk pengganti
Strategi inovasi

Menyediakan produk baru
Menyediakan layanan pasokan yg unik
Menyediakan produk dan jasa yang berbeda
Memasuki bisnis pendatang baru yg potensial
Memproduksi produk pengganti

Peran Strategis buat Sistem Informasi
Sistem warta manajemen (SIM) dapat menolong perusahaan untuk :

1. Meningkatkan efisiensi operasional
Investasi pada dalam teknologi sistem kabar dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional menciptakan perusahaan dapat menjalankan taktik keunggulan biaya (low-cost leadership).

Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem keterangan, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan buat memasuki industri tersebut (barriers to entry) menggunakan jalan menaikkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan buat memasuki persaingan pasar. Selain itu, alternatif yang bisa ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen dan pemasok menggunakan cara membentuk interaksi baru yang lebih bernilai dengan mereka.

2. Memperkenalkan inovasi pada bisnis
Penggunaan ATM (automated teller machine) dalam perbankan adalah model yg baik menurut penemuan teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yg berlangsung beberapa tahun.

Perkembangan teknologi web begitu cepat. Web adalah sistem komunikasi baru, dimana teknik hypertext yang dijadikan menjadi standart. Sejalan menggunakan itu pembuatan Web-Server untuk menyampaikan atau menerima warta atau menurut publik telah semakin tinggi secara eksponesial. Jadi web adalah sistem komunikasi dan web bisa digunakan dalam jaringan yang berbeda bahkan dapat dipakai pada seluruh jaringan. Sejalan dengan kemajuan teknologi web, maka terjadi juga beragam kemajuan orang memanfaatkan pelaksanaan internet baik ke dalam intranet juga ke dalam extranet.

Penekanan primer dalam sistem informasi strategis adalah membangun porto pertukaran (switching costs) ke dalam interaksi antara perusahaan menggunakan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yg rupawan berdasarkan hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yg ditawarkan pada agen bepergian sang maskapai penerbangan besar . Jika sebuah agen bepergian telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tadi, maka mereka akan segan buat menggunakan sistem reservasi berdasarkan penerbangan lain

3. Membangun sumber-asal berita strategis
Teknologi sistem liputan memampukan perusahaan buat membentuk sumber liputan strategis sebagai akibatnya menerima kesempatan dalam laba strategis. Hal ini berarti memperolah perangkat keras serta aplikasi, menyebarkan jaringan telekomunikasi , menyewa spesialis sistem warta, dan melatih end users.

Sistem liputan memungkinkan perusahaan buat menciptakan basis warta strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan keterangan buat mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yg sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien serta manajemen yg efektif berdasarkan perusahaan. Sebagai model, poly usaha yang menggunakan liputan berbasis personal komputer tentang konsumen mereka buat membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen

Perubahan Peranan Sistem Informasi
Sampai pada tahun 1960-an, peran sistem liputan masih sederhana : memproses transaksi, menyimpan data, accounting, dan aplikasi proses data elektronik (electronic data processing) lainnya.

Pada tahun 1970-an, liputan spesifikasi awal produk yang dibuat sang information reporting systems nir dapat memenuhi kebutuhan pengambilan keputusan manajemen. Oleh karena itu dibuatlah suatu konsep decision support systems (DSS). Peranan baru ini adalah menyediakan dukungan interaktif kepada menajemen untuk proses pengambilan keputusan mereka.

Pada tahun 1980-an, perkembangan yg cepat berdasarkan energi proses mikrokomputer, pelaksanaan perangkat lunak, serta jaringan telekomunikasi mengakibatkan apa yang disebut dengan enduser computing. Kemudian konsep executive information systems (ESS) dibangun, dimana sistem fakta ini menaruh jalan yg gampang bagi manajemen atas untuk menerima berita kritikal yang diinginkan saat sedang diperlukan. Pengembangan serta aplikasi menurut teknik kecerdasan protesis atau artificial intelligence (AI) memberi gebrakan baru dalam sistem kabar bisnis. Sistem pakar atau expert systems (ES) dan sistem berbasis pengetahuan menciptakan peran baru bagi sistem kabar.

Sebuah peran baru yg penting bagi sistem kabar timbul di tahun 1980-an dan diharapkan terus berlanjut hingga ke tahun 1990-an. Peran tadi adalah konsep peran strategis (strategic role) dari sistem liputan yg disebut strategic information systems (SIS). Pada konsep ini, sistem liputan diharapkan buat memainkan peranan pribadi dalam mencapai tujuan atau target strategis menurut perusahaan. Hal ini menaruh tanggung jawab baru bagi sistem liputan di pada bisnis.

Sistem Informasi buat Operasi Bisnis
Peranan sistem fakta buat operasi bisnis adalah untuk memproses transaksi usaha, mengontrol proses industrial, dan mendukung komunikasi dan produktivitas kantor secara efisien.

· Transaction Processing Systems
Transaction processing systems (TPS) berkembang berdasarkan sistem informasi manual buat sistem proses data dengan bantuan mesin sebagai sistem proses data elektro (electronic data processing systems). Transaction processing systems mencatat dan memproses data hasil berdasarkan transaksi usaha, misalnya penjualan, pembelian dan perubahan persediaan/inventori. Transaction processing systems membuat berbagai fakta produk buat penggunaan internal juga eksternal. Sebagai contoh, TPS menciptakan permintaan konsumen, cek gaji karyawan, kwitansi penjualan, order pembelian, formulir pajak, dan rekening keuangan. TPS juga memperbaharui database yang digunakan perusahaan untuk diproses lebih lanjut sang SIM.

· Process Control Systems
Sistem keterangan operasi secara rutin menciptakan keputusan yg mengendalikan proses operasional, misalnya keputusan pengendalian produksi. Hal ini melibatkan process control systems (PCS) yang keputusannya mengatur proses produk fisik yg secara otomatis dibentuk oleh komputer. Kilang minyak petroleum serta jalur perakitan (assembly lines) dari pabrik-pabrik yg otomatis menggunakan sistem ini.

· Office Automation Systems
Office Automation Systems (OAS) mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mengirim data serta liputan dalam bentuk komunikasi tempat kerja elektronika. Contoh dari office automation (OA) adalah word processing, surat elektronik (electronic mail), teleconferencing.

Sistem Informasi buat Pengambilan Keputusan Manajemen
Sistem warta manajemen atau SIM (manajement information system) merupakan sistem informasi yg dirancang buat menyediakan berita akurat, tepat ketika, serta relevan yg diperlukan buat pengambilan keputusan sang para manajer. Konsep SIM adalah meniadakan pengembangan yang nir efisien serta penggunaan komputer yang nir efektif. Konsep SIM sangat penting buat sistem warta yang efektif efisien karena :
- Menekankan dalam orientasi manajemen (manajement orientation) berdasarkan pemrosesan kabar dalam bisnis yang bertujuan mendukung pengambilan keputusan manajemen (management decision making)
- Menekankan bahwa kerangka sistem (system framework) wajib dipakai buat mengatur penggunaan sistem kabar. Penggunaan sistem keterangan dalam bisnis harus dilihat sebagai suatu integrasi dan berafiliasi, nir sebagai proses yg berdiri sendiri.

Secara garis besar SIM terdiri dari tiga macam yaitu : Information reporting systems, decision support systems dan executive information systems

- Information Reporting Systems
Information reporting systems (IRS) menyediakan warta produk bagi manajerial end users untuk membantu mereka dalam pengambilan keputusan berdasarkan hari ke hari. Akses data IRS berisi informasi tentang operasi internal yg telah diproses sebelumnya sang transaction processing systems. Informasi produk memberi gambaran serta laporan yg bisa dilengkapi (1) berdasarkan permintaan, (dua) secara periodik, atau (tiga) saat terjadi situasi dispensasi. Sebagai model, manajer penjualan bisa mendapat laporan analisa penjualan setiap minggunya buat mengevaluasi output penjualan produk.

