PENGEMBANGAN MANAJEMEN STRATEGI

Pengembangan Manajemen Strategi 
Perusahaan usaha multidevisional akbar, umumnya mempunyai 3 level taktik, yaitu strategi korporasi, taktik bisnis dan strategi fungsional. Strategi korporasi mendeskripsikan arah perusahaan secara keseluruhan tentang perilaku perusahaan secara umum terhadap pertumbuhan dan manajemen banyak sekali bisnis dan lini produk buat mencapai ekuilibrium portofolio produk dan jasa. Strategi usaha atau taktik bersaing umumnya dikembangkan dalam level devisi dan menekankan pada pemugaran posisi persaingan produk barang atau jasa perusahaan pada industri spesifik atau segmen pasar yg dilayani sang devisi tersebut. Strategi fungsional menekankan terutama pada pemaksimalan sumberdaya produktivitas, contohnya taktik pemasaran, strategi keuangan, strategi sumberdaya insan, strategi operasi serta strategi penelitian dan pengembangan.

Strategi Korporasi
Strategi korporasi terdiri menurut taktik korporasi bisnis tunggal serta strategi korporasi multibisnis. Strategi korporasi usaha tunggal adalah strategi korporasi yg berorientasi dalam pertumbuhan dan industri yg akan sebagai loka bersaing. Sedangkan korporasi multibisnis nir hanya berorientasi pada pertumbuhan serta industri yang akan menjadi tempat bersaing, namun pula pengelolaan unit-unit bisnisnya buat mencapai sinergi. 

Strategi Korporasi Bisnis Tunggal
Strategi korporasi usaha tunggal terdiri berdasarkan taktik pertumbuhan, strategi stabilitas serta taktik pengurangan. Strategi pertumbuhan mencakup strategi pertumbuhan terkonsentrasi serta strategi pertumbuhan terdiversifikasi. Strategi stabilisasi meliputi strategi berhenti ad interim dan strategi stabilitas keuntungan. Sedangkan taktik pengurangan dapat berupa taktik berputar, taktik jual habis dan strategi likuidasi.

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi merupakan strategi perusahaan yg berekspansi dalam industri yg kini , baik melalui integrasi vertikal maupun integrasi horisontal. Apple Computer, Bridgestone serta McDonald’s memakai taktik pertumbuhan terkonsentrasi. Perusahaan-perusahaan tadi menggunakan pengetahuan dari tangan pertama serta melibatkan secara mendalam menggunakan segmen produk yg spesifik untuk berakibat kekuatan bersaingnya luar biasa dalam industri mereka.

“Menjual lebih berdasarkan 39 juta iPod serta 5,3 juta Mac pada waktu melakukan sebuah transisi arsitektur kompleks yang luar biasa merupakan sesuatu yang membuat kita seluruh sangat bangga. Melihat ke depan, 2007 kemungkinan besar sebagai satu dari tahun produk baru yang paling luar biasa dalam sejarah Apple“ kata Steve Jobs.

Gambar  Steve Jobs serta iPod

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi bisa dicapai melalui integrasi vertikal dan integrasi horisontal. Strategi pertumbuhan terkonsentrasi melalui integrasi vertikal adalah merogoh alih fungsi yang semula dilakukan pemasok (integrasi ke belakang) atau distributor (integrasi ke depan). Untuk menaikkan posisi bersaing, jika perusahaan melakukan integrasi ke belakang, maka yang wajib dilakukan merupakan minimisasi porto akuisisi sumberdaya serta operasi yg tidak efisien. Sedangkan, apabila melakukan integrasi ke depan, maka yg harus dilakukan merupakan menjaga kualitas dan distribusi produk yg dampaknya menambah kompetensinya buat memperoleh keunggulan kompetitif yg lebih akbar. Amoco merupakan perusahaan pemimpin dalam produk serta cadangan gas alam Amerika Utara melakukan akuisisi terhadap Dome Petrolium dengan integrasi ke balakang. Hal ini dilakukan buat mendukung bisnis –usaha hilirnya pada pengilangan minyak serta dalam SPBU.

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi melalui integrasi horisontal adalah strategi pertumbuhan melalui akuisisi satu atau beberapa korporasi sejenis yg beroperasi pada tingkat rangkaian produksi-pemasaran yang sama. Warner Lambert mengakuisisi Park Davis.

Strategi diversifikasi adalah taktik perusahaan yang berekspansi pada luar industri yg kini . Strategi diversifikasi mencakup diversifikasi konsentris serta diversifikasi konglomerasi. Diversifikasi konsentris cocok dilakukan apabila perusahaan mempunyai posisi bersaing yang kuat tetapi daya tarik industri rendah. Wal-Mart tetapkan buat memasuki industri jasa keuangan karena keyakinan manajer strategik yang akan menggunakan jumlah pelanggan mereka yg sangat akbar buat memberikan rabat harga misalnya dalam produk. 

Gambar  Hadiah menurut Wal-Mart

Diversifikasi konglomerasi cocok dilakukan jika perusahaan memiliki posisi bersaing hanya homogen-homogen dan daya tarik industri rendah. Biasanya perusahaan akbar yg berkeinginan untuk mengakuisisi suatu bisnis, lantaran usaha itu menaruh peluang investasi yang paling menjanjikan. Korporasi yg melakukan strategi ini adalah pola laba dari bisnis korporasi tadi. ITT, Textron, American Brands, Litton, U.S. Industries, Fuqua serta I.C. Industries melakukan sinergi dalam keuangan.

Strategi berhenti sementara dilakukan bila posisi bersaing yg kuat dalam industri, namun daya tarik industri sedang-sedang saja. Strategi berhenti ad interim digunakan perusahaan buat melakukan konsolidasi sehabis pertumbuhan industri yang pesat, namun menghadapi masa depan yg tidak niscaya. 

Strategi stabilitas laba dilakukan bila posisi bersaing homogen-homogen pada industri serta daya tarik industri jua sedang-sedang saja. Strategi ini mendorong perusahaan melakukan taktik waktu itu serta hanya melakukan penyesuaian mini bagi inflasi dalam tujuan penjualan serta labanya.

Strategi berputar cocok dilakukan apabila posisi bersaing lemah pada industri, akan tetapi daya tarik industri tinggi. Strategi ini menekankan peningkatan efisiensi menggunakan melakukan kontraksi dan konsolidasi. Kontraksi adalah uhaha awal dengan cepat menurunkan ukuran dan biaya secara keseluruhan. Sedangkan konsolidasi adalah pelaksanaan sebuah program perampingan buat menstabilkan perusahaan. 

Strategi divestasi cocok dilakukan jika posisi bersaing lemah pada industri dengan daya tarik industri sedang. Hal ini dilakukan jika taktik berputar tidak membuahkan output dan nir sanggup membentuk kekuatan dan mengurangi kelemahan dan dalam ketika dekat industri tadi tidak menarik. Strategi ini menjual suatu korporasi atau komponen utama korporasi. Sara Lee Corp. Adalah contoh yg baik. Prediennya yang baru, C. Steven McMillan berhadapan dengan pendapatan keuntungan yang stagnasi. Maka dia melakukan konsolidari, merampingkan dan memfokuskan korporasi dalam kategor intinya, yaitu makanan, sandang dalam serta produk tempat tinggal tangga. Ia mendevestasi atau memanen 15 bisnis, mencakup jaket berdasarkan kulit yang secara keseluruhan lebih dari 20 % pendapatan korporasi serta mempensiunkan 13.200 karyawan yang mendekati 10 % menurut wiraniaganya.

Strategi likuidasi cocok dilakukan bila posisi bersaing lemah pada industri serta daya tarik industri juga rendah. Kondisi likuidasi merupakan kodisi kegagalan pengelolaan perusahaan dipandang menurut sisi manajemen. Reputasi, pujian, pekerjaan, kekayaan finansial wajib dikuburkan atau dilikuidasi. Apabila strategi ini nir dilakukan, maka perusahaan akan rugi terus-menerus dan bahkan kekayaan perusahaan akan habis. 

Strategi Korporasi Multibisnis
Strategi korporasi multibisnis nir hanya berorientasi dalam pertumbuhan dan industri yg akan menjadi tempat bersaing, namun jua pengelolaan unit-unit bisnisnya buat mencapai sinergi. Dengan demikian strategi korporasi bisnis tunggal, yaitu taktik pertumbuhan. Strategi stabilisasi serta strategi pengurangan dapat diterapkan dalam korporasi multibisnis. 

Salah satu indera bantu yang penting pada menyebarkan strategi korporasi multibisnis adalah analisis portofolio. Pendekatan ini menempatkan kantor sentra sebagai pengatur sumberdaya arus kas di antara unit-unit usaha bersamaan menggunakan melakukan identifikasi fungsi strategis yang mendasar dalam seluruh portofolio. Dua model evaluasi portofolio usaha yang paling populer adalah model Boston Consulting Group dan contoh General Electric.

Boston Consulting Group (BCG), perusahaan konsultan manajemen terkemuka, berbagi dan mempopulerkan matriks pertumbuhan-pangsa-pasar (growth-share matrix) yg trelihat pada Gambar Kedelapan bulat mewakili berukuran serta posisi ketika ini delapan unit usaha di suatu perusahaan hipotesis. Ukuran volume penjulan dalam dolar masing-masing usaha itu sebanding dengan luas lingkaran. Jadi, usaha yang terbesar adalah angka lima dan 6. Lokasi masing-masing unit usaha memperlihatkan taraf pertumbuhan pasar serta pangsa pasar nisbi.

Gambar Matriks pertumbuhan pangsa pasar

Tingkat pertumbuhan pasar di sumbu tegak menunjukkan tingkat pertumbuhan pasar tahunan pada loka usaha beroperasi. Dalam Gambar, rentang pertumbuhan dari 0 persen hingga 20 %, walaupu rentang yg lebih lebar bisa jua ditunjukkan. Pertumbuhan pada atas 10 persen termasuk tinggi. Pangsa pasar relative, yang ditunjukkan di sumbu mendatar, menampakan pangsa pasar nisbi Strategic Business Unit (SBU) dibandingkan pesaing terbesarnya. Pangsa pasar nisbi menggambarkan ukuran kekuatan perusahaan pada pasar itu. Pangsa pasar relatif 0,1 berarti volume penjualan perusahaan hanya 10 % menurut volume penjualan pemimpin pasar; serta 10 artinya SBU perusahaan tadi memimpin pasar dengan penjualan sebesar 10 kali lipat dari pesaing terdekatnya. Pangsa pasar relative dibagi menjadi pangsa pasar tinggi serta pangsa pasar rendah, dengan taraf 1,0 sebagai garis pembatasnya. Pangsa pasar relative digambarkan dalam skala logaritma, sehingga jeda yang sama menampakan peningkatan persentase yg sama.

Matriks pertumbuhan pangsa pasar dibagi sebagai empat sel, masing-masing menunjukkan jenis bisnis yg tidak selaras :
  1. Tanda Tanya (Question mark): unit usaha yang beroperasi di pasar menggunakan pertumbuhan yang tinggi, tetapi pangsa pasar relatifnya rendah. Sebagian akbar usaha dimulai dengan indikasi Tanya, lantaran perusahaan baru memasuki pasar yg pertumbuhannya tinggi dimana sudah terdapat pemimpin pasar. Berada di sel pertanda Tanya memerlukan dana yg besar , lantaran perusahaanharus mengeluarkan uang buat pabrik, alat-alat, serta karyawan buat mengikuti pertumbuhan pasar yg cepat, serta jua karena perusahaan ingin merogoh alih kiprah pemimpin pasar. Istilah indikasi Tanya merupakan sempurna karena perusahaan harus berpikir keras buat memilih apakah beliau akan permanen mengucurkan dana ke bisnisnya. Perusahaan pada gambar menjalankan 3 bisnis yang termasuk dalam kategori tanda tanya, yg mungkin terlalu poly baginya. Akan lebih baik bagi perusahaan bila menanamkan dananya pada jumlah yg lebih besar dalam satu atau 2 bisnis saja daripada membuatkan dananya ke dalam tiga bisnis.
  2. Bintang (star): apabila bisnis tanda tanya berhasil, bisnis tersebut akan masuk ke kategori bintang. Bintang adalah pemimpin pasar yg berada pada pasar yg tumbuh menggunakan cepat. Akan tetapi, tidak berarti bahwa bintang akan memeberikan arus kas positif bagi perusahaan. Perusahaan harus mengeluarkan poly uang agar tumbuh secepat pertumbuhan pasar dan sanggup mengalahkan pesaingnya. Dalam gambar, perusahaan memiliki dua usaha bintang. Perusahaan patut merasa cemas jika beliau tidak mempunyai usaha yg berkategori bintang.
  3. Sapi perah (Cash cow): Bila pertumbuhan pasar tahunan turun sebagai kurang menurut 10 %, sang bintang menjadi sapi perahan bila masih memiliki pangsa pasar yg nisbi terbesar. Sapi perah menghasilkan banyak kas bagi perusahaan. Perusahaan nir perlu lagi membiayai pengembangan kapasitas usaha karena pertumbuhan pasar telah melambat. Dan lantaran SBU tadi merupakan pemimpin pasar, dia dapat menikmati skala hemat dan margin laba yg lebih tinggi. Perusahaan memakai usaha sapi perahnya buat membayar tagihan serta mendukung bisnis kategori lainnya. Dalam Gambar, perusahaan hanya memiliki satu sapi perah serta hal itu dapat membahayakan perusahaan. Kalau sapi perah itu kehilangan pangsa pasar relatifnya, perusahaan harus menanamkan ulang dana ke SBU itu supaya bisa permanen memimpin pasar. Akan namun, jika perusahaan nir menanamkan ulang dananya ke SBU itu, sapi perah yang bertenaga itu akan menurun menjadi seekor anjing.
  4. Anjing (dog): Anjing menggambarkan usaha yg mempunyai pangsa pasar yang rendah di pasar yg tumbuh dengan lambat. Umumnya SBU anjing membuat keuntungan yg rendah, atau bahkan menderita rugi, walaupun kadang-kadang pula membuat kas. Perusahaan pada contoh pada sini, mempunyai dua buah SBU kategori anjing, dan jumlah itu mungkin terlalu banyak. Perusahaan perlu mempertimbangkan apakah SBU anjing tersebut memang patut dipertahankan dengan alasan yg bertenaga (misalnya, adanya asa bahwa tingkat pertumbuhan pasar akan berubah atau adanya kemungkinan buat sebagai pemimpin pasar) atau hanya buat alasan emosional. 
Setelah menempatkan berbagai bisnisnya ke matriks pertumbuhan pangsa pasar, perusahaan wajib menetapkan apakah portofolio bisnisnya sehat. Portofolio yg tidak seimbang adalah yg mempunyai terlalu banyak anjing atau pertanda tanya dan/atau terlalu sedikit bintang serta sapi perah.

Tugas perusahaan selanjutnya merupakan menentukan tujuan, taktik dan aturan yg diberikan pada masing-masing SBU. Ada empat strategi yg bisa dilakukan :
  1. Kembangkan : Di sini tujuannya merupakan menaikkan pangsa pasar SBU, meskipun harus mengorbankan keuntungan jangka pendek. Strategi itu cocok buat indikasi Tanya yang pangsa pasarnya wajib ditingkatkan bila dia ingin menjadi bintang.
  2. Pertahankan : Di sini tujuannya merupakan mempertahankan pangsa pasar SBU. Strategi itu cocok buat sapi kas yang bertenaga agar dapat terus memberikan arus kas yang positif.
  3. Panenlah : Di sini tujuannya adalah menaikkan pemasukkan kas jangka pendek SBU menggunakan mengabaikan dampak jangka panjangnya. Strategi panen meliputi keputusan buat menarik diri menurut usaha dengan menjalankan suatu acara perampingan (pengurangan) porto secara berkelanjutan. Perusahaan “menuai atau memetik output usahanya” buat “menyusul bisnis lainnya”. Panen umumnya juga mencakup penghapusan pengeluaran penelitian serta pengembangan, nir mengubah pabrik fisik yang sudah rusak, tidak menambah tenaga penjual, mengurangi pengeluaran iklan, dan lain-lain. Harapannya adalah buat mengurangi biaya dengan lebih cepat dibandingkan pengurangan penjualan, sehingga menghasilkan peningkatan arus kas positif bagi perusahaan. Pengurangan biaya itu harus dilakukan menggunakan hati-hati sebagai akibatnya tidak mencemaskan karyawan, pelanggan, serta distributor perusahaan. Strategi itu cocok untuk sapi perah yang lemah yg mempunyai masa depan suram serta yg ada dalam akhirnya justru memerlukan suntikan dana yang lebih besar . Strategi itu bisa jua diterapkan dalam kategori pertanda tanya serta anjing. Perusahaan yang menjalankan strategi panen akan menhadapi pertanyaan-pertanyaan sosial serta etis menyangkut seberapa poly liputan yg diberikan pada banyak sekali para pemercayanya.
  4. Lepaskan : Di sini tujuannya adalah buat menjual atau melikuidasi suatu usaha lantaran sumber daya akan lebih baik digunakan pada tempat lain. Strategi itu cocok buat bisnis kategori anjing serta tanda tanya yang merusak keuntungan perusahaan.
Perusahaan wajib hati-hati dalam tetapkan apakah akan menuai/ memanen atau melepas/pelepasan yang merupakan taktik terbaik bagi unit bisnis yang lemah. Menuai akan mengurangi nilai masa depan bisnis tadi, dan dengan demikian, pula harganya jika bisnis itu akan dijual/dilepas di lalu hari. Keputusan divestasi yg dilakukan lebih awal, sebaliknya, cenderung akan menghasilkan harga penawaran yg relatif tinggi bila bisnis dalam keadaan yg relative baik dan memiliki nilai lebih dibandingkan perusahaan lainnya.

Dengan berjalannya waktu, posisi SBU di pada matriks pertumbuhan pangsa pasar bisa berubah. SBU yg berhasil mempunyai sebuah daur hidup. Mereka mulai dengan pertanda tanya, sebagai bintang, kemudian sebagai sapi perah, serta akhirnya sebagai anjing menjelang akhir daur hidupnya. Oleh karena itu, perusahaan nir hanya perlu memperhatikan posisi usaha mereka ketika ini pada dalam matriks (seperti dalam gambar lingkaran), namun pula konvoi posisi mereka (seperti pada gambar berkecimpung). Masing-masing bisnis wajib dipandang posisi usahanya pada tahun-tahun sebelumnya serta perkembangan posisinya di tahun-tahun mendatang. Kalau perkembangan suatu SBU dinilai tidak memuaskan, perusahaan-perusahaan perlu meminta manajer SBU tersebut buat mengusulkan taktik baru dan kemungkinan output perkembangan taktik baru itu.

