MEMAHAMI MAKNA DAN KEINDAHAN PUISI CINTAKU JAUH DI PULAU KARYA CHAIRIL ANWAR

Cintaku Jauh pada Pulau adalah salah satu puisi cinta karya Chairil Anwar.


Puisi ini menceritakan kisah cinta yg terpisah oleh jarak serta terpisah oleh maut. Dalam penggambarannya, puisi ini menganalogikan hidup (kisah cintanya) menggunakan perahu serta bahari. Berikut puisi lengkapnya.


Cintaku Jauh pada Pulau



Karya Chairil Anwar

Cintaku jauh di pulau,
gadis anggun, kini iseng sendiri

Perahu melancar, bulan memancar,

di leher kukalungkan ole-ole untuk si pacar.
angin membantu, bahari terang, tapi terasa
aku nir ‘kan sampai padanya.

Di air yg tenang, pada angin mendayu,
di perasaan penghabisan segala melaju
Ajal bertakhta, sambil berkata:
“Tujukan bahtera ke pangkuanku saja,”

Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh!
Perahu yang bersama ‘kan merapuh!
Mengapa Ajal memanggil dulu
Sebelum sempat berpeluk menggunakan cintaku?!

Manisku jauh di pulau,
kalau ‘ku meninggal, beliau mati iseng sendiri.

(Chairil Anwar, 1946)

Untuk memahami makna sebuah puisi, bisa dilakukan dengan cara menciptakan parafrasenya. Dengan menciptakan parafrase, istilah-istilah puisi yang dalam serta singkat mampu lebih gampang dipahami. 

Parafrase Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

(gadis yang sebagai) Cintaku (berada) jauh di pulau (lain),
gadis (yg manis)cantik, kini (lagi) iseng sendiri

(waktu) Perahu melancar, (serta cahaya) bulan memancar,
di leher(nya) (ingin) kukalungkan ole-ole buat si (gadis) pacar(ku itu).
angin membantu (meniup), bahari terang (sang cahaya bulan), akan tetapi terasa
aku tidak ‘kan (pernah) sampai padanya.

Di air (bahari) yang hening, di (saat) angin (bertiup) mendayu,
di (waktu) perasaan (rindu) penghabisan segala (serta perahu) melaju
(saat perahu berlayar, justru)Ajal (sedang) bertakhta, sambil mengatakan:
“Tujukan bahtera ke pangkuanku saja,”

Amboi! Jalan (buat menuju cintaku) sudah bertahun ku tempuh!
Perahu yang (kunaiki) beserta (segala rindu dan sang-oleh) ‘kan merapuh!
Mengapa (justru) Ajal (yang) memanggil dulu
Sebelum sempat (aku bertemu serta) berpeluk menggunakan cintaku?!

(gadis) Manisku (masih) jauh di pulau,
kalau ‘ku meninggal (serta tak sempat bertemu), (hingga) dia meninggal (akan meninggal) iseng sendiri (buat menungguku).

BACA JUGA: Parafrase Puisi Cintaku Jauh pada Pulau yang Lebih Lengkap dan Mendalam

Dari parafrase di atas bisa diketahui bahwa aku sedang menapaki jalan menuju untuk menaruh sang-sang dan melepaskan rindu karena bertahun-tahun nir bertemu. Dalam perjalanannya menuju si pacar yang berada jauh di pulau, aku menaiki bahtera. Keadaannya bahari hening, cuaca cerah, angin pun bertiup dengan hening. 

Tetapi dalam pejalanan yang damai, justru ajal yg memanggil dulu. Padahal perjalannya telah usang bertahun-tahun. Jika hingga benar-sahih ajal datang, maka aku akan mati serta tidak akan sempat bertemu menggunakan pacarnya yang sedang menunggu.

Lapis Makna

Dari penerangan parafrase, diceritakan seseorang lelaki yang sedang menuju ke arah kekasihnya. Gadis yg dicintainya ada jauh di pulau. Jauh pada sini bisa dimaknai dengan jarak yang sangat jauh. Bisa jarak harta atau status, sehingga sulit buat menuju ke arah gadis pujaannya.

Ketika beliau berusaha buat menemui (melamar/menikahi) pacarnya awalnya jalannya sangat gampang, sebagai akibatnya perahu (perjalanannya) sangat mudah. Di tengah kemudahan perjalannya, si lelaki justru merasa bahwa tujuannya nir akan tercapai. Ketika telah dalam bepergian justru tampaknya beliau merasa akan mangkat . Padahal dia sangat merindukan pacarnya.

Perjalanan cintanya yg sudah bertahun-tahun ditempuh akan segera kandas. Digambarkan dengan bahtera yang ringkih. Perahu yang rapuh pasti karam pada samudera . Padahal jika hingga beliau meninggal, sang pacar pula akan mati lantaran menyesali kesedihan dan kesendiriannya.

Tema dalam Puisi Cintaku Jauh pada Pulau Karya Chairil Anwar

Tema pada puisi di atas adalah seperti tema karya sastra angkatan 20-30an. Padahal Chiril Anwar merupakan sastrawan angkatan 45. 

Tema puisi tadi merupakan 'Kasih tidak hingga'. Yaitu perasaan cinta pada seseorang tetapi akhirnya tidak mampu hidup bersama (menikah) karena terlebih dahulu dipisahkan sang ajal. 

Bedanya dengan angkatan 20-an serta 30-an. Yang memisahkan cinta tokoh saya bukan adat atau orang tua, melainkan takdir usia.

Hal ini tampak pada baris puisi:

Mengapa Ajal memanggil dulu
Sebelum sempat berpeluk menggunakan cintaku?!