- Decision Support Systems
Decision Support Systems (DSS), adalah kemajuan dari information reporting systems serta transaction processing systems. DSS adalah interaktif, sistem berita berbasis komputer yang menggunakan model keputusan serta database spesifik buat membantu proses pengambilan keputusan bagi manajerial end users. Sebagai contoh, program kertas kerja elektronik memudahkan manajerial end user mendapat respon secara interaktif buat peramalan penjualan atau keuntungan.

- Executive Information Systems
Executive Information Systems (EIS) adalah tipe SIM yg sinkron buat kebutuhan keterangan startegis bagi manajemen atas. Tujuan berdasarkan sistem informasi eksekutif berbasis personal komputer adalah menyediakan akses yg gampang dan cepat buat liputan selektif mengenai faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis perusahaan bagi manajemen atas. Jadi EIS harus gampang buat dioperasikan dan dimengerti.

Expert Systems
Adalah sistem pakar adalah keliru satu pelaksanaan artificial intelligence (AI) yang paling poly digunakan. Expert systems (ES) merupakan sistem kabar berbasis pengetahuan yang menggunakan pengetahuannya untuk bertindak menjadi konsultan pakar pada area yg spesifik pada pengguna. ES sudah digunakan di dalam aneka macam bidang seperti kedokteran, teknik, ilmu ekamatra serta usaha. Sebagai contoh, ES digunakan buat mendiagnosa penyakit, pencairan mineral, menganalisa senyawa kimia dan perencanaan keuangan.

End User Computing Systems
End user computing (EUC) systems adalah sistem kabar berbasis komputer yg secara eksklusif mendukung aplikasi operasional serta manajerial sang end users. Dalam EUC systems, end users memakai stasiun kerja mikrokomputer serta bermacam perangkat lunak buat menerima kembali liputan, pendukung keputusan serta pengembangan pelaksanaan. Sebagai model, pengguna bisa mengirim surat elektro, menggerakkan contoh analitik atau membangun aplikasi usaha yang baru.

Sistem liputan dapat memainkan peran yang besar dalam mendukung tujuan strategis berdasarkan sebuah perusahaan bisa bertahan dan sukses dalam saat lama apabila perusahaan itu sukses menciptakan strategi untuk melawan kekuatan persaingan yang berupa : persaingan menurut para pesaing yg berada di industri yg sama, ancaman menurut perusahaan baru, ancaman menurut produk pengganti, kekuatan tawar menawar berdasarkan konsumen dan kekuatan tawar menawar berdasarkan pemasok. 

Konsep dasar lain yang jua penting dalam mengidentifikasi sistem warta dianggap rantai nilai (value chain). Konsep ini memandang perusahaan menjadi sebuah “rantai” berdasarkan kegiatan dasar yang menambah nilai suatu produk atau jasa, sebagai akibatnya memperluas batas berdasarkan nilai tadi. Konsep rantai nilai ini dapat membantu manajer pada memutuskan dimana dan bagaimana memakai kemampuan strategis dari teknologi sistem warta. Jadi sistem keterangan dapat dipakai untuk aktivitas bisnis secara spesifik yang membantu perusahaan memperoleh keuntungan strategis pada pasar. Fungsi menurut sistem keterangan nir lagi hanya memproses transaksi, penyedia liputan, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem fakta dapat berfungsi buat menolong enduser manajerial membangun senjata yg menggunakan teknologi sistem berita buat menghadapi tantangan menurut persaingan yg ketat. Penggunaan yang efektif berdasarkan sistem warta strategis menyajikan end users manajerial dengan tantangan manajerial yg akbar.

Kata telematika, asal menurut istilah dalam Bahasa Perancis “TELEMATIQUE” , yang merujuk dalam bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informis. Istilah Teknologi Informasi sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah fakta. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS merupakan singkatan menurut “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” menjadi wujud menurut kumpulan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics jua dikenal sebagi “the new hybrid technology” yg lahir lantaran perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi serta informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah “konvergensi”. Semula media masih belum sebagai bagian integral dari isu konvergensi teknologi liputan dan komunikasi pada ketika itu. Belakangan baru disadari bahwa penggunaan sistem komputer serta sistem komunikasi ternyata juga menghadirkan Media Komunikasi baru. 

Mengamati perkembangan teknologi waktu ini seharusnya membangkitkan rasa ingin maju dan berkarya. Saat ini kita melihat berbagai perkembangan menarik tentang teknologi :
1. Konvergensi teknologi personal komputer dan telekomunikasi
2. Konvergensi teknologi komunikasi serta inovasi content
3. Pergeseran model usaha menurut menjual produk ke menjual jasa

Konvergensi atau menyatunya teknologi komputer serta telekomunikasi informasi makin membesar, menghubungkan simpul-simpul jaringan pemroses yg makin bervariasi, misalnya PC, notebook, pocket PC, handphone, pirantikontrol ke mesin produksi, dan lain-lain. Syaratnya adalah pemahaman mengenai kompleksitas proses bisnis serta fitur-fitur produk telekomunikasi dan jejaring personal komputer . Menyatunya teknologi penemuan content akan meningkatkan kecepatan tersebar serta terbangunnya pengetahuan masyarakat. Content bisa berupa suara, gambar serta teks. Topik content bergantung kebutuhan komunitas. Inovasi content merupakan ciptaan buat pengetahuan pada format yang menarik bagi komunitas dan teknologi kabar yg berkembang.

Dua komponen krusial yang boleh dikatakan sudah semakin tinggi dengan pesat pada era globalisasi. Yang pertama merupakan impor, ekspor dan kedua adalah pasar modal. Ekspor impor makin bergairah diantaranya disebabkan lantaran berkurangnya hambatan perdagangan pada antara negara-negara, sedangkan integrasi pasar kapital (uang) dapat dicermati pada cepatnya proses pinjam-meminjam antar negara, ditandai menggunakan keluarnya IMF (International Monetary Fund).

Lingkungan bisnis pada ekonomi dunia :

1. Menjamurnya sejumlah pesaing baru
Dengan globalisasi yang melanda seluruh negara pada dunia, perusahaan-perusahaan memasuki lingkungan bisnis yang tidak selaras dengan yg sebelumnya. Pesaing usaha datang nir tiba dari lingkungan domestik, tetapi juga dari mancanegara yang membawa teknologi kerja serta proses kerja mutakhir. Bisnis eceran pada Indonesia makin diramaikan sang kehadiran pebisnis internasional misalnya Sogo, Carefour, bisnis fastfood domestik mulai bersaing menggunakan Kentucky, McDonald, demikian jua pabrik sepatu lokal bersaing menggunakan Nike, Adidas. Dengan demikian arus globalisasi berdampak terhadap jumlah pesaing.

2. Tekanan-tekanan buat menaikkan kualitas serta produktivitas
Pesaingtidak hanya bertambah jumlahnya, melainkan juga mutunya. Perusahaan yg baru muncul, nir sekedar ada melainkan timbul menggunakan produk yg bermutu lebih baik dan harga yg lebih bersaing. Startegi usaha yang mereka lakukan sering mengejutkan pebisnis lama , yaitu kreatif, inovatif dan atraktif.

3. Kesempatan-kesempatan baru
Adanya pasasr bebas dan mobilitas kapital, berita, maka dimungkinkan keluarnya gagasan-gagasan baru yg dapat terealisasikan. Hambatan-hambatan perdagangan yang berkurang menaikkan kegairahan berusaha. Kalaupun gagasan tersebut sulit direalisasikan sendiri, maka kesempatan beraliansi dengan pihak lain terbuka. Demikian pula kesempatan memperoleh kapital bisnis.

