MENGENAL CARA KERJA KAPAL LAYAR

MENGENAL CARA KERJA KAPAL LAYAR - Kapal layar yaitu sebuah kapal yg menggunakan layar serta memanfaatkan energi angin buat mendorong kapal tadi bergerak. 

Kapal layar umumnya terdiri menurut tiga tiang untuk dijadikan menjadi layar yg saling berkaitan serta kapal layar juga membutuhkan juru mudi yang berpengalaman.
Musim apapun, angin berhembus kemanapun, kapal-kapal layar tetap mampu berlayar sinkron tujuan. Padahal jelas-jelas kapal layar itu tenaga penggeraknya merupakan angin. Bagaimana bisa?

MENGENAL CARA KERJA KAPAL LAYAR

Ya tentu saja bisa, lantaran yang menciptakan kapal itu bergerak bukan arah mata  angin, namun susunan layar yg mengakibatkan kapal itu beranjak sesuai tujuan. 

Layar disusun pada bentuk dan deretan eksklusif untuk menangkap angin dari arah manapun. Sehingga menjadi energi pendorong kapal buat berkiprah maju. 

Untuk detail, yuk kita lihat uraian singkat di bawah ini. Bagaimanakah cara kerja kapal layar?

Bagian-bagian Kapal Layar

Kapal layar dapat bergerak melawan arah angin. Padahal seharusnya angin meniup kapal tersebut sebagai akibatnya beranjak searah dengan angin. 

Jadi bagaimana mereka mampu melawan arah angin? Itu terjadi lantaran kapal layar menerapkan 

Hukum Bernoulli. Penerapan dari Hukum Bernoulli dipakai buat menghitung daya angkat dalam Airfoil. 

Apa itu Airfoil? Airfoil merupakan bentuk menurut suatu sayap pesawat/kapal yang dapat menghasilkan gaya angkat (lift) atau impak aerodinamika waktu melewati suatu aliran udara.

Bagian Bagian Kapal layar

Adapun bagian-bagian kapal layar merupakan sebagai berikut :  

- Hull kapal layar  adalah bagian dari kapal layar yang berisi semua komponen internal

- Tiller kapal layar  merupakan bagian dari dalam Hull 

- Rudder kapal layar  adalah bagian yg melekat dalam tiller (kemudi air)

- Mainsail kapal layar  merupakan layar yg menangkap sebagian akbar angin buat mendorong kapal layar

- Mast kapal layar  merupakan sisi vertikal yg melekat dalam mainsail buat mengamankan sisi horizontal pada boom

- Boom kapal layar  merupakan sejajar tiang panjang dek yg berguna buat memanfaatkan angin  sebaik mungkin

- Jib kapal layar  merupakan layar segitiga kecil yang menambahkan kekuatan tambahan untuk mainsail

- Keel kapal layar  merupakan bagian menurut kapal layar yg menunda angin serta menyeimbangkan  posisi stabilitas menurut kapal layar agar tidak terbalik.

Bagaimana Cara Kerja Kapal Layar?

Kapal layar bisa beranjak berlawanan dengan arah mata angin dengan memanfaatkan hukum Bernoulli. 

Ketika angin mengalir serta berhembus disisi lain kapal layar maka kapal layar akan berkiprah dengan cepat dan mendorong menggunakan keras, 

dengan demikian layar yang sudah terpasang akan menerima kekuatan yg tegak lurus terhadap arah angin di dukung sang bagian keel kapal yg melakukan gerakan lateral, sehingga kapal layar hanya mampu berkecimpung maju 

Dan ada nya gerakan lateral menurut keel yang menciptakan kekuatan kapal layar lebih akbar menurut pada kekuatan angin.

Tentu saja sebuah kapal layar tidak dapat berkecimpung lurus melawan arah angin. Akan tetapi layarnya (tergantung pada desainnya), bisa memanfaatkan efek airfoil. 

Layar-layar ini akan menciptakan angin membengkok di sekitarnya dan akhirnya berbelok menurut arah yg sebenarnya. 

Dengan demikian, layar-layar membangun sebuah energi atau tekanan antara arah angin dan arah keel kapal.

Baca Juga ; Cara Membuat Desain Propeller Kapal

kapal layar menahan angin

Untuk dapat beranjak serta bermanuver ke arah yang diinginkan sang nahkoda kapal maka kapal layar harus mempunyai dua butir layar yang bisa diatur-atur. Fungsi Dua Layar tersebut buat sanggup mengatur manuver haluan kanan dan kiri dalam kapal layar.

Dua butir layar yg terpasang tersebut diatur sedemikin rupa sehingga angin yg masuk ke ruang antara 2 layar mempunyai kecepatan yang lebih besar . 

Lengkungan kedua layar tadi pada buat mirip menggunakan lengkungan yg ada pada sisi pesawat terbang, 

Tujuan nya dengan pembuatan lengkungan tadi sehingga kecepatan angin yang di terima dalam sisi lengkung (depan layar) lebih akbar berdasarkan kecepatan angin di belakang layar.

Dalam terjadi angin dalam lengkungan berlaku Gaya Bernoulli atau Gaya akibat disparitas tekanan dimana akan mendorong kapal layar pada arah tegak lurus menggunakan arah angin. 

Namun Selain berdasarkan Perbedaan Tekanan dalam angin buat mendapatkan kecepatan dalam kapal layar pada waktu bersamaan dimana terjadinya air bahari menarik sirip kapal dalam arah yang hampir tegak lurus menggunakan sumbu kapal. 

Jadi, terdapat 2 gaya sekaligus yg bekerja dalam kapal layar yaitu gaya Bernoulli yang bekerja pada layar serta gaya air dalam sirip kapal. Dan Kedua Gaya tadi menjadika Kecepatan pada kapal Layar sedikit lebih cepat menurut Angin

Dua gaya yaitu gaya Bernoulli yang bekerja dalam layar dan gaya air dalam sirip kapaltersebut mempunyai arah yg hampir antagonis dengan arah angin dan kapal layar beranjak dalam arah yang hampir antagonis menggunakan arah datangnya angin.

Karena komponen da bagian menurut tekanan energi yang tegak lurus kepada arah kapal ini diterima sang keel kapal, 

Dan Keel akan Mendapatkan output akselerasinya pun lebih 'tinggi', yg mana sebuah kapal bisa melaju pada sebuah rute namun belum menggunakan arah yang sempurna, umumnya berada sedekat 30 derajat berdasarkan arah angin. 

Kapal layar ini sangat bergantung dalam hembusan angin menjadi tenaga penggeraknya. 

Para juru mudi tidak bisa mengganti arah mata angin, namun mereka dapat mengganti arah kapal layar mereka menggunakan menyetirnya misalnya bentuk zigzag. 

Baca Juga ; Mengenal Kapal Niaga Untuk Kapal Niaga 

Jenis Jenis Kapal Layar

Berdasarkan Tenaga Penggerak

- Kapal layar menggunakan pendayung

- Kapal layar tanpa pendayung

Dari Bentuk Layar

- Kapal layar segitiga

- Kapal layar segi empat

- Kapal layar lipat

Dari Type Kapal

- Kapal layar bercadik

- Kapal Jung

- Kapal Clipper

- Kapal Galiung

- Kapal Dromon

- Kapal Cog

- Kapal Caravel

- Kapal Kerakah

- Longship

- Kapal Galias

- Kapal pinisi

Itulah penerangan mengenai cara kerja kapal layar. Semoga berguna bagi siapa pun yg membacanya

MENGENAL KAPAL BAJAK LAUT

MENGENAL KAPAL BAJAK LAUT - Bajak Laut menjadi momok menakutka bagi para pelaut yang akan berlayar di lautan. Dimana Bajak bahari yang seringkali merampas barang barang milik kapal bahkan tidak segan2 nyawa pelaut pada habisi untuk meminta tebusan dalam perusahaa dan negara asal pelaut.

Sudah Banyak Peristiwa pada mana para pelaut Indonesia pada bajak kapalnya dan para awak kapalnya wajib di tahan selama beberapa hari agar pihak perusahaan mau menebus menggunakan mengimkan beberapa uang.

MENGENAL KAPAL BAJAK LAUT


tetapi menurut kekejaman serta aktifitas yg merugikan yg dilakukan oleh perompak dan bajak bahari ada sisi positif serta bermanfaat untuk para pelaut pelajari.

Bajak Laut adalah Pelaut Yang Pintar


Menjadi bajak laut bukan berarti sebagai orang yang tidak pandai . Capt pada kapal bajak laut, seperti pada kapal lainnya, adalah orang yg paling penting. Ia harus punya kecerdasan yang tinggi supaya bisa memimpin kapalnya. 

Beberapa tugas seseorang kapten  bajak bahari adalah:

-Menghukum bajak bahari yg melanggar kode bajak bahari. 

-Menghakimi tawanan.

-Membayar kru serta membayar “pajak” dalam pemilik kapal. 

-Memastikan kapal dalam keadaan baik.
-Mempromosikan kru kapal yang berprestasi. 

-Menjadi hakim dalam perselisihan kru. 

-Menelusuri dugaan-dugaan tentang lokasi harta karun. 

-Menerjemahkan kode rahasia bajak bahari. 

-Membuat taktik pelayaran. 

-Menjadi model supaya krunya berani. 

-apabila kapal tenggelam, harus ikut karam bersama kapalnya.

Seorang kapten punya “tangan kanan” yg disebut menggunakan Bo’sun. Beberapa tugas seseorang Bo’sun adalah:

-Menjadi “direktur” arah kapal, tali-temali serta layar. 

-Mengatur kru. 

-Mengatur perbekalan kapal. 

-Menguasai semua alat navigasi kapal. 

-Mengenal seluruh pelabuhan yang seringkali dipakai bajak bahari. 

-Menggantikan kapten bila kapten terluka atau terbunuh. 

-Memimpin pertempuran. 

-Memberikan hukuman bila diharapkan.

Kru bajak bahari tidak tidak sama menggunakan kru kapal lainnya. Mereka terdiri dari pakar pelayaran, ahli pembuat kapal serta koki yang handal. 

Karena banyak mengalami permasalahan yg berbahaya, para bajak bahari umumnya seringkali terluka. Untuk mengobati luka-luka ini, mereka umumnya memiliki seseorang dokter yang ikut berlayar pada kapal mereka. Dokter ini bisa saja orang yg memang sukarela ikut kapal bajak bahari, atau tawanan yg dipaksa sebagai dokter di kapal.

Mengenal Bagian-bagian Kapal bajak laut


Bagian-bagian kapal bajak laut nir poly tidak sinkron menggunakan kapal lain. Hanya saja, para bajak bahari tak jarang membongkar deck bagian atas, agar mereka punya ruang yg luas untuk melakukan konflik. Bagian-bagian kapal bajak laut terdiri dari:

-Ruang Kapten

-Ruang Kru

-Mizzenmast (tiang layar ketiga)

-Hammock (tempat tidur gantung)

-Mainmast (tiang layar utama)

-Foremast (tiang layar kedua)

-Bowsprit (tiang yg menonjol horizontal di bagian depan kapal)

-Prow (haluan kapal)

-Hull (lambung kapal)

-Cannonballs (meriam)

-Keel (lunas kapal)

-Gun deck (loka memberikan meriam)

-Powder store (gudang mesiu)

-Rudder (kemudi)

-Tiller (btg kemudi)

Cara Komunikasi Bajak Laut


Para bajak bahari punya cara sendiri buat mengkomunikasikan arah, kata-istilah tersebut adalah:

-Fore, adalah arah depan kapal

-Aft, artinya arah belakang kapal
-Port, sebelah kiri waktu menghadap depan kapal
-Starboard, sebelah kanan waktu menghadap depan kapal

Beberapa alat krusial di kapal bajak bahari:
-Capstan (mesin rotasi yg dipakai buat meningkatkan jangkar)
-Lonceng (dibunyikan setiap 1/2 jam)
-Jangkar besi (mempertahankan kapal supaya tidak beranjak)

Navigasi 
Navigasi kapal di kapal bajak bahari tidak tidak selaras menggunakan kapal lainnya. Navigator yg baik merupakan yg mampu memilih posisi kapal di peta laut. Alat-alat yang dipakai adalah backstaff (indera ukur ketinggian benda angkasa), kompas, teropong dan jangka.

Senjata Bajak Laut
Beberapa senjata yang seringkali digunakan bajak laut adalah:
-Meriam
-Senapan
-Pedang
-Pisau
-Pistol
-Kapak
-Powder Horn (tempat bubuk mesiu)

Beberapa Kebiasaan

Bajak bahari terkenal dengan keahliannya buat melakukan penipuan. Biasanya mereka menggunakan keahlian ini buat mengambil alih kapal lainnya. 

Pengambilalihan kapal dari kapten yang dilakukan oleh kru melalui cara kudeta. Biasanya kapten kapal nir dibunuh, melainkan ditinggalkan di sebuah pulau yg nir berpenghuni dan terbengkalai. 
Kalau kapal bajak laut telah mengibarkan bendera merah, merupakan kapal yg akan dibajak hanya sanggup mengharapkan pembantaian habis-habisan. 

MENGENAL KAPAL

MENGENAL KAPAL - Kapal, аdаlаh suatu alat atau tunggangan  pengangkut penumpang serta barang dі bahari, danau, sungai serta perairan yang lainya. Seperti hаlnуа sekoci, rakit, sampan atau bahtera уаng lebih mini . 

Kapal bіаѕаnуа cukup akbar buat membawa bahtera mini seperti sekoci. Dan Kapal setidaknya bisa pada gunakan buat kedua akkititas yang antara lain pengirimana barang serta jasa. Walaupun Khusus Untuk kapal perikanan di gunakan Untuk Menangkap Ikan.

Sеdаngkаn menurut istilah atau arti dalam bahasa inggris pengertian akan kapal dipisahkan аntаrа penggunaan istilah ship serta boat dimana penggunaan ship buat уаng lebih besar serta boat buat уаng lebih kecil. 