Kesalahan terbesar yg dibentuk perusahaan adalah mengharuskan seluruh SBU-nya mencapai tingkat pertumbuhan atau taraf pengembalian modal yang sama. Bagian terpenting berdasarkan analisis SBU merupakan bahwa masing-masing bisnis mempunyai potensi yang berbeda-beda sehingga membutuhkan penetapan tujuan tersendiri. Kesalahan lainnya meliputi : menunda terlalu sedikit dana di dalam sai perah (sebagai akibatnya melemahkan bisnis itu) atau menunda dana terlalu poly (sebagai akibatnya perusahaan gagal menanamkan dana yang relatif ke bisnis yg berpotensi untuk tumbuh); menanamkan banyak dana ke unit usaha anjing, menggunakan asa memperbaikinya, tetapi selalu gagal; menjalankan terlalu poly ke unit usaha indikasi tanya serta kurang menanamkan kapital ke masing-masing unit tersebut. Tanda tanya seharusnya diberi cukup dukungan agar bisa mendominasi segmen pasar atau seharusnya ditinggalkan sama sekali. 

Tujuan yang paling sempurna bagi sebuah SBU nir dapat ditentukan hanya dari posisinya di matriks pertumbuhan pangsa pasar. Jika beberapa faktor tambahan dipertimbangkan, matriks pertumbuhan pangsa pasar bisa dilihat menjadi perkara khusus berdasarkan matriks portofolio multi faktor yg dipelopori oleh General Electric (GE). Model itu ditunjukkan pada Gambar, di situ digambarkan tujuh unit bisnis suatu perusahaan. Dalam hal ini berukuran bundar menampakan ukuran pasar tertentu, bukannya ukuran usaha tersebut. Jadi, usaha andalan perusahaan beroperasi pada pasar yang berukuran menengah dengan pangsa pasar yang mendekati 30 persen.

Gambar Matrik Model General Electric

Masing-masing bisnis dinilai dua dimensi utamanya, yaitu daya tarik pasar dan kekuatan bisnisnya. Kedua faktor itu cocok buat menilai suatu bisnis berdasarkan sudut pandang pemasaran. Perusahann-perusahaan akan berhasil bila terjun ke pasar yg menarik serta mereka pula memiliki kekuatan usaha yang diperlukan buat berhasil pada pasar tersebut. Kalau galat satu kondisi tersebut tidak terpenuhi, bisnis tadi nir akan berakibat hasil yg baik. Baik perusahaan bertenaga yg beroperasi pada pasar yg kurang menarik maupun perusahaan lemah yg beroperasi di pasar yg menarik, nir akan sebagai perusahaan yg sukses.

Untuk mengukur ke 2 dimensi tadi, perencana taktik wajib memahami faktor-faktor yg melandasi masing-masing dimensi serta menemukan cara buat mengukur serta menggabungkannya ke pada suatu indeks. 

Sebenarnya, matriks GE terdiri dari sembilan sel yang terbagi menjadi 3 bagian (Gambar). Tiga sel pada bagian kiri atas memperlihatkan SBU yg kuat pada mana perusahaan harus menanamkan investasi dan mengusahakannya agar bertumbuh. Sel diagonal menurut kiri bawah ke kanan atas memperlihatkan SBU yang memiliki daya tarik keseluruhan yg sedang-sedang saja. Perusahaan seharusnya memilih dengan selektif serta mengelola laba SBU-SBU itu. Tiga sel pada kanan bawah memperlihatkan SBU yang rendah daya tarik keseluruhannya. Perusahaan mempertimbangkan menggunakan serius buat melakukan taktik panen atau melepas jenis usaha itu. Misalnya, bisnis Katup Pengaman merupakan SBU yg mempunyai pangsa pasar yg kecil di pasar menengah yg nir begitu menarik, serta posisi kompetitif perusahaan lemah: SBU itu merupakan calon yg tepat buat dipanen atau dilepas.

Manajemen juga harus memprediksi posisi yg diperlukan dari tiap SBU dalam tiga sampai lima tahun mendatang dengan menjalankan taktik tertentu. Tugas itu meliputi analisis posisi produk pada daur hidupnya demikian juga asumsi strategi pesaing, teknologi baru, kejadian ekonomi, dan sebagainya. 

Tujuan perusahaan nir selalu menaikkan penjualan tiap-tiap SBU. Lebih menurut itu, tujuannya mungkin mempertahankan taraf permintaan dengan menggunakan dana pemasaran yg lebih sedikit, atau menarik dana menurut usaha itu serta membiarkan permintaannya berkurang. Jadi, tugas manajemen pemasaran merupakan mengelola permintaan atau penerimaan buat mencapai taraf target yang dibicarakan bersama dengan manajemen korporasi. Pemasaran memberikan sumbangan pada penilaian atas potensi penjualan dan laba tiap-tiap SBU, tetapi jika tujuan dan aturan tiap SBU ditetapkan, tugas pemasaran adalah melaksanakan rencana tersebut secara efisien dan menguntungkan.

Selain contoh BCG dan GE, model portofolio lain jua telah dikembangkan serta dipakai, terutama contoh Arthur D. Little dan model kebijakan terarah Shell. Model-model portofolio memiliki beberapa manfaat. Model tadi membantu manajer buat berpikir secara strategis, tahu keekonomisan bisnis mereka secara lebih baik, mempertinggi kualitas planning mereka, memperbaiki komunikasi antar manajemen taraf SBU dan manajemen taraf korporasi, menampakan kesenjangan kabar juga masalah krusial lain, serta melepaskan bisnis yang lemah serta memperkuat investasi mereka ke bisnis yg lebih menjanjikan.

Akan namun, contoh portofolio harus digunakan dengan hati-hati. Model-model tersebut dapat membuat perusahaan terlalu menekankan dalam pertumbuhan pangsa pasar serta hanya memasuki pasar yg tumbuh cepat atau mengabaikan usahanya yg sekarang. Hasil berdasarkan model tadi bergantung dalam pemberian peringkat dan bobot yg bisa dimanipulasi untuk mencapai lokasi yang diinginkan di dalam matriks. Selain itu, karena contoh tadi menggunakan proses perataan, masih ada kemungkinan 2 atau lebih usaha akan berada pada posisi sel yang sama, padahal peringkat dan bobot yang mendasarinya jauh berbeda. Akan poly unit bisnis yang berada di tengah matriks karena adanya kompromi dalam anugerah peringkat, sehingga sulit buat memilih taktik yg tepat. Akhirnya, model-contoh tadi gagal mencerminkan adanya sinergi antara 2 atau lebih bisnis, yang berarti bahwa pengambilan keputusan atas sebuah unit usaha yg merugi, walau sebenarnya dia menaruh kompetensi yg dibutuhkan oleh beberapa unit usaha lainnya. Bagaimanapun secara holistik, contoh portofolio sudah menaikkan kemampuan analisis serta kemampuan strategis manajer serta memungkinkan mereka buat merogoh keputusan yg lebih baik daripada keputusan yg diambil dari perasaan.

Strategi Bisnis
Strategi Bisnis berdasarkan Michael E. Porter
Walaupun poly macam strategi yg tersedia. Michael Porter telah merangkumnya sebagai tiga jenis generik yang menaruh awal yg mengagumkan untuk pemikiran strategis : keunggulan porto secara keseluruhan, diferensiasi, dan fokus.

Strategi Keunggulan biaya secara keseluruhan merupakan strategi yg menciptakan unit bisnis bekerja keras mencapai porto produksi serta distribusi terendah, sebagai akibatnya harganya bisa lebih rendah daripada pesaing dan mendapat pangsa pasar yg akbar. Perusahaan menggunakan strategi ini wajib terampil dalam rekayasa, pembelian, produksi, maupun distribusi. Kuncinya merupakan perusahaan harus mencapai porto yg paling rendah dibanding dengan pesaing yang menggunakan strategi fokus serta pembedaan yang serupa. McDonald di Inggris menggunakan taktik keunggulan porto secara keseluruhan. Iklan televisi burger menurut McDonald dibuka dengan menampilkan burger serta pojok kanan bawah logo McDonald, dilanjutkan menggunakan kesaksian berdasarkan Hansen yg menyatakan bahwa harganya sahih-sahih murah , dan ditutup dengan burger disertai harga 99 p. 

Gambar Iklam McDonald

Strategi Diferensiasi adalah taktik unit bisnis yg berkonsentrasi untuk mencapai kinerja terbaik pada memberikan manfaat bagi pelanggan yg dievaluasi krusial oleh sebagian akbar pasar. Unit bisnis dapat menjadi yg terbaik pada pelayanan, kualitas, gaya, teknologi, dan lain-lain, tetapi nir mungkin buat menjadi yg terbaik pada segala hal. Perusahaan akan membina kekuatan-kekuatan yang memberikan keunggulan kompetitif pada satu atau lebih manfaat. Jadi perusahaan yg ingin mempimpin dalam kualitas. Strategi ini dijalankan sang Canon dalam industri mesin fotokopi. Diferensiasi menonjolkan disparitas yg mencolok mereknya menggunakan merek pesaing tidak secara superior. Diferensiasi terdiri berdasarkan diferensiasi produk, diferensiasi pelayanan, diferensiasi personal, diferensiasi saluran dan diferensiasi gambaran. Diferensiasi produk terdiri dari bentuk, pernik-pernik, kualitas, kehandalan, gampang diperbaiki gaya serta rancangan. Diferensiasi produk terdiri menurut bentuk, pernik-pernik, kualitas, kehandalan, gampang diperbaiki gaya dan rancangan. 

General Electric (GE) menggunakan diferensiasi produk, yaitu menonjolkan kualitasnya. Iklan menurut General Electrin yg berjudul “Clean Air” tersebut ditunjukkan pada Gambar General Electric adalah perusahaan yang paling dikagumi dunia peringkat satu dalam tahun 2007, versi majalah Fortune. 


Diferensiasi pelayanan meliputi gampang pemesanan, instalasi pembinaan pelanggan, konsultasi pelanggan, pemeliharaan dan perbaikan, serta pelayanan lainnya. Federal Express (FedEx) menggunakan strategi diferensiasi pelayanan buat meraih kesuksesannya, sebagai akibatnya menempatkan FedEx menjadi peringkat tujuh perusahaan yang paling indah global pada tahun 2002. Iklan FedEx buatan BBDO New York yang berjudul “Sweeps” ditutup menggunakan slogan “Relax, it’s FedEx” buat mendeskripsikan pelayanan yang menyenangkan. Iklan tersebut dapat ditinjau dalam gambar.

Diferensiasi personal adalah diferensiasi lewat keunggulan personal. Salah satu perusahaan yg menggunkan strategi diferensiasi personal IBM. Selain memakai strategi diferensiasi personal, IBM pula membentuk produk dengan kualitas yang istimewa. IBM merupakan perusahaan peringkat 19 dunia dari pendapatan dan perusahaan peringkat pertama global menurut industri personal komputer serta alat-alat tempat kerja. Perusahaan yg mempunyai filosofi rasa hormat kepada individu, memberikan terbaik pada pelanggan dan melaksanakan semua tugas menggunakan gagasan bahwa semua dapat dicapai menggunakan cara yg unggul. IBM adalah perusahaan teknologi yg berkomitmen yg nir habis-habisnya dalam mutu. Iklan IBM yang berjudul ”deeper” ditunjukkan pada gambar. 

Diferensiasi Saluran merupakan diferensiasi lewat keunggulan rancangan distribusi, cakupan, keahlian dan kinerja. HSBC Bank menggunakan strategi ini buat memenangkan persaingan. Kemampuan cabang-cabangnya menyesuaikan diri menggunakan kondisi lokalnya, adalah keunggulan yg tidak gampang disaingi sang bank yg lainnya. Bahkan di Indonesia dan Malaysia buat menyesuaikan diri, HSBC bank membuka unit Syariah.. Iklan televisi HSBC Bank yg dibuat LOWE London ini ditunjukkan dalam gambar.

Diferensiasi Citra merupakan diferensiasi yang tangkap sang konsumen berupa citra merek. Iklan Nike neon box yg terletak tepi jalan di Paris ditunjukkan dalam Gambar. 

Gambar Iklan HSBC Bank


Strategi Fokus adalah taktik unit usaha yg memfokuskan diri dalam satu atau lebih segmen pasar yang sempit berdasarkan dalam mengejar pasar yang lebih besar . Perusahaan memahami kebutuhan segmen target. Amstrong Rubber memfokuskan diri pada menciptakan bandingan dengan kualitas terbaik bagi mesin pertanian atau kendaraan rekreasi dan terus mencari celah pasar buat dilayani.

Menurut Porter, perusahaan-perusahaan yang melakukan taktik yg sama dan ditujukan buat pasar atau segemen target yg sama membentuk kelompok strategis. Perusahaan yg melaksanakan strategis tadi menggunakan paling baik akan memperoleh laba paling besar . Jadi perusahaan yang mempunyai biaya paling rendah diantara perusahaan-perusahaan yang melaksanakan taktik porto rendah akan tampil paling baik. Perusahaan yg nir ,menerapkan strategi yang kentara “pengambil jalan tengah” akan gagal. Sebagai model, International Harvester mengalami masa sulit, karena pada industri dia bukanlah perusahaan menggunakan porto terendah, mencapai nilai yang tertinggi, atau terbaik dalam melayani beberapa segmen pasar. Pengambil jalan tengah mencoba buat tampil baik dalam semua dimensi strategis, tetapi lantaran berbagai dimensi strategis memerlukan cara pengelolaan perusahaan yang tidak sinkron serta kadang kala tidak konsisten, perusahaan-perusahaan ini akhirnya tidak unggul dalam satu bidangpun.

Strategi Bisnis dari Jack Trout
1. Strategi merupakan Bertahan Hidup
Menurut Webter’s New World Dictionary, definisi taktik ádalah ilmu perencanaan serta penentuan arah operasi-operasi militer berskala akbar. Strategi adalah bagaimana menggerakkan pasukan ke posisi paling menguntungkan sebelum pertempuran aktual dengan musuh.

Sedangkan Jack Trout dalam bukunya Trout On Stategy, inti dari taktik merupakan bertahan hayati, persepsi, sebagai tidak sama, persaingan, spesialisasi, kesederhanaan, kepemimpinan dan realitas.

Menggunakan taktik yang baik merupakan bagaimana bertahan hayati dalam global kompetitif. Kunci sukses adalah memahami dasar-dasar usaha. Dasar bisnisyang angka satu merupakan merancang serta mempertahankan strategi yang jelas dan terfokus. “Kami sudah lama menjadi perusahaan yg sukses sekali, tetapi sukses sanggup sebagai musuh yg paling buruk. Kami ingin berhati-hati supaya kami tidak terlalu percaya diri. Beberapa orang memakai kata angkuh. Dalam keadaan sukses seperti kami, kami nir ingin merasa puas. Kami ingin mendekati setiap hari dengan ketidakpuasan yang sehat menggunakan status quo” istilah Arnold Langbo, CEO Kellog Company.

2. Strategi merupakan Persepsi
Inti dari strategi adalah persepsi. Keunggulan bersaing perusahaan, sesungguhnya merupakan keunggulan komunikasi. Sehingga masalah dalam bersaing adalah kasus dalam berkomunikasi. Strategi Positioning sesungguhnya adalah taktik komunikasi. Periklanan adalah bentuk komunikasi yang, menurut sudut pandang penerima, dibangun pada penghargaan yg rendah. Jika Anda berhasil dalam pada periklanan, kemungkinan Anda akan berhasil pada bidang bisnis, agama, politik atau kegiatan lainyang membutuhkan komunikasi massa. Positioning adalah konsep yg mengubah keaslian iklan, konsep yang sederhana yang menciptakan orang menghadapi kesulitan dalam memahami kekuatannya. Positioning dimulai menggunakan sebuah produk, barang, jasa, perusahaan, atau orang. Tetapi positioning bukanlah sesuatu yang Anda lakukan terhadap produk. Positioning adalah sesuatu yg Anda lakukan terhadap pikiran calon konsumen, yaitu menempatkan produk itu pada pikiran calon konsumen. Maka merupakan kesalahan apabila menyebut konsep ini sebagai “positioning produk”. Seperti halnya Anda melakukan sesuatu hal terhadap fisik produk itu. Juga salah jika positioning tidak melibatkan perubahan. Namun perubahan tersebut adalah perubahan terhadap nama, harga serta bungkus bukan terhadap produk secara keseluruhan. Pada dasarnya ada perubahan penampilan yang akan dilakukan dengan tujuan mengklaim sustu posisi yang lebih berharga dalam persepsi calon konsumen. Positioning juga merupakah tubuh pemikiran yang pertama yg dibuat buat memegang perseteruan pada mendengarkan rakyat kita yg kebanjiran liputan. Satu-satunya pertahanan yg dimiliki seorang pada masyarakat adalah pemikiran yg sangat sederhana. Maka pendekatan terbaik yg akan diambil sesorang dalam warga adalah pesan yg sederhana. John Sculley, mantan Chairman Apple Computer menyampaikan “Segala hal yg sudah kita pelajari pada era industri cenderung membangun kerumitan yang semakin parah. Saya kira semakin poly orang yang sadar bahwa Anda wajib melakukan penyederhanaan, bukan kebalikannya. Ini pandangan baru yang sangat Asia, bahwa kesederhanaan merupakan kecanggihan terhebat”.

3. Strategi merupakan Menjadi Berbeda
Jack Trout dalam bukunya Trout On Stategy, galat satu inti menurut strategi merupakan sebagai tidak sinkron. Menjadi yang pertama, dominasi atribut, kepemimpinan, senjata, bagaimana produk dibuat, serta insiden. Jika tidak mampu, maka dengan harga rendah. 

Michael Dell memutuskan menjual PC dengan cara tidak sama, yaitu sebagai pertama yg menjual PC pribadi ke konsumen dan merakit pesanan. Michael Dell nir menjual PC ke ditributor. Kini, setiap orang pada industri ini sedang mencoba meniru taktik Dell, tetapi sudah terlambat. “Ketika hanya ada Anda dan pelanggan, Anda sebenarnya sudah memulai interaksi menggunakan pelanggan “ kata Michael Dell.