Feeling atau Perasaan Penyair pada Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

Perasaan penyair yg digambarkan dalam puisi di atas adalah perasaan cinta yang menggebu. Awalnya cinta yang sangat bahagia. Hal ini tampak dalam bait pertama:

Perahu melancar, bulan memancar,
di leher kukalungkan ole-ole untuk si pacar.

Akan namun pada bait itu juga, penyair merasa bahwa ada sesuatu yg akan menganggu bepergian cintanya. Penyair berkata:

tapi terasa
aku nir ‘kan sampai padanya.

sampai pada akhirnya, penyair sahih-benar kecewa karena tidak bisa hidup bersama kekasihnya yg manis lantaran terlebih dahulu dipisahkan oleh ajal atau kematian.

Nada dan Suasana pada Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

Nada yang digunakan oleh penyair pada puisi tersebut adalah nada kegetiran dan kekhawatiran Hal ini tampak dengan penggunaan istilah yang mengandung alfabet r di akhir istilah yaitu: melancar, memancar, pacar. Akhir bunyi r menggambarkan suasana yang nir nyaman.

Juga terdapat suasana murung dengan digunakan suara akhir -uh pada kata rapuh, tempuh akhir bunyi -u yang berulang pada bait ketiga. Penggunaan nada u yang berulang memberitahuakn kesedihan dan ketidakberdayaan.

Amanat Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui amanat menurut puisi tadi adalah:

Ketika kita mencicipi cinta pada seseorang kita wajib memperjuangkannya. Memperjuangkan menggunakan sekuta energi dan butuh saat yg lama (jalan sudah bertahun kutempuh). 

Akan tetapi, jalan yg telah bertahun ditempuh itu bukan berarti mengindikasikan perjuangan belum berakhir dan sanggup hayati bahagia bersama, tetapi jua mampu berakhir sedih lantaran wajib berpisah serta nir melanjtkan hubungan.

Dalam syarat tersebut kita wajib siap.

Keindahan Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

Keindahan puisi di atas muncul karena penggunaan majas yang baik. Menggunakan aliterasi dan asonansi. Juga memakai rima di masing-masing baitnya. Tidak hanya itu, ciri spesial Chairil Anwar yg senang memenggal baris dan memenggal istilah juga menambah keindahan puisi tadi.

Majas Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

terdapat dalam baris:

Ajal memanggil dulu

Baris pada atas mengandung majas personifikasi karena ajal seolah-olah bertingkah seperti manusia yang bisa memanggil-manggil.


Aliterasi serta Asonansi Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

aliterasi s. adalah perulangan bunyi konsonan s yang terdapat dalam baris:

gadis anggun, kini iseng sendiri

Masing-masing istilah dalam baris tersebut mengandung alfabet s.

asonansi a merupakan iterasi bunyi vokal a yg terdapat pada bari:

Ajal bertakhta sambil berkata

Masing-masing istilah pada beris pada atas mengandung suara a yang berulang-ulang.


Rima atau Sajak Puisi Cintaku Jauh pada Pulau

Rima atau sajak merupakan pengulangan bunyi bahasa dengan pola eksklusif. Rima dalam puisi Chairil Anwar tadi terdapat dalam bait dua, bait 3, serta bait 4.

Bait dua bisa dikatakan bersajak aa-bb. Hal ini tampak dalam suara akhir yang sama antara memancar dan pacar serta suara terasa dan padanya. R-R-A-A.

Bait ketiga mengandung rima yang sama yaitu menggunakan suara akhir mendayu-melaju dan berkata-saja. 

Begitu jua menggunakan bait keempat yang diakhiri menggunakan istilah tempuh dan rapuh serta dulu dan cintaku.

Pemenggalan Kata Chairil Anwar pada Cintaku Jauh pada Pulau 

Chairil Anwar dikenal sebagai penyair yg suka memenggal istilah sehingg hanya ditulis sebagian saja menggunakan memakai apostrof pada awalnya. Misalnya pada puisi Taman karyanya dia hanya menusil 'nusia padahal yang dimaksud merupakan manusia.

Pemenggalan istilah misalnya itu pula masih ada pada puisi ini, yaitu:

ole-ole
'kan
'ku

Kata ole-ole pada baris: di leher kukalungkan ole-ole untuk si pacar. Jika ditulis 'normal' adalah oleh-sang yang ialah sama dengan buah tangan.

'kan adalah bentuk pemendekan istilah akan yang terdapat pada baris keempat bait ke 2: aku nir ‘kan sampai padanya.

'ku adalah bentuk pemendekan berdasarkan kata aku yang terdapat pada baris terakhir: kalau ‘ku meninggal, beliau mati iseng sendiri.

Demikian penerangan tentang makna serta keindahan yg terdapat pada puisi Cintaku Jauh pada Pulau karya sastrawan akbar pelopor angkatan 45, Chairil Anwar.

Salam Pustamun!