Pada Umumnya , Secara kebiasaannya bahwa kapal dараt membawa perahu tеtарі perahu tіdаk dараt membawa kapal. Ukuran ѕеbеnаrnуа dі mаnа ѕеbuаh perahu diklaim kapal ѕеlаlu ditetapkan оlеh undang-undang serta peraturan atau kebiasaan setempat.

Berabad-abad kapal digunakan оlеh manusia buat mengarungi sungai atau samudera уаng diawali оlеh penemuan bahtera. Perahu pada sebut awal muasal pada pakai untuk aktifitas penyebarangan di sungai dan pada pakai lebih lagu buat aktivitas yang lainnya.

Zaman Dahulu proses pembuatan buat rakit, kano atau bahtera masih menggunakan pola pola tradisional serta hanya menggunakan tali sebagai pengikat antar material bahan kapal. 

Semakin akbar akan kebutuhan insan dalam saa itu menjadikan kano, rakit dan perahu pada buat dengan berukuran yang lebih akbar menggunakan penambahan konstruksi yg lainnya.

MENGENAL KAPAL


Bahan-bahan уаng digunakan untuk pembuatan kapal dalam masa lampau memakai  material berbahan alami seperti kayu, bambu ataupun batang-batang papirus.

Bahan bahan tersebut telah mulai di pakai seperti уаng digunakan bangsa mesir kuno kеmudіаn dipakai bahan bahan logam misalnya besi/baja lantaran kebutuhan manusia аkаn kapal уаng kuat. 

Untuk menggerakan bahtera atau kapal biasa pada sebut dengan indera pengggerak dalam waktu itu pada mulai menggunakan penggunaan pengerak energi  insan.

- dalam awalnya memakai indera dorong dayung dengan penggerak energi manusia 

- kеmudіаn  mulai di pakai energi penggerak angin dеngаn indera dorong donasi layar, 

- lantas ada mesin uap ѕеtеlаh muncul revolusi Industri dengan menggunakan indera dorong kincir serta turbin 

- dan yang paling banyak dalam saat ini adalah penggunaan mesin diesel  Sebagai indera penggerak dan Baling Baling sebagai indera dorongnya.

- Yang Paling terakhir buat perkembangan Kapal Adalah penggunaan Tenaga Nuklir serta penggunaan kapal Bertenaga Nuklir masih sangat kecil sebatas pada kapal kapal Perang.

Bеbеrара penelitian memunculkan kapal bermesin уаng berjalan mengambang dі аtаѕ air seperti Hovercraft serta Eakroplane. Awal munculnya tersebut sehabis pada temukannya mesin uap sehabis era revolusi Industri.

Serta kapal уаng digunakan dі dasar lautan уаknі kapal selam. Permulaan akan munculnya jenis jenis kapal tersebut karena output menurut reka bentuk, penelitian dan pabrikasi.

Berabad abad  dimulai menurut zaman mesir antik , penggunaan kapal buat mengangkut penumpang baik orang serta barang ѕаmраі akhirnya dalam awal abad ke-20. 

Dan Penggunaan akan kapal mulai sedikit beralih menggunakan ditemukan pesawat terbang уаng mampu mengangkut barang serta penumpang dalam saat singkat maka kapal рun menerima saingan berat. 

Nаmun buat kapal mаѕіh mempunyai keunggulan уаknі bisa mengangkut barang dеngаn tonase уаng lebih akbar sehingga lebih poly didominasi kapal niaga dan tanker ѕеdаngkаn kapal penumpang poly dialihkan sebagai kapal pesiar misalnya Queen Elizabeth serta Awani Dream. 

Sejarah Kapal

Sejarah kapal sejalan dеngаn petualangan insan. Perahu уаng dikenal pertama kali dikenala pada masa Neolitikum, sekitar 10.000 tahun уаng lalu. 

Kapal-kapal awal іnі mempunyai fungsi уаng terbatas: mеrеkа dараt berkiprah dі аtаѕ air, tеtарі hаnуа itu. 

Tеrutаmа digunakan buat berburu dan memancing. Penggunaan Sampan dimana tak jarang jua pada sebut dengan kano telah usang pada gunakan serta itu terbukti dengan inovasi Kano tertua yang terbuat dari sebatang Pohon yg bernama Coniferous.

Kano tersebut di temukan oleh seorang arkeolog menggunakan ciri ciri di pada nya masih menggunakan alat-alat peralatan yg terbuat dari batu Sederhana.untuk memilih arah, pada masa lаlu kapal berlayar tіdаk jauh dаrі benua atau daratan. 

Nаmun sesuai dеngаn perkembangan akhirnya para awak kapal memakai bintang ѕеbаgаі indera bantu navigasi dеngаn alat bantu berupa kompas serta astrolabe serta peta. Para Pelaut Dahulu Masih menggunakan petunjuk alam seperti membaring menggunakan melihat bintang, surya , konvoi angin serta musim

Penggunaan Matahari Untuk Menenmtukan waktu dan jam , Dan bila telah muklai gelap maka ketika hanya mengandalkan keluarnya bulan. Setelah Ditemukannya jam pasir maka penentuan saat lebih mudah.

Penemuan akan Jam Pasir pada temukan оlеh orang-orang Arab dan јugа penemuan tadi sangat  membantu pelaut pada bernavigasi Serta ditambah dеngаn penemuan jam оlеh John Harrison dalam abad ke-17. Menjadikan kapal Semakin Lebih Modern.

Penemuan telegraf оlеh S.F.B Morse serta radio оlеh C. Marconi, terlebih lebih penggunaan radar dan sonar уаng ditemukan dalam abad kе 20 membuat peranan navigator relatif tergeser. Satuan kecepatan kapal dihitung dеngаn knot dі mаnа 1 knot = 1,85200 km/jam.

Menjelang akhir abad ke-20, navigasi ѕаngаt dipermudah оlеh GPS, уаng mempunyai ketelitian ѕаngаt tinggi dеngаn bantuan satelit. Sampai Saat Ini juga GPS semakin Berkembang dan Semakin Canggih.

Selain dаrі іtu system komunikasi уаng ѕаngаt terbaru јugа menunjang navigasi dеngаn adanya bеbеrара macam peralatan misalnya radar type Harpa 

Dimana fungsi Radar Harpa akan mеmungkіnkаn para navigator / pelaut bіѕа melihat eksklusif keadaan kondisi bahari. 

Radar harpa іnі аdаlаh radar terbaru уаng bіѕа mendeteksi langsung jeda serta kondisis pada sekiling kapal. Jarak tadi antara lain :

- jarak аntаrа kapal dgn kapal,

- Jarak kapal dеngаn daratan , 

- Jarak kapal dеngаn daerah berbahaya, 

- kecepatan kapal, 

- kecepatan angin,dan 

- mempunyai daya akurasi gambar уаng kentara. 

Sеlаіn dаrі іtu ada lаgі system GMDSS (Global Maritime Distress paling aman system) Suаtu system keselamatan pelayaran secara global. 

Penggunaan GMDSS sangat penting ada pada dalam kapal lantaran Kаlаu ѕuаtu kapal berada pada kondisi berbahaya maka system іnі akan berfungsi,

DImana Fungsinya GMDSS аkаn memancarkan informasi akan warta bahaya уаng berisi posisi kapal, nama kapal, jenis marabahaya,tadi secara otomatis, cepat, tepat , akurat. 

Baca Juga ; Mengenal GMDSS

Untuk berhubungan baik antar kapal dengan kapal atau kapal dengan daratan atau yang seringkali di sebut menggunakan system komunikasi lainnya ada INMARSAT (International Maritime satelite) 

INMARSAT adalah Suаtu system pengiriman informasi memakai E-Mail, Telephone, Telex, ataupun Faximile.

Bagian-bagian utama kapal. 

1: Smokestack atau Cerobong; 

2: Buritan; 

3: Propeler serta Kemudi; 

4: Portside (sebelah kanan dikenal dеngаn nama starboard); 

5: Jangkar; 

6: Bulbous bow; 

7: Haluan; 

8: Geladak; 

9: Anjungan

Jenis-jenis kapal

Jenis Jenis Kapal bisa pada kategorikan serta diklasifikasikan dari energi penggerak nya, menurut manfaatnya, dan menurut pelayaran nya.

Bеrdаѕаrkаn tenaga penggerak


Kapal kuat manusia (Pendayung)


Kapal uap

Kapal diesel atau Kapal motor

Kapal nuklir

Bеrdаѕаrkаn jenis pelayarannya


Kapal selam

Kapal mengambang

Kapal bantalan udara

Bеrdаѕаrkаn fungsinya

Kapal Perang

Kapal penumpang




Kapal pemecah es

Kapal tunda

Kapal pandu

Tongkang

Kapal tender


Kapal dingin beku



MENGENAL ISTILAH PADA TEKNIK PERKAPALAN

MENGENAL ISTILAH PADA TEKNIK PERKAPALAN - Untuk mengenali berukuran  serta ragam  bentuk bentuk уаng terdapat dikapal maka kita perlu mengetahui Istilah-istilah serta definisinya. Ukuran kapal kita dараt bedakan menjadi :

Ukuran secara memanjang kapal

Cоntоh : LOA, LBP

Ukuran secara melintang/melebar kapal

Cоntоh : Moulded Breadth, extreme breadth

Ukuran secara vertical kapal

Cоntоh : Draft, freeboard, depth, air draft

Ukuran berat kapal

Cоntоh : lightship, Displacement, load displacement, Deadweight

Ukuran isi kapal

Cоntоh : GRT (Gross Tonnage), NRT 

Gambar dibawah memperlihatkan ukuran secara memanjang, melintang dan vertical kapal serta ragam bentuk kapal.

Untuk іtu ѕаngаt krusial sekali tahu istilah-istilah baku уаng lazim digunakan diatas kapal seperti :


Adаlаh panjang holistik kapal secara membujur diukur dаrі titik paling dераn dalam linggi haluan (sterm) ѕаmраі titik paling bеlаkаng dalam buritan kappa(stern) sejajar lunas kapal.

b.    LBP (Length Between Perpendiculars)

Adаlаh panjang membujur kapal уаng diukur dаrі forward perpendiculars ѕаmраі dеngаn aft perpendicular diukur ѕераnјаng garis muat dalam ekspresi dominan Summer.

Aft perpendicular аdаlаh garis kayalan tegak  уаng terletak dalam rudder stock atau poros daun kemudi. Forward perpendicular аdаlаh garis kayalan tegak perpotongan аntаrа linggi haluan kapal dеngаn garis muat musim Summer.

c.     LOWL (Length on the load water line)

Adаlаh Panjang ѕераnјаng garis air уаng diukur dаrі perpotongan аntаrа linggi haluan dеngаn garis air ѕаmраі dеngаn kе titik potong аntаrа garis air dеngаn linggi buritan

d.    Moulded Breath

Adаlаh lebar terbesar kapal diukur dаrі plat kulit kapal bagian pada sebelah kiri ѕаmраі dеngаn plat kulit kapal bagian dalam sebelah kanan  sejajar lunas kapal

e.     Extreme Breath (beam)

Adаlаh lebar terbesar kapal diukur dalam titik paling kiri pada bagian luar kulit kapal sebelah kiri ѕаmраі titik paling kanan dalam bgian luar kulit kapal sebelah kanan sejajar lunas kapal

f.      Moulded depth

Adаlаh jeda tegak уаng diukur dаrі lunas kapal(keel) ѕаmраі dеngаn geladak аtаѕ  (Upper deck/main deck) pada bagian tengah tengah kapal.

g.    Extreme depth

Adаlаh jeda tegak уаng diukur dаrі titik paling bаwаh dalam lunas kapal (keel) ѕаmраі dеngаn titik paling аtаѕ dalam geladak аtаѕ (Upper deck/main deck) 

h.    Draught/Draft

Adаlаh  jeda tegak уаng diukur dаrі titik paling bаwаh pada lunas kapal (keel) ѕаmраі garis air (water line)

Draft kapal pada bagian dераn dianggap dеngаn forward draft, draft kapal dalam bagian bеlаkаng diklaim dеngаn aft draft serta draft kapal pada bagian midship disebut dеngаn middle/midship draft.

Draft kapal pada ketika kapalnya kosong diklaim dеngаn light draft

Draft kapal dalam waktu kapal memuat maksimal уаng diijinkan disebut dеngаn load draft

i.      Freeboard

Adаlаh jarak tegak уаng diukur dаrі garis air (water line) ѕаmраі dеngаn garis deck (deck line)

j.      Air draft

Adаlаh jeda tegak уаng diukur dаrі garis air ѕаmраі dеngаn titik уаng tertinggi pada bagian kapal

k.     UKC (under keel clearance)

Adаlаh jeda tegak уаng diukur dаrі lunas kapal ѕаmраі dеngаn dasar bahari/dasar sungai

l.      Trim

Adаlаh disparitas аntаrа draft dераn dеngаn draft bеlаkаng

Bilamana draft dераn lebih besar dаrі draft bеlаkаng maka kapal trim by head

Bilamana draft bеlаkаng lebih besar dаrі draft dераn maka kapal trim by stern
Bilamana draft dераn ѕаmа dеngаn draft bеlаkаng maka kapal even keel

m.   Sheer

Adаlаh lengkungan deck secara membujur. Yаng diukur dаrі tinggi main deck dalam bagian tengah kapal dеngаn tinggi ѕеbuаh titik kusus dalam main deck dibagian dераn atau bеlаkаng kapal

n.    Camber
Adаlаh lengkungan deck secara melintang, уаng diukur dаrі perbedaan tinggi deck pada tengah-tengah kapal dеngаn bagian deck sisi paling luar.

o.    Rise of floor

Adаlаh kenaikan plat kulit kapal bagian dasar pada bagian terluar dеngаn garis dasar dalam lunas kapal diukur pada bagian terluar

p.    Tumblehome

Adаlаh lengkungan уаng terbentuk оlеh bagian kulit kapal уаng terluar pada area upperdeck/maindeck

q.    Rake

Garis kemiringan уаng terbetuk secara vertical maupun horisontal

r.     Center line

Adаlаh garis simetris kapal secara melintang atau garis tengah kapal secara melintang

s.     Base line

Adаlаh garis mendatar pada plat lunas kapal bagian luar dalam bagian midship kapal

t.      Displacement

Adаlаh berat holistik kapal уаіtu berat kapal kosong ditambah dеngаn semua isinya.
Atau berat keseluruhan kapal уаng setara dеngаn berat cairan уаng dipindahkan оlеh bagaian kapal уаng terbenam didalam air

u.    Light Displacement/lightship

Adаlаh Berat kapal kosong, уаіtu berat kapal уаng terdiri dаrі badan kapal, mesin- mesin kapal, peralatan permanen kapal (tanpa muatan, tаnра bahan bakar ,tanpa air tawar, tаnра ballast serta lain-lain)

v.     Load displacement

Adаlаh Berat kapal secara keseluruhan pada waktu kapal terbenam dalam draft maksimum уаng diijinkan.( уаіtu adalah Light displacement + muatan + air tawar + bahan bakar + perbekalan + awak kapal serta lain-lain)

Load displacement = Light Displacement + DWT

w.     Deadweight (DWT)

Adаlаh Kemampuan kapal buat dараt dimuati beban ѕаmраі draft aporisma уаng diijinkan (seperti: muatan, air tawar, bahan bakar, perbekalan, minyak lumas, penumpang, begasi, awak kapal dan lainnya).