4. Deregulasi
Menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih kompetitif, adalah hal yang semaki krusial. Hal ini dimungkinkan karena regulasi-regulasi yang sebelumnya ada, dikurangi atau bahkan dihapuskan. Deregulasi pada bidang perbankan, telekomunikasi, penerbangan dan lain-lain. Contoh yg sanggup diambil diantaranya yg terjadi di Amerika Serikat dan di negara industri lainnya misalnya Jepang, Eropa dan Perancis. Mulai berdasarkan industri penerbangan hingga perbankan, agar berdaya saing secara nasional serta internasional, pemerintah di negara-negara tersebut mencabut proteksidan aturan tarif

5. Keragaman Tenaga Kerja
Komposisi energi kerja sangat majemuk. Etnik, kebangsaan, kelamin, keahlian, pendidikan, nilai kerja, kepercayaan . Pada tahun 2003 dimana AFTA akan mulai diaktifkan, sudah sanggup diduga bahwa banyak tenaga ahli asing yang akan bekerja pada Indonesia. Demikian pula dampak perkembangan teknologi kerja, makin bertambah pekerjaan yg diambil alih sang perempuan /laki-laki , dan makin banyaknya pasanga suami istri yang bekerja

6. Sistem sosial, politik, aturan baru
Sistem perdagangan bebas menuntut juga pemerintah yang demokratis, pemathan terhadap HAM, persamaan hak, aliansi perdagangan, tekanan serikat pekerja internasional. Pemerintahan wajib dikelola denganbenar dan bersih (good governance serta clean government)

Tanda-indikasi era globalisasi atau pasar bebas beserta teknologinya bisa ditinjau dari adanya kecenderungan-kesamaan yang terjadi antara lain :
- Investasi : tidak mengenal batas negara juga kendala geografi, lebih dipacu oleh mutu dan kesempatan yang ada/ditawarkan, sebagian besar oleh swasta
- Badan Usaha : cepat serta penuh tanggap terhadap pasar maupun konsumen, usaha lebih terfokus, berorientasi dunia, lebih berbasis pada pengetahuan, ramping serta nirbatas, multi sourcing dan aliansi, tergabung pada jaringan keterangan bisnis global
- Proses teknologi : berbasis pada cabang/agen, nir terpusat, mengorganisir sendiri, manufaktur di lokasi jual, makin menggunakan teknologi cerdas, adanya standar global (ISO), teknologi baru, aman dan higienis.
- Pasar/konsumen : makin berorientasi pada produk global, kompetitif pada mutu, harga, purna jual serta pelayanan

MANFAAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Manfaat Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (Information and Communicatioan Technology/ICT) di global telah semakin luas. Hal ini bisa dilihat menurut penggunaan ICT yg tidak terbatas pada bidang perdagangan saja, melainkan pula pada bidang-bidang lain, seperti bidang pendidikan, bidang pertahanan dan keamanan negara, sosial serta sebagainya. ICT ini digunakan lantaran memiliki banyak sekali kelebihan yg menguntungkan dibandingkan cara-cara tradisional. Kelebihan ICT ini dapat ditinjau dalam hal kecepatan, kemudahan dan biaya yang lebih murah. Kelebihan ini bisa diilustrasikan dengan perkara sebagai berikut : misalnya A merupakan seorang penjual barang yg berada di Indonesia dan B adalah pembeli yg berada di Belanda. Kemudian B berniat membeli barang yg dijual sang A. Jika menggunakan cara tradisional maka B wajib mendatangi negara tempat A berada buat membuat perjanjian pembelian atau kebalikannya. Tetapi menggunakan mempergunakan internet misalnya maka menggunakan saling mengirimkan email saja perjanjian jual beli ini dapat dibuat.

Dengan kelebihan-kelebihan seperti yg sudah diuraikan dengan gambaran pada atas, maka dapat dikatakan bahwa menggunakan mempergunakan ICT maka efisiensi pada mobilitas kehidupan manusia pada berinteraksi menggunakan sesamanya bisa terwujud. Efisiensi ini sendiri berpengaruh terhadap kualitas serta kuantitas dari hubungan yg terjadi, lantaran menggunakan mempergunakan ICT dalam hubungan yang terjadi maka dengan mempertimbangkan keuntungan-laba yg didapat dari penerapan ICT ini dapat semakin menaikkan kuantitas dan kualitas menurut interaksi tadi. Oleh sebab itu ICT banyak diterapkan dalam aneka macam bidang kehidupan insan, serta dengan laba-laba yg ditawarkan sang teknologi keterangan.

Pengaruh yang sangat kuat dari globalisasi merupakan melembaganya citra baru, yaitu perdagangan bebas yang akan memberikan peningkatan kesejahteraan bagi bangsa-bangsa yang konvergen. Dunia baru kita adalah global perdagangan pada arti yang seluas-luasnya, yakni global yang tidak mengenal batas-batas geografis satu negara. Pembatas yang terdapat hanyalah kemampuan kita bersaing dengan para pengusaha di serta berdasarkan negara lain baik pada pada negeri juga pada pasar internasional. Seandainya globalisasi berjalan mulus, maka semua penduduk pada dunia ini akan lebih baik dan sejahtera. Tetapi kenyataannya ketimpangan antara negara industri maju dengan menggunakan negara lainnya terus melebar. Krisis keuangan serta ekonomi pada tahun 1997 yg melanda sebagian akbar negara Asia, makin memperparah ketimpangan yg terjadi. Brand, standards and quality telah menjadi ciri primer globalisasi yg berlaku di mana saja. Dengan terbukanya lalulintas produk dan komoditi, serta rendahnya energi kerja pada beberapa negara berkembang, maka negara-negara G-8 telah mengembangkan strategi yg mempertahankan hegemoni teknologi dan industri. Mengambil laba dari keadaan tadi, perusahaan-perusahaan telah memperlebar supply chainnya dengan cara outsourching. Memanfaatkan asal-asal murah (low cost) buat proses produksi, pemilik proprietary technology terpaksa membagi sebagai komponen-komponen supaya bisa dibuat dimana saja. Dengan konsep modular yg diterapkan pada desain , produk serta jasa. Dengan demikian pemilik teknologi masih menguasai keunggulan teknologinya, walaupun desain dan produksi dilakukan di negara-negara menggunakan tenaga kerja rendah. Bersamaan dengan konsep modular dalam memanfaatkan dunia supply chain, maka pengetahuanpun semakin di-codified. Hal ini pula berlaku bagi pengetahuan yang sudah berkembang dalam masyarakat. Dengan perkembangan tersebut dan didukung makin canggihnya digitalisasi dan komunikasi, akan memudahkan bagi negara-negara berkembang mendapatkan berita terbaru menurut perkembangan teknologi. Walaupun demikian globalisasi mengalir terus menggunakan derasnya, keterbukaan keterangan sudah membuahkan sebagian warga kita hayati seperti di negara maju lainnya, budaya internasional sudah menyusup ke dalam kehidupan kita. Ditambah lagi menggunakan keberadaan perusahaan multinasional serta profesional asing yang ikut mempercepat proses perubahan budaya khususnya pada kota-kota akbar.

Kreativitas dan penemuan merupakan ujung tombak dalam menghadapi persaingan dunia yg berkembang dinamis. Kreativitas dan inovasi bisa terjadi pada seluruh lapisan masyarakat dan tidak tergantung tingkat pendidikan. Prakondisi yg krusial buat mendukung proses kreativitas dan inovasi adalah tingginya tingkat kepekaan terhadap kebutuhan warga atau terhadap perubahan lingkungan. Setiap perubahan, reformasi atau transformasi memerlukan penyesuaian. Kemampuan untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan dinamakan daya adaptasi. Proses perubahan yang sedang kita hadapi baik secara dunia maupun di negara kita masih berlangsung menggunakan laju yang semakin cepat. Dalam iklim yg penuh dengan kompetisi, dengan sendirinya akan terjadi proses seleksi. Individu, perusahaan atau bangsa yg mempunyai kemampuan yang tinggi pada menyesuaikan perilakunya terhadap perubahan, akan berhasil pada seleksi tadi. Konsep daya adaptasi lebih menekankan pada kemampuan mengikuti keadaan melalui learning process terhadap perubahan lingkungan.