KUMPULAN HASIL ANALISIS PUISI KARYA CHAIRIL ANWAR

Sudah ada banyak output analisis puisi karya Chairil Anwar yang dikerjakan oleh para mahasiswa, para murid, dan para pelajar. Hal mungkin, setiap hari ada ratusan artikel, tugas sekolah, tugas kuliah, sampai soal-soal tentang analisis puisi-puisi karya Chairil Anwar yg tercipta. Baik analisis yg dilakukan menggunakan memperhatikan kaidah penulisan artikel atau makalah yg ilmiah, maupun karya yg dibentuk 1/2 sembarangan, bahkan output salin-tempel.
Karya Ilmiah yang membahas puisi karya Chairil Anwar sebagai objek analisis serta objek penelitian nir sedikit lantaran memang nama besar Chairil Anwar. Karya-karyanya memang fenomenal serta mampu tetap relevan hingga sekarang.
Maka, puisi-puisi Karya Chairil Anwar memang mudah dianalisis karena telah banyak contoh tentang analisis puisi Karya Pelopor Angkatan 45 ini. Contoh-model analisis ini memang sangat majemuk, baik teknik juga teori yg digunakan. Kebanyakan yang gampang dipakai merupakan teori struktural, yaitu membahas sebuah karya sastra (puisi) dengan memperhatikan struktur puisinya. Baik struktur batin maupun struktur lahir (struktur fisik).
Ada juga analisis yang 'hanya' parsial. Misalnya hanya membahas majasnya saja. Membahas pilihan katanya saja, atau membahas tentang contoh parafrase.
Berikut ini adalah daftar contoh hasil analisis puisi karya Chairil Anwar:
1. Analisis Puisi 'Doa' Karya Chairil Anwar Analisis Struktur Lahir dan Struktur Batin
Contoh analisis di atas membahas puisi Doa yang berisi ungkapan keterasingan menurut seorang penyair. Kata-istilah yang dipakai pula istilah-kata yg memberitahuakn kesusahan dan kesedihan. Untuk lebih lengkapnya langsung saja klik judul tautan mengenai analisis puisi Doa karya Chairil Anwar tersebut.
2. Analisis Puisi 'Aku' Karya Chairil Anwar yg Penuh Vitalitas dan Individualitas
Judul analisis pada atas secara eksplisit menampilkan istilah vitalitas dan individualitas. Kedua kata tadi mewakili keseluruhan isi puisi Aku karya Chairil Anwar yg semangat, bentuk, gaya penceritaan puisinya Jauh melampaui zamannya. Untuk membaca analisi puisi 'Aku' milik Chairi Tersebut langsung klik saja tautannya.
3. Parafrase Puisi 'Cintaku Jauh pada Pulau' Karya Chairil Anwar.
Nah, contoh analisis puisi karya Chairil Anwar yg ketiga ini merupakan contoh analisis puisi yang parsial. Maksudnya hanya dibahas berdasarkan keliru satu unsur atau bagian strukturnya saja. Jadi, dalam contoh analisis puisi karya Chairil Anwar ini 'hanya' dibahas tentang parafrasenya saja. Jadi, berkaitan menggunakan makna puisi secara pribadi. Langsung klik tautan di atas buat membacanya.
4. Analisis Struktur Batin Puisi 'Senja pada Pelabuhan Kecil' Karya Chairil Anwar
Contoh analisis yg keempat ini, menampilkan pembahasan mengenai struktur batin. Struktur batin berkaitan pribadi dengan makan. Maka yg poly dibahas adalah puisi karya Chairil Anwar pada atas.
5. Memahami Makna dan Keindahan Puisi 'Cintaku Jauh pada Pulau' Karya Chairil Anwar
Dalam model analisi puisi karya Chairil Anwar ini yg banyak dibahas adalah berkaitan makna. Juga dibahas mengenai hal yg membuat puisi Cintaku Jauh pada Pulau dianggap indah.
6. Chairil Anwar Pun Mati Miskin dan Terpaksa Mencuri
Banyak orang yang tahu bahwa, Chairil Anwar merupakan sastrawan besar . Tapi tidak poly orang memahami bahwa semasa hidupnya, dia sangat kesulitan. Terlebih dampak penyakitnya yang perlu pengobatan yg maksimal . Apa penyakitnya Chairil Anwar dan apa pula yg tela dicurinya. Bisa dibaca melalui link pada atas.

MAKNA PILIHAN KATA PUISI DALAM GELOMBANG KARYA SUTAN TAKDIR ALISJAHBANA

Pilihan istilah dalam puisi Dalam Gelombag karya Sutan Takdir Alisjahbana (St Takdir Alisyahbana) sangat khas. Selain tentu memiliki makna yg sangat dalam, pilihan kata dalam puisi karya tokoh angkatan Pujangga Baru ini. Dengan karakteristik khas pilihan istilah yg bersayap-sayap serta masih terpengaruh sang puisi usang, puisi Dalam Gelombang karya Syahbana ini dapat dianalisis dan dipahami maknanya berdasarkan pilihan istilah.
Berikut ini adalah teks lengkap puisi Dalam Gelombang karya Sutan Takdir Alisjahbana:

Dalam Gelombang


Alun bergulung naik meninggi,
Turun melembah jauh ke bawah,
Lidah ombak menyerak buih,
Surut pulang di air gemuruh.


Kami mengalun di samud'ra-Mu,
Bersorak gembira tinggi membukit,
Sedih mengaduh jatuh ke bawah,
Silih berganti tiada berhenti.

Di dalam senang di dalam sedih,
Waktu bah'gia ketika merana,
Masa tertawa masa kecewa,
Karni berbuai pada nafasmu,
Tiada kuasa tiada berdaya,
Turun naik pada 'rama-Mu.