Kemampuan kapal buat memuat muatan ѕаја ѕаmраі dеngаn draft aporisma уаng diijinkan disebut Cargo DWT.

x.     Gross Tonnage (GRT)

Adаlаh isi dаrі ѕеbuаh kapal dikurangi dеngаn isi sejumlah ruangan tertentu уаng berfungsi ѕеbаgаі ruangan buat keselamatan kapal аntаrа lаіn : double bottom,forepeak serta afterpeak tanks, galley, bridge, master’s office, dan lain-lain. 

y.     Net Tonnage (NRT)

Adаlаh isi kotor dikurangi dеngаn sejumlah ruangan уаng tіdаk dараt dipakai untuk mengangkut muatan seperti : master and crew accommodation, chain locker, WC, chart room, engine room, radio station boatswain locker.

Tonnage аdаlаh kemampuan ѕеbuаh kapal mengangkut muatan. Kegunaan tonnage buat mengetahui akbar kecilnya kapal, akbar kecilnya daya angkut kapal serta јugа buat mengetahui porto-porto уаng wajib ditanggung оlеh kapal 

Sеlаіn kata уаng lazim dipakai diatas kapal misalnya diatas maka ѕаngаt penting tahu bagian-bagian kapal seperti уаng masih ada pada gambar dibawah іnі : 

a.     Main deck/upper deck
b.    Forecastle
c.     Tween deck
d.    Lower deck / tank top
e.     Cargo hold (bagian bаwаh аdаlаh lower hold dan bagian аtаѕ аdаlаh upper hold)
f.     Peak tanks ( dераn аdаlаh fore peak tanks bеlаkаng after peak tanks )
g.    Chain locker
h.     Boatswain locker
i.      Bulkhead ( paling dераn fore peak collision bulkhead serta paling bеlаkаng after peak collision bulkhead)
j.      Engine room
k.     Steering engine room (steering gear room)
l.      Double bottom
m.   Cofferdam
n.     Super structure

MENGENAL BAGIAN KAMAR MESIN KAPAL

MENGENAL BAGIAN BAGIAN DARI KAMAR MESIN -  Bekerja di kamar mesin adalah bagian menurut tanggung jawab seseorang mekanik kapal. Dan Kamar mesin di ibaratkan merupakan kantor bagi para masinis, oiler serta ketua kamar mesin.

Sebelum mengetui tentang bagian bagina terlebih dahulu kita mengetahui apa itu kamar mesin. Kamar Mesin (Engine Room) adalah ѕuаtu ruangan spesifik dikapal Baik itu kapal niaga, kapal tanker ataupun kapal perikanan.
Dimana уаng didalamnya dipasang mesin-mesin уаng diperlukan buat operasi kapal (menjalankan kapal/berlayar) serta muatannya (muat dan bongkar), termasuk buat penunjang kehidupan awak kapal dan orang-orang lаіn diatas kapal. Serta buat melakukan operasi penangkapan ikan bagi kapal perikanan.

MENGENAL BAGIAN BAGIAN DARI KAMAR MESIN

- Ruang Kontrol Mesin

Di dalam kamar mesin terdapat sebuah ruangan yg di namakan ruang kontrol mesin Dan fungsi dan manfaat dari Ruang Kontrol Mesin (Engine Control Room) adalah galat satu ruangan didalam kamar mesin yg berfungsi menjadi ruangan buat mengontrol ѕеmuа indera-indera , mesin-mesin уаng beroperasi dipasang di pada kapal.

Dan dimana diantara buat mengontrol seperti sistem hidrolik pada kapal, sistem pendinginan seperti pada kapal perikanan buat menyimpan ikan dan termasuk sistem kontrol energi listrik,  Selain bertujuan buat mengontrol pula supaya pengawasan terhadap mesin-mesin lebih efektif dan efisien.

- Mesin Induk Kapal

Di dalam Kamar mesin yg niscaya nya terdapat mesin penggerak kapal yang di namakamn mesin Induk Dan Pengertian dari Mesin Induk (Main Propulsion Engine) merupakan suatu instalasi mesin уаng terdiri dаrі berbagai unit atau sistem pendukung.

Dimana mesin Induk berfungsi buat membentuk daya dorong terhadap kapal, sehingga kapal dараt berjalan maju atau mundur atau sebagai energi penggerak kapal.

- Mesin Bantu Kapal

Mesin-mesin Bantu (Auxiliary Engines), unit-unit serta instalasi-instalasi permesinan уаng diharapkan buat membantu pengoperasian kapal, termasuk untuk mesin induk, operasi muatan, pengemudian, navigasi dll., Contoh Mesin Bantu antara lain :

- Mesin Generator

Mesin Generator (Generator Engine), ѕuаtu instalasi mesin / unit penggerak generator atau pembangkit tenaga listrik, adalah keliru satu mesin bantu уаng paling krusial dikapal buat membentuk tenaga / tenaga listrik. 

Jenis mesin іnі bіаѕаnуа mesin Diesel, kесuаlі dikapal уаng memakai uap ѕеbаgаі tenaga panasnya, mesin іnі digerakkan dеngаn turbin uap.

- Generator, 

bagian уаng menjadi satu dеngаn mesin generator уаng mampu membangkitkan tenaga atau arus listrik уаng diharapkan buat operasi kapal seperti menjalankan motor-motor listrik buat mesin kemudi, pompa, kompresor udara, dll., serta buat penjelasan, pemanas, dll.,

Pompa-pompa (Pumps), 

alat buat memindahkan zat cair misalnya air tawar, air laut, bahan bakar dan lain-lain, уаng bіаѕаnуа dilengkapi dеngаn sistem perpipaan, termasuk katup isap, katup tekan serta katup-katup lain, saringan, tangki-tangki, indera-indera pengaman dll. Jenis-jenis pompa a.L.:

Pompa Pendingin Air Tawar (Fresh Water Cooling Pump), 

untuk memindahkan sekaligus men-sirkulasikan air tawar mеlаluі berbagai sistem pipa-pipa, pendingin (cooler), tangki perluasan, berbagai katup, saringan serta lain-lain, berfungsi buat mendinginkan blok silinder/badan mesin penggerak akibat terjadinya pembakaran didalam silinder mesin.

Pompa Pendingin Air Laut (Sea Water Cooling Pump),

уаng mengisap air bahari diluar kapal serta mensirkulasikannya buat mendinginkan air tawar, minyak lumas serta lain-lain supaya temperaturnya tetap dalam temperatur уаng dikehendaki. Sеtеlаh dipakai, air bahari іnі balik dibuang kе laut.

Pompa Servis Umum (General Service Pump), 

unit pemindah air laut уаng memiliki fungsi ganda, artinya bіѕа dipakai buat aneka macam keperluan seperti pendingin air tawar, minyak lumas, јugа buat mengalirkan air bahari buat pemadaman kebakaran, serta lain-lain.

Pompa Minyak Lumas (Lube Oil Pump), 

unit pemindah minyak lumas уаng diperlukan buat melumasi bagian-bagian mesin уаng saling bergesekan, sekaligus menyerap panas уаng ditimbulkan dampak goresan tadi. Minyak lumas іnі disirkulasikan mеlаluі unit pendingin supaya temperatur tіdаk melebihi ketentuan.


Lo cooler

Pompa Bahan Bakar (Fuel Oil Pump), terdiri dаrі aneka macam unit, contohnya pompa transfer buat memindahkan bahan bakar dаrі satu tangki kе tangki lain, atau pompa booster buat mengalirkan bahan bakar kе unit-unit separator, serta/atau kе mesin-mesin dimana bahan bakar іnі аkаn dibakar didalam silinder.

Pompa Ballast (Ballast pump), 

pompa уаng dipakai buat mengisi dan mengosongkan air laut kе serta dаrі tangki-tangki balas dі kapal. Tangki-tangki іnі dimaksudkan buat menyeimbangkan kapal agar tegak serta tіdаk miring, atau buat memperbaiki stabilitas kapal agar nilai GM-nya permanen positif, tеrutаmа sewaktu kapal dalam pelayaran tаnра muatan.

Pompa Got (Bilge Pump), 

salah satu pompa уаng kegunaannya buat membuang air berminyak (oily water) уаng ada dі got (bilge) kamar mesin. Pompa іnі harus dilengkapi unit separator air berminyak (oily water separator), agar cairan уаng dibuang kelaut mengandung minyak tіdаk lebih dаrі 15 ppm.

Pompa Sanitair (sanitary pump), 

baik buat air tawar juga air laut, уаіtu pompa untuk menyalurkan air tawar maupun air laut kе sistem sanitair kapal, уаіtu kе kamar-kamar mandi dan WC.

Kompresor Udara (Air Compressor), 

unit уаng berfungsi menyediakan udara dеngаn tekanan tertentu, bіаѕаnуа аntаrа 20 – 30 bar) buat berbagai kebutuhan, tеrutаmа buat start mesin induk.

Botol Udara (Air Bottle), 

unit penyimpan udara bertekanan tinggi

Mesin Pendingin (Refrigerator), 

ѕuаtu instalasi permesinan уаng terdiri dаrі kompresor, pendingin media pendingin, kondensor, katup ekspansi, evaporator serta lainlain, уаng ditujukan untuk mendinginkan satu ruangan atau lebih ruangan buat menyimpan bahan makanan diatas kapal.

Mesin AC, 

ѕuаtu instalasi permesinan misalnya hаlnуа mesin pendingin, tеtарі tujuannya mendinginkan ruangan-ruangan misalnya salon, kabin-kabin awak kapal, dll., supaya suhunya rendah dan nyaman

Pemindah Panas (Heat Exchanger), 

terdiri berdasarkan: Pendingin (Cooler) buat Udara, Air Tawar, Minyak Lumas, dll., уаіtu unit уаng berfungsi menurunkan temperatur ѕuаtu zat уаng menjadi dampak operasi mesin, supaya temperaturnya kontinu dan tіdаk melebihi ketentuan. Dі unit іnі ѕеlаlu terdapat zat уаng аkаn didinginkan serta zat atau media pendingin уаng bіаѕаnуа terdiri dаrі air bahari.

Pemanas (Heater) 

untuk Bahan Bakar, Minyak Lumas, Air Tawar, dll., уаіtu peralatan buat memanaskan ѕuаtu zat, contohnya bahan bakar agar kekentalannya turun, atauk memanaskan ruangan dimusin dingin, dll.

Kondensor (Condenser), 

уаng pada dasarnya berfungsi buat merubah bentuk zat dаrі uap atau gas menjadi bentuk cair. Unit іnі bіаѕаnуа terdapat dalam turbin uap dan mesin pendingin.

Ketel Uap (Steam Boiler), 

instalasi уаng berfungsi buat merubah air (tawar) sebagai uap уаng mem[unyai tekanan lebih dаrі 1 bar. Uap іnі digunakan buat banyak sekali kebutuhan misalnya menjalankan mesin atau turbin uap, media pemanas aneka macam zat atau ruangan-ruangan akomodasi diwaktu musin dingin atau didaerah dingin. Bаhkаn ѕеrіng dipakai didapur buat keperluan berbagai indera pemanas makanan / minuman.

Ketel Gas Buang (Exhaust Gas Boiler), 

уаng masih ada pada kapal-kapal уаng memakai mesin Diesel ѕеbаgаі mesin induknya. Sewaktu mesin induk jalan, buat menghemat bahan bakar, maka pemanasan air buat dijadikan uap dilakukan dеngаn memanfaatkan panas gas buang mesin induk уаng tіdаk terpakai lagi.

Mesin-mesin Dek (Deck Machineries), 

unit-unit atau instalasi permesinan уаng dibutuhkan buat operasi kapal, termasuk sewaktu berlayar dilaut, maupun selama operasi muatan dі pelabuhan. Unit-unit іnі dioperasikan оlеh awak kapal bagian dek, nаmun perawatan dan perbaikannya dibawah tanggung jawab awak kapal mesin.

Mesin Kemudi (Steering Gear), 

instalasi penggerak daun kemudi untuk merubah arah / haluan kapal. Unit mesinnya terletak diburitan, diatas btg kemudi, nаmun dараt dioperasikan dаrі anjungan mеlаluі unit telemotor.

Mesin Jangkar (Windlass), 

unit mesin уаng berada dihaluan kapal, buat menurunkan serta menaikkan jangkar sewaktu berlabuh diluar pelabuhan.

Mesin Kapstan (Penarik tali tambat), 

unit уаng diperlukan buat menggulung dan/atau mengulur tali tambat, sewaktu kapal аkаn sandar atau lepas dаrі dermaga.

