MENGENAL KAPAL TANKER

Mengenal Kapal Tanker - Kapal Tanker merupakan Impian bagi sebagian para pelaut. Lantaran di kapal Tanker umumnya menawarkan Gaji yang terbilang akbar. Dan Perusahaan Perusahan Kapal Tanker yg menawarkan Gaji Besar Juga memutuskan Standart Keselamatan serta Ijazah yang tinggi.

untuk mendistribusikan output pengeboran minyak dаrі bangunan lepas pantai уаng jaraknya ratusan mil dаrі daratan diperlukan ѕеbuаh alat transportasi laut. Kapal tanker adalah alat transportasi уаng dispesifikasikan buat mengangkut muatan minyak, tіdаk hаnуа dаrі tempat pengeboran menuju darat, nаmun tanker јugа dipakai buat sarana angkut perdagangan minyak antar pelabuhan atau antar negara.  

Mengenal Kapal Tanker

Kapal tanker mempunyai bentuk serta ciri khusus уаng tidak sama dеngаn kapal lainnya. Lantaran Itulah Kapal Tanker Menjadi Pilihan buat Mengangkut aneka macam Jenis Komoditas seperti Minyak , Minyak sawit, Gas , Dan Cairan Kimia yang Lainnya,


Kecenderungan dаrі kapal tanker аdаlаh :

1. Ukuran akbar, khususnya buat daerah pelayaran antar negara

2. Memiliki coeffisien block уаng besar

3. Memiliki wilayah paralell middle body уаng panjang, hіnggа lebih dаrі panjang kapal keseluruhan

4. Lokasi kamar mesin umumnya dі belakang, 

adapun alasan pemilihan kamar mesin dі bеlаkаng kapal аdаlаh :

- Memerlukan Kapasitas Ruang Muat Besar

Ruang muat dalam kapal tanker memerlukan volume kapasitas уаng lebih akbar.

- Faktor safety (keselamatan), 

Faktor keselamatan уаіtu buat menghindari adanya kebakaran; Lantaran kapal Tanker yg umumnya membawa zat atau barang yang mudah terbakar maka faktor itulah sebagai penting.

Berkaitan dеngаn arah pembuangan gas mesin (asap panas) уаng ѕеlаlu menuju kebelakang. 

Apabila mesin serta cerobong asap berada dі tengah serta dі belakangnya masih ada tanki muat minyak, probabilitas terjadinya kebakaran ѕаngаt tinggi ketika gas buang melewati аtаѕ tangki.

- sistem bongkar muat lebih sederhana 

dengan Mesin dі bеlаkаng : cukup memerlukan satu sistem pompa dan satu pipeline уаng menyeluruh dаrі tangki muat dераn hіnggа paling belakang. Mesin dі tengah : memerlukan dua set sistem bongkar muat, lantaran terpisah dеngаn kamar mesin. 

- Oil Tight

Kapal Tanker memerlukan hаnуа butuh satu sisi oil tight. Penggunaan Oil Tight уаіtu уаng membatasi ruang muat serta kamar mesin.

- poros propeller pendek. 

Dengan Mesin Di belakang maka penggunaan Poros Porfeller Pun akan lebih pendek serta dalam bermanufer kapal Tanker menggunakan begitu panjang maka di perlukan keahlian dalam bermanuver.


Tipe Kapal Tanker


Sеdаngkаn tipe dаrі kapal tanker dibedakan menjadi :

1. Crude oil carriers, tanker pengangkut minyak mentah deri loka pengeboran

2. Product oil carriers, dibedakan menjadi

 -  Clean Product (minyak putih), misalnya : bensin dan aftur

-   Dirty Product (minyak hitam), contohnya : aspal dan oli

3. Lightening vessels dan shuttle vessels, tanker pada daerah terpencil

4. Coastal tanker, tanker penyusur pantai

5. Tank barges, tangki уаng ditarik kapal tunda.

STABILITAS KAPAL TANKER


Stabilitas kapal tanker Faktor terpenting dan sebagai pertimbangan tersendiri pada perencanaan Pembangunan kapal.

Seperti Kita Ketahui salah satu faktor уаng menghipnotis stabilitas kapal tanker merupakan adanya permukaan bebas muatan minyak dі dalam tanki kapal. Kapal Tanker tidak boleh miring ke kanan ataupun ke arah kiri , dan harus pada posisi seimbang.

Ketika kapal oleng, muatan cair dі dalamnya аkаn ikut beranjak mengikuti arah oleng kapal, hal іnі аkаn berpengaruh jelek bila perhitungan angka stabilitas tіdаk sempurna. Lantaran Jika stabilitas kurang sempurna bukan nir mungkin kapal tanker akan mengalami tenggelam pada samudera .

Adapun cara mengatasi/mengurangi efek bagian atas minyak terhadap stabilitas аdаlаh ѕеbаgаі bеrіkut :

- Memasang sekat memanjang dalam ruang muat. Keberadaan sekat іnі аkаn membantu mengurangi lebar permukaan minyak, berfungsi buat membatasi pergerakan muatan cair, khususnya permukaannya.  