St. Takdir Alisjahbana (1984:4)
Dalam artikel ini, tidak lagi dibahas mengenai makna puisi Dalam Gelombang dari parafrasenya. Karena parafrase puisi Dalam Gelombang milik St Takdir Alisjahbana ini sudah terdapat dalam artikel sebelumnya yang berjudul: Memahami Isi Puisi 'Dalam Gelombang'  Karya Sutan Takdir Alisjahbana.
Dalam artikel ini dijelaskan tentang estetika serta makna puisi menurut pilihan katanya. Berikut ini output analisis puis Dalam Gelombang karya Sutan Takdir Alisyahbana:
Penggunaan Rima Puisi 'Dalam Gelombang' Karya Sutan Takdir Alisyahbana

Rima yg dimaksud pada analisis puisi ini merupakan penggunaan bunyi, baik pada satu bait, juga dalam satu larik.
Penggunaan Sinonim
Penggunaan sinonim dengan pertimbangan rima dalam satu larik, sangat tampak dalam bait pertama Puisi 'Dalam Gelombang' Milik Takdir.
Alun bergulung naik meninggi,

Turun melembah jauh ke bawah,

Lidah ombak menyerak buih,

Surut pulang di air gemuruh.

Hampir di setiap baris terdapat penggunaan sinonim dengan bunyi yg mirip. Larik perta, terdapat kata alun bergulung, kedua kata ini bersinonim, yaitu sama-sama bisa diartikan menjadi naik-turun. Dalam istilah alun dan bergulung sama-sama masih ada bunyi l dan bunyi u. Sementara keduanya sama-sama mengandung istilah nasal (n dan ng). Begitu pula menggunakan istilah naik meninggi. Kata naik otomatis meninggi, kedua istilah tersebut mengandung huruf bunyi n serta bunyi i.
Pada baris kedua, penggunaan sinonim dirangkaikan pada 3 tingkatan, yaitu turun-melembah-bawah. Ketiga rangkaian kata itu memiliki makna yang sama. melembah artinya menuju ke lembah, ad interim lembah artinya tempat yg lebih rendah, menuju tempat yang lebih rendah merupakan sama saja, turun. Kalau turun pastilah ke bawah.
Pada baris keempat, juga masih ada istilah yg bersinonim, yaitu surut - kembali. Kedua kata ini bersinonim. Artinya surut yg kembali, adalah kembali ya surut.
Penggunaan Banyak Aliterasi

Masih berkaitan dengan bunyi dalam puisi Dalam Gelombang karya St Takdir Alisyahbana, terdapat penggunaan aliterasi. Aliterasi adalah pengulangan bunyi konsonan yang berurutan (KBBI V Luring).
Aliterasi-aliterasi yang masih ada pada puisi 'Dalam Gelombang' adalah menjadi berikut:
Alun bergulung naik meninggi,
Turun melembah jauh ke bawah,
Lidah ombak menyerak buih,
Surut pulang di air gemuruh.

Kami mengalun di samud'ra-Mu,
Bersorak gembira tinggi membukit,
Sedih mengaduh jatuh ke bawah,
Silih berganti tiada berhenti.

Di dalam senang di dalam sedih,
Waktu bah'gia ketika merana,
Masa tertawa masa kecewa,
Karni berbuai pada nafasmu,
Tiada kuasa tiada berdaya,
Turun naik pada 'rama-Mu.

Masing-masing larik yg tebal pada atas, mengandung aliterasi. Mari kita bahas larik puisi Dalam Gelombang yg mengandung aliterasi pada atas.
Turun melembah jauh ke bawah
dalam larik puisi di atas, terdapat pengulangan bunyi beruntun 3 kali dalam satu larik. Huruf yang sama pada baris itu merupakan bunyi -ah. Dalam istilah melembah, jauh, dan bawah.

Bersorak gembira tinggi membukit

dalam bari puisi tersebut, terdapat aliterasi b. Masing-masing istilah yang mengandung bunyi b adalah bersorak, gembira, dan membukit. Meskipun tidak semuanya mrupakan istilah dasar, tapi penggunaan aliterasi dalam puis itu, jua memperdalam makna serta menambah estetika puisis.
Sedih mengaduh jatuh ke bawah
Dalam baris puisi Dalam Gelombang pada atas, masih ada aliterasi h di akhir istilah yang ditulis empat kali secara beruntun.
Di pada suka pada pada duka

Jelas, aliterasi yg terdapat dalam puisi pada atas merupakan aliterasi d. 

Silih berganti tiada berhenti

Menurut penulis, ini merupakan aliterasi yg paling keren yang terdapat pada puisi 'Dalam Gelombang'. Baris tadi mengandung aliterasi /ti/. Penggunaan kata yg berurut misalnya ini, menambah keindahan dan makna puisi.
Pemenggalan Kata serta Penghilangan Huruf

Selain karena belum adanya kaidah penulisan, penggunaan tanda baca yg tidak semestinya beredar luas pada penutur bahasa Indonesia. Meskipun penggunaan tanda baca yang tidak sinkron kaidah, akan tetapi sebuah penggunaan pertanda baca telah menjadi ciri spesial seseorang penyari.
Berikut ini adalah penggunaan apostrof serta penghilangan alfabet yang menjadi ciri khas Sutan Takdir Alisjahbana, masing-masing pada istilah:
samud'ra
bah'gia
'rama
Masing-masing kata di atas, jika ditulis dengan ejaan yang sudah disempurnakan sekarang ini, merupakan menjadi berikut:
samud'ra = samudera
bah'gia = bahagia
'rama = irama
Pemenggalan-pemenggalan misalnya ini, juga sebagai ciri khas yg dimiliki sang Chairil Awar.
Demikian penjelasan tentang makna kata puisi yg berjudul 'Dalam Gelombang'. Semoga bermanfaat dan lebih mengasihi puisi. Jangan lupa, downlod serta unduh materi-materi dalam pembajaran!