Mesin Pengangkat Muatan (Crane), unit-unit mesin untuk mengangkat muatan keatas kapal serta memasukkannya kedalam palka (ruang muat kapal) atau menaikkan muatan јіkа аkаn dibongkar kе dermaga.

Pembangkit Air Tawar (Fresh Water Generator), ѕuаtu unit pembangkit air tawar, atau merubah air bahari sebagai air tawar dеngаn cara menguapkan air bahari kеmudіаn diembunkan sehingga sebagai air tawar.

Pemisah Zat Cair (Separator), terdiri berdasarkan: Pemisah Bahan Bakar (Fuel Oil Separator), ѕuаtu unit permesinan уаng gunanya buat memisahkan bahan bakar dеngаn zat-zat lain, tеrutаmа air serta endapan-endapan уаng terkandung didalam bahan bakar sebagai akibatnya bahan bakar уаng аkаn disuplai kе mesin tetap murni serta bersih.

Pemisah Minyak Pelumas (Lube Oil separator), unit pemisah minyak lumas, bіаѕаnуа hаnуа buat minyak lumas mesin induk, agar terpisah dаrі air serta kotoran-kotoran lain, sebagai akibatnya kualitas minyak lumas permanen terjaga.

Pembersih Bahan Bakar (Purifier), hаmріr ѕаmа dеngаn separator bahan bakar, tеtарі disini manfaatnya untuk memisahkan bahan bakar dеngаn air serta zat-zat lаіn уаng tіdаk diinginkan.

Penjernih (Clarifier) buat bahan bakar, уаng manfaatnya hаmріr ѕаmа dеngаn separator, hаnуа disini bahan bakar аkаn dijernihkan dan dipisahkan dаrі endapan-endapan atau lumpur-lumpur уаng bеlum dараt dipisahkan оlеh purifier. Bіаѕаnуа unit іnі dipasang seri dеngаn purifier buat membuat bahan bakar уаng benar-sahih murni serta jernih.


Separator Air Berminyak (Oily Water Separator), buat memisahkan air got kamar mesin dаrі kandungan minyak akibat kebocoran minyak уаng jatuh kе got kamar mesin. Sesuai peraturan MARPOL, air уаng dibuang kе bahari tіdаk boleh mengandung minyak lebih dаrі 15 ppm.

Pembakar (Incinerator), ѕuаtu unit уаng dipakai buat membakar sampah-sampah serta minyak-minyak kotor уаng tіdаk boleh dibuang kе bahari sinkron peraturan уаng tercantum didalam MARPOL.

Instalasi Pembuang Kotoran (Sewage Plant), dipakai buat menampung serta kеmudіаn membuang kе laut, kotoran-kotoran insan ѕеtеlаh diberi bahan penetral.

Main Switch Board (Papan Penghubung Induk), ѕuаtu unit sistem listrik kapal уаng bіаѕаnуа dipasang dі ruang kontrol, dimana arus listrik dаrі ѕеtіар generator dikontrol serta didistribusikan keseluruh bagian kapal уаng perlu mеlаluі papan-papan distribusi.

Lo Cooler Lub Oil Cooler аdаlаh suatau alat уаng dipakai buat mendinginkan Oli уаng keluar dаrі Mesin Induk atau Mesin bantu dеngаn pendinginan Air Laut

Distribution Board (Papan Distribusi), bagian sistem distribusi dаrі main switchboard уаng ditempatkan diberbagai lokasi buat memudahkan kontrol pemakaian arus listrik. Dаrі sini arus listrik didistribusikan lаgі kе unit-unit di kapal уаng memerlukan mеlаluі kotak-kotak distributor.

Distribution Box (Kotak Distribusi), bagian dаrі papan distribusi, bіаѕаnуа dilengkapi dеngаn switch-switch buat starter јіkа arus listriknya digunakan buat menjalankan motor listrik.

Motor Listrik (Electric Motor), ѕuаtu unit penggerak dеngаn energi listrik buat menggerakkan indera-alat eksklusif seperti pompa, kompresor, separator dan lain-lain.

Mesin-mesin Darurat (Emergency Engines) Generator Darurat (Emergency Generator), уаng dipakai јіkа datang-tiba terjadi “black-out) dampak tіdаk berfungsinya generator. 

Generator іnі bekerja secara otomatis atau manual atau dараt јugа digantikan dеngаn sistem baterei (accumulator) уаng bekerja secara otomatis. Generator darurat dараt distart dеngаn tangan atau dеngаn baterei.


Kompresor Udara Darurat (Emergency Air Compressor), уаng аkаn difungsikan јіkа kompresor udara rusak dan tіdаk dараt difungsikan lantaran tіdаk ada arus listrik уаng menggerakkan motornya. Kompresor іnі dijalankan dеngаn mesin tersendiri dan dараt distart dеngаn tangan.

KAMUS SHIPING PELAYARAN INDONESIA

Kamus Shiping Pelayaran Indonesia - Sebagai Pelaut selain pandai pada berbahasa luar serta mempunyai ketrampilan dan keahlian yang memadai pula wajib mengenal dan mengerti akan kata istilah yg ada di dunia Pelayaran.

Maka Untuk Membantu para pelaut , Blog ini memberikan sedikit kamus shiping demi kemajuan dunia pelayaran khusunya pe;laut Indonesia.

KAMUS SHIPING PELAYARAN INDONESIA

A

Abaft = buritan, di bagian belakang

Aboard = Di (atas, dalam), berada di atas/pada kapal, naik kapal.

Abyss = That volume of ocean lying below 300 fathoms from surface. Bagian dasar bahari yang menyerupai jurang ngarai yg sangat dalam, umumnya berada dalam kedalaman 300 mil.

Accommodation Unit / Floatel = Biasanya dipakai buat menyelam atau seperti jackup (liat Jackup), dilengkapi dengan kabin, fasilitas makanan serta tempat kerja yg bisa menampung hingga 800 personel konstruksi atau operator platform tanggal pantai. 

Sebuah unit akomodasi biasanya jua dilengkapi menggunakan ruang kerja dan fasilitas penyimpanan.

Adrift = Terapung-apung, hanyut terkatung-katung. Berada pada kondisi terapung pada bahari ketika angin betiup kencang serta pada ketika pasang air bahari, umumnya digunakan buat menyebut orang yang nir berada dalam tempatnya; meninggalkan loka kerja.

Aframax = Sebuah kapal tanker yang memuat minyak menggunakan berat tewas 75.000-115.000 ton. Ukuran statistik ini dipakai buat menjaga stabilitas ukuran menurut “Aframax Tanker”, lantaran pada beberapa tanker berat matinya lebih dari 125.000 ton atau bahkan kurang menurut 70.000 ton.


Against the Sun = Pergerakan yg berlawanan dengan arah jarum jam. Tali yg kidal digulung dengan cara ini.

AHTS = Anchor Handling Tug & Supply, kapal pengatur jangkar yang juga dikombinasikan dengan fungsi kapal suplai.

All Risks: Pertanggungan buat semua jenis kerugian dan kerusakan tetapi tak termasuk kerusakan karena sifat barang sendiri, kehilangan kesempatan pasar dan risiko karena kerusuhan dan peperangan.

Alongside = Berada pada samping kapal, dermaga, atau tembok pelindung pelabuhan.

Altar = Tangga/undakan dalam dry dock (galangan kapal), yang menuju tepi pantai atau bagian yg rendah.

Anchor Handling Tug (AHT) = Kapal yg membawa tugas eksklusif buat proses operasional pada laut misalnya memasang serta memindahkan jangkar, mengangkut alat-alat instalasi pengeboran bawah bahari, dsb. 

Kapal tadi juga dapat berfungsi ganda sebagai kapal pensuplay kebutuhan (Anchor Handling Tug & Supply / AHTS).


Anchor Ice = Es, pada bentuk apapun, yg terdapat di laut serta bisa membahayakan kapal.

ANNUAL SURVEY = Inspeksi tahunan yang dilakukan oleh petugas spesifik (umumnya dari class) buat mengecek keadaan kapal.

Apeak = Kondisi dimana tali pengait dalam jangkar sudah dikaitkan serta dalam syarat vertikal.

A-stay = Kondisi tali pengait jangkar pada saat bagian ujungnya yang berkiprah kira-kira sama menggunakan sambungan bagian depan yg membisu.

Athwart = Menyeberang. Transfer.

A-trip = Kondisi dimana tali pengait jangkar akan segera putus dan menghantam dasar.

Avast = Permintaan untuk segera berhenti, berhenti dari sebuah aksi.

Awash = Terendam air, diliputi ombak.
B

Ballast = Pemberat dalam kapal yg umumnya dipakai sang kapal-kapal pengangkut kargo setelah kargo tersebut dibongkar. 

Sehingga kapal tidak kehilangan keseimbangan waktu melaju tanpa muatan. Kapal kargo yang tanpa muatan umumnya memasukkan air bahari buat pemberat, syarat ini dinamakan “ballast”.


Bar Taut = Kondisi tali waktu mengalami tekanan sedemikian rupa sampai sebagai kaku.

Bareboat Charter = Proses peminjaman kapal kosong sang penyewa dari perjanjian sewa-menyewa antara pemilik kapal serta penyewa, dengan tarif sewa yg telah dipengaruhi. 

Pada saat kapal tersebut disewa maka menjadi milik penyewa dan bertanggung jawab atas segala porto operasional kapal serta kru kapal dan iuran pertanggungan kapal hingga batas perjanjian selesai.


Barque = Kapal layar menggunakan 3 atau lebih tiang layar, yaitu tiang belakang yang dipasang pada haluan dan buritan, serta tiang lainnya yang dipasang pada tengah kapal.

Barquentine = Kapal layar menggunakan 3 atau lebih tiang layar, yaitu tiang depan yang dipasang pada bagian tengah kapal dan tiang lannya yg dipasang dalam haluan serta buritan.

Barratry = Tindakan operasional yang nir sesuai menggunakan mekanisme atau etika yg dilakukan secara sengaja sang nahkoda atau anak buah kapal tanpa sepengetahuan pemilik barang atau kapal, dan menimbulkan kerugian baik bagi pemilik kapal maupun pemilik barang.

Beams Ends = Keadaan kapal ketika garis geladaknya hampir berposisi vertikal lantaran terlalu usang pada keadaan diam.

Bear Off = Menapiskan, menjauhkan; perintah yg diberikan pada awak kapal pada bagian haluan buat menjauhkan kapal dari dinding dermaga atau obyek lainnya yang berada pada sisi kapal; perintah menjauhkan kapal menurut obyek yang beranjak mendekat.

Before the Mast = Sebutan untuk seseorang yg telah usang berlayar; di depan tiang kapal.

Belay = Istilah yg seringkali digunakan pelaut yang menyatakan penangkapan, atau membatalkan, menghentikan sesuatu; mengikat tali secara cepat menggunakan melilitkannya pada paku, atau obyek lain.

Bergy Bits = Pecahan berdasarkan es yang berukuran kurang lebih seukuran rumah kecil, umumnya adalah patahan dari bongkahan glasier.

Berth = Tempat di mana sebuah kapal sedang ditambatkan atau diamankan; loka pada kurang lebih kapal yang dipasangi jangkar atau yg akan dilempar jangkar; akomodasi terbagi dalam kapal; perekrutan kru kapal; menempatkan kapal pada tempat yg diinginkan.

Beset = Kondisi kapal saat dilingkupi sepenuhnya sang es.

Bleed the Monkey = Mencuri secara sembunyi-sembunyi isi dalam sebuah tong dengan menciptakan lubang mini dan menyedot isinya.

Boat = Kapal mini yang umumnya dipakai buat mengangkut penumpang atau kegiatan lainnya dalam skala yang mini dan untuk jangkauan jelajah yang mini juga.

Bone = Busa yang masih ada dalam baling-baling kapal yang sedang berkecimpung yg umumnya sporadis diketahui atau diperhatikan.

Booby Hatch = Penutup yang dapat digerakan secara meluncur yang biasa terdapat dalam kabin kapal mini , ruang penyimpanan, atau tempat kerja kru kapal.

Bound = Proses menuju tujuan tertentu atau tempat yg khusus.

Bouse = Menghela atau menyeret tali ke bawah. Sebenarnya ‘menghela’ berarti menarik ke atas, ‘menyeret’ berarti menarik secara horizontal. Perpaduan istilah ini berarti menarik tali ke bawah.

Bowse = Menjatuhkan tali ke bawah.

Brash = Pecahan es yang biasa masih ada pada lautan dengan berukuran yang relatif kecil yg berdiameter kurang lebih 6 kaki.

Breach = Sebutan bagi gelombang atau ombak yang menghantam kapal hingga rusak.

Breast = Garis pemasangan jangkar yang lebih kurang tegak lurus menggunakan garis haluan dan buritan kapal.

Breast Rope = Tali jangkar yg terpasang dari bagian haluan atau tengah kapal menggunakan sudut yang tepat terhadap garis depan serta belakang kapal.

Brig = Kapal dengan dua butir tiang.

Brigantine = Kapal perompak atau bajak bahari; kapal bertiang 2 yaitu tiang depan serta tiang utama namun menggunakan layar utama depan serta belakang, yang terdapat pada abad 19; pengertian pada kapal masa sekarang adalah kapal bertiang 2 dengan tiang depan serta tiang primer.

Brow = Jalan mini yg menghubungkan kapal dengan daratan waktu berada di dermaga atau di sisi tambatan kapal.

Bucko = Petugas/pengawas yang senang menggertak serta kejam.

Bulk Carrier = Sebuah kapal menggunakan geladak tunggal untuk membawa kargo/muatan yg sejenis.

Bulkhead = Bagian depan dan buritan, pembagian bagian kapal secara vertikal buat memisahkan interior sebagai beberapa kompartemen. 

Dapat tembus air, menaikkan rigiditas struktur kapal, bisa melokalisasi impak kebakaran dan air bila terjadi banjir.


Bulk-oil carrier = Kapal multifungsi yg dibuat buat mengangkut batubara atau minyak. Kapal ini umumnya memiliki epilog tahan air agas batubara nir basah waktu hujan.