Harvard adalah universitas pertama pada Amerika serta saat ini dipercaya menjadi Universitas yg terpandang pada global, terutama pada bidang bisnisnya. Harvard Business School didirikan 1908 dan mewisuda gelar master pertama kalinya dalam manajemen di 1910. Harvard Business School merupakan sekolah usaha pertama yang mensyaratkan gelar universitas buat memasuki acara manajemennya. Untuk mempertahankan kepemimpinannya Harvard Business School meluncurkan The Harvard Business Review, yg sebagai tonggak penerbitan. Selama lebih menurut 75 tahun The Harvard Business Review telah berpengaruh pada membentuk pemikiran manajemen pada global.

Strategi handal buat bersaing merupakan menjadi yang pertama dalam kategori produk yg Anda masuki. Band Aid adalah plester luka yg pertama. Charles Schwab adalah perusahaan broker saham menggunakan bonus yang pertama. CNN, jaringan TV kabel yg pertama. Compaq, PC portabel yang pertma. Domino’s, kedai pizza antara yg pertama. ESPN, jaringan TV kabel olah raga yg pertama. Gore-Tex, kain anti air yg pertama. Hewlett-Packard merupakan penghasil printer laser desktop yg pertama. Intel, mikroprosesor yg pertama. Jell-O, agar-agar pencuci verbal yg pertama. Kentucky Fried Chicken, restoran ayam goreng yg pertama. Q-Tips, kapas penyeka pertama. Reynold Wrap, alumunium foil yg pertama. Rollerblate, sepatu luncur yg pertama. Sun Microsystems, komputer jaring berbasis Unix (linux) yg pertama. Tide, deterjen yang pertama. Time, majalah berita mingguna yang pertama. Xerox, mesin fotokopi yg pertama.

Di Yogyakarta, Anda jua bisa mengenal Universitas Islam Indonesia (UII) menjadi universitas yang pertama pada Yogyakara. STMIK AMIKOM Yogyakarta sebagai loka kuliah orang berdasi yg pertama. Al-Fath toko busana muslim yg pertama. Karita toko busana muslim buat remaja yang pertama. Priamagama merupakan bimbingan tes menggunakan program agunan diterima yg pertama. Retjo Buntung merupakan radio partikelir yang pertama. Geronimo merupakan radio partikelir buat remaja yg pertama. Menjadi yg pertama adalah keliru satu taktik bersaing yg cukup handal.

4. Strategi adalah Persaingan
Inti menurut strategi merupakan persaingan. Kenalilah pesaing-pesaing Anda, hindarilah kekuatan mereka, pendayagunaan kelemahan mereka. Sam Walton meciptakan suatu organisasi yg sukses menggunakan tak henti-hentinya mengumpulkan warta berdasarkan garis depan. Baik beliau juga wakil presdir regionalnya tak henti-hentinya berkunjung ke toko-toko Wal-Mart, sambil mengumpulkan gagasan-gagasan dari para karyawan di semua strata. Walton lebih lanjut mencegah terjadinya jebakan kepicikan menggunakan jalan secara t menyelidiki toko-toko pesaing. Sepanjang pekan Walton dan para manajer topnya mengumpulkan fakta-warta intelejen sampai sekecil-kecilnya, yang nir disaring dulu sang lapisan-lapisan fungsionaris perusahaan yg banyak itu. Setiap Sabtu, mereka bertemu untuk mengambil keputusan tentang penjualan barang buat pekan-pekan mendatang. Di penghujung hari itu juga, semua planning dikomunikasikan kepada seluruh strata karyawan pada semua toko. Demikian tulis Martin S. Fridson pada bukunya How to Be a Billionaire.

5. Strategi merupakan Menjadi Spesialis
Beritahu konsumen bahwa Anda merupakan seorang ahli. Hemming Motor News merupakan majalah spesialis motor dengan penjualan 265.000 kopi per bulan. Pendapatan kotornya mencapai 20 juta dolar setahun. Satu terbitan memiliki 800 page menggunakan 20.000 iklan, yang menawarkan segalanya, mulai menurut wheel bearing set untuk Model T Ford (seharga $55) sampai roadster Rolls-Royce Harley tahun 1932 seharga $650.000. Sebagian akbar majalah berisi iklan kecil hitam-putih, yg bisa dibayar melalui cek atau kartu kredit. Kandungan editorialnya amat sedikit. Departemen penjualannyapun amat kecil. “Saya hanya seseorang biasa di atas kuda luar biasa” kata Terry Ehrich, keliru satu pemilik majalah tadi. Sebuah kuda yang sangat spesialis, tulis Jack Trout.

Martin Baker Aircraft Company merupakan perusahaan yg seorang ahli pembuat kursi lempar buat pesawat jet militer. Perusahaan yang berdomisili pada Denham Inggris ini, mensuplai hampir seluruh pesawat jet militer yang ada di semua dunia. Kursi lempar yang berteknologi tinggi buatan Martin Baker ini, melemparkan orang yang mendudukinya keluar dari pesawat ketika keadaan genting. Harga satu kursi mencapai $150.000, dan Martin Baker sudah memproduksi kurang lebih 70.000 kursi semacam itu. Saking terkenalnya kursi itu disebut kursi Martin Baker.

Gillette merupakan perusahaan seorang ahli mata cukur, dengan kualitas tinggi serta harga premium (pada atas homogen-rata). Perusahaan yg beraset $8 milyar ini adalah perusahaan yang memiliki pangsa pasar global lebih menurut 60 %. Meskipun Gillette memiliki produk baterai Duracell, perlengkapan rumah tangga Braun, serta perawatan gigi Oral-B, produk-produk ini hanyalah usaha sampingan, spesialisnya merupakan mata cukur. 

Subaru, produsen mobil menurut Jepang pernah bermasalah. Untuk mengatasi perkara tadi, mengakibatkan Subaru menjadi seorang ahli all-wheel drive. Mulai saat itu, Subaru tetapkan buat memfokuskan pada keahlian spesifik tersebut. “Kami menciptakan komitmen untuk hanya menjual all-wheel drive dalam rangka mendeferensiasikan diri kami menggunakan Toyota serta Honda” istilah sang Presiden Subaru, George Muller. Saru menggunakan bangga mengumumkan bahwa perusahaannya tidak menciptakan kendaraan beroda empat, namun hanya berspesialisasi pada kendaraan four-wheel drive. Tindakan ini sudah memulihkan Subaru menurut syarat penjualan yg menurun 60 % dan akhirnya selamat berdasarkan kebangkrutan. “Lebih baik sebagai luar biasa pada satu hal daripada jago pada banyak hal” tulis Jack Trout pada bukunya Trout On Strategy. 

6. Strategi merupakan Kesederhanaan
Kesederhanaan adalah keliru satu berdasarkan inti strategi. Menguasai satu kata pada kepala, istilah yg sederhana buat meraih keunggulan bersaing. Emery Air Freight, berdiri 1946 adalah perusahaan kargo udara pertama di global. Emery terjebak, bukan memfokuskan diri pada layanan kargo eksklusif, malah menawarkan layanan kargo apapun. Layanan kargo semalam, layanan dua hari, layanan paket mini serta layanan paket akbar. Apapun yang Anda kirim Emery akan melayaninya. Di awal 1970-an Federal Express merupakan pemain yang baru berjuang pada bisnis pengiriman barang. Tetapi menggunakan sangat cemerlang CEO Fred Smith membuat strategi yg berfokus dalam pengiriman barang semalan (overnight) saja. Kata “semalam (overnight)” inilah yang menghantar kejayaan Federal Express.

Volvo mempunyai satu istilah keamanan (safety) pada benak konsumen. Hasilnya, beberapa dasa warsa lalu Volvo telah sebagai mobil mewah pada Eropa serta penjualan tertinggi di amerika Serikat. Ketika merek telah memiliki sebuah istilah sederhana yg mudah diingat, sulit bagi pesaing buat mengambil istilah tadi. Dapatkah Anda memproduksi mobil yg lebih kondusif dari Volvo?. Mungkin Anda dapat memproduksi mobil yang lebih kondusif dari Volvo, misalnya Saab, Audi, dan Mercedes Benz, namun pada benak konsumen yg mempunyai istilah sederhana paling aman, hanyalah Volvo.

BMW menggunakan kata sederhana driving buat yg secara lengkap The ultimate driving machine (kendaraan beroda empat yang lezat dikendarai). Dengan kesederhanaan ini BMW menjadi mobilo mewah Eropa menggunakan penjualan tertinggi kedua pada amerika serikat. 

“Salah satu kecenderungan paling Mengganggu sepanjang 40 tahun terakhir merupakan keyakinan bahwa bila Anda mudah difahami, bahasa Anda vulgar. Saat aku tumbuh, ekonom, ahli fisika, psikolog, pemimpin pada seluruh disiplin akan selalu berupaya menciptakan diri mereka gampang difahami. Einstein menghabiskan tahun demi tahun beserta tiga asisten tidak sama untuk menciptakan teori relativitasnya difahami sang orang awam. John Maynand Keynespun berupaya keras membuat teori-teori ekonominya gampang difahami “ komentarter Drucker pada bukunya The effective Executive. “Ide-wangsit strategis akbar hampir selalu ada dengan istilah-istilah sederhana” tulis Jack Trout pada kitab Trout On Strategy.

7. Strategi merupakan Kepemimpinan
Menurut Drucker, fondasi berdasarkan kepemimpinan yang efektif adalah memikirkan visi dan misi organisasi, mendefinisikannya, serta menegakkannya secara jelas dan nyata. Pemimpin menetapkan tujuan, menentukan prioritas, serta memutuskan serta memonitor standar. Sedangkan menurut Tony Buzan dalam buku The Power of Spiritual Intelegence, visi didefinisikan menjadi akal budi atau merencanakan masa depan dengan bijak dan imajinatif, menggunakan gambaran mental tentang situasi yg bisa dan mungkin terjadi pada masa mendatang. 

“Kepemimpinan adalah inti menurut taktik” istilah Jack Trout . Tidak seorangpun akan mengikuti Anda jika Anda tidak tahu kemana mesti melangkah. Akio Morita menaruh arah Sony buat menemukan pasar-pasar baru dengan sebutan “semangat perintis”. “Sony merupakan pioner serta tidak pernah bertujuan buat mengikuti yang lain. Melalui kemajuan, Sony ingin melayani semua dunia. Sony akan selalu menjadi penemu hal yang belum diketahui. Sony mempunyai prinsip menghargai serta mendukung kemampuan seseorang dan selalu membawa yang terbaik dari seorang. Ini adalah kekuatan vital bagi Sony” kata Morita. Sony membangun handycam, home video recorder pertama serta floppy disk. Kesuksesannya paling terkenal adalah wangsit Morita tetantang Walkman.

“Sebuah komputer pada atas setiap meja kerja pada setiap rumah, menjalankan perangkat Microsoft” kata Bill Gates. Maka selesainya Bill Gates menciptakan MS-DOS, dia membuat sistem operasi Windows misalnya halnya tempat tinggal menggunakan jendela (window) yg mengakibatkan Bill Gates sebagai entrepreneur terkaya di global. Tidaklah sahih sahih bahwa hanya Bill Gates semata yang berperan pada menempatkan PC di tempat kerja-tempat kerja dan pada rumah-rumah di seluruh dunia, namun Bill Gates mempunyai visi buat melihat apa yang mungkin serta keinginan buat mengubah visi tersebut sebagai fenomena.

Thomas Watson Sr. Membarui nama perusahaan Computing Tabulating Recording Company menjadi International Business Machine (IBM), meskipun dalam ketika belum beroperasi secara internasional, tetapi Thomas Watson mempunyai visi bahwa perusahaan tadi pada lalu hari menjadi perusahaan yg beroperasi secara internasional. Ketika Watson menamai International Business Machine (IBM) banyak orang saat itu mentertawakannya. Bahkan terdapat yang bilang bahwa Watson memberi nama tersebut terlalu membesar-besarkan perusahaannya. Namun sekarang IBM merupakan perusahaan terkini dan para manajernya sebagai contoh peranan utama dengan setelan baju putih, dasi polos, semangat menjual yg luar biasa. Pada tahun 2003 ini IBM terpilih menjadi Perusahaan Komputer yang paling mengagumkan global versi majalah Fortune. 

8. Strategi adalah Realitas
“Hampir semua prinsip-prinsip strategis serta strategi yang berhasil bagi perusahaan akbar jua dapat digunakan secara efektif buat memasarkan produk oleh perusahaan mini . Setiap taktik atau pembelajaran konsumen yang berhasil pada suatu kategori produk eksklusif umumnya dapat diterapkan dengan sukses dalam produk lain yg tidak terkait, tetapi dinamika konsumen yang sama. Perusahaan-perusahaan papan atas mendidik para personil pemasaran mereka memperoleh pengetahuan yg mendalam tentang konsumen melalui kehidupan sehari-hari. Melihat iklan-iklan di televisi, berjalan-jalan di pertokoan, berbincang-bincang menggunakan sahabat dan keluarga. Kegagalan buat menyatakan dengan kentara manfaat bagi konsumen adalah kasus terbesar di global pemasaran dewasa ini. Banyak perusahaan yang telah menghabiskan jutaan dolar buat memberikan warta tentang perusahaan kepada konsumen, namun mereka tidak berhasil melakukan penjualan” istilah Eric Schulz dalam bukunya The Marketing Game. Itulah empiris. 

Carol Loomis, editor majalah Fortune melakukan riset terhadap 150 perusahaan dalam tiga periode waktu, yaitu 1960-1980, 1970-1990 dan 1989-1999. Dalam masing-masing periode tadi, hanya tiga atau empat yg bisa tumbuh 15 % atau lebih. Sekitar 20 hingga 30 perusahaan meraih pertumbuhan 10 % hingga 15 %, 40 sampai 60 perusahaan mencapai pertumbuhan 5 % hingga 10 %, 20 sampai 30 perusahaan tumbuh 0 % hingga 5 % dan 20 hingga 30 perusahaan tidak tumbuh (menurun). Dengan empiris misalnya itu, tidaklah mengejutkan apabila perusahaan mulai melakukan sejumlah hal tidak baik buat menaikkan laju pertumbuhan mereka.

Realitas adalah inti dari strategi. Tujuan serupa menggunakan mimpi, bangunlah serta hadapi realitas. Intinya adalah empiris pasar. Lebih baik menjadi yg pertama daripada menjadi yg lebih baik, itulah empiris bukan khayalan. “Meskipun para CEO tidak mampu melakukan seluruh hal dewasa ini, satu hal yg harus selalu mereka perhatikan merupakan ralitas pasar. Apabila galat satu pakar pemasaran Anda menemui Anda dengan membawa sebuah produk baru, tanyakan berapa poly produk serupa yg sudah terlebih dahulu terdapat di pasar. Lalu desak dia buat menjelaskan mengapa konsumen mau membeli produk tersebut, bukan produk-produk pesaing. Apabila jawabannya nir memuaskan, kirimkan kembali ke ruang kerjanya. Tetapi sebelum beliau pergi, ingatkan dia bahwa salah satu hukum pertama menurut positioning merupakan Lebih baik sebagai yg pertama daripada sebagai yg lebih baik. Itulah empiris bukan imajinasi. Tujuan serupa menggunakan mimpi. Bangunlah, serta hadapi realitas “istilah Jack Trout. “Pemasaran terlalu krusial buat diserahkan pada departemen pemasaran” kata almarhum David Packard, keliru satu pendiri Hewlett-Packard. 

Strategi Bisnis berdasarkan Hammel dan Prahalat
Menurut Hamel serta Prahalad pada bukunya Competing for The Future, persaingan yg akan datang merupakan persaingan buat membentuk dan mendominasi peluang-peluang yg muncul. Menciptakan masa yang akan tiba merupakan lebih menurut sekedar menangkap peluang yg yang telah kita menetapkan sebelumnya. Tujuan kita tidak hanya meniru produk, proses dan metode pesaing kita, tetapi bagaimana membuatkan buat menciptakan peluang masa yg akan datang dan mengekploitasinya. 

Untuk bersaing masa yang akan datang yang diperlukan empat hal. Pertama, wajib memahami bahwa bagaimana bersaing pada masa yg akan datang adalah tidak selaras menggunakan bersaing di masa sekarang. Kedua, melakukan langkah buat menemukan dan menaikkan pengetahuan yg mendalam tentang peluang-peluang yg akan tiba. Ketiga, melakukan mobilisasi sumberdaya perusahaan buat menuju perjalanan pada masa yang akan tiba. Keempat, mengambil masa yang akan tiba yg pertama, tanpa mengambil mengambil risiko yg hiperbola. 

Bersaing dalam masa yang akan datang tidah hanya melakukan rekayasa ulang tetapi pula memperbarui strategi, tidak hanya melakukan transformasi organisasi namun jua melakukan transformasi industri dan tidak hanya bersaing untuk merebutkan pangsa pasar namun juga bersaing buat merebutkan peluang pasar yang akan tiba.

Untuk menemukan dan mempertinggi pengetahuan yg mendalam tentang peluang-peluang yang akan tiba nir sekedar strategi sebagai belajar tetapi pula taktik yang lalu menjadi yang wajib dilupakan, nir hanya strategi menjadi positioning namun strategi menjadi tinjauan masa yg akan datang, tidak hanya rencana strategis atau manajemen strategis tetapi lebih menurut itu sebagai arsitektur strategis. 

Untuk melakukan mobilisasi sumberdaya perusahaan buat menuju bepergian pada masa yang akan datang, stretegi nir hanya sekedar cocok saja namun taktik wajib jua luwes sinkron dengan peluang-peluang masa yang akan datang, strategi nir hanya melakukan alokasi sumberdaya tetapi taktik jua adalah akumulasi serta penggerak sumberdaya.

Sedangkan mengambil masa yg akan datang yg pertama, nir hanya bersaing pada struktur industri yang sudah ada tetapi bersaing dalam bentuk struktur industri yg akan datang, bersaing nir hanya buat kepemimpinan produk namun jua kepemimpinan kompetensi inti, bersaing tidak hanya menjadi perusahaan tunggal namun pula menjadi koalisi, nir hanya memaksimumkan rasio hits produk baru namun jua nilai belajar produk baru dan tidak hanya meminimalisasi ketika produk masuk ke pasar namun jua meminimalisasi saat produk untuk memiliki kemampuan superior pada pasar global. Selamat Anda bersaing di masa yang akan tiba serta berhasil.