MEMAHAMI ISI PUISI DALAM GELOMBANG KARYA SUTAN TAKDIR ALISJAHBANA

Memahami Isi Puisi Dalam Gelombang Karya Sutan Takdir Alisjahbana


Teks Puisi


Dalam Gelombang


Alun bergulung naik meninggi,
Turun melembah jauh ke bawah,
Lidah ombak menyerak buih,
Surut balik di air gemuruh.


Kami mengalun pada samud'ra-Mu,
Bersorak gembira tinggi membukit,
Sedih mengaduh jatuh ke bawah,
Silih berganti tiada berhenti.

Di dalam senang pada dalam sedih,
Waktu bah'gia waktu merana,
Masa tertawa masa kecewa,
Karni berbuai pada nafasmu,
Tiada kuasa tiada berdaya,
Turun naik dalam 'rama-Mu.

St. Takdir Alisjahbana (1984:4)

St. Takdir Alisjahbana saat masih muda
sumbe gambar: id.wikipedia.org
Parafrase Puisi Dalam Gelombang


Parafrase adalah keliru satu teknik tahu puisi dengan menambahkan istilah pada antara beberapa larik puisi sehingga lebih mudah tahu puisi tadi. Hal ini dilakukan karena kata-kata dan pilihan kata dalam puisi biasanya sangat singkat serta padat. Sehingga terdapat beberapa istilah yg nir ditulis sang penyairnya.

Maka berdasarkan itu, perlu menambahkan istilah atau adonan istilah sebagai akibatnya puisi yang singka serta padat dapat menjadi kalimat yg utuh sehingga mempermudah pemahaman terhadap puisi tadi.

Berikut ini merupakan cara lain parafrase puisi yang berjudul Dalam Gelombang karya penyair kenamaan Indonesia angkatan Pujangga Baru yaitu St Takdir Alisjahbana.

(seperti gelombang yg meng)Alun bergulung naik meninggi,
(diikuti gerakan)Turun melembah jauh ke (tempat paling)bawah,
Lidah (ujung) ombak menyerak buih,
(kemudian) Surut balik pada(ikuti bunyi) air (yang ber-)gemuruh.

Kami mengalun (naik turun) pada samud'ra-(kehidupan)Mu (Tuhan),
(terkadang kami)Bersorak gembira (sangat) tinggi membukit,
(jua sering) Sedih (sehingga kami) mengaduh (saat merasakan) jatuh ke bawah,
(keduanya tiba)Silih berganti (terus menerus) tiada berhenti.

Di dalam (kehidupan ada) suka pada pada (kehidupan pula terdapat) duka,
(sesekali )Waktu (merasa) bah'gia (sesekali) saat (merasa)merana,
(ada)Masa tertawa (ada) masa kecewa,
Karni berbuai pada nafasmu,
(kami)Tiada kuasa (kami) tiada berdaya,
(hanya berpasrah ikut) Turun naik pada 'rama(takdirmu)-Mu.
Untuk penerangan lengkap mengenai analisis diksi puisi Dalam Gelombang dapat dibaca pada artikel yang berjudul: Makna Pilihan Kata Puisi 'Dalam Gelombang' Karya Sutan Takdir Alisjahbana

Penjelasan Singkat tentang Puisi Dalam Gelombang milik St Takdir Alisjahbana.

Apa yg digambarkan dalam puisi Dalam Gelombang?

Yang digambarkan pada puisi tersebut merupakan kehidupan. Kehidupan yang misalnya gelombang. Pasang surut (bahagia serta kecewa) tiba silih berganti. Semua datang semata-mata atas kehendak irama yang kuasa.

Yang dimaksud menggunakan kata Mu dalam larik kami mengalun pada samud’ra-Mu adalah Tuhan. Tuhan pemilik lautan dan seluruh alam semesta. Yang dimaksud menggunakan samudera bukan hanya lautan yang luas, tetapi juga semua kehidupan pada global.  Semua pasang surut, naik turun sinkron menggunakan kehendak Tuhan.

Puisi Dalam Gelombang Karya Sutan Takdir Alisjahbana di atas mempunyai keindahan lantaran diungkapkan menggunakan istilah yg singkat dan jelas berkaitan menggunakan keadaan gelombang. Keindahan lainnya merupakan penggunaan kata yang antagonis yg digunakan dalam satu larik puisi.

Berikut ini merupakan daftar kata berlawanan yang digunakan dalam satu baris pada puisi di atas:
Naik – Turun
Pasang – Surut  (pasang merupakan syarat air laut yang naik, sementara merupakan syarat air laut yang turun berdasarkan bagian atas semula)
Bahagia – Sedih
Suka – sedih
Bahagia – Merana
Tertawa – Kecewa

Pada dasarnya, masing-masing kata di atas merupakan sinonim. Sehingga versus pungkasnya jua sinonim menurut istilah yg lain. Contoh pasang sinonimnya naik. Sementara kata turun bersinonim menggunakan surut.

Kata bahagia bersinonim dengan suka serta tertawa. Sementara istilah murung bersinonim menggunakan duka, merana, dan kecewa.

Demikian sedikit penerangan tentang Makna Puisi Karya Sutan Takdir Alisjahbana. Semoga bermanfaat.

SOAL LATIHAN UJI KOMPETENSI GURU TAHUN 2018

Sahabat pengajar, berikut adalah adalah soal -soal latihan buat persiapan uji kompetensi pengajar. Soal-soal ini merupakan arsip soal menurut UKA(Uji Kompetensi Awal) PLPG tahun 12 buat Pengajar Kelas SD. Meskipun telah relatif lama tapi materinya masih relevan menggunakan kisi-kisi soal UKG tahun 2015 yg dimuntahkan oleh Dirjen Pengajar Depdiknas.