Inovasi adalah sesuatu yg baru atau perbaikan penting. Merupakan hasil menurut kreasi atau transformasi dari inventions, discoveries, ide, analisa, pengetahuan maupun data/keterangan. Inovasi pada sehari-hari diartikan pada dua pengertian. Yang pertama, diartikan sesuatu inspirasi, atau obyek baru yang dimanfaatkan sang seseorang atau warga . Pengertian yg kedua merupakan bukan produk atau wangsit, namun bagaimana sesuatu yg baru tersebut bisa terbentuk serta dimanfaatkan pada rakyat pada arti prosesnya. Daya penemuan adalah kemampuan individu atau masyarakat memanipulasi atau mengintervensi lingkungan dari kepentingan individu atau masyarakat tersebut. Seperti yang tak jarang dikatakan “innovation insome sense called forth or triggered in response to demands” atau sering disebut market pull atau demand pull. Tetapi disisi lain kemampuan ilmu pengetahuan bisa mensugesti proses penemuan dan disebut menggunakan “technical knowledge push” atau “technology push”. Tetapi menggunakan kemudahan menerima warta kini ini, khususnya dengan perkembangan Institute Computing Technology (ICT), maka “technology push” ini dapat dilakukan dengan lebih gampang menggunakan memanfaatkan sumber yg hampir nir terbatas. Terbentuknya penemuan merupakan proses yang kompleks, memanfaatkan output-output dari kegiatan teknologi. Inovasi teknologi berbentuk sesuatu yang baru, atau adalah perbaikan krusial baik berupa produk, proses maupun service. Hasil penemuan teknologi, umumnya muncul menggunakan beberapa bentuk, misalnya inovasi, desain, data-data baru ataupun pengetahuan baru. Dari hasil temuan tadi dapat membuat penemuan.tidak seluruh penemuan memerlukan inovasi (invention) baru, kadang-kadang hanya adalah perubahan-perubahan mini . Penyebaran keterangan penemuan teknologi di semua negara dan khususnya di negara industri maju sangat tergantung menurut beberapa faktor ekonomi, sosial dan politik menurut sistem lingkungan sosial-budaya masyarakatnya. Penyebaran tergantung berdasarkan kemampuan pemasaran, distribusi, penjualan, pelayanan purna jual serta cara pendanaan. Penyebaran dimulai menurut menggunakan riset pasar dan perilaku pasar. Perlu diciptakan musim setter atau opinion leader. Di dalam budaya pada masa ini barat, yang sangat mensugesti penyebaran penemuan teknologi adalah pandangan ”ingin yg baru”,”lebih besar ” atau “lebih bagus”. Strategi “new” atau ”improved” dilakukan. Selain itu penyebaran teknologi jua ditentukan sang situasi politik di dalam serta pada luar negeri. Beberapa negara telah melakukan konsep costinnovation, buat mampu mengejar ketertinggalan dari negara-negara maju, dan memberikan keleluasaan kepada manajemen buat merogoh keputusan kebutuhan warga dengan image dan standart yang sama di seluruh dunia, menjadikan pasar lokal, regional dan global menyatu.

Dalam proses transformasi yang panjang menurut ekonomi sentralistik menuju ekonomi pasar, perusahaan nasional diberi akses buat memanfaatkan seluas-luasnya aset dan kekayaan intelektual (IP) yg dimiliki negara menggunakan porto yang sangat rendah. Sehingga utilisasi aset negara menjadi lebih produktif melalui kombinasi menggunakan aset swasta serta pasar uang. Sebagai model adalah tumbuhnya Lenovo yang dimulai tahun 1984 sebagai perusahaan pada pada ICT yg merupakan bagian berdasarkan Chinese Academy of Science. ICT menaruh pinjaman menjadi start up capital. Pada awalnya ruangan kerjapun diberikan sang ICT, ilmuwan serta engineer yg bekerja. Hal ini dilakukan sang pemerintah China dalam rangka reformasi sistem IPTEK mereka. China mempunyai berbagai teknologi, pengetahuan serta kemampuan menjadi peninggalan sistem yg usang. Kemampuan tadi tersebar diberbagai lembaga penelitian dan industri militer. Kemampuan inilah yg memungkinkan perusahaan China membiayai inovasi.

Inovasi dapat diistilahkan menjadi menemukan cara baru buat menjalankan bisnis, termasuk di dalamnya pengembangan produk baru serta cara baru pada menghasilkan atau mendistribusi produk serta jasa. Berikut merupakan tabel model kegunaan menurut strategi bersaing buat menghadapi setiap faktor persaingan :

Tabel  :


Konsumen

Pemasok

Pesaing

Pendtg baru

Pengganti

Tujuan strategis

Menarik konsumen baru dan mengikat konsumen sekarang menggunakan switching cost
Mengikat pemasok dengan switching cost
Menghalau rintangan buat memasuki industri
Membuat rintangan buat memasuki industri
Membuat produk pengganti menjadi nir menarik
Strategi keunggulan biaya

Menawarkan harga yang lebih murah
Menolong pemasok menurunkan biaya
Memiliki harga yg lebih rendah berdasarkan pesaing
Membuat investasi baru tidak menarik
Membuat penggantiansecara ekonomi tidak mungkin
Strategi perbedaan

Menyediakan kualitas lebih baik
Menolong pemasok meningkatkan pelayanan
Merebut persaingan menggunakan fitur yg unik
Mempersulit masuknya produk baru
Menyediakan fitur yg ada pada produk pengganti
Strategi inovasi

Menyediakan produk baru
Menyediakan layanan pasokan yg unik
Menyediakan produk dan jasa yg berbeda
Memasuki usaha pendatang baru yg potensial
Memproduksi produk pengganti

Peran Strategis buat Sistem Informasi
Sistem keterangan manajemen (SIM) dapat menolong perusahaan untuk :

1. Meningkatkan efisiensi operasional
Investasi pada pada teknologi sistem kabar bisa menolong operasi perusahaan sebagai lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan porto (low-cost leadership).

Dengan menanamkan investasi dalam teknologi sistem warta, perusahaan pula dapat menanamkan rintangan buat memasuki industri tersebut (barriers to entry) menggunakan jalan menaikkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yg diharapkan buat memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yg dapat ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen serta pemasok menggunakan cara membentuk interaksi baru yg lebih bernilai dengan mereka.

2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis
Penggunaan ATM (automated teller machine) pada perbankan adalah contoh yg baik dari penemuan teknologi sistem warta. Dengan adanya ATM, bank-bank akbar bisa memperoleh laba strategis melebihi pesaing mereka yg berlangsung beberapa tahun.

Perkembangan teknologi web begitu cepat. Web merupakan sistem komunikasi baru, dimana teknik hypertext yang dijadikan sebagai standart. Sejalan dengan itu pembuatan Web-Server buat membicarakan atau menerima warta atau berdasarkan publik sudah semakin tinggi secara eksponesial. Jadi web merupakan sistem komunikasi dan web bisa dipakai dalam jaringan yg tidak sama bahkan bisa digunakan dalam seluruh jaringan. Sejalan dengan kemajuan teknologi web, maka terjadi jua beragam kemajuan orang memanfaatkan pelaksanaan internet baik ke dalam intranet juga ke dalam extranet.

Penekanan primer pada sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke pada interaksi antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang rupawan berdasarkan hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yg ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar . Bila sebuah agen bepergian sudah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan buat menggunakan sistem reservasi menurut penerbangan lain

3. Membangun sumber-asal warta strategis
Teknologi sistem liputan memampukan perusahaan untuk menciptakan asal liputan strategis sehingga mendapat kesempatan pada laba strategis. Hal ini berarti memperolah perangkat keras dan aplikasi, berbagi jaringan telekomunikasi , menyewa seorang ahli sistem keterangan, serta melatih end users.

Sistem warta memungkinkan perusahaan buat menciptakan basis liputan strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan informasi buat mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga pada menaikkan operasi yg efisien dan manajemen yg efektif menurut perusahaan. Sebagai model, poly usaha yg menggunakan kabar berbasis personal komputer mengenai konsumen mereka buat membantu merancang kampanye pemasaran buat menjual produk baru kepada konsumen

Perubahan Peranan Sistem Informasi
Sampai pada tahun 1960-an, kiprah sistem liputan masih sederhana : memproses transaksi, menyimpan data, accounting, serta pelaksanaan proses data elektronika (electronic data processing) lainnya.

Pada tahun 1970-an, keterangan spesifikasi awal produk yg dibentuk sang information reporting systems tidak bisa memenuhi kebutuhan pengambilan keputusan manajemen. Oleh karena itu dibuatlah suatu konsep decision support systems (DSS). Peranan baru ini adalah menyediakan dukungan interaktif kepada menajemen buat proses pengambilan keputusan mereka.