Strategi Bisnis menurut Kim serta Mauborgne
W. Chan Kim dan Renee Mauborgne menyatakan bahwa Red Ocean Strategy sudah tidak lagi ampuh buat membentuk pertumbuhan dan keuntungan di masa depan. Mereka berdua mengusulkan sebuah taktik baru yang diklaim Blue Ocean Strategy. Blue Ocean Strategy, menganggap bahwa bersaing adalah menciptakan ruang pasar yg tidak ada lawannya. Pasar yg sangat luas bagaiakan “lautan biru”. W. Chan Kim dan Renee Mauborgne menyatakan bahwa 86 % memakai Red Ocean Strategy serta hanya 14 % yg memakai Blue Ocean Strategy. Dari perusahaan yang menggunaikan Red Ocean Strategy tadi memperoleh pendapatan total 62 % serta laba total 39 %, sedangkan perusahaan yg menggunakan Blue Ocean Strategy hanya mendapat pendapatan total 38 % namun laba totalnya 61 %. 

Cirque du Soleil merupakan salah satu perusahaan yang memakai Blue Ocean Strategy. Cirque du Soleil. Perusahaan yang didirikan dalam 1984 sang sekelompok pemain sandiwara jalanan, Cirque sudah melakukan pentas dengan menampilkan lusinan produksi yang dicermati sang kira-kira 40 juta orang di 90 kota di sekeliling dunia. Dalam 20 tahun, Cirque telah mencapai pendapatan sirkus pemimpin dunia Ringling Bros dan Barnum & Bailey. Kedua perusahaan sirkus pemimpin global tersebut buat mencapainya dibutuhkan saat 100 tahun.

Ringling Bros dan Barnum & Bailey merancang sirkus baku serta bersaing menggunakan sirkus sejenis pada skala pasar yang terus menurun. Ringling Bros dan Barnum & Bailey memakai perspektif taktik berbasiskan persaingan, sebagai akibatnya akhirnya industri sirkusyang timbul sebagai tidak menarik. Sedangkan Cirque du Soleil’s meraih sukses menggunakan nir merogoh pasar berdasarkan industri sirkus yang terdapat, yang secara histories pasarnya anak-anak. Cirque du Soleil nir bersaing Ringling Bros serta Barnum & Bailey, lantaran membentuk pasar baru yg nir terdapat lawannya serta membuat persaingan tidak relevan lagi. Cirque du Soleil memunculkan pasar baru selain anak-anak adalah kelompok pelanggan baru orang dewasa dan klien perusahaan menggunakan nir hanya menampilkan sirkus, tetapi menampilkan teater, opera serta balet sehingga penontonnya bersedia membayar beberapa kali lipat dibandingkan dengan sirkus tradisional biasa. Strategi berdasarkan Cirque du Soleil inilah yang disebut Blue Ocean Strategy. 

Blue Oceans adalah semua industri yg tidak terdapat waktu ini, tidak dikenal ruang pasarnya serta nir ada persaingan. Dalam blue oceans permintaan itu diciptakan, bukan diperebutkan dengan persaingan. Permintaan itu dapat tumbuh menggunakan cepat serta menguntungkan. Untuk menciptakan blue oceans dengan dua cara, yaitu perusahaan dapat menaikkan industri baru yg lengkap, contohnya eBay membentuk lelang, namun secara online. Cara kedua, blue oceans bisa diciptakan menurut pada red oceans dalam waktu perusahaan mengubah batas industri yang ada, seperti yang dilakukan oleh Cirque du Soleil. 

Hal ini membuat sebuah konsep sirkus baru yang mematahkan persoalan/pertukaran porto-nilai dan membangun samudra biru berupa ruang pasar baru. Simak perbedaan-perbedaan ini. Sementara sirkus-sirkus lain serius pada me­nawarkan pertunjukan-pertunjukan binatang, merekrut seniman bintang, menampilkan beragam arena pertunjukan pada tiga pentas lingkaran, dan berusaha mendongkrak penjualan karcis bonus buat jalur di antara deretan tempat duduk (aisle), Cirque du Soleil nir ambil pusing menggunakan segala faktor itu. Faktor-faktor ini sudah usang diterima begitu saja dalam industri sirkus tradisional, yang tidak pernah mempertanyakan relevansi berdasarkan faktor-faktor tersebut. Akan retapi, protes publik terhadap penggunaan binatang pada sirkus mulai meningkat. Selain itu, pertunjukan binatang merupakan galat satu berdasarkan elemen termahal, lantaran nir hanya meliputi harga binatang itu sendiri, akan tetapi juga biaya pelatihan, layanan kesehatan, sangkar, asuransi, serta transportasi bagi binatang tadi.

Sama halnya, ad interim industri sirkus berfokus pada me­nampilkan bintang-bintang, publik awam merasa bintang-bintang sirkus tidaklah setara dengan bintang film. Padahal, bintang sirkus juga merupakan komponen berbiaya tinggi yang nir punya impak besar pada penonton. Cirque pula membuang 3 pentas bundar yg generik dalam sirkus tradisi­onal. Pengaturan tiga pentas bulat misalnya ini sebenarnya menimbulkan kegelisahan di antara penonton lantaran mereka wajib secara cepat mengalihkan pandangan mereka berdasarkan satu bulat ke bulat lain. Selain itu, pengaturan tiga pentas juga menaikkan jumlah pementas yg dibutuhkan serta ini tentu berujung dalam membengkaknya biaya . Dan, meskipun penjualan karcis bonus buat jalur di antara loka duduk penonton tampak menjadi cara yg mengagumkan buat menaikkan pemasukan, tetapi dalam praktiknya harga yang tmggi meng-urungkan niat konsumen buat membeli dan menciptakan mereka merasa ditipu.

Daya tarik langgeng dari sirkus tradisional hanya terdiri atas tiga faktor: tenda, badut, serta aksi akrobat klasik misalnya pemain roda serta aksi-aksi maut berdurasi pendek. Jadi, Cirque du Soleil mempertahankan badut, tapi mengganti humornya menurut slapstik yg mengandalkan fisik sebagai lawakan yang lebih intelektual serta memikat. Cirque membuat tenda lebih mewah, sebuah elemen yang ironisnya mulai diabaikan sang banyak sirkus demi sanggup membayar sewa tanah buat pertun-jukan. Memahami bahwa ciri unik ini secara simbolis bisa menangkap keajaiban sirkus, Cirque du Soleil merancang simbol klasik sirkus menggunakan tampilan luar yg megah serta taraf kenyamanan prima. La menciptakan tenda-tendanya bernuansa sirkus-sirkus epik besar masa lampau. Bangku-bangku keras dan serbuk gergaji pula menghilang. Akrobat dan aksi-aksi mendebarkan lainnya dipertahankan, akan tetapi perannya dibatasi dan dibuat lebih elegan menggunakan tambahan gaya artistik serta daya pikat intelektual dalam aksi-aksi itu.

Dengan melirik batasan pasar teater, Cirque du Soleil juga memperlihatkan elemen-elemen nonsirkus, misalnya struktur cerita dan, bersama itu, kekayaan intelektual, musik serta tarian artistik, serta beragam pentas karya. Faktor-faktor ini, yg sepenuhnya baru bagi industri sirkus, diambil menurut industri-hiburan-pribadi alternatif bernama teater.

Tidak seperti pertunjukan sirkus tradisional yg rangkaian aksi-aksinya tidak berkaitan, setiap ciptaan Cirque du Soleil memiliki tema serta struktur cerita yg menyerupai pertunjukan teater. Meskipun temanya kabur (dan mcmang dibentuk demi-kian), tema itu membawa harmoni serta elemen intelektual bagi pertunjukan—tanpa membatasi potensi berdasarkan aksi-aksi yang terdapat. Le Cirque juga mengambil inspirasi berdasarkan pertunjukan Broadway. Misalnya, Le Cirque menampilkan beragam produksi dibandingkan pertunjukan tradisional “satu buat semua”. Sama juga dengan pertunjukan Broadway, setiap pertunjukan Cirque du Soleil menampilkan lagu pengiring (original score] dan be­ragam musik, yg mengarahkan penataan visual, rapikan lampu, dan timing dari aksi-aksi, dibandingkan scbaliknya. Pcrtunjukan-pertunjukannya menampilkan tarian abstrak dan spiritual, sebuah idc yang diambil berdasarkan teater dan balet. Dengan memperkenalkan faktor-faktor baru ini, Cirque du Soleil sudah membentuk pertunjukan yang lebih berkelas menggunakan sofistikasi tinggi. Selain itu, menggunakan menyuntikkan konsep beragam produksi dan menggunakan memberikan alasan bagi orang buat lebih acapkali mengunjungi sirkus, Cirque du Soleil secara dramatis sudah menaikkan permmtaan.

Pendek kata, Cirque du Soleil memperlihatkan elemen terbaik menurut sirkus serta teater dan mengurangi atau menghilangkan elemen-elemen remehnya. Dengan menawarkan manfaat yg tidak terdapat sebelumnya, Cirque du Soleil sudah menciptakan sebuah samudra biru serta membangun bentuk baru dari hiburan lang-sung, yaitu bentuk yang berbcda menurut sirkus tradisional dan teater. Pada saat yg sama, dengan menghilangkan poly elemen termahal berdasarkan sirkus, Cirque secara dramatis telah me­ngurangi struktur biayanya serta mencapai diferensiasi sekaligus biaya rendah. Le Cirque secara strategis menghargai tiketnya sinkron dengan harga tiket teater. Dengan cara ini, dia mempertinggi harga tiket pasaran industri sirkus beberapa kali lipat, tapi permanen mempertahankan harga yg mampu menarik konsumen de-wasa, yg telah terbiasa menggunakan harga tiket teater.

Sebagaimana ditunjukkan dalam gambar di atas, penciptaan samudra biru merupakan soal menekan porto sambil menaikkan nilai bagi pembeli. Beginilah bagaimana lompatan nilai bagi perusahaan serta pembeli dicapai. Karena nilai pembeli dari berdasarkan utilitas (manfaat) serta harga yg ditawarkan per­usahaan kepada pembeli, dan karena nilai bagi perusahaan itu dihasilkan berdasarkan harga dan struktur biaya , maka inovasi nilai tercapai hanya ketika holistik sistem kegiatan utilitas, harga, serta biaya perusahaan terpadu menggunakan sempurna. Pendekatan keseluruhan sistem inilah yang mengakibatkan penciptaan samudra biru menjadi sebuah strategi berkesinambungan (sustainable). Strategi samudra biru mengintegrasikan kegiatan-aktivitas fungsional dan operasional perusahaan.

Sebaliknya, inovasi misalnya inovasi produksi mampu dilakukan pada level subsistem tanpa memengaruhi keseluruhan strategi perusahaan. Sebuah inovasi pada proses produksi, misalnya, mampu menurunkan struktur porto perusahaan buat memperkuat taktik-kepemimpinan-biaya yg sudah ada tanpa mengganti proporsi utilitas pada penawarannya. Meskipun penemuan semacam ini bisa membantu mempertahankan dan bahkan menaikkan posisi perusahaan dalam ruang pasar yg ada, pendekatan subsistem yg demikian sporadis membentuk samudra biru berupa ruang pasar baru.

Dalam pengertian ini, penemuan nilai adalah lebih dari sekadar penemuan. Inovasi nilai merupakan soal strategi yg merangkul semua sistem aktivitas perusahaan. Inovasi nilai menuntut perusahaan buat mengarahkan seluruh sistem pada tujuan mencapai lompatan dalam nilai bagi pembeli serta bagi per­usahaan itu sendiri. Tanpa pendekatan integral semacam ini, penemuan akan selalu terpisah berdasarkan inti taktik. Gambar membeberkan ciri-ciri khas utama berdasarkan strategi samudra biru dan samudra merah.

Strategi samudra merah yang berbasiskan kompetisi mengasumsikan bahwa kondisi-kondisi struktural itu terberi dan bahwa perusahaan dipaksa buat berkompetisi pada syarat-syarat itu; sebuah asumsi yg didasarkan pada apa yang dianggap akademisi menjadi pandangan strukturalis, atau determinisme lingkungan. Sebaliknya, penemuan nilai didasarkan dalam pandangan bahwa batasan-batasan pasar serta struktur industri tidaklah terberi serta mampu direkonstruksi melalui tindakan dan keyakinan pelaku industri. Kami menyebut ini sebagai pan­dangan rekonstruksionis. Dalam samudra merah, diferensiasi menelan biaya akbar karena perusahaan berkompetisi menurut aturan praktik sukses yg sama. Dalam samudra biru, pilihan strategis bagi perusahaan merupakan mengejar baik diferen-siasi maupun porto rendah. Di sisi lain, dalam pandangan rekonstruksionis, tujuan strategi merupakan menciptakan anggaran-aturan praktik sukses baru menggunakan mendobrak masalah/pertukaran nilai-biaya yg terdapat serta, dengan demikian, membentuk samudra biru. 

Cirque du Soleil mendobrak anggaran praktik sukses dari industri sirkus, serta mencapai diferensiasi sekaligus biaya ren­dah dengan merekonstruksi elemen-elemen lain dalam batasan-batasan industri yang ada. Apakah Cirque du Soleil itu benar-benar sirkus, dengan seluruh elemen yang dibuang, dikurangi, ditambah, dan diciptakan? Ataukah ia sebuah teater? Dan, jika ia sebuah teater, tergolong pada genre apa pertunjukan Broadway, opera, balet? Tidaklah jelas. Cirque du Soleil me­rekonstruksi elemen-elemen lain melampaui cara lain -alternatif ini dan, pada akhirnya, dia adalah adonan menurut kepingan-kepingan mini seluruh cara lain tadi sekaligus jua bukan secara tegas sanggup tergolong ke dalam salah satu alternatif. Cirque du Soleil membangun samudra biru berupa ruang pasar baru yang belum ada pesaingnya dan belum diberi nama.

Menurut Kim serta Mauborgne, hal yg secara konsisten membedakan pemenang dan pe­cundang dalam membangun samudra biru adalah pendekatan mereka atas strategi. Perusahaan yg terperangkap dalam samudra merah mengikuti pendekatan konvensional, yakni berlomba memenangi kompetisi dengan membangun posisi kokoh pada tatanan industri yang ada. Kreator menurut samudra biru, secara mengejutkan, tidak memakai kompetisi sebagai patokan mereka. Sebaliknya, mereka mengikuti logika strategis tidak sinkron yang kami sebut inovasi nilai. Inovasi nilai adalah batu-pijak berdasarkan taktik samudra biru. Anda berfokus membuahkan kompetisi itu nir relevan dengan menciptakan lompatan nilai bagi pembeli dan perusahaan Anda. Dengan demikian, Anda sekaligus membuka ruang pasar yang baru dan tanpa pesaing.

Inovasi nilai memberikan fokus setara dalam nilai dan inovasi. Nilai tanpa penemuan cenderung berfokus dalam pencipta­an nilai pada skala besar , sesuatu yang menaikkan nilai akan tetapi nir memadai buat membuat Anda unggul secara me-nonjol pada pasar. Inovasi tanpa nilai cenderung bersifat mengandalkan teknologi, pelopor pasar, atau menuju masa depan, serta tak jarang membidik sesuatu yg belum siap diterima dan dikonsumsi oleh pembeli. Dalam pengertian ini, penting buat membeda­kan antara inovasi nilai, penemuan teknologi, serta usaha sebagai pelopor pasar. Pemenang dari pecundang dalam membentuk samudra biru bukanlah teknologi super canggih juga "saat yg sempurna buat memasuki pasar." Terkadang hal-hal itu dibutuhkan; akan tetapi seringnya nir. Inovasi nilai terjadi hanya ketika perusahaan memadukan inovasi dengan utilitas (manfaat), harga, serta posisi porto. Jika mereka gagal memadukan penemuan dan nilai menggunakan cara ini, para inovator teknologi dan pelopor pasar seringkali hanya memberikan telor yang akan ditetaskan oleh perusahaan-perusahaan lain.

Inovasi nilai merupakan cara baru buat memikirkan dan melaksanakan taktik yang mengarah dalam penciptaan samudra biru serta ditinggalkannya kompetisi. Yang krusial, penemuan nilai menolak salah satu dari dogma yang paling umum diterima dalam taktik berbasiskan-kompetisi: persoalan/pertukaran (tradeoff) nilai-porto. Secara generik, diyakini bahwa perusahaan hanya bisa antara menciptakan nilai lebih tinggi bagi pelanggan menggunakan porto tinggi atau membangun nilai tidak mengecewakan dengan porto lebih rendah. Di sini, strategi ditinjau sebagai menciptakan pilihan antara diferensiasi dan porto rendah. Sebaliknya, perusahaan yg berusaha membentuk samudra biru mengejar diferensiasi serta porto rendah secara bersamaan.

Pada waktu debut Cirque, sirkus-sirkus lain serius dalam saling membandingkan pesaing dan memaksimalkan pangsa permintaan mereka yg telah menciut menggunakan cara mengerahkan habis-habisan berbagai pertunjukan sirkus tradisional. Pengerahan habis-habisan ini mencakup usaha perekrutan lebih poly badut dan pawang singa terkenal, sebuah taktik yg melambungkan struktur porto sirkus tanpa secara substansial mengubah pengalaman menyaksikan sirkus. Hasilnya adalah biaya yang meroket tanpa diiringi peningkatan pemasukan, serta menurunnya permintaan akan sirkus secara keseluruhan.

Kemunculan Cirque du Soleil membuat upaya-upaya itu tidak lagi relevan. Keberadaan Cirque yg bukan sebagai sirkus biasa maupun produksi teater klasik membuatnya tidak ambil peduli menggunakan apa yg dilakukan para pesaing dalam kom­petisi. Daripada mengikuti nalar konvensional buat memenangi kompetisi dengan memberikan solusi lebih baik terhadap satu perseteruan yaitu solusi berupa membangun sirkus yg menjanjikan kesenangan dan kegairahan yg lebih besar . Cirque berusaha menawari orang menggunakan kesenangan dan kegairahan sirkus serta kerumitan intelektual dan kekayaan artistik berdasarkan teater dalam saat yg bersamaan; jadi, Cirque meredefinisikan masalah itu sendiri. Dengan mendobrak batasan-batasan pasar menurut teater dan sirkus, Cirque du Soleil memperoleh pengertian baru bukan hanya dan konsumen sir­kus, melainkan jua menurut nonkonsumen sirkus: konsumen atau penikmat teater dewasa. Hal ini membuat sebuah konsep sirkus baru yg mematahkan masalah/pertukaran biaya -nilai dan membangun samudra biru berupa ruang pasar baru.