1.pada umumnya cerita rakyat berisi pesan moral,termasuk cerita "Malin- Kundang"! Cerita masyarakat ini mengisahkan MalinKundang yg semula menjadi nelayan miskin. Untuk memperbaiki kehidupannya,Malin Kundang merantau" serta ia sukses menjadi padagang yg kaya raya.setelah menikah, beliau memutuskan untuk kerribali ke kampung halamannya. Dipelabuhan, beliau disambut sang sorang wanita tua berbaju kotor serta lusuh, yaituibunya. Akan namun, ia mengusir dan mengingkari bahwa wanita itu ibunya karenamalu menggunakan istrinya. Ibunya sangat marah serta mengutuk Malin Kundang, "OhTuhan, jika sahih dia ariakku, saya sumpahi beliau menjadi sebuah batu".tfdakberapa lama tubuh Malin Kundang perlahan sebagai kaku serta lamakelamaan akhirnyaberbentuk sebagai :sebuah batu karang. Sampai waktu ini Batu Malin Kundang masihdapat dipandang di sebuah pantai bernama pantai Air Manis, pada selatan KotaPadang, Sumatera Barat.
Pesan moraldalamb cerita"Malin Kundang" adalah ..

            A. Anjuranuntuk berbakti kepada orang tua.
            B. Anjuranuntuk patuh kepada orang tua.
            C. Nasihatuntuk menghormati orang tua.
            D. Nasihat buat tidak durhaka pada orang tua.

2.perhatikanpenggalan puisi berikut.
Ah,apa guna kusesalkan
Menyesal tua tiada berguna
Hanyamenambah luka sukma
Kepadayang muda kuharapkan
Aturbarisan di pagi hari
Menujupadang bakti
Penggalanpusi di atas memuat pesan-pesan sebagai berikut, kecuali...
            A.orang mudaharus siap menghadapi kehidupan masa depan.
            B.menyesal dalam masa tua hanya semakin menyakitkan.
            C.orang tuaharus terus berjuang di padang bakti.
            D.tidak terdapat gunanya menyesal pada haritua.

3.ada limajenis ihwal atau karangan dalam bahasa Indonesia yaitu narasi, pelukisan,eksposisi, -argumentasi, serta persuasi. Masing-masing jenis tentang mempunyaikarakteristik serta kegunaan yg berbeda. Perbedaan antara narasi dandeskripsiadalah sebagai berikut, kecuali... .
        A.narasimerupakan bacaan yang berisi penjelasan, sedangkan deskripsi berisi•penceritaan.
    B.narasimemuat urutan rangkaian peristiwa, sedangkan deskripsi memuat gambaran suatu    peristiwa.
     C.penulisannarasi tidak perlu melibatkan panca indra, sedangkan penyusunan pelukisan harusmelibatkan panca indra.
        D.narasimerupakan bacaan yang berisi penceritaan, sedangkan pelukisan berisipenjelasan.

4.adakalanya sebuah surat tidak hingga kepada alamat yang dituju sehinggadikembalikan ke pengirimnya. Salah satu penyebabnya adalah kurang lengkap ataukurang jelasnya alamat tujuan surat. Di antara penulisan alamat tujuan suratberikut ini, yang paling lengkap serta kentara merupakan ...
            A.kepada
              Yth. Saudaraku Ani
              di Jin. Melati RT 03, RW 0 1 , Laweyan, Solo
            B.kepada
            Ani
            Jin. Melati 13A, Laweyan, Solo
           C.yth. Ani
           RT 0 3 R W 1 , Pajang, Laweyan, Solo.
           D.kepadaYth.
     Ani
    diJalan Melati, Gang IV, Laweyan, Surakarta

5.ada sebuahsurat yg memuat komponen-komponen menggunakan urutan menjadi berikut:
1)Tempat dantanggal surat
2)Alamat dantujuan surat
3)Pembuka
4)Isi surat
5)Penutup
6)Tandatangan
7)Namaterang

6.ditinjaunyadari kerangkanya, surat tersebut bisa mengkategorikan sebagai surat....
          A.resmi.
          B.dinas.
          C.pribadi.
          D.dagang

7.sudutpandang yg banyak dipakai dalam cerita.terdapat dua, yaitu sudut pandang orangpertama serta ketiga. Pehggalan cerita berikut adalah mengunakan sudut pandang orangketiga, kecuali...
   A.kata PangHangru "Ambillah rencong serta ikat kepalaku. Larilah lekas dalam ibumu.sampaikan salamku dan teruskan usaha!"
B.raraAnteng amat gelisah. Ternyata raksasa itu amat giat. Malam masih panjang,namun pekerjaan raksasa itu hampir selesai. Rara berpikir mencari nalar.
   C.sebelummemancing, Rudi mencari urnpan cacing terlebih dahulu. Tidak terlalu sulitkarena Paman Haris sudah memberi memahami tempat yg banyak cacingnya. Setelahmendapat relatif banyak cacing, Rudi melemparkan kailnya ke sungai.
    D.gajah takmau mengelakkan diri, kemudian gajah mencicipi nyeri di kakinya, sekujurtubuhnya gemetar danpandangan matanya nanar dan berkunangkunang.

8.perhatikanpenggalan puisi berikut
Segala menebal
Segala mengental
Segala tidak terkenal
Selamat tinggal
Setelah membaca penggalan puisi Chairil Anwardi atas, keindahan yg relatif cepat dapat dinikmati terletak pada ...
      A.diksinya.
      B.temanya.
      C.iramanya.
      D.rimanya.