Pada tahun 1980-an, perkembangan yang cepat menurut tenaga proses mikrokomputer, pelaksanaan software, serta jaringan telekomunikasi menimbulkan apa yang disebut dengan enduser computing. Kemudian konsep executive information systems (ESS) dibangun, dimana sistem kabar ini menaruh jalan yg gampang bagi manajemen atas untuk menerima fakta kritikal yang diinginkan saat sedang dibutuhkan. Pengembangan dan pelaksanaan menurut teknik kecerdasan protesis atau artificial intelligence (AI) memberi gebrakan baru pada sistem berita bisnis. Sistem ahli atau expert systems (ES) dan sistem berbasis pengetahuan menciptakan peran baru bagi sistem informasi.

Sebuah kiprah baru yang krusial bagi sistem informasi timbul di tahun 1980-an dan diharapkan terus berlanjut hingga ke tahun 1990-an. Peran tadi adalah konsep peran strategis (strategic role) berdasarkan sistem warta yg diklaim strategic information systems (SIS). Pada konsep ini, sistem warta diperlukan buat memainkan peranan pribadi dalam mencapai tujuan atau target strategis dari perusahaan. Hal ini menaruh tanggung jawab baru bagi sistem fakta di dalam bisnis.

Sistem Informasi buat Operasi Bisnis
Peranan sistem keterangan buat operasi bisnis merupakan buat memproses transaksi bisnis, mengontrol proses industrial, serta mendukung komunikasi serta produktivitas kantor secara efisien.

· Transaction Processing Systems
Transaction processing systems (TPS) berkembang menurut sistem kabar manual buat sistem proses data dengan donasi mesin menjadi sistem proses data elektro (electronic data processing systems). Transaction processing systems mencatat serta memproses data output menurut transaksi usaha, seperti penjualan, pembelian dan perubahan persediaan/inventori. Transaction processing systems menghasilkan banyak sekali liputan produk untuk penggunaan internal juga eksternal. Sebagai model, TPS membuat permintaan konsumen, cek gaji karyawan, kwitansi penjualan, order pembelian, formulir pajak, dan rekening keuangan. TPS juga memperbaharui database yang dipakai perusahaan buat diproses lebih lanjut oleh SIM.

· Process Control Systems
Sistem keterangan operasi secara rutin menciptakan keputusan yg mengendalikan proses operasional, seperti keputusan pengendalian produksi. Hal ini melibatkan process control systems (PCS) yg keputusannya mengatur proses produk fisik yang secara otomatis dibuat sang komputer. Kilang minyak petroleum serta jalur perakitan (assembly lines) berdasarkan pabrik-pabrik yang otomatis menggunakan sistem ini.

· Office Automation Systems
Office Automation Systems (OAS) mengumpulkan, memproses, menyimpan serta mengirim data serta keterangan dalam bentuk komunikasi tempat kerja elektronika. Contoh dari office automation (OA) adalah word processing, surat elektronik (electronic mail), teleconferencing.

Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan Manajemen
Sistem fakta manajemen atau SIM (manajement information system) merupakan sistem berita yang dirancang buat menyediakan berita akurat, sempurna ketika, serta relevan yg diharapkan buat pengambilan keputusan oleh para manajer. Konsep SIM merupakan meniadakan pengembangan yang tidak efisien serta penggunaan personal komputer yg tidak efektif. Konsep SIM sangat krusial buat sistem fakta yang efektif efisien karena :
- Menekankan pada orientasi manajemen (manajement orientation) berdasarkan pemrosesan warta pada bisnis yang bertujuan mendukung pengambilan keputusan manajemen (management decision making)
- Menekankan bahwa kerangka sistem (system framework) harus digunakan buat mengatur penggunaan sistem informasi. Penggunaan sistem informasi pada bisnis harus dicermati menjadi suatu integrasi serta berhubungan, nir sebagai proses yg berdiri sendiri.

Secara garis akbar SIM terdiri menurut 3 macam yaitu : Information reporting systems, decision support systems dan executive information systems

- Information Reporting Systems
Information reporting systems (IRS) menyediakan liputan produk bagi manajerial end users untuk membantu mereka dalam pengambilan keputusan menurut hari ke hari. Akses data IRS berisi liputan mengenai operasi internal yg telah diproses sebelumnya oleh transaction processing systems. Informasi produk memberi citra serta laporan yg dapat dilengkapi (1) berdasarkan permintaan, (dua) secara periodik, atau (tiga) ketika terjadi situasi dispensasi. Sebagai model, manajer penjualan dapat menerima laporan analisa penjualan setiap minggunya buat mengevaluasi output penjualan produk.

- Decision Support Systems
Decision Support Systems (DSS), adalah kemajuan menurut information reporting systems serta transaction processing systems. DSS adalah interaktif, sistem fakta berbasis komputer yg menggunakan model keputusan serta database spesifik buat membantu proses pengambilan keputusan bagi manajerial end users. Sebagai contoh, program kertas kerja elektronik memudahkan manajerial end user menerima respon secara interaktif buat peramalan penjualan atau laba.

- Executive Information Systems
Executive Information Systems (EIS) adalah tipe SIM yang sinkron untuk kebutuhan warta startegis bagi manajemen atas. Tujuan menurut sistem fakta eksekutif berbasis komputer adalah menyediakan akses yg gampang serta cepat buat liputan selektif tentang faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis perusahaan bagi manajemen atas. Jadi EIS wajib gampang untuk dioperasikan dan dimengerti.

Expert Systems
Adalah sistem pakar merupakan galat satu aplikasi artificial intelligence (AI) yang paling poly dipakai. Expert systems (ES) merupakan sistem berita berbasis pengetahuan yang memakai pengetahuannya buat bertindak sebagai konsultan pakar dalam area yg khusus pada pengguna. ES sudah digunakan pada pada berbagai bidang seperti kedokteran, teknik, ilmu ekamatra dan bisnis. Sebagai model, ES digunakan untuk mendiagnosa penyakit, pencairan mineral, menganalisa senyawa kimia dan perencanaan keuangan.

End User Computing Systems
End user computing (EUC) systems adalah sistem fakta berbasis personal komputer yang secara pribadi mendukung pelaksanaan operasional dan manajerial oleh end users. Dalam EUC systems, end users menggunakan stasiun kerja mikrokomputer serta bermacam aplikasi untuk menerima balik informasi, pendukung keputusan dan pengembangan pelaksanaan. Sebagai model, pengguna bisa mengirim surat elektronika, menggerakkan contoh analitik atau menciptakan pelaksanaan bisnis yg baru.

Sistem liputan bisa memainkan kiprah yang besar pada mendukung tujuan strategis berdasarkan sebuah perusahaan dapat bertahan dan sukses pada waktu usang apabila perusahaan itu sukses membentuk strategi untuk melawan kekuatan persaingan yg berupa : persaingan menurut para pesaing yg berada di industri yg sama, ancaman menurut perusahaan baru, ancaman dari produk pengganti, kekuatan tawar menawar dari konsumen serta kekuatan tawar menawar menurut pemasok. 

Konsep dasar lain yang juga penting pada mengidentifikasi sistem kabar dianggap rantai nilai (value chain). Konsep ini memandang perusahaan menjadi sebuah “rantai” berdasarkan kegiatan dasar yg menambah nilai suatu produk atau jasa, sebagai akibatnya memperluas batas berdasarkan nilai tersebut. Konsep rantai nilai ini dapat membantu manajer dalam tetapkan dimana serta bagaimana menggunakan kemampuan strategis berdasarkan teknologi sistem informasi. Jadi sistem berita dapat dipakai buat aktivitas usaha secara khusus yang membantu perusahaan memperoleh keuntungan strategis di pasar. Fungsi dari sistem kabar tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia fakta, atau alat buat pengambilan keputusan. Sekarang sistem warta bisa berfungsi buat menolong enduser manajerial menciptakan senjata yang memakai teknologi sistem kabar buat menghadapi tantangan berdasarkan persaingan yg ketat. Penggunaan yang efektif berdasarkan sistem fakta strategis menyajikan end users manajerial menggunakan tantangan manajerial yang besar .