PENGEMBANGAN MANAJEMEN STRATEGI

Pengembangan Manajemen Strategi 
Perusahaan bisnis multidevisional besar , umumnya memiliki 3 level strategi, yaitu strategi korporasi, taktik bisnis dan strategi fungsional. Strategi korporasi mendeskripsikan arah perusahaan secara keseluruhan mengenai perilaku perusahaan secara umum terhadap pertumbuhan dan manajemen berbagai bisnis dan lini produk buat mencapai keseimbangan portofolio produk dan jasa. Strategi bisnis atau taktik bersaing umumnya dikembangkan pada level devisi serta menekankan pada perbaikan posisi persaingan produk barang atau jasa perusahaan dalam industri khusus atau segmen pasar yang dilayani sang devisi tadi. Strategi fungsional menekankan terutama dalam pemaksimalan sumberdaya produktivitas, contohnya strategi pemasaran, strategi keuangan, strategi sumberdaya insan, strategi operasi serta taktik penelitian serta pengembangan.

Strategi Korporasi
Strategi korporasi terdiri dari strategi korporasi bisnis tunggal dan taktik korporasi multibisnis. Strategi korporasi usaha tunggal adalah strategi korporasi yang berorientasi dalam pertumbuhan dan industri yang akan sebagai tempat bersaing. Sedangkan korporasi multibisnis nir hanya berorientasi pada pertumbuhan dan industri yang akan menjadi loka bersaing, tetapi juga pengelolaan unit-unit bisnisnya buat mencapai sinergi. 

Strategi Korporasi Bisnis Tunggal
Strategi korporasi bisnis tunggal terdiri dari strategi pertumbuhan, taktik stabilitas dan taktik pengurangan. Strategi pertumbuhan mencakup strategi pertumbuhan terkonsentrasi serta taktik pertumbuhan terdiversifikasi. Strategi stabilisasi mencakup strategi berhenti ad interim dan strategi stabilitas keuntungan. Sedangkan taktik pengurangan bisa berupa taktik berputar, taktik jual habis dan strategi likuidasi.

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi adalah strategi perusahaan yang berekspansi dalam industri yg kini , baik melalui integrasi vertikal maupun integrasi horisontal. Apple Computer, Bridgestone serta McDonald’s memakai strategi pertumbuhan terkonsentrasi. Perusahaan-perusahaan tersebut memakai pengetahuan menurut tangan pertama serta melibatkan secara mendalam dengan segmen produk yang spesifik buat mengakibatkan kekuatan bersaingnya luar biasa dalam industri mereka.

“Menjual lebih dari 39 juta iPod dan lima,tiga juta Mac dalam ketika melakukan sebuah transisi arsitektur kompleks yg luar biasa merupakan sesuatu yg menciptakan kita seluruh sangat bangga. Melihat ke depan, 2007 kemungkinan akbar menjadi satu berdasarkan tahun produk baru yang paling luar biasa dalam sejarah Apple“ istilah Steve Jobs.

Gambar  Steve Jobs dan iPod

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi bisa dicapai melalui integrasi vertikal serta integrasi horisontal. Strategi pertumbuhan terkonsentrasi melalui integrasi vertikal adalah mengambil alih fungsi yang semula dilakukan pemasok (integrasi ke belakang) atau distributor (integrasi ke depan). Untuk meningkatkan posisi bersaing, apabila perusahaan melakukan integrasi ke belakang, maka yg wajib dilakukan adalah minimisasi porto akuisisi sumberdaya serta operasi yg nir efisien. Sedangkan, bila melakukan integrasi ke depan, maka yang harus dilakukan adalah menjaga kualitas dan distribusi produk yg dampaknya menambah kompetensinya buat memperoleh keunggulan kompetitif yg lebih besar . Amoco merupakan perusahaan pemimpin dalam produk dan cadangan gas alam Amerika Utara melakukan akuisisi terhadap Dome Petrolium dengan integrasi ke balakang. Hal ini dilakukan buat mendukung bisnis –usaha hilirnya dalam pengilangan minyak dan dalam SPBU.

Strategi pertumbuhan terkonsentrasi melalui integrasi horisontal adalah strategi pertumbuhan melalui akuisisi satu atau beberapa korporasi homogen yang beroperasi dalam tingkat rangkaian produksi-pemasaran yg sama. Warner Lambert mengakuisisi Park Davis.

Strategi diversifikasi merupakan taktik perusahaan yang berekspansi di luar industri yang kini . Strategi diversifikasi meliputi diversifikasi konsentris serta diversifikasi konglomerasi. Diversifikasi konsentris cocok dilakukan apabila perusahaan memiliki posisi bersaing yang kuat tetapi daya tarik industri rendah. Wal-Mart menetapkan buat memasuki industri jasa keuangan lantaran keyakinan manajer strategik yang akan menggunakan jumlah pelanggan mereka yang sangat besar buat memberikan rabat harga misalnya pada produk. 

Gambar  Hadiah menurut Wal-Mart

Diversifikasi konglomerasi cocok dilakukan jika perusahaan mempunyai posisi bersaing hanya homogen-homogen serta daya tarik industri rendah. Biasanya perusahaan besar yg berkeinginan buat mengakuisisi suatu bisnis, lantaran usaha itu menaruh peluang investasi yang paling menjanjikan. Korporasi yang melakukan strategi ini adalah pola laba menurut bisnis korporasi tadi. ITT, Textron, American Brands, Litton, U.S. Industries, Fuqua dan I.C. Industries melakukan sinergi pada keuangan.

Strategi berhenti ad interim dilakukan jika posisi bersaing yg kuat dalam industri, namun daya tarik industri sedang-sedang saja. Strategi berhenti ad interim digunakan perusahaan buat melakukan konsolidasi sehabis pertumbuhan industri yang pesat, namun menghadapi masa depan yang nir niscaya. 

Strategi stabilitas laba dilakukan jika posisi bersaing rata-rata dalam industri serta daya tarik industri pula sedang-sedang saja. Strategi ini mendorong perusahaan melakukan taktik saat itu serta hanya melakukan penyesuaian mini bagi inflasi pada tujuan penjualan dan labanya.

Strategi berputar cocok dilakukan apabila posisi bersaing lemah pada industri, tapi daya tarik industri tinggi. Strategi ini menekankan peningkatan efisiensi dengan melakukan kontraksi dan konsolidasi. Kontraksi adalah uhaha awal dengan cepat menurunkan ukuran serta biaya secara keseluruhan. Sedangkan konsolidasi merupakan aplikasi sebuah acara perampingan buat menstabilkan perusahaan. 

Strategi divestasi cocok dilakukan bila posisi bersaing lemah dalam industri menggunakan daya tarik industri sedang. Hal ini dilakukan jika strategi berputar tidak menjadikan hasil serta tidak mampu membangun kekuatan serta mengurangi kelemahan dan dalam saat dekat industri tersebut nir menarik. Strategi ini menjual suatu korporasi atau komponen utama korporasi. Sara Lee Corp. Adalah contoh yg baik. Prediennya yg baru, C. Steven McMillan berhadapan dengan pendapatan laba yg stagnasi. Maka beliau melakukan konsolidari, merampingkan serta memfokuskan korporasi dalam kategor pada dasarnya, yaitu makanan, pakaian pada serta produk tempat tinggal tangga. Ia mendevestasi atau memanen 15 usaha, meliputi jaket dari kulit yang secara holistik lebih dari 20 % pendapatan korporasi dan mempensiunkan 13.200 karyawan yang mendekati 10 % menurut wiraniaganya.

Strategi likuidasi cocok dilakukan jika posisi bersaing lemah dalam industri serta daya tarik industri juga rendah. Kondisi likuidasi adalah kodisi kegagalan pengelolaan perusahaan dilihat berdasarkan sisi manajemen. Reputasi, pujian, pekerjaan, kekayaan finansial harus dikuburkan atau dilikuidasi. Jika strategi ini nir dilakukan, maka perusahaan akan rugi monoton serta bahkan kekayaan perusahaan akan habis. 

Strategi Korporasi Multibisnis
Strategi korporasi multibisnis nir hanya berorientasi dalam pertumbuhan serta industri yang akan sebagai tempat bersaing, namun pula pengelolaan unit-unit bisnisnya buat mencapai sinergi. Dengan demikian taktik korporasi bisnis tunggal, yaitu strategi pertumbuhan. Strategi stabilisasi dan strategi pengurangan bisa diterapkan dalam korporasi multibisnis. 

Salah satu indera bantu yg penting dalam mengembangkan strategi korporasi multibisnis merupakan analisis portofolio. Pendekatan ini menempatkan kantor sentra menjadi pengatur sumberdaya arus kas di antara unit-unit usaha bersamaan menggunakan melakukan identifikasi fungsi strategis yg mendasar pada semua portofolio. Dua model penilaian portofolio usaha yang paling terkenal adalah model Boston Consulting Group dan model General Electric.

Boston Consulting Group (BCG), perusahaan konsultan manajemen terkemuka, menyebarkan dan mempopulerkan matriks pertumbuhan-pangsa-pasar (growth-share matrix) yg trelihat dalam Gambar Kedelapan bundar mewakili berukuran dan posisi saat ini delapan unit bisnis pada suatu perusahaan hipotesis. Ukuran volume penjulan pada dolar masing-masing usaha itu sebanding dengan luas lingkaran. Jadi, bisnis yg terbesar adalah angka lima dan 6. Lokasi masing-masing unit bisnis menerangkan tingkat pertumbuhan pasar serta pangsa pasar nisbi.

Gambar Matriks pertumbuhan pangsa pasar

Tingkat pertumbuhan pasar di sumbu tegak menerangkan tingkat pertumbuhan pasar tahunan pada loka bisnis beroperasi. Dalam Gambar, rentang pertumbuhan berdasarkan 0 % sampai 20 persen, walaupu rentang yg lebih lebar dapat pula ditunjukkan. Pertumbuhan di atas 10 persen termasuk tinggi. Pangsa pasar relative, yang ditunjukkan di sumbu mendatar, menerangkan pangsa pasar relatif Strategic Business Unit (SBU) dibandingkan pesaing terbesarnya. Pangsa pasar nisbi mendeskripsikan ukuran kekuatan perusahaan pada pasar itu. Pangsa pasar nisbi 0,1 berarti volume penjualan perusahaan hanya 10 % menurut volume penjualan pemimpin pasar; dan 10 ialah SBU perusahaan tadi memimpin pasar menggunakan penjualan sebesar 10 kali lipat menurut pesaing terdekatnya. Pangsa pasar relative dibagi sebagai pangsa pasar tinggi dan pangsa pasar rendah, dengan taraf 1,0 sebagai garis pembatasnya. Pangsa pasar relative digambarkan pada skala logaritma, sehingga jarak yg sama menunjukkan peningkatan persentase yang sama.

Matriks pertumbuhan pangsa pasar dibagi sebagai empat sel, masing-masing menunjukkan jenis usaha yg tidak sinkron :
  1. Tanda Tanya (Question mark): unit bisnis yg beroperasi pada pasar dengan pertumbuhan yg tinggi, tetapi pangsa pasar relatifnya rendah. Sebagian akbar usaha dimulai dengan tanda Tanya, lantaran perusahaan baru memasuki pasar yg pertumbuhannya tinggi dimana telah terdapat pemimpin pasar. Berada di sel pertanda Tanya memerlukan dana yg akbar, lantaran perusahaanharus mengeluarkan uang buat pabrik, peralatan, dan karyawan buat mengikuti pertumbuhan pasar yang cepat, serta jua lantaran perusahaan ingin mengambil alih peran pemimpin pasar. Istilah tanda Tanya merupakan tepat karena perusahaan harus berpikir keras buat memilih apakah dia akan tetap mengucurkan dana ke bisnisnya. Perusahaan dalam gambar menjalankan 3 bisnis yg termasuk pada kategori pertanda tanya, yang mungkin terlalu poly baginya. Akan lebih baik bagi perusahaan jika menanamkan dananya pada jumlah yang lebih akbar dalam satu atau dua usaha saja daripada menyebarkan dananya ke dalam 3 bisnis.
  2. Bintang (star): jika bisnis indikasi tanya berhasil, bisnis tadi akan masuk ke kategori bintang. Bintang adalah pemimpin pasar yg berada di pasar yg tumbuh menggunakan cepat. Akan namun, nir berarti bahwa bintang akan memeberikan arus kas positif bagi perusahaan. Perusahaan wajib mengeluarkan banyak uang supaya tumbuh secepat pertumbuhan pasar dan bisa mengalahkan pesaingnya. Dalam gambar, perusahaan memiliki dua bisnis bintang. Perusahaan patut merasa cemas jika dia tidak mempunyai bisnis yang berkategori bintang.
  3. Sapi perah (Cash cow): Jika pertumbuhan pasar tahunan turun menjadi kurang dari 10 persen, sang bintang menjadi sapi perahan apabila masih mempunyai pangsa pasar yg nisbi terbesar. Sapi perah membentuk poly kas bagi perusahaan. Perusahaan nir perlu lagi membiayai pengembangan kapasitas usaha lantaran pertumbuhan pasar sudah melambat. Dan lantaran SBU tersebut merupakan pemimpin pasar, dia bisa menikmati skala ekonomis serta margin laba yg lebih tinggi. Perusahaan memakai usaha sapi perahnya buat membayar tagihan serta mendukung usaha kategori lainnya. Dalam Gambar, perusahaan hanya memiliki satu sapi perah dan hal itu bisa membahayakan perusahaan. Kalau sapi perah itu kehilangan pangsa pasar relatifnya, perusahaan wajib menanamkan ulang dana ke SBU itu agar bisa tetap memimpin pasar. Akan tetapi, jika perusahaan nir menanamkan ulang dananya ke SBU itu, sapi perah yg bertenaga itu akan menurun sebagai seekor anjing.
  4. Anjing (dog): Anjing menggambarkan usaha yang mempunyai pangsa pasar yang rendah pada pasar yang tumbuh menggunakan lambat. Umumnya SBU anjing membuat keuntungan yang rendah, atau bahkan menderita rugi, walaupun kadang-kadang juga membuat kas. Perusahaan dalam model di sini, memiliki 2 butir SBU kategori anjing, serta jumlah itu mungkin terlalu poly. Perusahaan perlu mempertimbangkan apakah SBU anjing tersebut memang patut dipertahankan menggunakan alasan yang kuat (misalnya, adanya harapan bahwa taraf pertumbuhan pasar akan berubah atau adanya kemungkinan buat menjadi pemimpin pasar) atau hanya buat alasan emosional. 
Setelah menempatkan aneka macam bisnisnya ke matriks pertumbuhan pangsa pasar, perusahaan harus tetapkan apakah portofolio bisnisnya sehat. Portofolio yg nir seimbang merupakan yg memiliki terlalu poly anjing atau pertanda tanya dan/atau terlalu sedikit bintang dan sapi perah.

Tugas perusahaan selanjutnya merupakan memilih tujuan, strategi dan anggaran yg diberikan kepada masing-masing SBU. Ada empat strategi yg bisa dilakukan :
  1. Kembangkan : Di sini tujuannya merupakan menaikkan pangsa pasar SBU, meskipun harus mengorbankan keuntungan jangka pendek. Strategi itu cocok buat tanda Tanya yg pangsa pasarnya harus ditingkatkan jika beliau ingin sebagai bintang.
  2. Pertahankan : Di sini tujuannya merupakan mempertahankan pangsa pasar SBU. Strategi itu cocok buat sapi kas yang bertenaga agar bisa terus menaruh arus kas yang positif.
  3. Panenlah : Di sini tujuannya merupakan meningkatkan pemasukkan kas jangka pendek SBU menggunakan mengabaikan dampak jangka panjangnya. Strategi panen mencakup keputusan buat menarik diri berdasarkan bisnis menggunakan menjalankan suatu acara perampingan (pengurangan) biaya secara berkelanjutan. Perusahaan “menuai atau memetik output usahanya” buat “menyusul bisnis lainnya”. Panen biasanya juga meliputi penghapusan pengeluaran penelitian serta pengembangan, tidak mengubah pabrik fisik yang telah rusak, tidak menambah energi penjual, mengurangi pengeluaran iklan, dan lain-lain. Harapannya merupakan buat mengurangi biaya menggunakan lebih cepat dibandingkan pengurangan penjualan, sebagai akibatnya menghasilkan peningkatan arus kas positif bagi perusahaan. Pengurangan porto itu wajib dilakukan dengan hati-hati sebagai akibatnya nir mencemaskan karyawan, pelanggan, dan distributor perusahaan. Strategi itu cocok untuk sapi perah yg lemah yang mempunyai masa depan suram serta yg terdapat pada akhirnya justru memerlukan suntikan dana yg lebih akbar. Strategi itu bisa jua diterapkan dalam kategori tanda tanya serta anjing. Perusahaan yang menjalankan taktik panen akan menhadapi pertanyaan-pertanyaan sosial serta etis menyangkut seberapa banyak informasi yg diberikan kepada berbagai para pemercayanya.
  4. Lepaskan : Di sini tujuannya merupakan buat menjual atau melikuidasi suatu usaha karena sumber daya akan lebih baik dipakai pada loka lain. Strategi itu cocok buat bisnis kategori anjing serta indikasi tanya yg Mengganggu laba perusahaan.
Perusahaan harus hati-hati dalam menetapkan apakah akan menuai/ memanen atau melepas/pelepasan yang adalah strategi terbaik bagi unit bisnis yg lemah. Menuai akan mengurangi nilai masa depan bisnis tersebut, serta menggunakan demikian, juga harganya apabila bisnis itu akan dijual/dilepas pada kemudian hari. Keputusan divestasi yg dilakukan lebih awal, sebaliknya, cenderung akan membentuk harga penawaran yg cukup tinggi apabila bisnis pada keadaan yang relative baik serta mempunyai nilai lebih dibandingkan perusahaan lainnya.

Dengan berjalannya waktu, posisi SBU pada pada matriks pertumbuhan pangsa pasar dapat berubah. SBU yang berhasil mempunyai sebuah daur hidup. Mereka mulai menggunakan pertanda tanya, sebagai bintang, lalu sebagai sapi perah, dan akhirnya menjadi anjing menjelang akhir siklus hidupnya. Oleh karenanya, perusahaan nir hanya perlu memperhatikan posisi usaha mereka waktu ini pada dalam matriks (seperti dalam gambar bundar), tetapi pula konvoi posisi mereka (seperti dalam gambar bergerak). Masing-masing bisnis wajib dilihat posisi usahanya dalam tahun-tahun sebelumnya dan perkembangan posisinya di tahun-tahun mendatang. Kalau perkembangan suatu SBU dievaluasi nir memuaskan, perusahaan-perusahaan perlu meminta manajer SBU tersebut buat mengusulkan strategi baru dan kemungkinan output perkembangan taktik baru itu.