9.kegiatanparafrase dalam apresiasi sastra adalah membarui bentuk sastra. Salah satupengubahan bentuk tersebut adalah mengganti puisi menjadi prosa. Berikut inimerupakan langkah-langkah menyusun parafrase puisi ke pada bentuk prosa, kecuali...
         A.menentukanmakna dalam (setiap) baris puisi.
         B.menentukanmakna denotatif dan konotatif.
         C.menentukanmakna struktural/gramatikal.
         D.menentukan makna utuh/keseluruhan.
10.apresiasi drama dapat dilakukan secaralangsung juga tidak pribadi. Selain itu, juga dapat silakukan secarareseptif maupun produktif. Kegiatan di bawah ini termasuk apresiasi drama secaratidak langsung, kecuali...
          A.menceritakankembali.
          B.membacanaskah drama.
          C. Menonton pertunjukan drama.
           D.pertunjukkanyang menggunakan mimic
11.mayoritas penduduk Indonesiaadalahmultibahasawan, yaitumenggunakan beberapa bahasa untuk berkomunikasi.akan tetapi,bahasa pertama sebagian akbar anak Indonesia merupakan...
A.bahasaIndonesia serta bahasa Jawa.
B.bahasadaerah serta bahasa Jawa.
C.bahasaJawa serta bahasa lokal.
D.bahasa daerah serta bahasa Indonesia
12.dalampembelajaran menulis, Ibu Siti melakukannya dengan melatih siswa merriilih danmembatasi topik, lalu membuat kerangka karangan. Setelah itu, dia melatih siswauntukmengembangkan kerangka karangan sebagai" karangan ad interim,melakukan revisi isi, serta penyuntingan bahasa. Ini menampakan Ibu Sitimemandang pembelajaran menulis menjadi suatu ...
A.objek.
B.subjek.
C.proses.
D.produk.
13.: Penilaianmenulis dapat dilakukan menggunakan menugasi murid menuliskan balik sebuahparagraf yang dibacanya menggunakan istilah-pungkasnya sendiri. Ini menunjukkanteknik  tes yg diterapkan merupakan...
A.menulis ringkasan.
B.menyalin paragraf.
C.menjiplak.
D.menulis terpadu,
14.ruly adalah siswakelas IV Sekolah Dasar. Pada pembelajaran bahasa Indonesia, Ibu Guru meminta seluruh siswamenyimak cerita yang disampaikan siswa lain. Ruly menyimak dengan tekun ketikaada temannya yg sedang membicarakan cerita. Oleh karena itu, ia dapatmenyambung cerita temannya dengan lancar. Ini menampakan aktivitas pembelajaranyang diterapkan pengajar adalah ....
A.melanjutkan cerita.
B.menyelesaikan cerita.
C.menyimak cerita.
D.,D. Menyambung cerita.
15.pengajar kelas VI SD menyusun planning pembelajarandengan mated "Menulis laporan output pengamatan". Rumusan tujuanpembelajaran yg sempurna merupakan ...
A.melalui aktivitas membaca sebuah laporan, siswadapat menuliskan balik isinya menggunakan kata-katanya sendiri.
B.siswa dapat menulis sinkron dengan menerapkanejaan secara sahih.
C.melaui pengamatan lingkungan, anak didik dapatmenuliskan output amatannya dengan bahasa yang baik dan sahih.
D. Siswa bisa menulis laporan dengan benar.
16.ibu Tinisedang mengajarkan membaca permulaan pada anak didik kelas I SD. Mula mula iamemperiihatkan sebuah gambar anak wanita yg pada bawahnya masih ada goresan pena"i - ni. Na - ni.sambil memilih gambar, Ibu Tini berkali-kali mengatakan/ i - ni ma -ma bu - pada/ yang lalu ditirukan murid-muridnya. Selanjutnya,beliau hanya memperlihatkan tulisan tanpa diikuti penunjukan gambar, begitu seterusnya.huruf-hUruf yg dikenalkan kepada murid telah dipilih Ibu Tini dengart mempertimbangkantaraf kemudahan pengucapannya oleh murid kelas I. Huruf-alfabet yang paling awaldikenalkan pada anak didik adalah
A. A, i,m, n. ;
B . I, u,b, d.
C. A, i,b, d.
D. A, u,m, n.
17.seorang guru kelas IV SD akan melakukanpembelajaran menulis narasi dengan media gambar. Aktivitas pada bawah ini jugatermasuk pembelajaran menulis narasi buat murid kelas tinggi, kecuali...
A. Menulis laporan kegiatan wawancara.
B.menulispengalaman bersama orang lain.
C.menceritakanpengalaman yang paling berkesan.
D.melengkapicerita rumpang.
18.pembelajaran menulis permulaan dapat dilakukandengan urutan langkah sebagai berikut ini. Pertama-tama, dilakukan pengenalansebuah istilah yg lalu dianalisis menjadi suku istilah dan huruf hingga siswabenar-benar bisa membaca serta menulis masing-masing huruf. Langkah berikutnya,dilakukan pembentukan suku kata serta kata-istilah lain dengan menggunakanhuruf-alfabet tersebut. Misalnya: menurut kata s a - p u, dianalisis dalamsuku istilah sa dan pu, selanjutnya dianalisis hurufhurufnya, yaitus, a, p, u. Setelah mampu membaca dan menulis keempat alfabet tersebut,siswadilatih membangun suku istilah serta kata-kata lain, misalnya u - sap, u -pas, a - pus, pa - us, pu - as, su - ap, dan Iain-Iain. Dengan demikian,metode yangdigunakan pada pembelajaran menulis permulaan tadi adalah ...