Kata telematika, dari menurut kata dalam Bahasa Perancis “TELEMATIQUE” , yang merujuk dalam bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informis. Istilah Teknologi Informasi sendiri merujuk dalam perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah liputan. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS merupakan singkatan menurut “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” menjadi wujud berdasarkan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics jua dikenal sebagi “the new hybrid technology” yg lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi serta informatika sebagai semakin terpadu atau populer menggunakan kata “konvergensi”. Semula media masih belum sebagai bagian integral dari berita konvergensi teknologi liputan dan komunikasi dalam saat itu. Belakangan baru disadari bahwa penggunaan sistem personal komputer dan sistem komunikasi ternyata pula menghadirkan Media Komunikasi baru. 

Mengamati perkembangan teknologi saat ini seharusnya membangkitkan rasa ingin maju dan berkarya. Saat ini kita melihat berbagai perkembangan menarik mengenai teknologi :
1. Konvergensi teknologi personal komputer serta telekomunikasi
2. Konvergensi teknologi komunikasi dan inovasi content
3. Pergeseran contoh bisnis menurut menjual produk ke menjual jasa

Konvergensi atau menyatunya teknologi personal komputer dan telekomunikasi warta makin mengembang, menghubungkan simpul-simpul jaringan pemroses yg makin bervariasi, seperti PC, notebook, pocket PC, handphone, pirantikontrol ke mesin produksi, dan lain-lain. Syaratnya adalah pemahaman tentang kompleksitas proses bisnis serta fitur-fitur produk telekomunikasi dan jejaring komputer. Menyatunya teknologi penemuan content akan meningkatkan kecepatan tersebar serta terbangunnya pengetahuan rakyat. Content bisa berupa suara, gambar serta teks. Topik content bergantung kebutuhan komunitas. Inovasi content merupakan kreasi buat pengetahuan dalam format yang menarik bagi komunitas serta teknologi berita yang berkembang.

Dua komponen krusial yg boleh dikatakan sudah semakin tinggi dengan pesat pada era globalisasi. Yang pertama adalah impor, ekspor dan kedua merupakan pasar modal. Ekspor impor makin bergairah antara lain disebabkan lantaran berkurangnya kendala perdagangan pada antara negara-negara, sedangkan integrasi pasar modal (uang) bisa dicermati pada cepatnya proses pinjam-meminjam antar negara, ditandai menggunakan munculnya IMF (International Monetary Fund).

Lingkungan usaha pada ekonomi dunia :

1. Menjamurnya sejumlah pesaing baru
Dengan globalisasi yang melanda semua negara pada dunia, perusahaan-perusahaan memasuki lingkungan bisnis yg tidak selaras menggunakan yg sebelumnya. Pesaing usaha datang tidak datang berdasarkan lingkungan domestik, namun jua menurut mancanegara yg membawa teknologi kerja serta proses kerja mutakhir. Bisnis eceran di Indonesia makin diramaikan sang kehadiran pebisnis internasional misalnya Sogo, Carefour, usaha fastfood domestik mulai bersaing dengan Kentucky, McDonald, demikian jua pabrik sepatu lokal bersaing dengan Nike, Adidas. Dengan demikian arus globalisasi berdampak terhadap jumlah pesaing.

2. Tekanan-tekanan buat menaikkan kualitas dan produktivitas
Pesaingtidak hanya bertambah jumlahnya, melainkan pula mutunya. Perusahaan yang baru timbul, tidak sekedar timbul melainkan timbul dengan produk yang bermutu lebih baik serta harga yg lebih bersaing. Startegi bisnis yg mereka lakukan tak jarang mengejutkan pebisnis lama , yaitu kreatif, inovatif serta atraktif.

3. Kesempatan-kesempatan baru
Adanya pasasr bebas dan gerak kapital, informasi, maka dimungkinkan munculnya gagasan-gagasan baru yg dapat terealisasikan. Hambatan-kendala perdagangan yg berkurang mempertinggi kegairahan berusaha. Kalaupun gagasan tadi sulit direalisasikan sendiri, maka kesempatan beraliansi menggunakan pihak lain terbuka. Demikian pula kesempatan memperoleh kapital usaha.

4. Deregulasi
Menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih kompetitif, adalah hal yang semaki krusial. Hal ini dimungkinkan karena regulasi-regulasi yg sebelumnya terdapat, dikurangi atau bahkan dihapuskan. Deregulasi pada bidang perbankan, telekomunikasi, penerbangan dan lain-lain. Contoh yg mampu diambil antara lain yang terjadi di Amerika Serikat serta di negara industri lainnya seperti Jepang, Eropa serta Perancis. Mulai dari industri penerbangan sampai perbankan, agar berdaya saing secara nasional dan internasional, pemerintah di negara-negara tersebut mencabut proteksidan aturan tarif

5. Keragaman Tenaga Kerja
Komposisi tenaga kerja sangat majemuk. Etnik, kebangsaan, kelamin, keahlian, pendidikan, nilai kerja, kepercayaan . Pada tahun 2003 dimana AFTA akan mulai diaktifkan, telah sanggup diduga bahwa banyak tenaga ahli asing yang akan bekerja pada Indonesia. Demikian jua akibat perkembangan teknologi kerja, makin bertambah pekerjaan yg diambil alih oleh wanita/pria, dan makin banyaknya pasanga suami istri yang bekerja

6. Sistem sosial, politik, aturan baru
Sistem perdagangan bebas menuntut jua pemerintah yang demokratis, pemathan terhadap HAM, persamaan hak, aliansi perdagangan, tekanan serikat pekerja internasional. Pemerintahan wajib dikelola denganbenar dan higienis (good governance dan clean government)

Tanda-indikasi era globalisasi atau pasar bebas bersama teknologinya bisa dicermati menurut adanya kecenderungan-kecenderungan yang terjadi antara lain :
- Investasi : tidak mengenal batas negara juga kendala geografi, lebih dipacu sang mutu dan kesempatan yg terdapat/ditawarkan, sebagian akbar oleh swasta
- Badan Usaha : cepat serta penuh tanggap terhadap pasar juga konsumen, usaha lebih terfokus, berorientasi global, lebih berbasis dalam pengetahuan, ramping serta nirbatas, multi sourcing serta aliansi, tergabung pada jaringan berita usaha global
- Proses teknologi : berbasis pada cabang/agen, nir terpusat, mengorganisir sendiri, manufaktur pada lokasi jual, makin memakai teknologi cerdas, adanya standar global (ISO), teknologi baru, aman dan higienis.
- Pasar/konsumen : makin berorientasi dalam produk global, kompetitif pada mutu, harga, purna jual serta pelayanan

TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK PERPUSTAKAAN DAN PUSAT DOKUMENTASI DAN INFORMASI

Teknologi Informasi Untuk Perpustakaan Dan Pusat Dokumentasi Dan Informasi
Pada era globalisasi ini sudah banyak terjadi kemajuan-kemajuan teknologi yg dimanfaatkan masyarakat, serta yang lebih kelihatan terutama kemajuan pada banyak sekali bidang ilmu. Hal ini disebabkan lantaran adanya kemajuan-kemajuan teknologi kabar. Kebanyakan orang menduga Teknologi berita sama dengan teknologi baru. Padahal sebenarnya teknologi kabar (Information Technology ) telah mulai dikenal sejak tahun 1970-an. Hal ini sebenarnya mampu ditinjau dari adanya telegram, yang lalu berkembang dengan adanya Facimile (Fax.), dan perkembangan terakhir yaitu adanya E-mail serta Voice Mail. Penerapan teknologi liputan saat ini sudah terjadi di segala bidang serta bisa kita lihat dan rasakan pada tempat tinggal -rumah, di kantor, perdagangan serta keuangan, serta jua di bidang militer. Dalam makalah ini akan dibahas secara spesifik penerapan teknologi liputan di bidang perpustakaan serta pusat-pusat dokumentasi serta warta.