Kesalahan terbesar yang dibuat perusahaan merupakan mengharuskan seluruh SBU-nya mencapai taraf pertumbuhan atau tingkat pengembalian kapital yang sama. Bagian terpenting menurut analisis SBU merupakan bahwa masing-masing usaha mempunyai potensi yg bhineka sehingga membutuhkan penetapan tujuan tersendiri. Kesalahan lainnya meliputi : menunda terlalu sedikit dana di dalam sai perah (sebagai akibatnya melemahkan usaha itu) atau menunda dana terlalu banyak (sebagai akibatnya perusahaan gagal menanamkan dana yg relatif ke usaha yang berpotensi buat tumbuh); menanamkan poly dana ke unit bisnis anjing, dengan asa memperbaikinya, tetapi selalu gagal; menjalankan terlalu poly ke unit bisnis indikasi tanya serta kurang menanamkan modal ke masing-masing unit tadi. Tanda tanya seharusnya diberi relatif dukungan agar dapat mendominasi segmen pasar atau seharusnya ditinggalkan sama sekali. 

Tujuan yg paling sempurna bagi sebuah SBU tidak dapat dipengaruhi hanya dari posisinya pada matriks pertumbuhan pangsa pasar. Jika beberapa faktor tambahan dipertimbangkan, matriks pertumbuhan pangsa pasar dapat dipandang sebagai kasus khusus dari matriks portofolio multi faktor yang dipelopori sang General Electric (GE). Model itu ditunjukkan dalam Gambar, di situ digambarkan tujuh unit bisnis suatu perusahaan. Dalam hal ini ukuran bundar memberitahuakn berukuran pasar eksklusif, bukannya berukuran usaha tersebut. Jadi, bisnis andalan perusahaan beroperasi di pasar yg berukuran menengah menggunakan pangsa pasar yang mendekati 30 persen.

Gambar Matrik Model General Electric

Masing-masing bisnis dinilai dua dimensi utamanya, yaitu daya tarik pasar serta kekuatan bisnisnya. Kedua faktor itu cocok buat menilai suatu usaha berdasarkan sudut pandang pemasaran. Perusahann-perusahaan akan berhasil jikalau terjun ke pasar yang menarik dan mereka juga mempunyai kekuatan bisnis yg dibutuhkan buat berhasil pada pasar tersebut. Kalau galat satu kondisi tadi tidak terpenuhi, bisnis tadi nir akan membuahkan hasil yg baik. Baik perusahaan kuat yang beroperasi pada pasar yg kurang menarik juga perusahaan lemah yang beroperasi di pasar yang menarik, nir akan menjadi perusahaan yg sukses.

Untuk mengukur ke 2 dimensi tersebut, perencana taktik harus memahami faktor-faktor yg melandasi masing-masing dimensi dan menemukan cara untuk mengukur serta menggabungkannya ke pada suatu indeks. 

Sebenarnya, matriks GE terdiri berdasarkan sembilan sel yang terbagi menjadi tiga bagian (Gambar). Tiga sel pada bagian kiri atas menerangkan SBU yang kuat pada mana perusahaan wajib menanamkan investasi dan mengusahakannya agar bertumbuh. Sel diagonal menurut kiri bawah ke kanan atas memberitahuakn SBU yang memiliki daya tarik holistik yg sedang-sedang saja. Perusahaan seharusnya menentukan menggunakan selektif serta mengelola keuntungan SBU-SBU itu. Tiga sel di kanan bawah memperlihatkan SBU yg rendah daya tarik keseluruhannya. Perusahaan mempertimbangkan menggunakan serius buat melakukan strategi panen atau melepas jenis bisnis itu. Misalnya, usaha Katup Pengaman adalah SBU yang memiliki pangsa pasar yang mini di pasar menengah yang tidak begitu menarik, serta posisi kompetitif perusahaan lemah: SBU itu merupakan calon yg tepat buat dipanen atau dilepas.

Manajemen pula harus memprediksi posisi yang diharapkan berdasarkan tiap SBU pada 3 sampai 5 tahun mendatang menggunakan menjalankan taktik eksklusif. Tugas itu mencakup analisis posisi produk pada daur hidupnya demikian pula perkiraan taktik pesaing, teknologi baru, kejadian ekonomi, serta sebagainya. 

Tujuan perusahaan nir selalu menaikkan penjualan tiap-tiap SBU. Lebih menurut itu, tujuannya mungkin mempertahankan taraf permintaan menggunakan menggunakan dana pemasaran yg lebih sedikit, atau menarik dana berdasarkan bisnis itu serta membiarkan permintaannya berkurang. Jadi, tugas manajemen pemasaran merupakan mengelola permintaan atau penerimaan buat mencapai taraf sasaran yg dibicarakan bersama menggunakan manajemen korporasi. Pemasaran memberikan sumbangan pada evaluasi atas potensi penjualan serta keuntungan tiap-tiap SBU, namun bila tujuan serta aturan tiap SBU ditetapkan, tugas pemasaran adalah melaksanakan planning tersebut secara efisien serta menguntungkan.

Selain contoh BCG serta GE, model portofolio lain pula telah dikembangkan serta dipakai, terutama contoh Arthur D. Little dan contoh kebijakan terarah Shell. Model-contoh portofolio mempunyai beberapa manfaat. Model tersebut membantu manajer untuk berpikir secara strategis, memahami keekonomisan usaha mereka secara lebih baik, menaikkan kualitas rencana mereka, memperbaiki komunikasi antar manajemen taraf SBU dan manajemen tingkat korporasi, memberitahuakn kesenjangan warta maupun masalah penting lain, serta melepaskan usaha yg lemah dan memperkuat investasi mereka ke bisnis yg lebih menjanjikan.

Akan tetapi, contoh portofolio harus dipakai dengan hati-hati. Model-contoh tersebut bisa menciptakan perusahaan terlalu menekankan pada pertumbuhan pangsa pasar serta hanya memasuki pasar yang tumbuh cepat atau mengabaikan usahanya yg kini . Hasil berdasarkan model tersebut bergantung dalam anugerah peringkat dan bobot yang bisa dimanipulasi buat mencapai lokasi yg diinginkan pada dalam matriks. Selain itu, karena contoh tersebut menggunakan proses perataan, terdapat kemungkinan 2 atau lebih bisnis akan berada pada posisi sel yg sama, padahal peringkat serta bobot yang mendasarinya jauh tidak sinkron. Akan banyak unit bisnis yang berada pada tengah matriks karena adanya kompromi pada hadiah peringkat, sehingga sulit buat memilih strategi yang tepat. Akhirnya, contoh-model tersebut gagal mencerminkan adanya sinergi antara 2 atau lebih bisnis, yg berarti bahwa pengambilan keputusan atas sebuah unit usaha yang merugi, walau sebenarnya dia memberikan kompetensi yang dibutuhkan sang beberapa unit bisnis lainnya. Bagaimanapun secara keseluruhan, contoh portofolio telah menaikkan kemampuan analisis serta kemampuan strategis manajer serta memungkinkan mereka buat merogoh keputusan yang lebih baik daripada keputusan yang diambil dari perasaan.

Strategi Bisnis
Strategi Bisnis menurut Michael E. Porter
Walaupun poly macam strategi yg tersedia. Michael Porter sudah merangkumnya sebagai 3 jenis generik yg memberikan awal yg rupawan buat pemikiran strategis : keunggulan porto secara holistik, diferensiasi, dan penekanan.

Strategi Keunggulan porto secara holistik merupakan taktik yang menciptakan unit bisnis bekerja keras mencapai biaya produksi dan distribusi terendah, sebagai akibatnya harganya dapat lebih rendah daripada pesaing dan mendapat pangsa pasar yang besar . Perusahaan dengan taktik ini wajib terampil dalam rekayasa, pembelian, produksi, juga distribusi. Kuncinya adalah perusahaan harus mencapai porto yg paling rendah dibanding dengan pesaing yg menggunakan strategi penekanan dan pembedaan yg serupa. McDonald di Inggris memakai taktik keunggulan porto secara holistik. Iklan televisi burger menurut McDonald dibuka dengan menampilkan burger serta pojok kanan bawah logo McDonald, dilanjutkan menggunakan kesaksian dari Hansen yang menyatakan bahwa harganya benar-sahih murah , serta ditutup menggunakan burger disertai harga 99 p. 

Gambar Iklam McDonald

Strategi Diferensiasi merupakan strategi unit bisnis yang berkonsentrasi buat mencapai kinerja terbaik dalam menaruh manfaat bagi pelanggan yg dievaluasi penting sang sebagian akbar pasar. Unit usaha dapat menjadi yg terbaik pada pelayanan, kualitas, gaya, teknologi, dan lain-lain, tetapi tidak mungkin buat sebagai yang terbaik dalam segala hal. Perusahaan akan membina kekuatan-kekuatan yang memberikan keunggulan kompetitif dalam satu atau lebih manfaat. Jadi perusahaan yg ingin mempimpin dalam kualitas. Strategi ini dijalankan oleh Canon dalam industri mesin fotokopi. Diferensiasi menonjolkan perbedaan yg mencolok mereknya dengan merek pesaing tidak secara superior. Diferensiasi terdiri dari diferensiasi produk, diferensiasi pelayanan, diferensiasi personal, diferensiasi saluran dan diferensiasi citra. Diferensiasi produk terdiri menurut bentuk, pernik-pernik, kualitas, kehandalan, gampang diperbaiki gaya serta rancangan. Diferensiasi produk terdiri dari bentuk, pernik-pernik, kualitas, kehandalan, gampang diperbaiki gaya serta rancangan. 

General Electric (GE) memakai diferensiasi produk, yaitu menonjolkan kualitasnya. Iklan menurut General Electrin yang berjudul “Clean Air” tersebut ditunjukkan dalam Gambar General Electric adalah perusahaan yg paling dikagumi global peringkat satu dalam tahun 2007, versi majalah Fortune. 


Diferensiasi pelayanan meliputi gampang pemesanan, instalasi training pelanggan, konsultasi pelanggan, pemeliharaan serta perbaikan, serta pelayanan lainnya. Federal Express (FedEx) menggunakan taktik diferensiasi pelayanan buat meraih kesuksesannya, sehingga menempatkan FedEx sebagai peringkat tujuh perusahaan yang paling indah global pada tahun 2002. Iklan FedEx protesis BBDO New York yg berjudul “Sweeps” ditutup menggunakan jargon “Relax, it’s FedEx” buat mendeskripsikan pelayanan yg menyenangkan. Iklan tadi bisa dicermati dalam gambar.

Diferensiasi personal adalah diferensiasi lewat keunggulan personal. Salah satu perusahaan yang menggunkan taktik diferensiasi personal IBM. Selain menggunakan taktik diferensiasi personal, IBM juga membentuk produk menggunakan kualitas yg istimewa. IBM merupakan perusahaan peringkat 19 global berdasarkan pendapatan dan perusahaan peringkat pertama dunia dari industri komputer serta peralatan kantor. Perusahaan yang mempunyai filosofi rasa hormat kepada individu, menaruh terbaik dalam pelanggan dan melaksanakan semua tugas dengan gagasan bahwa seluruh bisa dicapai dengan cara yang unggul. IBM merupakan perusahaan teknologi yang berkomitmen yg tidak habis-habisnya dalam mutu. Iklan IBM yang berjudul ”deeper” ditunjukkan pada gambar. 

Diferensiasi Saluran merupakan diferensiasi lewat keunggulan rancangan distribusi, cakupan, keahlian dan kinerja. HSBC Bank menggunakan strategi ini buat memenangkan persaingan. Kemampuan cabang-cabangnya menyesuaikan diri dengan kondisi lokalnya, adalah keunggulan yg tidak gampang disaingi oleh bank yg lainnya. Bahkan pada Indonesia dan Malaysia buat beradaptasi, HSBC bank membuka unit Syariah.. Iklan televisi HSBC Bank yang dibentuk LOWE London ini ditunjukkan dalam gambar.

Diferensiasi Citra adalah diferensiasi yg tangkap sang konsumen berupa citra merek. Iklan Nike neon box yang terletak tepi jalan pada Paris ditunjukkan dalam Gambar. 

Gambar Iklan HSBC Bank


Strategi Fokus merupakan taktik unit usaha yg memfokuskan diri dalam satu atau lebih segmen pasar yg sempit dari pada mengejar pasar yang lebih besar . Perusahaan tahu kebutuhan segmen target. Amstrong Rubber memfokuskan diri dalam membuat bandingan menggunakan kualitas terbaik bagi mesin pertanian atau kendaraan rekreasi dan terus mencari celah pasar buat dilayani.

Menurut Porter, perusahaan-perusahaan yg melakukan taktik yang sama serta ditujukan buat pasar atau segemen sasaran yang sama menciptakan kelompok strategis. Perusahaan yang melaksanakan strategis tadi menggunakan paling baik akan memperoleh keuntungan paling akbar. Jadi perusahaan yang mempunyai biaya paling rendah diantara perusahaan-perusahaan yang melaksanakan taktik porto rendah akan tampil paling baik. Perusahaan yg nir ,menerapkan taktik yg kentara “pengambil jalan tengah” akan gagal. Sebagai contoh, International Harvester mengalami masa sulit, lantaran dalam industri beliau bukanlah perusahaan dengan biaya terendah, mencapai nilai yang tertinggi, atau terbaik pada melayani beberapa segmen pasar. Pengambil jalan tengah mencoba buat tampil baik dalam semua dimensi strategis, namun karena banyak sekali dimensi strategis memerlukan cara pengelolaan perusahaan yg tidak sama dan kadang kala tidak konsisten, perusahaan-perusahaan ini akhirnya nir unggul pada satu bidangpun.

Strategi Bisnis berdasarkan Jack Trout
1. Strategi adalah Bertahan Hidup
Menurut Webter’s New World Dictionary, definisi taktik ádalah ilmu perencanaan dan penentuan arah operasi-operasi militer berskala besar . Strategi merupakan bagaimana menggerakkan pasukan ke posisi paling menguntungkan sebelum pertempuran aktual menggunakan musuh.

Sedangkan Jack Trout dalam bukunya Trout On Stategy, inti menurut taktik adalah bertahan hidup, persepsi, menjadi tidak sama, persaingan, spesialisasi, kesederhanaan, kepemimpinan dan empiris.

Menggunakan taktik yg baik adalah bagaimana bertahan hayati pada global kompetitif. Kunci sukses adalah memahami dasar-dasar usaha. Dasar bisnisyang angka satu merupakan merancang serta mempertahankan taktik yg jelas dan terfokus. “Kami sudah usang sebagai perusahaan yang sukses sekali, namun sukses bisa menjadi musuh yg paling buruk. Kami ingin berhati-hati supaya kami nir terlalu percaya diri. Beberapa orang memakai kata angkuh. Dalam keadaan sukses seperti kami, kami tidak ingin merasa puas. Kami ingin mendekati setiap hari menggunakan ketidakpuasan yg sehat menggunakan status quo” istilah Arnold Langbo, CEO Kellog Company.

2. Strategi merupakan Persepsi
Inti berdasarkan strategi adalah persepsi. Keunggulan bersaing perusahaan, sesungguhnya adalah keunggulan komunikasi. Sehingga masalah dalam bersaing merupakan perkara dalam berkomunikasi. Strategi Positioning sesungguhnya merupakan taktik komunikasi. Periklanan adalah bentuk komunikasi yang, dari sudut pandang penerima, dibangun pada penghargaan yg rendah. Jika Anda berhasil dalam dalam periklanan, kemungkinan Anda akan berhasil dalam bidang usaha, kepercayaan , politik atau kegiatan lainyang membutuhkan komunikasi massa. Positioning adalah konsep yang membarui keaslian iklan, konsep yang sederhana yg membuat orang menghadapi kesulitan dalam tahu kekuatannya. Positioning dimulai dengan sebuah produk, barang, jasa, perusahaan, atau orang. Namun positioning bukanlah sesuatu yg Anda lakukan terhadap produk. Positioning merupakan sesuatu yg Anda lakukan terhadap pikiran calon konsumen, yaitu menempatkan produk itu pada pikiran calon konsumen. Maka merupakan kesalahan jika menyebut konsep ini menjadi “positioning produk”. Seperti halnya Anda melakukan sesuatu hal terhadap fisik produk itu. Juga salah jika positioning tidak melibatkan perubahan. Namun perubahan tadi merupakan perubahan terhadap nama, harga serta bungkus bukan terhadap produk secara keseluruhan. Pada dasarnya terdapat perubahan penampilan yang akan dilakukan dengan tujuan mengklaim sustu posisi yg lebih berharga pada persepsi calon konsumen. Positioning pula merupakah tubuh pemikiran yg pertama yang dibuat untuk memegang permasalahan pada mendengarkan rakyat kita yang kebanjiran warta. Satu-satunya pertahanan yang dimiliki seseorang dalam masyarakat merupakan pemikiran yang sangat sederhana. Maka pendekatan terbaik yang akan diambil sesorang pada rakyat merupakan pesan yang sederhana. John Sculley, mantan Chairman Apple Computer menyampaikan “Segala hal yg telah kita pelajari pada era industri cenderung menciptakan kerumitan yang semakin parah. Saya kira semakin banyak orang yang sadar bahwa Anda wajib melakukan penyederhanaan, bukan kebalikannya. Ini pandangan baru yg sangat Asia, bahwa kesederhanaan adalah kecanggihan terhebat”.

3. Strategi merupakan Menjadi Berbeda
Jack Trout pada bukunya Trout On Stategy, keliru satu inti berdasarkan taktik adalah sebagai tidak sinkron. Menjadi yang pertama, dominasi atribut, kepemimpinan, senjata, bagaimana produk dibuat, serta peristiwa. Apabila nir bisa, maka dengan harga rendah. 

Michael Dell memutuskan menjual PC menggunakan cara tidak selaras, yaitu menjadi pertama yang menjual PC eksklusif ke konsumen serta merakit pesanan. Michael Dell nir menjual PC ke ditributor. Kini, setiap orang dalam industri ini sedang mencoba meniru taktik Dell, namun telah terlambat. “Ketika hanya terdapat Anda dan pelanggan, Anda sebenarnya telah memulai interaksi menggunakan pelanggan “ istilah Michael Dell.