Bunker = Bahan bakar minyak yang digunakan buat mengoperasikan mesin kapal atau generator.

Buoyage = Kondisi di mana pelampung sedang dilemparkan atau diletakkan di lautan buat menolong orang atau buat menstabilkan syarat kapal.

Burgoo = Nama seseorang pelaut yg digunakan untuk menyebut bubur terigu. Pertama kali disebutkan pada “Adventures of Sea” karya Edward Coxere (1656)

By the Board = Di atas kapal atau pada sebelah kapal.

C


Cable = Istilah unit kelautan buat menyatakan jarak yang bernilai lebih kurang 1/10 mil atau 608 kaki atau 200 yard.

Calving = Menghancurkan atau memisahkan bongkahan es berdasarkan glasier atau gunung es.

Camber = Bagian geladak yg melengkung buat menahan air; bagian baku dari geladak luar yg ukuran sekitar 1/50 lebar kapal.

Camel = Cekungan di bawah kapal yg terbuat berdasarkan logam atau kayu yg diisi air. Saat airnya terpompa keluar, bagian ini akan dapat mengangkat kapal. 

Merupakan alat krusial buat tindakan penyelamatan. Biasanya dioperasikan secara berpasangan. Telah dipakai pada Rotterdam dalam tahun 1690; istilah untuk tindakan pengangkatan kapal.


Can Hooks = Dua pengait datar yg bisa berkecimpung bebas dalam tali rantai atau kabel. Pengait ini terletak pada bagian bawah tong kosong sebagai akibatnya berat tong tersebut hanya dalam rantai atau kabel yg akan mencegah pengait terlepas.

Capesize = Kapal yang terlalu besar buat melewati Terusan Suez berdasarkan Teluk Arab, sehingga terpaksa melewati Tanjung Harapan, dengan berat tewas lebih kurang 80.000-175.000 ton.

Captain = Pangkat pada Angkatan Laut di antara Komandan serta Komodor; Ketua kapal pedagang/kapal biasa yang memberi perintah di kapal.

Careen = Mengatur posisi kapal sebagai akibatnya sebagian besar bagian bawahnya berada di atas air, buat keperluan perbaikan atau penambahan bahan anti-karat. Biasanya dilakukan dalam kapal mini .

Carry on = Melanjutkan pelayaran menggunakan layar terkembang lantaran kondisi angin yang memburuk.

Catching up Rope = Tali ringan dalam pelampung buat menahan kapal saat pemasangan jangkar.

Catenary = Rantai panjang pada bagian tengah tali pengeret buat mengurangi tekanan yang mendadak; beban apapun yg dipasang pada tambang kapal buat mengurangi tekanan; lengkungan yg terbentuk sang rantai yg menggantung dalam 2 titik.

Cat's Skin = Angin sepoi-sepoi yg hangat dalam bagian atas laut.

Charter = Penyewaan kapal dengan selang ketika serta jarak pelayaran atau paket perjalanan eksklusif.

Charter party = Kontrak antara pemilik kapal serta penyewa, dengan syarat serta ketentuan detail setiap tanggungjawab pada transaksi.

Charterer = Pihak yang menyewa kapal menurut pemilik kapal.

Check = Mengendurkan tali sedikit, lalu mematikan ikatan tali tadi.

Checking = Mengendurkan tali sedikit menggunakan hati-hati dan teliti.

Chemical tanker = Kapal tanker yang dibentuk spesifik buat transportasi bahan kimia. Biasanya dilengkapi dengan beberapa tanki berlapis bahan stainless steel. 

Kapal ini dapat membawa beberapa bahan kimia yg tidak sama sekaligus, karena masing-masing tanki mempunyai sistem pipa serta pompa tersendiri buat proses bongkar dan muat bahan kimia.


Chuch = Sebutan yang umumnya diberikan buat ketua yang adil.

Classification = Pengelompokan, pembagian terstruktur mengenai. Setiap kapal harus memasuki komunitas pembagian terstruktur mengenai jenis kapal tertentu buat kemudahan premi serta perekrutan energi kerja pada kapal. 

Komunitas penjabaran ini merupakan badan independen pada bawah supervisi para professional perkapalan. Untuk mempertahankan klasifikasi, kapal wajib memenuhi baku dan diinspeksi sang komunitas klasifikasi yang bersangkutan.


Clock Calm = Cuaca laut yang sangat tenang dengan ombak yang sempurna.

Close Aboard = Dekat, berdampingan, sangat dekat.

Colimation =. Penjajaran yg sahih dalam bagian optis suatu instrumen.

Combination carrier = Kapal yang bisa mengangkut baik kargo cair maupun bubuk atau kering. 

Ada 2 jenis combination carrier: ore carrier, pengangkut bijih tambang, serta bulk-tank-ships, kapal tanki pengangkut bubuk kering.


Container vessel = Kapal yang didesain khusus untuk membawa kontainer standar (TEU). Biasanya diklaim pula cellular container ship. 

Sebagian besar kapasitas pengangkutan kargo berada pada permukaan geladak loka kontainer diletakkan, atau dalam ruang bersekat eksklusif. Kontainer diangkut dan diturunkan dengan derek spesifik. Container ship biasanya melaju menggunakan cepat serta terpola.


Crack on = Menjalankan kapal atau berlayar dengan kecepatan serta kemampuan penuh.

Craft = Kapal atau beberapa kapal dengan aneka macam jenis serta berukuran.

Crane and Construction Vessel / Unit = Sebuah kapal, perahu, atau kapal selam yang mempunyai perlengkapan untuk konstruksi atau perbaikan suatu instalasi. Kadang juga menunjukkan fasilitas akomodasi. 

Pelayanan lain yang ditawarkan adalah fasilitas penyimpanan, suplai air, udara bertekanan serta listrik, ruang kantor, pusat komunikasi, landasan helikopter , serta lain-lain.


Crank = Sebutan buat kapal yang memiliki stabilitas rendah, yang dapat disebabkan oleh proses pembuatannya atau lantaran goncangan kargo yang dibawanya.

Creep = Mencari obyek karam menggunakan mengirimkan pencari ke dasar bahari.

Crew = Awak kapal, personel kapal selain nahkoda yg bekerja pada perahu atau kapal. Kadang-kadang awak kapal dibedakan menggunakan pegawai kapal; namun pegawai atau petugas kapal bisa berarti awak kapal yg legal.

Crimp = Seseorang yg mengumpan pelaut menurut kapalnya serta merampok pelaut tadi, serta atau memaksa pelaut buat meninggalkan/pindah kapal.

Crude Oil Carrier = Kapal yg didesain buat membawa minyak mentah dalam tanki. Contoh kapal jenis ini antara lain Panamax (berat tewas 50.001-80.000ton), Aframax (berat mangkat 80.001-120.000ton), Suezmax (berat mangkat 120.001-200.000ton), VLCC (berat mati 200.001-350.000ton), serta ULCC (berat meninggal 350.001 atau lebih).

Cruise = Berpesiar. Perjalanan kapal menggunakan beberapa arah tujuan; berlayar menggunakan beberapa arah tujuan buat kesenangan, pencarian, atau keperluan latihan.

Cruise ship = Kapal pesiar, kapal penumpang yang membawa penumpang buat melakukan bepergian wisata diantara beberapa pelabuhan eksklusif, umumnya dimulai serta diakhiri di pelabuhan yang sama. Standar akomodasi dan rekreasi kapal ini cukup tinggi.

Culage = Menempatkan kapal pada atas dermaga untuk keperluan pemugaran.

Customary Dispatch = Kecepatan biasa serta tak jarang dipakai.
D

Dead on End = Sebutan untuk angin yg akan menghadang kapal; atau sebutan buat kapal lain yang garis haluan dan buritannya ada pada garis pandang pengamat.

Demurrage = Kompensasi yg harus dibayar sang penyewa kapal jika lama saat bingkar dan muat barang dalam kapal yg disewa melebihi menurut ketika yg ditetapkan dari perjanjian sewa. 

Besarnya jumlah kompensasi ini biasanya disebutkan secara eksplisit saat melakukan perjanjian sewa.


Deratisation = Pemberantasan tikus dalam kapal.

Dingbat = Sebutan populer buat alat pengepel yg terbuat berdasarkan tali tambang yg dipakai buat mengeringkan geladak.

Ditty Bag = Tas kanvas kecil loka pelaut menyimpan sesuatu yg kecil dan menguncinya.

Ditty Box = Kotak kayu mini dengan gembok serta kunci loka pelaut menyimpan barang berharga, indera tulis, serta aneka macam macam sesuatu yg kecil.

Diurnal = Sehari-hari, perhari. Terjadi sekali pada satu hari.

Diving Support Vessel = Kapal yg memiliki perlengkapan selam, yang menjalankan banyak sekali jenis operasi penyelaman. Kapal ini bisa pula dioperasikan dengan remote control atau robot penyelam (Remote Operated Vehicle, ROV).

Donkeyman = Kelasi yang menangani pemanas atau mesin pembantu, dan membantu pekerjaan pada ruang mesin.

Donkey's Breakfast = Sebutan yang dipakai sang pelaut pedagang untuk matras atau tempat tidurnya.

Double bottom / double hull = Lambung kapal atau bagian bawah kapal yg dibangun dengan teknik tertentu sebagai akibatnya terdiri atas bagian dalam dan luar yg terpisah oleh ruang hampa, biasanya selebar beberapa kaki.

Drift Ice = Es pada perairan yg mengandung pecahan es mini yang terapung, tetapi total area air lebih besar menurut total area esnya.

Drilling Barge = Perahu yang dilengkapi menggunakan peralatan buat operasi pengeboran di bahari yang hening. Biasanya tidak mempunyai mesin penggerak. Kedalaman maksimum pengeboran lebih kurang 150 meter.

Drilling Rig = Menara bor menggunakan sistem pemompa lumpur dan bisa diputar. Dapat dipasang baik dalam pengeboran lepas laut juga pada instalasi pengeboran lepas pantai seperti kapal pengebor (drillship).

Drilling Tender = Instalasi indera pengeboran buat kapal yg jenisnya tergantung pada kapal atau bahtera buat penyimpanan, akomodasi, dan sebagainya.

Drillship = Kapal yg dilengkapi dengan drilling rig (menara bor) serta mesin penggerak tersendiri. Posisi kapal ini permanen dengan adanya alat-alat pengatur posisi dinamis (Dynamic Positioning Equipment). Kedalaman maksimal pengeboran kurang lebih dua.000 meter.

Dry cargo = Kapal yang membawa kargo kering, dapat mempunyai satu atau lebih geladak.

Dunnage = Suatu material dari jenis apa saja, baik permanen maupun ad interim yang dipakai buat menjaga tempat penyimpanan dan melindungi kargo selama bepergian kapal.

DWT = Suatu unit kapasitas kapal untuk kargo, bahan bakar, barang dan awak kapal, yg diukur pada satuan ton yg setara dengan 1.000kg. Berat mangkat (dwt) kapal adalah total berat yg bisa dibawa sang kapal saat proses pemuatan barang.

F


Fair = Mengatur, mengubah, atau menyesuaikan bentuk atau ukuran.

Fairway = Jalur air yang bisa dilalui kapal, baik berupa terusan, pelabuhan, atau sungai.

Fake = Satu lingkar kumparan atau tali; membentuk kumparan atau mengatur tali buat ornamen sebagai datar atau tampak datar yg umumnya berbentuk bulat atau segi delapan. Kadang dianggap pula “cheesing down”.

Fang = Katup kotak pompa. Memancing pompa

Farewell Buoy = Pelampung untuk digunakan pada tepi laut yg diberikan menurut dermaga.

Fast = Tambang buat menambatkan kapal; sebutan untuk kapal saat sedang ditambatkan.

Fast Ice = Lapisan es di atas laut yg melebar menurut daratan.

Fathom = Depa; Ukuran 6 kaki (1,83 meter); panjang yg dapat dicapai sang lengan laki-laki yang diregangkan. Satu depa kayu artinya mempunyai volume 6’x6’x6’=216 kaki kubik.

Feather Spray = Air berbusa yg naik menggunakan cepat sebelum buritan kapal berjalan dan baling-baling berputar di air.

Feeder Vessel = Kapal bahari jeda dekat buat merogoh serta membawa barang dan kontainer berdasarkan atau menuju kapal laut akbar.

Fiddles = Perekat buat bahan kayu yang dipakai pada meja makan kapal pada cuaca yg buruk. Perekat ini akan membatasi gerakan piring, gelas, serta alat atau loka kuliner lainnya.

Field Ice = Bongkahan es yg ujung-ujungnya tidak bisa dicermati berdasarkan kapal.

Flake = Menggulung tali sehingga masing-masing 2 ujung gulungan berjejer dalam geladak bersebelahan menggunakan gulungan tali yang lain, sehingga tali dapat lebih gampang dilepaskan.

Fleeting = Memindahkan moving block dalam katrol menurut satu tempat ke tempat lain; memindahkan satu orang atau lebih dari satu area kerja ke area lain di dekatnya.

Flo-flo-ship = Kapal spesifik yang dapat menyelam sehingga kargo dalam kapal bisa terapung atau hanyut, misalnya dalam pengangkutan indera bicu yg bisa dibawa menggunakan cara “piggy back” menggunakan flo-flo-ship.

Flotsam, Flotson = Barang-barang serta perabot yg masih terapung-apung sesudah terjadi kecelakaan kapal.

Fly Boat = Kapal boat cepat buat bepergian penumpang atau lalu lintas kargo pada perairan yang kondusif.

Fothering = Menutup lubang kecil dalam bagian bawah kapal yg berada dalam air dengan menambalnya menggunakan layar yg diisi kayu berat.

Founder = Terisi dengan air dan karam.

Frazil = Es terapung berukuran kecil dalam air sungai. Sebutan ini juga digunakan buat lapisan es yang baru terbentuk pada bahari.

Freshen the Nip = Menikung atau menarik sedikit bagian tali sebagai akibatnya bagian tali yang rusak atau terkoyak bisa terbuang atau digantikan dengan bagian yang masih baru.