Beberapa hal yg dibahas pada makalah ini adalah pengertian dan cakupan teknologi warta, penerepan teknologi keterangan di perpustakaan, fungsi-fungsi, dan dampak tekonologi keterangan. Maksud dari goresan pena ini merupakan supaya dapat diketahui sang para pustakawan dan calon-calon pustakawan konsep serta penerapan teknologi di perpustakaan supaya mereka siap menghadapi kemajuan teknologi keterangan pada global yg telah merambah menggunakan luas pada perpustakaan-perpustakaan pada Indonesia.

I. Sejarah Perkembangan.
Kemajuan Teknologi Informasi pada tempat kerja-kantor di global dimulai pada pertengahan abad ke-20, dengan diperkenalkannya telepon otomatis, indera pencatat telegram, telex, mesin ketik elektrik, mesin duplikator, mesin penjumlah, tabulator serta perangkat pengolahan data. 

Sejarah perkembangan teknologi warta buat perpustakaan dimulai dalam masa pra komputer. Pada waktu itu buat wahana penulisan dokumen di kantor-kantor dan khususnya di perpustakaan, masih menggunakan mesin ketik manual, lalu terdapat mesin ketik listrik (elektronis), atau yg dikenal dengan mesin ketik IBM. Kemudian mulai terdapat komputer kira-kira pertengahan abad 19 (buat negara-negara maju, serta pada Indonesia sekitar tahun 70-an) Pada ketika itu komputer dipakai secara Off-Line, artinya nir dihubungkan dengan wahana telepon, dan dipakai buat masing-masing bagian. Pada waktu itu meskipun telah ada perangkat-software buat sistem aliran, pengatalogan, atau pengolahan, tetapi belum dihubungkan menggunakan suatu sistem yang terpadu. .kemudian dengan adanya kemajuan teknologi, pengelolaan data pada perpustakaan dan sentra dokumentasi dan keterangan dapat dilakukan pengelolaan tempat tinggal tangga perpustakaan (Library house-keeping ) dengan Automasi Perpustakaan. Kemudian dengan semakain meningkatnya kemajuan teknologi, penggunaan komputer secara off-line bisa diganti menggunakan on-line serta disambungkan ke banyak sekali jaringan di global menggunakan berbagai Web-Site di dunia. Perpustakaan ada yg dikenal menggunakan nama Perpustakaan Elektronik serta Perpustakaan Maya (Virtual library )

II. Pengertian serta cakupan Teknologi Informasi.
Kata Teknologi Informasi berasal menurut istilah Information Technology. Kata Technology menurut Kamus Advanced Leaner’s Dictionary of Current English (1974) adalah penerapan pengetahuan secara sistematis dalam tugas-tugas simpel dalam suatu industri. Senada menggunakan definisi tsb, Sulistyo-Basuki (1992:81) menyatakan bahwa Teknologi bisa diartikan menjadi aplikasi ilmu, sinonim dengan ilmu terapan. 

Kata Informasi pada Oxford Advanced Learners's Dictionary of Current English (1980: 437), diartikan menjadi sesuatu yg diberitahukan, pengetahuan, serta liputan. Sedang pada Ilmu Informasi, istilah-istilah "Informasi", "pengetahuan", dan "kabar" dibedakan. Menurut Teskey (pada Pendit,1992) data adalah hasil observasi pribadi terhadap suatu kejadian, yg merupakan perlambangan yang mewakili objek atau konsep pada dunia konkret, yg dilengkapi menggunakan nilai tertentu; Informasi merupakan gugusan data yg terstruktur, yg disampaikan seseorang pada orang lain. Sedangkan berita dari Arifin (1997), merupakan keterangan yang menarik, krusial, serta belum pernah didengar.

Informasi adalah wahana standar untuk menunjang serta menaikkan kegiatan bidang Ilmu Pengetahuan, kebudayaan, dan teknologi. Pengetahuan, adalah sesuatu yang digunakan manusia buat tahu global, yang bisa diubah-ubah menurut warta yang diterima. Dalam makalah ini kabar secara singkat diartikan sebagai segala data, fakta, serta pengetahuan yg disampaikan pada orang lain melalui berbagai media, dalam bentuk tekstual, gambar, juga bunyi. 

Teknologi keterangan merupakan sebuah kata baru yang adalah terjemahan berdasarkan Information Technology Bagi kebanyakan orang teknologi berita adalah sinonim berdasarkan “Teknologi Baru”, karena karena kaitannya yg erat dengan mesin-mesin microprosesor., seperti mikro-komputer, indera-alat yang bekerja secara otomatis, seperti alat pengolah istilah, serta lain sebagainya . Pengertian Teknologi Informasi berdasarkan British Advisory Council for Applied Research and Development (Dalam Zorkoczy, (1990: 12).adalah meliputi bidang-bidang ilmu pengetahuan, teknologi serta perekayasaan serta teknik-teknik pengelolaan yang digunakan dalam penanganan serta pengolahan fakta , penerapan bidang dan teknik tersebut, komputer serta interaksinya dengan manusia serta mesin, masalah sosial ekonomi dan budaya yg berkaitan. .memang banyak definisi-definisi tentang Teknologi Informasi, sehingga dalam “Macmillan Dictionary of Personal Computing and Communication” masih ada empat laman yang mengungkapkan mengenai Teknologi Informasi. 

Khusus di bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi Sulistyo-Basuki menyatakan bahwa Teknologi Informasi adalah teknologi yang dipakai buat menyimpan, mengolah, membuat, dan menyebar- luaskan keterangan. 

Akar berdasarkan teknologi keterangan dalam masa sebelum terdapat personal komputer digital adalah telekomunikasi serta sistem audio-video. Kemudian dengan adanya komputer digital sudah menciptakan beberapa cabang baru. Dengan adanya kemajuan-kemajuan teknologi, ketika ini cakupan Teknologi keterangan meliputi : 
1) Telekomunikasi. Contoh penerapannya yaitu : adanya Teleconference atau yang kini dikenal menggunakan nama Trimitra; Telkom Memo; Lacak, dll.
2) Komputer, termasuk mikrobentuk. Contohnya yaitu, proteksi data, sistem ahli, komunikasi bunyi menggunakan donasi komputer. 
3) Jaringan digital, contohnya diantaranya adanya surat elektronika, sistem informasi, jaringan informasi /
4) Audio dan video, termasuk sistem komunikasi optik. Contoh : Video Conference, Video-teks ,dll. 

II. Penerapan Teknologi berita 
Pada dasarnya teknologi keterangan mengalami kemajuan dalam 2 arah: 
1) Pengembangan produk, yaitu pengembangan perangkat sistem dan konsep konsepnya (gagasan, mekanisme), dengan cakupan aplikasi pada segala bidang yg mengharuskan manusia berhubungan dengan fakta, dicermati menurut perangkat yg digunakan.
2) Aplikasi produk serta konsep tsb. Pada sejumlah aktivitas tertentu, antara lain pada bidang industri, keuangan dan perdangan, percetakan, militer, serta buat pengelolaan pekerjaan pada kantor. 
Dalam makalah yang singkat ini selanjutnya penulis hanya akan membahas kemajuan teknologi keterangan pada hubungannya dengan aplikasi produk dan konsep konsepnya khususnya dalam perpustakaan serta pusat dokumentasi dan liputan. 

Aplikasi teknologi fakta yang tercakup pada ruang lingkup suatu sistem liputan, baik itu perpustakaan juga sentra-sentra dokumentasi dan liputan, secara umum dapat diklasifikasikan menjadi 4 bidang utama, yaitu :
1. Library housekeeping ( Perawatan /pengelolaan perpustakaan)
2. Information retrieval (Temu kembali warta / Penelusuran Informasi)
3. General purpose aplikasi (Perangkat lunak buat berbagai macam keperluan)
4. Library networking (Jaringan kerjasama perpustakaan )

Ad.1. Library Housekeeping
Library housekeeping atau pengelolaan perpustakaan, adalah kata umum yg mengacu dalam aneka macam macam aktivitas rutin yang perlu dilakukan agar agar perpustakaan dapat berjalan sebagaimana mestinya. 