A.metodeSAS.
B.metodeglobal.
C.metodehuruf.
D.metodekata lembaga.
19.cina merupakan galat satu negara bulu tangkisdi global. Negara ini pernah mendapatkan Piala Uber dan-Piala Thomas.akhir-akhir ini, prestasi para atletnya, terutama atlet putra", agakmenurun. Meskipun demikian.gina tetap negara paling kuat dalam olah raga bulutangkis. Kata kunci paragraf di atas adalah ...
A.cina dannegara bulu tangkis.
B.cina danpiala uber.
C.cina danpiala thomas.
D.cina danprestasi bu!U tangkis.
20.seorang orator menguraikan pidatonya secarapanjang lebar. Mula-mula ia menggambarkan syarat-syarat saat ini, kemudianmenganalisis karena-sebab yg menimbulkannya. Dengan demikian, orasi tersebutmenggunakan pola uraian ...
A.sebab - akibat.
B.akibat - karena.
C.umum - spesifik.
D.khusus - generik.
21.sejak memasuki era reformasi, terdapat ihwal inginmerubah pancasila sebagai dasar negara menggunakan ideologi lain. Maka Majelis Permusyawaratan Rakyat segeramembuat ketetapan yg isinya penegasan pulang Pancasila menjadi dasar negara.hal itu diatur dalam ...
A.tap MPRno. XVIII/Majelis Permusyawaratan Rakyat/1998.
B.tap MPRno. III/MPR/2000.
C.tap MPRno. I/MPR/2003.
D.tap MPRno. XVII/Majelis Permusyawaratan Rakyat/1998.
22.pancasila sebagai ideologi nasional mempunyai2 fungsi yaitu menjadi asa serta pemersatu masyarakat. Program pemerintahtentang PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) merupakan wujud dariideologi Pancasila khususnya sila ke lima yaitu ...
A.pemerataankesempatan kerja.
B.pemersatumasyarakat.
C.mewujudkancita-cita bangsa.
D.jaminanhak asasi manusia.
23.perwujudan sila kelima Pancasila diantaranyapenyusunan UU mengenai Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS). Hal inimerupakan komitmen pemerintah buat mewujudkan sila ke lima dan ketentuan yangterdapat dalam Undang-Undang Dasar 1945 khususnya pasal ...
A.31, tentang pendidikan.
B. 32, tentang anak-anak terlantar.
C. 33, mengenai perekonomian
D. 34, tentang fakir miskin
24. Bentuk negara "kesatuan"Republik Indonesia adalah pilihan bagi bangsa Indonesia, bukan bentuk negaraserikat. Hal yang perluditanamkan pada siswa Sekolah Dasar dengan konsep NKRI merupakan ... •.
A.pemerintahdaerah dibawah pemerintah pusab. .
B.pemimpinnegara adalah presiden.
C.di dalamnegara nir terdapat negara.
D.negaramemiliki kedaulatan.
25. Media televisi selalu dibanjiridengan iklan produk luar negeri. Sebagai seseorang pengajar PKn perlu menanamkansikap nasionalisme dalam siswa. Salah satu bentuk manifestasi nasionalisme dalamkehidupan sehari-hari diwujudkan menggunakan cara ...
A.mengutamakanproduk pada negeri.
B.kebanggaanterhadap pendidikan pada negeri.
C.apatisterhadap kebudayan asing.
D.mencintaiproduk dalam negeri.
26. Pemilu adalah wahana demokrasirakyat Indonesia. Jika UU Pemilu terdapat sebagian pasal yg bertentangandengan pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945, maka lembaga yg berwenang melakukan uji materiadalah ...
A.ma.
B.mk..
C.ky.
D.dpr.
27. Pemekaran berdasarkan satu kelurahanmenjadi 2 kelurahan atau lebib, diatur sesuai PP no.73 tahun 2005 yaitu harusmemenuhi persyaratan eksklusif. Syarat yg harus dipenuhi diantaranya telahmenyelenggarakan pemerintahan selama minimal ...
A.lima tahun.
B.6 tahun.
C.7 tahun.
D.8 tahun.
28. Emansipasi wanita membawa dampakpositif pada peranan wanita pada dunia politik. Akhir-akhir ini UU Pemilumemberi kondisi dalam tiap partai politik peserta Pemilu memperhatikan keterwakilanperempuan sekurang-kurangnya ...
A.20%.
B.30%.
C.40%.
D.50%.
29. Siswa Sekolah Dasar mulai kelas IV sudahdikena.lkan pemerintah wilayah supaya ada pemahaman peduli lingkungan yang terkaitdengan keanggotaan legislatif. Menurut UU No. 27 tahun 2009 mengenai MPR, DPR,DPRD, jumlah keanggotaan DPRD Propinsi dan DPRD Kabupaten/ Kota ....
A.dprDPropinsi 25-100, DPRD Kabupaten/ Kota 15-50.
B.dprDPropinsi 35-100, DPRD Kabupaten/ Kota 20-50.
C.dprDPropinsi 40-100, DPRD Kabupaten/ Kota 25-50.
D.dprDPropinsi 50-100, DPRD Kabupaten/ Kota 30-50.
30. Dalam setiap upacara di sekolahselalu dibacakan pembukaan UUD 1945, pada alinea ke 4 terdapat tujuan negara.prinsip politik luar negeri Indonesia adalah bebas serta aktif. Contoh dariperwujudan politik luar negeri Indonesia yang aktif merupakan ...
A.A Ikutmembantu perdamaian global.
B.menjadianggota PBB.
C.selaluaktif memerangi terorisme.
Selalumenjalin hubungan khusus daerah Asia.

(Bersambung)