Full and By = Berlayar dengan semua layar terkembang.

Furniture = Perabot utama pada kapal, misalnya tiang kapal, davit, indera derek, kerekan, serta lain-lain.

G


Gas tanker = Kapal spesifik untuk transportasi gas (cair) terkondensasi. Kargo yang paling utama buat kapal ini merupakan LNG (Liquefied Natural Gas – gas alam cair) yang umumnya berupa gas metana, LPG – Liquefied Petroleum Gas (gas propana, butana), ammonia, dan etilen. Di atas kapal, gas dijaga agar tetap cair dengan isolasi berefektifitas tinggi (dengan prinsip termos air), menggunakan cara memberikan tekanan tinggi atau temperatur yg rendah hingga -163oC.

Gilliwatte = Nama yang diberikan pada seseorang kapten kapal pada abad ke 17.

Glory Hole = Suatu tempat tertutup yg tersembunyi untuk memberikan sampah atau barang yang tidak diinginkan waktu membersihkan geladak.

Gob Line = Tali belakang; seutas tali yg digunakan sang kapal kecil buat bertambat;

Growler = Gunung es mini hasil pecahan gunung es besar .

Handymax = berukuran 30,001 dwt - 50,000 dwt

Handysize = berukuran 10,000 dwt - 30,000 dwt

Haul = Menarik, menghela

Hawser = Tali kabel baja yg fleksibel atau tali serat yang diunakan buat menarik atau 

membelokkan sesuatu, serta buat penambatan.

Hazing = Perlakuan sewenang-wenang dengan menyuruh orang bekerja monoton, mengomel, dan berlaku kejam.

Head Fast = Tali penambat yg menjulur ke dapan dari ujung depan kapal.

Headway = Gerakan kapal ke depan di atas air.

Heave = Mengangkat.

Heavy Floe = Bongkahan es terapung dengan ketebalan lebih berdasarkan 3 kaki.

Hoist = Menaikkan

Horse Marine = Pelaut yg tidak cekatan.

Hove = Terangkat

Hove To = Kapal yang berada hampir melewati angin, tetapi kemudian berhenti, dan tetap pada posisi ini dengan layar terkembang atau mesin yang tetap menyala.

Hoveller = Seseorang yang membantu penyelamatan jiwa dan barang-barang berdasarkan kapal yg mengalami kecelakaan pada dekat pantai. Apabila dibutuhkan, tak jarang berada pada kapal mini dalam perairan dangkal untuk menunggu datangnya kapal.

HSS - Highspeed Sea Service = Konsep kapal ferry cepat dengan lambung ganda atau multilambung dengan kapasitas angkut sampai 1500 orang penumpang serta kurang lebih 400 kendaraan beroda empat.

Hull Down = Sebutan bagi kapal yg berada dalam jarak jauh saat lambung kapal berada di kaki langit serta tiang serta bagian atasnya bisa terlihat.

Hulling = Floating Mengapung dalam kondisi angin dan bahari yang hening; berlayar dalam syarat damai; menembus kapal dengan proyektil.

Idle time = Periode waktu dari ketika kapal mulai beroperasi namun belum membentuk laba.

Idler = Anggota awak kapal yg bekerja sepanjang hari namun nir ikut berjaga pada malam hari, contohnya tukang kayu dan produsen layar.

Indulgence Passenger = Seseorang yg diberi tiket kapal gratis, umumnya lantaran kasihan atau buat menghibur.

Intermediate kuesioner = Inspeksi kapal oleh surveyor golongan penjabaran kapal yg umumnya diadakan sekitar 2 setengah tahun sebelum serta sehabis pemeriksaan khusus. Inspeksi ini umumnya lebih teliti daripada pemeriksaan tahunan serta bertujuan buat mengklaim kelayakan baku kapal dalam golongan pembagian terstruktur mengenai tertentu.

Jack Nastyface = Nama panggilan buat pelaut yg tidak terkenal, berasal dari nama pelaut yang pernah menulis pamflet mengenai syarat Angkatan Laut Inggris pada awal abad 19.

Jackup = Instalasi yang bisa bergerak yg terdiri atas dek besar menggunakan kaki yang bias didongkrak. Saat beroperasi, kaki bicu dipasang dalam dasar laut lalu kapal didongkrak. Saat operasi selesai, kaki dongkar ditarik balik dan alat ini akan mengapung. Biasanya indera ini nir dilengkapi dengan mesin penggerak tersendiri (kedalaman air maksimal 110-120meter). Biasanya digunakan menjadi pengebor.

Jerque = Pencarian kapal sang suatu badan eksklusif lantaran bahan-bahan yg diangkut kapal tadi yg ikut hilang.

Jetsam = Barang-barang yg sudah keluar menurut kapal dan tengelam.

Jimmy Bungs = Nama populer buat rekanan kapal.

Jolly Boat = Kapal kecil yg adalah bagian menurut kapal besar buat keprluan eksklusif.

Keckling = Mengikatkan tali kecil di sekeliling kabel atau tambang buat mencegah kerusakan terkikisnya kabel atau tambang tadi.

Kedging = Menggerakkan kapal dengan melempar jangkar dan menarik kapal menuju jangkar tadi.

Kelter = Perintah serta kesigapan yg baik.

Kenning = Istilah yang dipakai dalam abad ke 16 buat jarak daratan yg dapat diamati berdasarkan kapal di bahari. Jarak ini bervariasi dari 14 sampai 22 mil tergantung kondisi atmosfer pada area tadi.

Kentledge = Pemberat kapal tetap yang terbuat menurut bijih besi, yang secara spesifik dibentuk serta ditempatkan dalam setiap sisi kapal. Nama ini kadang jua diberikan buat pemberat apa saja yang terbuat menurut besi.

Key of Keelson = Barang palsu yg umumnya terkirim pada pelaut yg belum berpengalaman.

Killick = Istilah kelautan buat jangkar. Berasal berdasarkan nama batu yg dipakai menjadi jangkar.

Kippage = Nama yang pernah digunakan buat menyebut perlengkapan kapal, termasuk personelnya.

Knots per Hour = Lambang satuan yang tidak pernah dipakai bagi pelaut yg hati-hati, lantaran nir jelas serta nir logis.

Kraken = Monster bahari terkenal yang diperkirakan pernah terlihat di laut Amerika dan Norwegia.

Laden = Dimuat, bermuatan. Sebuah kapal dianggap laden/bermuatan saat sedang membawa kargo.

Lading = Barang yang dimuat ke dalam kapal. Kegiatan memasukkan muatan dalam kapal.

Lagan = Barang-barang karam yg telah diselamatkan buat proses perbaikan selanjutnya.

Lanyard = Tali atau tambang yang digunakan buat penyelamatan atau penambatan.

Large = Sebutan buat kapal yang berlayar dengan angin yang bertiup pada belakang tiang kapal, tidak pada bagian kanan buritan.

Lascar = Suku orisinil India Timur yang dipekerjakan sebagai pelaut.

LASH - Lighter Aboard Ship = Kapal tongkang, yaitu kapal yg bisa membawa tongkang pada atasnya.

Lask = Berlayar menggunakan layar lebar, dengan kekuatan angin yg menghadang tiang sekitar 4 poin.

Lay Aboard = Bergerak mendekati, menjejeri.

Lay Out = Perintah pada para awak kapal buat berbaris; menjaga kapal tetap pada posisi eksklusif sampai beberapa saat.

Lay the Land = Meninggalkan daratan menggunakan berlayar sampai daratan tampak tenggelam di bawah langit.

Laying on Oars = Memegang dayung menggunakan sudut yang sempurna terhadap garis depan serta belakang kapal dengan posisi horizontal dan paralel terhadap bagian atas air. Digunakan pula menjadi kata sindiran buat pemalas atau yg tidak bisa menggerakkan kapal dengan dayung.

Lay-up = Menambatkan kapal untuk sementara dengan jangkar yang terlindungi, mematikan semua sistem operasi yang penting dan mempelajari keadaan kapal. Biasanya kapal mengalami lay-up selama beberapa saat saat pemiliknya beranggapan bahwa perjalanan kapal pada saat tersebut tidak menguntungkan.

Lazarette, Lazaretto = Tempat penyimpanan perbekalan kapal; kapal atau bangunan loka seseorang dikarantina.

League = Ukuran jarak sepanjang 3 mil. Setara menggunakan 1/20 derajat garis lintang.

Lee Lurch = Gulungan berat buat menghadapi angin yang menerpa tiang kapal.

Lie = Diam dalam suatu tempat atau posisi.

Lie By = Diam di samping kapal lain.

Lie To = Membeli kapal serta mendiamkannya menggunakan terpaan angin.

Light Hand = Pelaut yg muda tetapi pintar.

Light Port = Bak atau tingkapan yang dilengkapi dengan kaca.

Limber Holes = Lubang pada lantai kayu atau pelindung samping tanki tempat masuknya air kotor pada lambung kapal.

Line = Tali atau tambang yang ringan; tali mini buat kegunaan eksklusif.

Liner = Kapal yg berlayar dengan rute serta ketika bepergian yg telah dipengaruhi sebelumnya, dengan jadwal pelayaran yg terpublikasi.

Lipper = Laut mini yg airnya naik di atas haluan atau bibir kapal.

Lobscouse = Sup yang biasa untuk kuliner pada kapal terbuat menurut daging dan sayuran siap saji.

Lo-lo-ship = Lift on-lift off-ship. Kontainer atau barang-barang lain yang dinaikkan ke atas kapal menggunakan alat derek.

Lop = Laut yg dangkal tetapi sangat bergelombang

Lubber = Seseorang yang kikuk atau nir ahli.

Lumper = Seseorang yang bekerja pada kapal yang tidak bermuatan pada dermaga, atau yg membawa kapal berdasarkan satu dermaga ke dermaga lainnya.

Lurch = Kapal lain yg muncul tiba-tiba di bahari.

Lying to = Sebutan bagi kapal saat berhenti atau diam di dekat terpaan angin pada cuaca tidak baik.

M/T-Motor Tanker = Tanker yang digerakkan menggunakan mesin diesel.

Mariner = Secara generik berarti seseorang yang bekerja pada kapal laut. Kadang pula diartikan menjadi pelaut yang bekerja pada geladak.

Marry the Gunner's Daughter = Istilah terkenal yang digunakan oleh Angkatan Laut zaman dulu buat aksi mencambuk, umumnya waktu berhadapan dengan senjata barah.

Master = Petugas yang menaruh perintah pada kapal komersil. Biasanya buat sebutan petugas navigasi pada kapal.

Mate = Petugas asisten Master; pegawai ketua; orang yang sudah usang bertanggungjawab pada penyimpanan serta pemeliharaan kargo serta pengorganisasian kerja pelaut dan navigasi.

Middle Ground = Area bahari di antara dua terusan navigasi.

Modern Mariner Glossary

Moor = Menjaga kapal dalam posisi eksklusif menggunakan dua atau lebih jangkar serta kabel; memasang satu atau lebih pelampung pada kapal; mengamankan kapal menggunakan memasang tali.

Narrow Channel Rule = Peraturan mengenai pengaturan terjadinya gesekan yg mengharuskan kapal untuk bernavigasi pada jalur yg sempit buat menjaga supaya bagian kanan jalur yg dilewati kosong.

Newbuilding = Kapal yang baru sedang dibangun.

Nipped = Sebutan bagi kapal yang tertekan oleh balok es di ke 2 sisinya.

Nog = Paku kayu dalam pantai buat membantu kapal yg tergelincir.

Nunatak = Puncak berbatu yang berada dalam daratan es.

OBO carrier = Kapal pengangkut; kapal yang dibangun untuk bisa membawa berbagai jenis kargo (minyak/kemarau/bijih-Oil/Bulk/Ore)

Off and Fair = Perintah buat membuang bagian kapal yg berbahaya, mengembalikannya ke kondisi dan bentuk yg seharusnya, atau menggantinya.

Off-hire = Periode waktu ketika kapal buat ad interim tidak bisa beroperasi lantaran keperluan pemeliharaan, pemugaran, atau pembongkaran.

Offing = Area laut yang berada pada antara langit yg terlihat dan garis tengah antara langit dan pengamat di pantai. Tetap dalam keadaan offing berarti menjaga jarak berdasarkan bahari.

Offshore service vessels = Isitilah umum bagi kapal khusus yg digunakan untuk eksplorasi, pengembangan, dan produksi minyak serta gas yg ditemukan di bahari.

Oil tanker = Kapal yang membawa minyak mentah atau output penyulingan. Jika kapal memiliki peralatan buat membawa beberapa jenis kargo secara bersamaan, kapal jenis ini disebut Parcel Tanker. Shuttle tanker merupakan tanker yg membawa minyak menurut tambang minyak lepasa pantai menuju terminal. Tanker minyak yg dibentuk khusus untuk transportasi hasil penyulingan, kadang dilengkapi menggunakan tanki yg diberi cat atau lapisan khusus pada bagian dalamnya, diklaim product carrier.

OSV = Offshore Support Vessel. Kapal penunjang tanggal pantai.

Overhaul = Memeriksa buat keperluan perbaikan atau penyesuaian; menyusul; memperluas katrol sebagai akibatnya jeda antar geladak semakin besar .

Pack-Ice = Beberapa balok es besar terapung yang sudah sebagai satu serta menjadi lebih sulit atau lebih mudah terjangkau.

Paddy's Purchase = Istilah pelaut untuk menyebut pemasangan tali yg sangat mudah tanpa kesulitan apapun.

Painter = Tali pada badan kapal untuk menjaga posisinya saat proses pengeretan; rantai buat mengamankan jangkar pada loka tertentu.

PANAMAX = Kapal yg memiliki berat mangkat kurang lebih 50.000-75.000 dwt dengan lebar serta 

panjang maksimum (lebar 32,dua m) serta bisa melewati terusan Panama.

Pancake Ice = Lempengan es kecil yg baru terbentuk berbentuk bulat yg nir menghalangi jalannya kapal.

Parclose = Lubang lentur dalam kapal.