Dengan adanya kemajuan teknologi warta dapat dilakukan menggunakan menggunakan sistem yang terpadu yg terdiri berdasarkan beberapa modul, yaitu akuisisi atau pengadaan, pengatalogan, aliran, pengaksesan katalog oleh umum atau yg dikenal menggunakan nama OPAC (Online Public Akses Catalog), dan peminjaman antar perpustakaan.

Konsep integrasi akhir-akhir ini sudah diterapkan secara luas dalam sistem housekeping perpustakaan. Istilah Sistem Perpustakaan yang Terintegrasi (Integrated Library System) tak jarang dipakai sebagai pertanda bahwa sub-sistem atau modul-modul yang terdapat diintegrasikan semuanya membentuk Sistem Informasi Tunggal yg berbasis komputer yang bisa melakukan tukar menukar fakta berdasarkan satu modul ke modul lain, serentak oleh beberapa modul yg tidak selaras sebagai akibatnya memungkinkan penggunaan dan pemanfaatan data sang sistem akan lebih efisien. Sebagai contoh:: fakta pengarang / judul akan digunakan beserta sang modul : Akuisisi, Pengatalogan, Sirkulasi, OPAC (Online Public Acces Catalog), serta Informasi pengelolaan. Dari semua modul atau sub sistem ini yang paling penting bagi pemakai merupakan sub sistem OPAC, yang memungkankan pengaksesan Online ke katalog.

Sistem Perpustakaan yg Terintegrasi ini lalu dikenal secara luas dengan nama Otomasi Perpustakaan. Secara generik ada tiga generasi Otomasi Perpustakaan, yaitu: 
Generasi I : Otomasi aktivitas-aktivitas pemrosesan, seperti akuisisi dan pengatalogan ditambah menggunakan pengendalian aliran.
Generasi II : Pengembangan serta pemasangan sistem yang terintegrasi termasuk OPAC
Generasi III : Dibangun Local Area Network dengan kemampuan komputasi dan komunikasi dalam stasiun kerja individu.

Pengertian Otomasi Perpustakaan kalau dilihat berdasarkan segi etimologi berasal dari bahasa Inggris yaitu Library Automation. Kata Automation pada dalam Microcomputer dictionary berarti : 1) Perubahan berdasarkan suatu proses atau prosedur secara otomatis; 2) Pelaksanaan proses menggunakan sarana-wahana otomatis (Sippl, 1975). Adapun konsep Otomasi dari Encyclopedia of Science and Technology, Vol.1, menggambarkan penerapan mesin-mesin komputer pada penyimpanan, pemrosesan data-data bisnis, teknis, juga ilmiah. Dengan demikian otomasi perpustakaan berarti penggunaan personal komputer buat semua kegiatan perpustakaan mulai dari pengadaan, pengolahan, hingga ke layanan aliran.

Ad 2) Information Retrieval. 
Sistem keterangan buat temu balik kabar secara elektronis pertama kali dipakai buat pencarian data lokal dilakukan menggunakan memakai katalog. Kemudian menggunakan adanya kemajuan teknologi keterangan temu pulang keterangan atau yang dikenal menggunakan penelusuran liputan juga mengalami kemajuan, yaitu menggunakan penggunaan sarana-saran elektronis.

Ada 3 macam sarana pada Penelusuran berita atau temu balik liputan secara elektronis, yaitu : 
a) memakai Pangkalan Data Lokal
b) menggunakan CD-ROM 
c) menggunakan jaringan Wide Area Network, atau yang banyak dikenal melalui Internet. 

Ad. Tiga. General Purpose Software. 
Yang termasuk dalam general purpose software yg bisa dipakai pada lembaga-forum yg bergerak pada bidang dokumentasi serta warta adalah :
  • Word Processing : buat pengolah teks serta pencetakan. 
  • Spreadsheets : buat kalkulasi keuangan
  • Graphics : buat presentasi statistik
  • Desktop Publishing : buat penerbitan dan percetakan yang profesional
  • Electronic mail : buat pendistribusian pesan
Ad. 4. Library networking. 
Istilah Library networking memiliki cakupan yg luas, namun biasanya meliputi 
a. Kerjasama antar perpustakaan atau jaringan keterangan antar lembaga-forum yang beranjak pada bidang berita yang sama atau relevan, atau Pengkaitan komputer perpustakaan atau lembaga warta (Pusdokinfo) menggunakan forum lainnya pada pada institusi buat membangun LAN (Local Area Network)
b. Pengkaitan personal komputer forum Pusdokinfo ke komputer lain yg jauh jaraknya untuk membangun Wide Area Network atau yang tak jarang dikenal bisa bekerjasama melalui internet. 

LAN dan WAN adalah jenis-jenis jaringan yg digunakan buat automasi perpustakaan yang dilihat menurut lingkup geografisnya. LAN merupakan suatu jaringan komputer menggunakan wilayah kerja relatif kecil, dalam satu lokal; serta WAN merupakan jaringan personal komputer yg daerah kerjanya mencakup radius antar kota, antar pulau, serta bahkan antar benua. Sebenarnya terdapat jenis lain, yang disebut Metropolitat Area Network (MAN ), menggunakan wilayah kerja antara 30 hingga 50 km, yang merupakan cara lain pilihan buat menciptakan jaringan personal komputer kantor-tempat kerja dalam satu kota.

III. Fungsi Teknologi Informasi
Setelah mengetahui penerapan teknoogi warta, maka bisa kita ketahui bahwa fungsi primer Teknologi Informasi pada dasarnya adalah :
1. Mengatur fakta “Ing-Griyo”(in-house information ) atau warta yang ada pada dalam forum kabar tersebut, dan mengusahakannya agar bisa pada temu balik .
2. Meng-akses pangkalan data luar (Ektern), yaitu pangkalan data menurut lembaga-lembaga lain, maupun belahan global lain.

Fungsi-fungsi lainnya, yaitu :
1. Meringankan beban kerja
2. Efisien dan menghemat waktu dan tenaga staf
3. Meningkatkan jasa perpusdokinfo serta fungsi-fungsi baru.
4. Menbangun jaringan kerja dan kerjasama.

V. Metode-metode yang bisa dikembangkan melalui Teknologi Informasi
Beberapa metode bisa dikembangkan dengan adanya kemajuan teknologi keterangan, yaittu :
1. Media simpanoptik.
2. Metode menyimpan cantuman
3. Metode mengindeks dokumen
4. Metode mengkomunikasikan pengetahuan.

VI. Dampak Teknologi keterangan.
Sumber daya insan di perpustakaan , terutama para pustakawan, termasuk asisten pustakawan merupakan front liner (garis terdepan) menurut scientif discovery (Penemuan-inovasi ilmiah. Oleh karena itu bila menggunakan adanya internet pada perpustakaan, maka merekalah yg akan mendapat imbas terbanyak baik positif maupun negatif. Bagi orang yg introvert (yaitu jenis kepribadian yg mempunyai karakterisitik menutup diri), teknologi ini akan merupakan tempat loka mengekspresikan diri yg lebih bebas. Karena dalam dasarnya dengan adanya penelusuran melalui internet pustakawan tersebut tidak perlu selalu menghadapi pemakai face-to-face. Demikian juga bagi pemakai yang introvert Pengaruh lain bagi pustakawan muda yang memiliki wawasan luas, mempunyai dorongan m,aju, teknologi ini akan ditinjau sebagai pel;uang buat mempertinggi kinerja perpustakaan, termasuk pelayanan pada pemakai.

Meskipun banyak kelebihan yg dapat dinikmati menggunakan adanya kemajuan teknologi berita, misalnya yang bisa dicermati menurut fungsi-fungsi internet, namun ada jua efek negatifnya. Dampak teknologi berita secara generik adalah :
1. Bila tidak terjadi perluasan kesempatan kerja, akan terjadi pengangguran.
2. Tidak terdapat proteksi data
3. Karena adanya arus berita melewati perbatasan negara (Transborder Data Flow), termasuk berita sensitif akan menyebabkan efek negatif terhadap bidang ekonomi, serta budaya.
4. Hak cipta tidak terlindungi
5. Sukar melakukan kontrol kearsipan.