Harvard adalah universitas pertama di Amerika serta ketika ini dipercaya sebagai Universitas yg terpandang pada global, terutama dalam bidang bisnisnya. Harvard Business School didirikan 1908 serta mewisuda gelar master pertama kalinya pada manajemen pada 1910. Harvard Business School adalah sekolah bisnis pertama yg mensyaratkan gelar universitas buat memasuki program manajemennya. Untuk mempertahankan kepemimpinannya Harvard Business School meluncurkan The Harvard Business Review, yg menjadi tonggak penerbitan. Selama lebih berdasarkan 75 tahun The Harvard Business Review sudah berpengaruh pada menciptakan pemikiran manajemen di global.

Strategi handal buat bersaing adalah sebagai yg pertama pada kategori produk yg Anda masuki. Band Aid merupakan plester luka yg pertama. Charles Schwab adalah perusahaan broker saham menggunakan diskon yg pertama. CNN, jaringan TV kabel yang pertama. Compaq, PC portabel yang pertma. Domino’s, kedai pizza antara yg pertama. ESPN, jaringan TV kabel olah raga yang pertama. Gore-Tex, kain anti air yang pertama. Hewlett-Packard merupakan penghasil printer laser desktop yg pertama. Intel, mikroprosesor yg pertama. Jell-O, supaya-supaya pencuci verbal yg pertama. Kentucky Fried Chicken, restoran ayam goreng yang pertama. Q-Tips, kapas penyeka pertama. Reynold Wrap, alumunium foil yang pertama. Rollerblate, sepatu luncur yg pertama. Sun Microsystems, personal komputer jaring berbasis Unix (linux) yang pertama. Tide, deterjen yang pertama. Time, majalah keterangan mingguna yang pertama. Xerox, mesin fotokopi yang pertama.

Di Yogyakarta, Anda jua bisa mengenal Universitas Islam Indonesia (UII) sebagai universitas yang pertama pada Yogyakara. STMIK AMIKOM Yogyakarta sebagai loka kuliah orang berdasi yg pertama. Al-Fath toko kostum muslim yang pertama. Karita toko busana muslim buat remaja yang pertama. Priamagama adalah bimbingan tes dengan program agunan diterima yg pertama. Retjo Buntung adalah radio partikelir yang pertama. Geronimo adalah radio partikelir buat remaja yg pertama. Menjadi yg pertama adalah salah satu taktik bersaing yg relatif handal.

4. Strategi adalah Persaingan
Inti berdasarkan taktik adalah persaingan. Kenalilah pesaing-pesaing Anda, hindarilah kekuatan mereka, eksploitasi kelemahan mereka. Sam Walton meciptakan suatu organisasi yang sukses dengan tak henti-hentinya mengumpulkan liputan berdasarkan garis depan. Baik dia maupun wakil presdir regionalnya tak henti-hentinya berkunjung ke toko-toko Wal-Mart, sambil mengumpulkan gagasan-gagasan menurut para karyawan pada semua strata. Walton lebih lanjut mencegah terjadinya jebakan kepicikan dengan jalan secara t menilik toko-toko pesaing. Sepanjang pekan Walton dan para manajer topnya mengumpulkan kabar-informasi intelejen hingga sekecil-kecilnya, yang nir disaring dulu oleh lapisan-lapisan fungsionaris perusahaan yg banyak itu. Setiap Sabtu, mereka bertemu buat mengambil keputusan mengenai penjualan barang buat pekan-pekan mendatang. Di penghujung hari itu jua, semua rencana dikomunikasikan pada seluruh tingkatan karyawan di semua toko. Demikian tulis Martin S. Fridson pada bukunya How to Be a Billionaire.

5. Strategi adalah Menjadi Spesialis
Beritahu konsumen bahwa Anda adalah seorang ahli. Hemming Motor News adalah majalah seorang ahli motor menggunakan penjualan 265.000 kopi per bulan. Pendapatan kotornya mencapai 20 juta dolar setahun. Satu terbitan memiliki 800 page menggunakan 20.000 iklan, yg memberikan segalanya, mulai menurut wheel bearing set buat Model T Ford (seharga $55) sampai roadster Rolls-Royce Harley tahun 1932 seharga $650.000. Sebagian akbar majalah berisi iklan mini hitam-putih, yg sanggup dibayar melalui cek atau kartu kredit. Kandungan editorialnya amat sedikit. Departemen penjualannyapun amat kecil. “Saya hanya seorang biasa pada atas kuda luar biasa” kata Terry Ehrich, keliru satu pemilik majalah tersebut. Sebuah kuda yg sangat seorang ahli, tulis Jack Trout.

Martin Baker Aircraft Company adalah perusahaan yg spesialis produsen kursi lempar buat pesawat jet militer. Perusahaan yang bertempat tinggal pada Denham Inggris ini, mensuplai hampir semua pesawat jet militer yg ada pada semua global. Kursi lempar yg berteknologi tinggi protesis Martin Baker ini, melemparkan orang yg mendudukinya keluar berdasarkan pesawat ketika keadaan genting. Harga satu kursi mencapai $150.000, serta Martin Baker sudah memproduksi kurang lebih 70.000 kursi semacam itu. Saking terkenalnya kursi itu diklaim kursi Martin Baker.

Gillette merupakan perusahaan seorang ahli mata cukur, dengan kualitas tinggi dan harga premium (di atas rata-homogen). Perusahaan yg beraset $8 milyar ini merupakan perusahaan yang memiliki pangsa pasar dunia lebih menurut 60 %. Meskipun Gillette mempunyai produk baterai Duracell, perlengkapan rumah tangga Braun, serta perawatan gigi Oral-B, produk-produk ini hanyalah bisnis sampingan, spesialisnya merupakan mata cukur. 

Subaru, penghasil mobil berdasarkan Jepang pernah bermasalah. Untuk mengatasi perkara tadi, menjadikan Subaru sebagai seorang ahli all-wheel drive. Mulai waktu itu, Subaru menetapkan buat memfokuskan pada keahlian spesifik tadi. “Kami menciptakan komitmen buat hanya menjual all-wheel drive pada rangka mendeferensiasikan diri kami dengan Toyota serta Honda” kata sang Presiden Subaru, George Muller. Saru menggunakan bangga mengumumkan bahwa perusahaannya tidak membuat kendaraan beroda empat, tetapi hanya berspesialisasi dalam tunggangan four-wheel drive. Tindakan ini telah memulihkan Subaru menurut syarat penjualan yang menurun 60 % dan akhirnya selamat dari kebangkrutan. “Lebih baik menjadi luar biasa pada satu hal daripada jago dalam banyak hal” tulis Jack Trout pada bukunya Trout On Strategy. 

6. Strategi merupakan Kesederhanaan
Kesederhanaan merupakan galat satu berdasarkan inti taktik. Menguasai satu istilah di ketua, istilah yang sederhana buat meraih keunggulan bersaing. Emery Air Freight, berdiri 1946 merupakan perusahaan kargo udara pertama di dunia. Emery terjebak, bukan memfokuskan diri dalam layanan kargo eksklusif, malah memberikan layanan kargo apapun. Layanan kargo semalam, layanan 2 hari, layanan paket kecil serta layanan paket akbar. Apapun yg Anda kirim Emery akan melayaninya. Di awal 1970-an Federal Express adalah pemain yg baru berjuang pada bisnis pengiriman barang. Tetapi dengan sangat brilian CEO Fred Smith membuat taktik yang berfokus pada pengiriman barang semalan (overnight) saja. Kata “semalam (overnight)” inilah yg menghantar kejayaan Federal Express.

Volvo mempunyai satu kata keamanan (paling aman) di benak konsumen. Hasilnya, beberapa dasa warsa kemudian Volvo telah sebagai mobil glamor pada Eropa serta penjualan tertinggi di amerika Serikat. Ketika merek sudah memiliki sebuah kata sederhana yang gampang diingat, sulit bagi pesaing buat mengambil kata tadi. Dapatkah Anda memproduksi mobil yang lebih kondusif menurut Volvo?. Mungkin Anda bisa menghasilkan mobil yg lebih kondusif menurut Volvo, misalnya Saab, Audi, serta Mercedes Benz, tetapi pada benak konsumen yg mempunyai istilah sederhana safety, hanyalah Volvo.

BMW memakai kata sederhana driving buat yg secara lengkap The ultimate driving machine (kendaraan beroda empat yg lezat dikendarai). Dengan kesederhanaan ini BMW sebagai mobilo glamor Eropa menggunakan penjualan tertinggi kedua pada amerika perkumpulan. 

“Salah satu kecenderungan paling Mengganggu sepanjang 40 tahun terakhir merupakan keyakinan bahwa jika Anda mudah difahami, bahasa Anda vulgar. Saat aku tumbuh, ekonom, pakar ekamatra, psikolog, pemimpin dalam seluruh disiplin akan selalu berupaya membuat diri mereka gampang difahami. Einstein menghabiskan tahun demi tahun bersama tiga asisten tidak sinkron buat membuat teori relativitasnya difahami sang orang awam. John Maynand Keynespun berupaya keras menciptakan teori-teori ekonominya mudah difahami “ komentarter Drucker pada bukunya The effective Executive. “Ide-inspirasi strategis akbar hampir selalu muncul dengan kata-kata sederhana” tulis Jack Trout pada buku Trout On Strategy.

7. Strategi adalah Kepemimpinan
Menurut Drucker, fondasi berdasarkan kepemimpinan yang efektif adalah memikirkan visi serta misi organisasi, mendefinisikannya, dan menegakkannya secara jelas serta konkret. Pemimpin memutuskan tujuan, menentukan prioritas, dan tetapkan serta memonitor standar. Sedangkan dari Tony Buzan pada buku The Power of Spiritual Intelegence, visi didefinisikan menjadi kepandaian atau merencanakan masa depan dengan bijak dan imajinatif, memakai gambaran mental tentang situasi yg dapat serta mungkin terjadi pada masa mendatang. 

“Kepemimpinan merupakan inti menurut strategi” kata Jack Trout . Tidak seorangpun akan mengikuti Anda bila Anda tidak memahami kemana mesti melangkah. Akio Morita memberikan arah Sony untuk menemukan pasar-pasar baru menggunakan sebutan “semangat pioner”. “Sony merupakan perintis dan nir pernah bertujuan buat mengikuti yang lain. Melalui kemajuan, Sony ingin melayani semua dunia. Sony akan selalu sebagai penemu hal yang belum diketahui. Sony mempunyai prinsip menghargai serta mendukung kemampuan seseorang serta selalu membawa yang terbaik dari seseorang. Ini merupakan kekuatan penting bagi Sony” istilah Morita. Sony membentuk handycam, home video recorder pertama serta floppy disk. Kesuksesannya paling populer adalah ide Morita tetantang Walkman.

“Sebuah komputer di atas setiap meja kerja pada setiap rumah, menjalankan perangkat Microsoft” kata Bill Gates. Maka selesainya Bill Gates membentuk MS-DOS, ia menciptakan sistem operasi Windows misalnya halnya tempat tinggal menggunakan jendela (window) yg mengakibatkan Bill Gates menjadi entrepreneur terkaya di dunia. Tidaklah benar benar bahwa hanya Bill Gates semata yg berperan pada menempatkan PC di kantor-kantor dan pada tempat tinggal -tempat tinggal di seluruh dunia, tetapi Bill Gates memiliki visi untuk melihat apa yg mungkin serta impian buat mengubah visi tadi menjadi fenomena.

Thomas Watson Sr. Membarui nama perusahaan Computing Tabulating Recording Company sebagai International Business Machine (IBM), meskipun pada ketika belum beroperasi secara internasional, namun Thomas Watson mempunyai visi bahwa perusahaan tersebut pada lalu hari sebagai perusahaan yang beroperasi secara internasional. Ketika Watson menamai International Business Machine (IBM) banyak orang ketika itu mentertawakannya. Bahkan ada yg bilang bahwa Watson memberi nama tersebut terlalu membesar-besarkan perusahaannya. Namun kini IBM adalah perusahaan terbaru dan para manajernya menjadi model peranan utama menggunakan setelan baju putih, dasi polos, semangat menjual yg luar biasa. Pada tahun 2003 ini IBM terpilih menjadi Perusahaan Komputer yg paling rupawan global versi majalah Fortune. 

8. Strategi adalah Realitas
“Hampir semua prinsip-prinsip strategis dan strategi yang berhasil bagi perusahaan akbar juga dapat dipakai secara efektif buat memasarkan produk oleh perusahaan mini . Setiap strategi atau pembelajaran konsumen yang berhasil dalam suatu kategori produk tertentu umumnya bisa diterapkan dengan sukses pada produk lain yg tidak terkait, namun dinamika konsumen yg sama. Perusahaan-perusahaan papan atas mendidik para personil pemasaran mereka memperoleh pengetahuan yang mendalam tentang konsumen melalui kehidupan sehari-hari. Melihat iklan-iklan pada televisi, berjalan-jalan pada pertokoan, berbincang-bincang menggunakan sahabat serta keluarga. Kegagalan buat menyatakan menggunakan kentara manfaat bagi konsumen adalah kasus terbesar di global pemasaran dewasa ini. Banyak perusahaan yang telah menghabiskan jutaan dolar buat menaruh informasi mengenai perusahaan pada konsumen, tetapi mereka nir berhasil melakukan penjualan” istilah Eric Schulz pada bukunya The Marketing Game. Itulah realitas. 

Carol Loomis, editor majalah Fortune melakukan riset terhadap 150 perusahaan dalam tiga periode saat, yaitu 1960-1980, 1970-1990 serta 1989-1999. Dalam masing-masing periode tadi, hanya tiga atau empat yang sanggup tumbuh 15 % atau lebih. Sekitar 20 hingga 30 perusahaan meraih pertumbuhan 10 % sampai 15 %, 40 sampai 60 perusahaan mencapai pertumbuhan lima % hingga 10 %, 20 sampai 30 perusahaan tumbuh 0 % hingga 5 % dan 20 hingga 30 perusahaan tidak tumbuh (menurun). Dengan realitas seperti itu, tidaklah mengejutkan bila perusahaan mulai melakukan sejumlah hal buruk buat menaikkan laju pertumbuhan mereka.

Realitas merupakan inti menurut taktik. Tujuan serupa dengan mimpi, bangunlah serta hadapi realitas. Intinya merupakan realitas pasar. Lebih baik menjadi yg pertama daripada menjadi yang lebih baik, itulah realitas bukan khayalan. “Meskipun para CEO tidak mampu melakukan seluruh hal dewasa ini, satu hal yang wajib selalu mereka perhatikan merupakan ralitas pasar. Jika keliru satu ahli pemasaran Anda menemui Anda dengan membawa sebuah produk baru, tanyakan berapa poly produk serupa yang sudah terlebih dahulu terdapat di pasar. Lalu desak beliau buat mengungkapkan mengapa konsumen mau membeli produk tersebut, bukan produk-produk pesaing. Apabila jawabannya nir memuaskan, kirimkan balik ke ruang kerjanya. Namun sebelum dia pergi, ingatkan beliau bahwa galat satu hukum pertama dari positioning merupakan Lebih baik sebagai yg pertama daripada sebagai yg lebih baik. Itulah empiris bukan imajinasi. Tujuan serupa menggunakan mimpi. Bangunlah, dan hadapi empiris “kata Jack Trout. “Pemasaran terlalu krusial buat diserahkan kepada departemen pemasaran” kata almarhum David Packard, keliru satu pendiri Hewlett-Packard. 

Strategi Bisnis berdasarkan Hammel serta Prahalat
Menurut Hamel dan Prahalad dalam bukunya Competing for The Future, persaingan yang akan datang merupakan persaingan buat membangun dan mendominasi peluang-peluang yang timbul. Menciptakan masa yg akan datang merupakan lebih berdasarkan sekedar menangkap peluang yg yang telah kita memutuskan sebelumnya. Tujuan kita nir hanya meniru produk, proses dan metode pesaing kita, namun bagaimana menyebarkan buat membangun peluang masa yang akan tiba dan mengekploitasinya. 

Untuk bersaing masa yg akan tiba yang diperlukan empat hal. Pertama, harus memahami bahwa bagaimana bersaing dalam masa yang akan tiba adalah tidak selaras menggunakan bersaing di masa kini . Kedua, melakukan langkah buat menemukan dan meningkatkan pengetahuan yang mendalam mengenai peluang-peluang yg akan datang. Ketiga, melakukan mobilisasi sumberdaya perusahaan buat menuju perjalanan dalam masa yg akan datang. Keempat, mengambil masa yang akan datang yang pertama, tanpa merogoh mengambil risiko yang berlebihan. 

Bersaing dalam masa yg akan tiba tidah hanya melakukan rekayasa ulang tetapi juga memperbarui taktik, nir hanya melakukan transformasi organisasi tetapi jua melakukan transformasi industri serta tidak hanya bersaing buat merebutkan pangsa pasar namun jua bersaing buat merebutkan peluang pasar yang akan tiba.

Untuk menemukan dan meningkatkan pengetahuan yang mendalam mengenai peluang-peluang yg akan datang tidak sekedar strategi sebagai belajar namun juga taktik yg kemudian menjadi yg harus dilupakan, nir hanya taktik menjadi positioning namun taktik menjadi tinjauan masa yg akan datang, nir hanya planning strategis atau manajemen strategis tetapi lebih menurut itu menjadi arsitektur strategis. 

Untuk melakukan mobilisasi sumberdaya perusahaan buat menuju perjalanan dalam masa yg akan tiba, stretegi nir hanya sekedar cocok saja namun strategi wajib jua luwes sesuai menggunakan peluang-peluang masa yang akan tiba, taktik nir hanya melakukan alokasi sumberdaya namun strategi pula merupakan akumulasi dan penggerak sumberdaya.

Sedangkan mengambil masa yang akan tiba yang pertama, nir hanya bersaing pada struktur industri yg telah ada tetapi bersaing dalam bentuk struktur industri yg akan tiba, bersaing tidak hanya buat kepemimpinan produk namun juga kepemimpinan kompetensi inti, bersaing nir hanya sebagai perusahaan tunggal namun jua sebagai koalisi, tidak hanya memaksimumkan rasio hits produk baru tetapi pula nilai belajar produk baru serta tidak hanya meminimalisasi ketika produk masuk ke pasar tetapi jua meminimalisasi ketika produk buat mempunyai kemampuan superior di pasar dunia. Selamat Anda bersaing pada masa yg akan tiba serta berhasil.