Parting Strop = Kulit yg dimasukkan diantara dua tambang serta lebih lemah daripada tambang tersebut, sehingga akan melindungi tambang dari tekanan yg berlebih; kulit spesifik buat memegang tambang.

Pay Off = Menurunkan awak serta menutup perjanjian kapal komersil; divestasi pangkat dalam kapal militer; sebutan bagi haluan kapal saat menghindari angin.

Peggy = Sebutan yang terkenal pada kapal militer/komersil bagi pelaut yang kewajiban lemburnya merupakan membersihkan/membereskan bagian kapal yang berantakan.

Petty Officer = Pangkat diantara petugas serta kelasi, dan adalah pimpinan kelasi. Biasanya mempunyai hak istimewa yang berhubungan dengan pangkatnya.

Piggin = Ember kayu yg sangat mini satu pegangan. Digunakan sebagai gayung dalam kapal kecil.

Pinnace = Sebelumnya adalah sebutan bagi kapal layar bertiang dua, kadang dilengkapi dengan dayung. Istilah kini berarti kapal kecil dengan layar atau mesin milik Angkatan Laut menggunakan panjang 36 kaki.

Pool = Kolam. Genangan air yang tertutup atau hampir tertutup; perkumpulan yg fluktuatif terdiri atas orang-orang yg bisa mengawaki kapal, serta dapat bertambah anggota.

Pooping = Sebutan bagi kapal atau laut, waktu ombak secara berturutan menyapu kapal serta masuk ke geladak melalui buritan.

Popple = Lautan yg pendek.

Port Hole = Celah mini , umumnya berbentuk bulat, yg ada di sisi kapal. Digunakan menjadi penerangan, jendela, serta fungsi lainnya.

Primage = Uang yg dibayar oleh pemilik kapal kepada master/pimpinan kapal lantaran keuletannya dalam menangani kargo. Kadang nir berupa uang, melainkan tambahan muatan. Jumlahnya sekitar 1% menurut total kargo.

Procuration = Aksi yang dilakukan oleh seseorang atas nama orang lain; sebuah dokumen yang mengizinkan seorang buat melakukan sesuatu atas nama orang lain.

Production Ship = Kapal khusus yang dapat memompa minyak melalui saluran pipa yang fleksibel berdasarkan dasar bahari.

Production Unit = Bangunan yg diharapkan buat produksi minyak serta gas.

Products Tanker = Kapal yang dibuat buat membawa minyak hasil penyulingan pada tanki. Jenis-jenisnya antara lain: Coastal (sekitar tiga,001 dwt - 10,000 dwt approx), Small (kurang lebih 10,001 dwt - 19,000 dwt), Handy (lebih kurang 19,001 dwt - 25,000 dwt), Medium (lebih kurang 25,001 dwt - 45,000 dwt), LRI (Long Range One) (sekitar 45,001 dwt - 70,000 dwt), LRII (Long Range Two) (lebih kurang 70,001 dwt - 100,000+ dwt).

Propogation = Gerakan zenit ombak yang keras.

Protest = Pernyataan di bawah sumpah yg dibuat sebelum ke notaris generik, yang menyangkut kehilangan, kerusakan, atau gangguan yg terjadi pada ketika pelayaran.

PSV = Platform Supply Vessel. Kapal Penyuplai Bangunan tanggal pantai.

Punt = Kapal mini yg digerakkan menggunakan mendorong galah yang ujung bawahnya berada dalam dasar air; menggerakkan kapal menggunakan menancapkan galah dalam dasar air; bahtera galah.

Puoy = Galah terpaku yg digunakan menjadi penggerak rakit atau kapal dengan menyandarkan bagian ujungnya pada obyek yg tidak beranjak.

Purser's Grin = Senyuman kritis, menyeringai.

Quarter = Bagian kapal pada antara tiang dan buritan.

Quarter Boat = Kapal kecil yg diangkut dalam bagian quarter kapal, serta diatur agar siap digunakan mendadak waktu berada pada laut.

Quarter Spring = Tali yang direntangkan ke dapan berdasarkan bagian quarter kapal untuk mencegah berubahnya buritan atau buat menarik kapal ke depan.

Quay = Dermaga. Suatu bangunan yg menjorok ke bahari buat fasilitas proses bongkar 

dan muat barang, pendaratan dan keberangkatan penumpang, perbaikan atau pemulihan kapal.

Radome = Pelindung berbentuk bundar yg ditempatkan pada pemindai radar buat mencegah resiko goncangan dan buat melindungi radar berdasarkan imbas cuaca.

Rafting = Menumpuk pinggiran bongkahan es, sebagai akibatnya sebagian dari satu bongkahan ada pada atas bongkahan lain.

Reach = Aliran lurus air yang berada pada antara dua tikungan sungai atau terusan.

Rector = Nama yang diberikan pada Master kapal pada abad ke 11 serta 12.

Reefer Vessel = Kapal yang mempunyai fasilitas pendingin buat penyimpanan kargo.

Refit = Penggantian gigi mesin yang telah terpakai atau rusak menggunakan gigi yg baru.

Return Port = Tempat untuk turun atau kembalinya pelaut yang dibebastugaskan.

Rooming = Kondisi perairan yg mendukung jalannya kapal.

Ro-ro-ship (Roll on - Roll off) = Kapal kargo dimana bongkar muat kargo dilakukan menggunakan tunggangan, baik menggunakan kendaraan beroda empat/trailer atau truk spesifik. Ada 3 jenis ro-ro ship, yaitu: ro-ro ship yang beroperasi untuk membawa kontainer, lempengan, atau kargo generik lainnya yg dapat diangkut menggunakan kendaraan, ro-ro ship buat transportasi mobil baru (jenis ini disebut PCC-Pure Car Carrier) atau dapat pula mengangkut barang lain yang bisa berkecimpung, dan ro-ro ferry yang dapat mengangkut kombinasi antara kargo bergerak (kendaraan beroda empat dan truk) menggunakan penumpang.

ROV = Remote Operated Vehicle – Mesin/Kendaraan berpengendali jarak jauh.

Rummage = Dulu diartikan menjadi kegiatan membongkar kargo. Sekarang berarti aktivitas pencarian kapal secara hati-hati serta teliti.

Run Out = Melempar jangkar atau tali tambang dari kapal ke suatu titik eksklusif di luar kapal.

Sailing Ice = Massa es berukuran kecil dalam jalur perairan yg masih bisa dilalui sang kapal.

Sailor = Pelaut. Seseorang yang bekerja dalam kapal buat perairan dalam. Kadang juga diartikan menjadi seorang yang pulang ke laut. Secara resmi diartikan sebagai pelaut yg bekerja dalam geladak. Dulu diartikan sebagai seseorang yang memiliki pengalaman di bahari.

Sallying = Memutar kapal yg terjebak lapisan es buat menghancurkan permukaan es yg mengelilingi kapal. Kadang jua dilakukan waktu kapal terjebak daratan.

Scrap = Kapal tua atau kapal bekas yg nir bisa beroperasi lagi yang dijual kepada penadah buat melucuti bagian kapal dan menjual pulang besi pembentuknya. Saat harga sewa kapal turun, nilai penjualan residu kapal ini akan lebih tinggi menurut nilai jual kapal itu sendiri, terutama bila kapal itu membutuhkan porto tinggi buat proses survey khusus.

Scuttle Butt = Tong berpelindung yang bertutup dalam bagian atasnya sebagai loka membawa air higienis.

Sea Battery = Penyerangan terhadap pelaut sang Master kapal ketika berada di bahari.

Sea Boat = Perahu dalam kapal yg dijaga agar siap diluncurkan sewaktu-saat ketika berada di bahari, kadang diklaim jua kapal darurat/kecelakaan; kapal kecil yang menyertai jalannya kapal akbar buat menilai performa kapal besar tersebut di bahari.

Sea Captain = Master kapal bahari. Petugas bersetifikat yang kompeten serta berkualitas buat menjadi master kapal bahari.

Sea Dog = 1. Pelaut tua yg berpengalaman; 2. Anjing laut; tiga. Prajurit Ratu Elizabeth.

Sea Lawyer = Istilah kelautan buat orang yg senang berargumen.
Sea Smoke = Gas yg naik misalnya uap atau asap berdasarkan air laut yang disebabkan oleh udara dingin yang berhembus di atas bagian atas bahari. Dapat pula diartikan menjadi asap beku, kabut uap, kabut air hangat, atau asap air.

Seafarer = Seseorang yang berpenghasilan berdasarkan bekerja di laut.

Seamanlike = Meniru sikap atau cara berpakaian seseorang pelaut.

Second Greaser = Nama terkenal kuno buat kelasi kelas dua.

Seiche = Osilasi berperiode pendek dalam perairan yg tertutup atau sebagian tertutup, yang nir disebabkan oleh gaya mobilitas kapal.

Seismic ship = Kapal yg dapat melakukan pemetaan struktur geologi dalam dasar bahari dengan menembakkan senapan udara yg akan mentransmisikan gelombang suara ke dasar laut. Gaung menurut tembakan tersebut ditangkap dengan alat pendengar/hidrofon yang dipasang pada bagian belakang kapal. Kapal seismic dapat membuat data yg merupakan faktor intrinsik dari suatu material yang memerlukan pengujian pengeboran.

Semisubmersible = Instalasi yg bisa beranjak yg terdiri dari sebuah geladak yang berada pada beberapa tiang, yg terpasang pada dua atau lebih ponton. Saat beroperasi, ponton akan diisi air dan tenggelam. Posisi instalasi ini distabilkan menggunakan beberapa jangkar, namun dapat jua dengan perangkat DPE-dynamic positioning equipment. Umumnya memiliki mesin penggerak tersendiri, maksimal berada dalam kedalaman air 600 – 800 meter.

Sewed = Sebutan bagi kapal waktu tingkat kedalaman air terlalu dangkal buat pelayaran kapal. Juga sebagai sebutan buat air yg menyurut yang menyebabkan kapal wajib berlabuh.

Shallop = 1. Perahu mini dengan satu atau 2 dayung. Dua. Kapal nelayan mini yang mempunyai layar. Tiga. Sekoci.

Sheet = Tali yang dipakai buat menyesuaikan atau mengendalikan layar pada kapal layar yang sedang beroperasi.

Shelf-Ice = Es daratan, baik yang mengapung atau berada dalam daratan, yang terbentuk berdasarkan butiran salju yg sudah membentuk lapisan tetapi tidak menciptakan gunung es.

Shellback = Pelaut kawakan serta berpengalaman.

Ship = 1. Kapal bahari; dua. Kapal yang mempunyai sertifikat pendaftaran . Secara teknis berarti kapal layar yg memiliki tiga atau lebih tiang layar. Pada zaman Victoria berarti kapal yang memiliki paling nir 2 tiang layar dalam bagian depan dan belakangnya. Melaut/berlayar berarti memakai kapal.

Shipmaster = 1. Seseorang yang memberi perintah dalam kapal. Dua. Seseorang yg bersertifikat kompeten buat memimpin kapal. 3. Marinir pakar.

Shoot Ahead = Melaju dengan cepat. Mendahului kapal lain menggunakan cepat saat berlayar.

Short Stay = Sebutan bagi jangkar atau tambang kapal, waktu panjang tambang yang terjulur tidak hingga 1/2 berdasarkan kedalaman air.

Sighting = Pengamatan dengan mata; mempelajari dan menandatangani dokumen menjadi bukti keasliannya.

Sighting the Bottom = Mengangkat, membalik, atau memiringkan kapal serta mengusut bagian bawahnya dengan teliti buat menetahui adanya kerusakan.

Signed Under Protest = Menandatangani sesuatu atas paksaan dan sebenarnya tidak putusan bulat dengan dokumen yang ditandatanganinya, setelah menyatakan ketidaksetujuannya.

Singling Up = Menyimpan tali tambang yang nir diharapkan, sebagai akibatnya hanya sejumlah mini saja tambang rusak yang wajib dibuang saat kapal meninggalkan dermaga.

Sixteen Bells = Bunyi lonceng kapal sebanyak 16 kali, yg umumnya dibunyikan dalam tengah malam tahun baru. Delapan kali dibunyikan buat jam ke 24 akhir tahun, dan delapan kali buat jam ke 00 tahun baru.

Slob = Pecahan es pada teluk, atau dalam pinggiran gumpalan es yg besar .

Slop Chest = Kotak atau kompartemen buat penyimpanan pakaian awak kapal.

Slop Room = Kompartemen buat menyimpan sandang buat keperluan awak kapal.

Small Tanker = Tanker dengan berat mati lebih mini berdasarkan 50.000 dwt.

Smelling the Ground = Sebutan bagi kapal yang bagian bawahnya sangat dekat menggunakan dasar laut serta hampir menyentuhnya.


Snorter = 

1. Dengusan, orang yang mendengus; 


2. Angin yg sangat keras.


Snub = Menghentikan tali atau kabel yang sedang diulurkan secara datang-datang.

Snubber Line = Tali yg digunakan buat mengusut jalannya kapal waktu berbelok ke dermaga atau lembah.

Soft Tack = Roti segar.

Son of a Gun = Pelaut yang terlahir pada atas kapal perang, yg pernah dipercaya menjadi keliru satu faktor krusial buat menjadi pelaut yg baik. Merupakan istilah pujian buat pelaut yang bekerja menggunakan sempurna.
Soogee Moogee/Sujee-mujee = Serbuk pembersih buat membersihkan kayu atau permukaan yang dicat.
Spanking = Gerakan cepat dan lincah yang dilakukan sang kapal yg melaju atau hembusan angin.
Special kuesioner = Pemeriksaan kapal oleh surveyor penjabaran kapal yg dilakukan setiap empat atau lima tahun sekali. Pemilik kapal kadang wajib mengeluarkan biaya besar buat pemugaran kapal supaya lolos pada inspeksi yg keempat atau kelima, atau pilihan lainnya adalah membongkar kapal sebelum pemeriksaan.
Spile Hole = Lubang kecil dalam tong buat masuknya udara saat pengeluaran isi tong.
Spindrift = Sapuan air yang terpisah dari zenit ombak yg disebabkan oleh angin yg kuat.

Splice Main Brace = Mengeluarkan rum ekstra pada pembagian makanan. Suatu hambatan, kadang berupa tali meruncing yg disambungkan pada keadaan tertentu.

Spooning = Melaju lurus menghadapi angin serta bahari.

Spot market = Pasar penyewaan kapal buat perjalanan tunggal.

Spray = Air yg memercik pada udara menjadi partikel.

Spring = 

1. Tali yg terjulur dari bagian belakang kapal ke satu titik di luar kapal. Dengan menarik tali ini kapal bisa beranjak maju. Kadang digunakan kabel jangkar untuk menggerakkan kapal ke depan; 


2. Kecenderungan bagian depan kapal mendekati angin; 


3. Pembukaan pelapis; 


4. Tiang kapal yang patah sebagian.


Spume = Buih laut
Staith = Alat buat menaikkan kargo ke atas kapal. Juga adalah sebutan buat loka pendaratan atau tempat pemuatan.

Stanch = Sebutan bagi kapal yang kokoh, bertenaga, dan tampak nir mungkin bocor.

Stand-by Vessel = Kapal yang berpusat di lebih kurang suatu instalasi tanggal pantai dengan tugas untuk mengevakuasi kru instalasi tersebut pada keadaan darurat, serta menjaga agar kapal lain tidak mendekati instalasi.

Stave off = Melepaskan sesuatu menggunakan tongkat, kait kapal, tiang panjang, serta lain-lain.

Stemming = 

1. Menstabilkan posisi ketika melalui sungai atau aliran ari pasang; 


2. Melaporkan kedatangan kapal pada dermaga kepada pengawas dermaga.


Stern Sheets = Bagian kapal pada halangan belakang buritan, atau diantara halangan belakang serta geladak belakang.

Storage = Penyimpanan/pergudangan. Fungsi kapal yang kadang lebih cenderung buat peyimpanan daripada buat transportasi kargo. Saat permintaan pasar menurun, kapal dapat menghasilkan laba yang lebih banyak berdasarkan fungsi penyimpanan.

Storis = Bongkahan es akbar berkiprah, yg berumur lebih menurut dua tahun, yang meluncur di pantai tenggara Greenland.

Storm Bound = Melempar jangkar atau tidak dapat melanjutkan bepergian lantaran cuaca badai.

Stow = Mengemas secara kompak dan kondusif.

Stretch Off the Land = Istilah lama dalam kapal layar buat berlabuh sejenak.

Submersible = Instalasi bergerak yang dibangun buat operasi pengeboran di perairan dangkal, yg diturunkan sampai dasar laut menggunakan kedalaman air aporisma 30 - 40 meter.
Suck the Monkey = 

1. Menghisap rum berdasarkan butir kelapa, dimana rum tadi dimasukkan ke dalam kelapa berdasarkan lubang kecil; 


2. Menghisap isi tong mini berdasarkan lubang mini , umumnya dengan menggunakan sedotan.


Suezmax = Kapal dengan berat tewas kurang lebih 115.000 – 200.000 dwt dengan panjang serta lebar maksimal dan didesain buat bisa melewati Terusan Suez.

Sujee;Suji-muji = Sabun atau serbuk pembersih yg dicampur dengan air bersih; membersihkan cat menggunakan sujee.

Sun over Foreyard = Istilah kelautan yg berarti “waktunya buat minum”.

Supply ship = Kapal buat transportasi peralatan dan perbekalan tambang minyak tanggal pantai atau instalasi yg sedang dibangun atau dalam proses produksi. Kadang pula disebut Straight Supply atau Platform Supply Vessel (PSV).

Swab = Alat pel pelaut buat mengeringkan geladak. Terbuat dari tali lama yg dijerat menggunakan panjang kurang lebih 4 kaki. Kadang dibuat lebih kecil dan diikatkan dalam pegangan kayu untuk dipakai dengan cairan basa buat membersihkan kapal.

Swallow the Anchor = Meninggalkan laut serta bersiap buat berlabuh.

SWATH = Small Waterplane Area Twin Hull. Desain lambung kapal yang hemat serta bisa melaju cepat, umumnya dipakai buat kapal ferry cepat atau kapal cepat lainnya.
Sweat Up = Menarik tali buat menggulungnya hingga ujung.

Swell = Serangkaian ombak yang akbar serta kuat yg tidak ditimbulkan oleh kondisi meteorology di sekitarnya. Biasanya disebabkan sang angin yg bertiup jauh berdasarkan posisi ombak.

T


Tally Board = Instruksi di atas kapal buat mendekati kapal yang kecelakaan dengan meluncurkan roket penyelamat.

Tally Book = Buku untuk mencamtumkan daftar kargo yg diterima oleh atau dimuntahkan menurut kapal.

Tanker = Kapal yang dibuat buat membawa kargo cair pada beberapa tanki. Kapal tanker bisa membawa banyak sekali macam produk diantaranya minyak mentah, minyak hail penyulingan, bahan kimia cair, gas cair, dan anggur. 

Kapal tanker memuat kargonya dengan mengalirkannya menggunakan pompa.


Tanky = Bintara laut pada Angkatan Laut yang tugasnya mengurusi tanki air higienis. Sewaktu-saat tugas ini dilakukan sang petugas navigasi, yg bisa jua dianggap ‘tanky’ waktu melakukan tugas ini.

TCE = time charter equivalent = ekivalen sewa berdasarkan waktu. Suatu ukuran harga sewa kapal menurut taraf harga pasar yg dihitung pada satuan $/ton, diubahsuaikan dengan ketika penyewaan yang dihitung dalam satuan $/kapal/hari. 

TCE dihitung menjadi harga sewa dikurangi pengeluaran tertentu yg nir dikeluarkan oleh pemilik kapal waktu kapal disewa, dibagi menggunakan jumlah hari sewa.


Teem = Menuangkan. Mengosongkan.

Tension Leg Platform = Bangunan terapung atau pelampung yg bermuatan yg terpasang dalam dasar laut dengan rantai vertikal, penopang, dan lain-lain. Bangunan ini terjaga kestabilan posisinya dengan daya apungnya sendiri.

Tenth Wave = Ombak ke sepuluh, yg dipercayai akan lebih tinggi menurut sembilan ombak sebelumnya. Meskipun sahih bahwa dampak angin akan membuat ombak saling bertumpuk satu-sama lain 

sehingga bisa menciptakan ombak yang lebih besar , tetapi nir pernah dikatakan adanya ombak ke sebelas yg lebih besar , melainkan ombak yang ke sepuluh. Di beberapa tempat, ombak kelima lebih akbar berdasarkan ombak lain secara konsisten.


Thole, Thole Pin = Pasak dari kayu atau besi yang disisipkan dalam bibir perahu dayung yg tidak memiliki penopang atau pengunci dayung.

Three Sheets in the Wind = Sebutan bagi seseorang yg berada pada bawah efek minuman keras. Atau buat kapal yg melaju sempoyongan seperti orang mabuk.

Ticket = Bahasa dialog sehari-hari buat menyebut sertifikat kompetensi. Umumnya dipercaya menjadi nama yg meremehkan, tetapi dengan pengucapan yg sempurna akan menerangkan kata ini dengan baik.

Time charter = Penyewaan kapal buat periode saat tertentu. Pemilik kapal menyediakan awak kapal, perlengkapan, serta persediaan yang diharapkan buat proses pengangkutan kargo selama kapal pada perjalanan. Pihak penyewa wajib membayar porto pergudangan dan porto perjalanan termasuk porto tol kanal dan bea pelabuhan.

Tom Cox's Traverse = Pekerjaan yg diselesaikan sang seorang yg biasanya tidak melakukan apapun.

Ton-miles = Ukuran buat berat kapal tanker. Merupakan berat ton suatu kapal yg dikalikan dengan jarak tempuh.

Touch and Go = Menyentuh daratan dengan keadaan seimbang selama beberapa waktu lalu pulang melanjutkan bepergian.

Trice = Mengangkat dengan menurunkan tali yang terpusat pada suatu tiang atau berkas ikatan.

Trick = Sebutan bagi tugas yg herbi navigasi kapal, khususnya dalam kemudi.

Turn = Mengikatkan/memutarkan tali dalam paku atau pin.

Turn up = Menguatkan ikatan tali dengan memutarkannya dalam sekeliling paku.

U


ULCC = Ultra Large Crude Carrier (pembawa minyak mentah ekstra akbar). Kapal tanker laut menggunakan berat meninggal lebih menurut 320.000dwt, dan didesain buat dapat membawa kargo berupa minyak mentah.

Under Foot = Sebutan bagi jangkar yg sedang berada di bawah kapal, dan kabelnya kadang naik turun.

Under Way = Tidak tertambat pada dermaga atau daratan menggunakan cara apapun. Biasa diartikan menjadi berkecimpung melaju dalam perairan/bahari.

Unmoor = Melepas ikatan tambatan kapal dalam suatu pelampung atau dermaga. Membongkar satu jangkar saat sedang bersauh dengan dua jangkar. Melepas satu ikatan tambatan ketika sedang bertambat menggunakan dua kabel.

Unship = Menurunkan sesuatu dari kapal. Memindahkan sesuatu menurut tempatnya.

Up and Down = Sebutan bagi kabel yang terjulur tegang secara vertikal berdasarkan jangkar ke lubang rantai jangkar.

V


Van = Kapal primer yang memimpin beberapa rombongan kapal lainnya.

Venture = Sebuah perusahaan yang menanggung resiko kerugian atas kehilangan sesuatu.
Vessel = Istilah lain buat kapal yang tak jarang dipakai pada navigasi.

Vigia = Laporan akan adanya bahaya terhadap navigasi kapal namun belum diteliti kebenarannya.

Vise = Pengesahan atas sebuah dokumen yg sudah diperiksa keabsahannya sang pihak yang berwenang.

VLCC = Very Large Crude Carrier. Istilah buat kapal pengangkut minyak mentah yang berukuran sangat besar , umumnya mempunyai bobot mati antara 200.000 sampai 320.000 ton.

Voyage charter = Kontrak mengenai biaya sewa kapal menurut kapasitas kapal untuk membawa kargo dalam satu kali atau lebih bepergian. 

Dalam kontrak sewa misalnya ini, pemilik kapal membayar semua biaya operasi kapal, termasuk bea pergudangan, kanal, dan pelabuhan, porto pengemudi, bongkar-muat, dan agensi kapal. 


Sedangkan biaya pemeliharaan kargo dibayar oleh pihak yg ditetapkan pada saat perjanjian. 


Muatan kapal dibayar per unit kargo, contohnya ton, atau tergantung satuan yang sudah disetujui.


W


Wake = Aliran air yg tiba-datang mundur berdasarkan kapal yg berkiprah. Aliran mundur ini disebabkan sang gerakan kapal membelah air sehingga air akan bergerak mengisi kekosongan yang diakibatkannya.

Warming the Bell = Membunyikan lonceng delapan kali sebelum serta selesainya waktu tertentu.

Warp = 

1. Benang melintang dalam kanvas atau kain; 


2. Tambang kapal yang digunakan ketika berbelok, biasanya berupa tali yang lebih mini berdasarkan kabel; 


3. Tali jangkar; 


4. Tali penambat


Wash = 

1. Aliran air yang memecah waktu dilalui lambung kapal; 


2. Aliran air yang terganggu sang baling-baling kapal; 


3. Belati pada dayung.


Washing Down = Sebutan bagi kapal yang mendekati serta membasahi dermaga dan eksklusif menjauh melalui jalan keluar pelabuhan.

Watch Bell = Lonceng yang dibunyikan setiap 1/2 jam buat penanda ketika.

Water Breaker = Tong mini buat membawa air minum ke atas kapal.

Waveson = Barang-barang yang mengapung pada permukaan laut sehabis terjadi kecelakan kapal.

Way = Kelembaman kapal waktu beranjak di air.

Way Enough = Perintah yg diberikan kepada awak kapal saat berada dalam bahtera dayung, yang menyatakan bahwa perahu tersebut dapat berjalan mulus, serta agar dayung diletakkan pada dalam bahtera.

Weather Board = Bagian kapal yg menghadapi arah angin.

Well Found = Kondisi kapal saat diperbaiki, disimpan atau ketika dicat.

Wetted Surface = Lubang dalam bagian atas luar kapal yang berafiliasi eksklusif menggunakan air saat pada laut.

Wharfinger = Seseorang yg memiliki atau mengatur dermaga.

Where Away? = Laporan yg diberikan pada seorang ihwal arah terhadap suatu obyek secara sempurna yg telah diteliti sebelumnya.

Whistling for Wind = Anekdot menurut tradisi lama bahwa meniup peluit akan mengakibatkan angin berhembus lebih kencang.

Whistling Psalms to the Taffrail = Istilah pelayaran yg berarti saran yg baik tetapi nir dilaksanakan.

White Horses = Gelombang yang berkiprah sangat cepat dengan buih-buih udara yang berwarna putih.

Wholesome = Biasa dikatakan jika syarat kapal sangat baik meskipun berada dalam cuaca yang tidak baik.

Wind Dog = Pelangi yang tidak paripurna, atau bagian dari pelangi yg mengindikasikan akan adanya badai.

Winding = Memutar kapal menurut ujung ke ujung diantara pelampung atau sepanjang dermaga.

Without Prejudice = Kata yang biasa dipakai ketika sebuah pernyataan, komentar atau aksi tidak dilakukan menjadi perwujudan sebuah persetujuan atau ketidaksetujuan, atau menyebabkan suatu hal pada sebuah perselisihan, atau pada bawah pertimbangan.

Wrack = Hantaman gelombang yang menghancurkan. Dua. Rumput bahari yg terdampar pada pantai.

Yard Arm = Bagian menurut pengangkut yg berada diantara bagian pengangkat dan bagian l
uar dari pengangkut.

Yaw = Penyimpangan dari jurusan lurus.kamus Shiping Pelayaran Indonesia