Strategi Bisnis menurut Kim serta Mauborgne
W. Chan Kim dan Renee Mauborgne menyatakan bahwa Red Ocean Strategy sudah tidak lagi digdaya buat menciptakan pertumbuhan serta laba pada masa depan. Mereka berdua mengusulkan sebuah taktik baru yg disebut Blue Ocean Strategy. Blue Ocean Strategy, menganggap bahwa bersaing adalah membangun ruang pasar yg tidak terdapat lawannya. Pasar yang sangat luas bagaiakan “lautan biru”. W. Chan Kim serta Renee Mauborgne menyatakan bahwa 86 % memakai Red Ocean Strategy dan hanya 14 % yang menggunakan Blue Ocean Strategy. Dari perusahaan yang menggunaikan Red Ocean Strategy tersebut memperoleh pendapatan total 62 % serta keuntungan total 39 %, sedangkan perusahaan yg memakai Blue Ocean Strategy hanya mendapat pendapatan total 38 % tetapi laba totalnya 61 %. 

Cirque du Soleil merupakan keliru satu perusahaan yang memakai Blue Ocean Strategy. Cirque du Soleil. Perusahaan yg didirikan dalam 1984 oleh sekelompok pemain sandiwara jalanan, Cirque telah melakukan pentas dengan menampilkan lusinan produksi yang dilihat oleh kira-kira 40 juta orang pada 90 kota pada sekeliling global. Dalam 20 tahun, Cirque telah mencapai pendapatan sirkus pemimpin global Ringling Bros serta Barnum & Bailey. Kedua perusahaan sirkus pemimpin global tersebut buat mencapainya diharapkan saat 100 tahun.

Ringling Bros serta Barnum & Bailey merancang sirkus baku serta bersaing menggunakan sirkus homogen dalam skala pasar yang terus menurun. Ringling Bros dan Barnum & Bailey memakai perspektif taktik berbasiskan persaingan, sehingga akhirnya industri sirkusyang timbul sebagai tidak menarik. Sedangkan Cirque du Soleil’s meraih sukses dengan tidak mengambil pasar menurut industri sirkus yg ada, yang secara histories pasarnya anak-anak. Cirque du Soleil tidak bersaing Ringling Bros serta Barnum & Bailey, lantaran membentuk pasar baru yang tidak terdapat lawannya dan menciptakan persaingan nir relevan lagi. Cirque du Soleil memunculkan pasar baru selain anak-anak adalah grup pelanggan baru orang dewasa serta klien perusahaan menggunakan tidak hanya menampilkan sirkus, tetapi menampilkan teater, opera serta balet sebagai akibatnya penontonnya bersedia membayar beberapa kali lipat dibandingkan menggunakan sirkus tradisional biasa. Strategi dari Cirque du Soleil inilah yang diklaim Blue Ocean Strategy. 

Blue Oceans adalah seluruh industri yg tidak terdapat waktu ini, tidak dikenal ruang pasarnya dan tidak terdapat persaingan. Dalam blue oceans permintaan itu diciptakan, bukan diperebutkan dengan persaingan. Permintaan itu bisa tumbuh menggunakan cepat dan menguntungkan. Untuk menciptakan blue oceans dengan 2 cara, yaitu perusahaan dapat meningkatkan industri baru yang lengkap, misalnya eBay menciptakan lelang, tetapi secara online. Cara kedua, blue oceans dapat diciptakan berdasarkan dalam red oceans dalam saat perusahaan membarui batas industri yang ada, misalnya yg dilakukan oleh Cirque du Soleil. 

Hal ini membentuk sebuah konsep sirkus baru yg mematahkan dilema/pertukaran biaya -nilai serta menciptakan samudra biru berupa ruang pasar baru. Simak perbedaan-perbedaan ini. Sementara sirkus-sirkus lain serius dalam me­nawarkan pertunjukan-pertunjukan hewan, merekrut seniman bintang, menampilkan beragam arena pertunjukan pada 3 pentas bulat, dan berusaha mendongkrak penjualan karcis diskon untuk jalur di antara deretan tempat duduk (aisle), Cirque du Soleil nir ambil pusing menggunakan segala faktor itu. Faktor-faktor ini sudah lama diterima begitu saja pada industri sirkus tradisional, yg nir pernah mempertanyakan relevansi berdasarkan faktor-faktor tersebut. Akan retapi, protes publik terhadap penggunaan binatang pada sirkus mulai meningkat. Selain itu, pertunjukan binatang merupakan keliru satu menurut elemen termahal, karena tidak hanya mencakup harga hewan itu sendiri, akan tetapi jua porto training, layanan kesehatan, kandang, asuransi, dan transportasi bagi hewan tersebut.

Sama halnya, sementara industri sirkus serius pada me­nampilkan bintang-bintang, publik awam merasa bintang-bintang sirkus tidaklah setara dengan bintang film. Padahal, bintang sirkus jua adalah komponen berbiaya tinggi yg nir punya pengaruh besar pada penonton. Cirque juga membuang 3 pentas lingkaran yang umum dalam sirkus tradisi­onal. Pengaturan tiga pentas lingkaran misalnya ini sebenarnya mengakibatkan kegelisahan pada antara penonton karena mereka harus secara cepat mengalihkan pandangan mereka menurut satu lingkaran ke lingkaran lain. Selain itu, pengaturan 3 pentas jua meningkatkan jumlah pementas yang dibutuhkan dan ini tentu berujung dalam membengkaknya biaya . Dan, meskipun penjualan karcis bonus buat jalur di antara tempat duduk penonton tampak menjadi cara yang bagus untuk menaikkan pemasukan, tetapi dalam praktiknya harga yang tmggi meng-urungkan niat konsumen buat membeli dan menciptakan mereka merasa ditipu.

Daya tarik langgeng berdasarkan sirkus tradisional hanya terdiri atas 3 faktor: tenda, badut, serta aksi akrobat klasik seperti pemain roda serta aksi-aksi maut berdurasi pendek. Jadi, Cirque du Soleil mempertahankan badut, tapi membarui humornya dari slapstik yang mengandalkan fisik menjadi lawakan yang lebih intelektual dan memikat. Cirque membuat tenda lebih mewah, sebuah elemen yg ironisnya mulai diabaikan sang banyak sirkus demi mampu membayar sewa tanah buat pertun-jukan. Memahami bahwa karakteristik unik ini secara simbolis sanggup menangkap keajaiban sirkus, Cirque du Soleil merancang simbol klasik sirkus menggunakan tampilan luar yg megah serta tingkat ketenangan prima. La membuat tenda-tendanya bernuansa sirkus-sirkus epik akbar masa lampau. Bangku-bangku keras dan serbuk gergaji jua menghilang. Akrobat serta aksi-aksi mendebarkan lainnya dipertahankan, akan tetapi perannya dibatasi dan dibuat lebih elegan dengan tambahan gaya artistik dan daya pikat intelektual pada aksi-aksi itu.

Dengan melirik batasan pasar teater, Cirque du Soleil jua menawarkan elemen-elemen nonsirkus, seperti struktur cerita dan, bersama itu, kekayaan intelektual, musik dan tarian artistik, serta majemuk pentas karya. Faktor-faktor ini, yang sepenuhnya baru bagi industri sirkus, diambil dari industri-hiburan-eksklusif alternatif bernama teater.

Tidak seperti pertunjukan sirkus tradisional yg rangkaian aksi-aksinya nir berkaitan, setiap kreasi Cirque du Soleil memiliki tema serta struktur cerita yang menyerupai pertunjukan teater. Meskipun temanya kabur (serta mcmang dibentuk demi-kian), tema itu membawa harmoni dan elemen intelektual bagi pertunjukan—tanpa membatasi potensi menurut aksi-aksi yg ada. Le Cirque pula merogoh ide menurut pertunjukan Broadway. Misalnya, Le Cirque menampilkan beragam produksi dibandingkan pertunjukan tradisional “satu buat seluruh”. Sama jua menggunakan pertunjukan Broadway, setiap pertunjukan Cirque du Soleil menampilkan lagu pengiring (original score] dan be­ragam musik, yang mengarahkan penataan visual, rapikan lampu, dan timing menurut aksi-aksi, dibandingkan scbaliknya. Pcrtunjukan-pertunjukannya menampilkan tarian abstrak serta spiritual, sebuah idc yg diambil berdasarkan teater dan balet. Dengan memperkenalkan faktor-faktor baru ini, Cirque du Soleil telah menciptakan pertunjukan yg lebih berkelas dengan sofistikasi tinggi. Selain itu, dengan menyuntikkan konsep majemuk produksi dan dengan memberikan alasan bagi orang buat lebih acapkali mengunjungi sirkus, Cirque du Soleil secara dramatis telah menaikkan permmtaan.

Pendek istilah, Cirque du Soleil menawarkan elemen terbaik berdasarkan sirkus serta teater dan mengurangi atau menghilangkan elemen-elemen remehnya. Dengan menunjukkan manfaat yang tak terdapat sebelumnya, Cirque du Soleil sudah menciptakan sebuah samudra biru serta membangun bentuk baru berdasarkan hiburan lang-sung, yaitu bentuk yang berbcda berdasarkan sirkus tradisional serta teater. Pada waktu yg sama, dengan menghilangkan poly elemen termahal dari sirkus, Cirque secara dramatis sudah me­ngurangi struktur biayanya serta mencapai diferensiasi sekaligus porto rendah. Le Cirque secara strategis menghargai tiketnya sesuai menggunakan harga tiket teater. Dengan cara ini, dia menaikkan harga tiket pasaran industri sirkus beberapa kali lipat, akan tetapi permanen mempertahankan harga yg mampu menarik konsumen de-wasa, yg sudah terbiasa menggunakan harga tiket teater.

Sebagaimana ditunjukkan dalam gambar di atas, penciptaan samudra biru adalah soal menekan porto sambil menaikkan nilai bagi pembeli. Beginilah bagaimana lompatan nilai bagi perusahaan dan pembeli dicapai. Karena nilai pembeli dari dari utilitas (manfaat) dan harga yang ditawarkan per­usahaan kepada pembeli, serta lantaran nilai bagi perusahaan itu didapatkan berdasarkan harga dan struktur biaya , maka penemuan nilai tercapai hanya ketika holistik sistem kegiatan utilitas, harga, dan biaya perusahaan terpadu dengan tepat. Pendekatan keseluruhan sistem inilah yang menjadikan penciptaan samudra biru sebagai sebuah strategi berkesinambungan (sustainable). Strategi samudra biru mengintegrasikan kegiatan-aktivitas fungsional serta operasional perusahaan.

Sebaliknya, inovasi seperti penemuan produksi mampu dilakukan dalam level subsistem tanpa memengaruhi holistik taktik perusahaan. Sebuah penemuan pada proses produksi, misalnya, bisa menurunkan struktur porto perusahaan buat memperkuat strategi-kepemimpinan-porto yg telah ada tanpa membarui proporsi utilitas dalam penawarannya. Meskipun inovasi semacam ini bisa membantu mempertahankan serta bahkan mempertinggi posisi perusahaan dalam ruang pasar yang ada, pendekatan subsistem yg demikian jarang membentuk samudra biru berupa ruang pasar baru.

Dalam pengertian ini, penemuan nilai adalah lebih menurut sekadar inovasi. Inovasi nilai merupakan soal strategi yang merangkul seluruh sistem aktivitas perusahaan. Inovasi nilai menuntut perusahaan buat mengarahkan semua sistem dalam tujuan mencapai lompatan pada nilai bagi pembeli serta bagi per­usahaan itu sendiri. Tanpa pendekatan integral semacam ini, penemuan akan selalu terpisah berdasarkan inti strategi. Gambar membeberkan karakteristik-ciri khas primer dari strategi samudra biru dan samudra merah.

Strategi samudra merah yg berbasiskan kompetisi mengasumsikan bahwa kondisi-kondisi struktural itu terberi dan bahwa perusahaan dipaksa buat berkompetisi pada kondisi-kondisi itu; sebuah asumsi yang berdasarkan pada apa yang diklaim akademisi sebagai pandangan strukturalis, atau determinisme lingkungan. Sebaliknya, inovasi nilai berdasarkan pada pandangan bahwa batasan-batasan pasar serta struktur industri tidaklah terberi serta mampu direkonstruksi melalui tindakan serta keyakinan pelaku industri. Kami menyebut ini sebagai pan­dangan rekonstruksionis. Dalam samudra merah, diferensiasi menelan porto akbar karena perusahaan berkompetisi dari aturan praktik sukses yang sama. Dalam samudra biru, pilihan strategis bagi perusahaan merupakan mengejar baik diferen-siasi juga biaya rendah. Di sisi lain, dalam pandangan rekonstruksionis, tujuan strategi merupakan menciptakan anggaran-aturan praktik sukses baru menggunakan mendobrak duduk perkara/pertukaran nilai-biaya yg terdapat dan, menggunakan demikian, menciptakan samudra biru. 

Cirque du Soleil mendobrak aturan praktik sukses berdasarkan industri sirkus, serta mencapai diferensiasi sekaligus biaya ren­dah menggunakan merekonstruksi elemen-elemen lain dalam batasan-batasan industri yang terdapat. Apakah Cirque du Soleil itu sahih-benar sirkus, dengan semua elemen yang dibuang, dikurangi, ditambah, dan diciptakan? Ataukah ia sebuah teater? Dan, apabila ia sebuah teater, tergolong pada aliran apa pertunjukan Broadway, opera, balet? Tidaklah kentara. Cirque du Soleil me­rekonstruksi elemen-elemen lain melampaui cara lain -cara lain ini dan, pada akhirnya, beliau merupakan adonan menurut kepingan-kepingan mini seluruh cara lain tersebut sekaligus pula bukan secara tegas bisa tergolong ke pada galat satu cara lain . Cirque du Soleil menciptakan samudra biru berupa ruang pasar baru yg belum ada pesaingnya serta belum diberi nama.

Menurut Kim serta Mauborgne, hal yang secara konsisten membedakan pemenang serta pe­cundang pada menciptakan samudra biru adalah pendekatan mereka atas strategi. Perusahaan yang terperangkap dalam samudra merah mengikuti pendekatan konvensional, yakni berlomba memenangi kompetisi dengan menciptakan posisi kokoh dalam tatanan industri yg ada. Kreator dari samudra biru, secara mengejutkan, nir memakai kompetisi sebagai patokan mereka. Sebaliknya, mereka mengikuti akal strategis tidak sama yang kami sebut inovasi nilai. Inovasi nilai adalah batu-pijak dari strategi samudra biru. Anda berfokus berakibat kompetisi itu nir relevan menggunakan menciptakan lompatan nilai bagi pembeli dan perusahaan Anda. Dengan demikian, Anda sekaligus membuka ruang pasar yg baru dan tanpa pesaing.

Inovasi nilai memberikan penekanan setara pada nilai serta penemuan. Nilai tanpa inovasi cenderung berfokus pada pencipta­an nilai dalam skala akbar, sesuatu yang meningkatkan nilai tapi tidak memadai buat menciptakan Anda unggul secara me-nonjol pada pasar. Inovasi tanpa nilai cenderung bersifat mengandalkan teknologi, pelopor pasar, atau futuristis, dan tak jarang membidik sesuatu yang belum siap diterima serta dikonsumsi oleh pembeli. Dalam pengertian ini, penting buat membeda­kan antara penemuan nilai, inovasi teknologi, serta bisnis sebagai pelopor pasar. Pemenang menurut pecundang pada menciptakan samudra biru bukanlah teknologi super canggih maupun "saat yg tepat buat memasuki pasar." Terkadang hal-hal itu diperlukan; akan tetapi seringnya nir. Inovasi nilai terjadi hanya saat perusahaan memadukan penemuan dengan utilitas (manfaat), harga, dan posisi biaya . Apabila mereka gagal memadukan inovasi serta nilai dengan cara ini, para inovator teknologi serta pelopor pasar sering hanya memberikan telor yang akan ditetaskan sang perusahaan-perusahaan lain.

Inovasi nilai adalah cara baru buat memikirkan serta melaksanakan strategi yg menunjuk pada penciptaan samudra biru dan ditinggalkannya kompetisi. Yang krusial, inovasi nilai menolak keliru satu berdasarkan dogma yg paling umum diterima dalam taktik berbasiskan-kompetisi: dilema/pertukaran (tradeoff) nilai-porto. Secara generik, diyakini bahwa perusahaan hanya bisa antara membentuk nilai lebih tinggi bagi pelanggan menggunakan biaya tinggi atau membangun nilai lumayan menggunakan porto lebih rendah. Di sini, taktik ditinjau sebagai menciptakan pilihan antara diferensiasi serta porto rendah. Sebaliknya, perusahaan yg berusaha menciptakan samudra biru mengejar diferensiasi dan porto rendah secara bersamaan.

Pada saat debut Cirque, sirkus-sirkus lain berfokus pada saling membandingkan pesaing serta memaksimalkan pangsa permintaan mereka yang telah menciut dengan cara mengerahkan habis-habisan banyak sekali pertunjukan sirkus tradisional. Pengerahan habis-habisan ini meliputi usaha perekrutan lebih banyak badut dan pawang singa terkenal, sebuah taktik yg melambungkan struktur porto sirkus tanpa secara substansial mengubah pengalaman menyaksikan sirkus. Hasilnya adalah porto yg meroket tanpa diiringi peningkatan pemasukan, dan menurunnya permintaan akan sirkus secara keseluruhan.

Kemunculan Cirque du Soleil membuat upaya-upaya itu tak lagi relevan. Keberadaan Cirque yg bukan menjadi sirkus biasa maupun produksi teater klasik membuatnya nir ambil peduli dengan apa yang dilakukan para pesaing pada kom­petisi. Daripada mengikuti akal konvensional buat memenangi kompetisi dengan memberikan solusi lebih baik terhadap satu konflik yaitu solusi berupa membangun sirkus yg menjanjikan kesenangan dan kegairahan yg lebih besar . Cirque berusaha menawari orang menggunakan kesenangan dan kegairahan sirkus serta kerumitan intelektual serta kekayaan artistik berdasarkan teater dalam waktu yang bersamaan; jadi, Cirque meredefinisikan kasus itu sendiri. Dengan mendobrak batasan-batasan pasar menurut teater serta sirkus, Cirque du Soleil memperoleh pengertian baru bukan hanya serta konsumen sir­kus, melainkan jua menurut nonkonsumen sirkus: konsumen atau penikmat teater dewasa. Hal ini membuat sebuah konsep sirkus baru yg mematahkan duduk perkara/pertukaran porto-nilai serta membentuk samudra biru berupa ruang pasar baru.