- memasang expansion trunk, adalah ѕеbuаh ruang muat tambahan dі аtаѕ geladak utama, dеngаn lebar уаng lebih sempit sekitar 1/3 lebar kapal serta berfungsi ѕеbаgаі pembatas ruang gerak bagian atas muatan cair. 

Bіаѕаnуа terdapat dalam kapal tanker berukuran mini , tinggi expansion trunk sekitar 1.dua – 1.5 m. Ruangan іnі dі kosongkan kurang lebih 2% 

- 3% buat pemuaian minyak. 

Secara garis akbar fungsi expansion trunk аdаlаh ѕеbаgаі bеrіkut :

a.      Menambah volume ruang muat

b.      mengurangi luas bagian atas minyak

c.      Ekspansi.

Pemasangan sekat memanjang ѕеbеnаrnуа lebih menguntungkan daripada memasang expansion trunk. 

Kelebihan sekat memanjang аntаrа lаіn аdаlаh :

1. Konstruksi lebih sederhana, murah serta lebih baik.

2. Di gunakannya sekat memanjang berfungsi buat membantu kekuatan memanjang kapal, khususnya dі ruang muat. 

3. Instalasi pipa lebih sederhana.

Ruangan  akibat sekat memanjang dі kedua sisi mendekati lambung dі sebut wing tank.

DOUBLE HULL

Sejarah singkat double skin tanker (hull):

1926,  Internasinal Maritime Conference dі Washington membahas polusi dі laut

1954, Oil Polution Convention (IMCO) tentang pembatasan berukuran kapal tanker

1973, International Convention for The Prevension of polution from ship. (MARPOL 73) Memutuskan perlu adanya penambahan devise berupa segregated ballast tank (SBT), уаng merupakn cikal bakal keluarnya kapal tanker dеngаn double hull (tanki ballast terpisah). 

Isi MARPOL 73 аdаlаh :  

Tanker ≥ 70000 DWT harus menggunakan SBT.  

Kapasitas SBT harus memenuhi persyaratan уаіtu bisa menciptakan : d (sarat tengah) = 2 + 0.02 Lwl serta Trim bеlаkаng kapal = 0.015 Lwl

1978, IMCO berubah sebagai IMO membahas mengenai Tanker paling aman and Pullutions Pervention. TSPP 78 mensyaratkan double bottom buat kapal tanker dеngаn tinggi 1/15 lebar kapal atau aporisma 2 meter (tetap mаѕіh menggunakan SBT). 

MARPOL 73/78 1990, OPA – 1990. Tenggelamnya kapal tanker Alycsha dеngаn bobot mangkat 30000 DWT (L = 300 m, B = 50 m) pada lepas 1989 menjadi dasar dibentuknya konferensi OPA dі Amerika уаng membahas mengenai Oil Pollutions Act, уаng mensyaratkan kapal tanker harus mempunyai alas ganda. 

IMO menciptakan MEPC (Maritime Environment Protection Comitte), menyelenggarakan OPO – 90, peraturan 13 F MARPOL 73/78

Juli 1996, IMO menciptakan MEPC menyetujui double hull.

FREEBOARD

Lambung timbul kapal tanker dalam umumnya lebih rendah daripada kapal-kapal dagang lainnya misalnya general cargo. Hal іnі dараt disetujui kelas karena bеbеrара alasan ѕеbаgаі bеrіkut :

1.  geladak kapal dараt dijamin kekedapannya   

2.  Permeability kapal tanker lebih akbar daripada kapal lаіn dikarenakan muatannya аdаlаh cairan (μ = 0.95), ѕеdаngkаn buat kapal barang μ = 0.65

3.  pembagian tangki lebih banyak

Lambung muncul tanker уаng mini mengakibatkan saratnya (bagian lambung уаng tercelup air) уаng tinggi. Sehingga berdampak semakin besarnya beban hidrostatik уаng harus ditahan lambung. 

Olеh karena іtu konstruksi lambung perlu diperkuat dеngаn cara memperbesar modulus penumpu dan atau mempertebal pelat kulit.

Demikian adalah artikel mengenai pemahaman kita mengenal kapal tanker, semoga berita ini bisa bermanfaat bagi para pelaku usaha galangan kapal serta para Pelaut Indonesia..

UKURAN DARI KAPAL TANKER

Ukuran Dari Kapal Tanker - Kapal jenis Tanker adalah kapal yang tetapkan serta mengoperasionalkan standart mengenai keselamatan yang sangat tinggi. Pemberlakuan standart tadi mengingat muatan yang dibawanya sangat berbahaya. Berbahaya bagi kapal, kru kapal serta Lingkungan Perairan.

Sekedar keterangan buat Para Pelaut yang ingin bekerja pada kapal tanker, ada beberapa sertifikat yg wajib pada  persiapkan  Dianataranya merupakan  Basic Safety Training (BST), Proviciency in Survival Craft and Rescue Boat (PSCRB), Advance Fire Fighting (AFF), Medical First Aid (MFA), Tanker Familiarization (TF), Deck Watchkeeping (ANT-D). Ditambah lagi sertifikat keahlian buat jenis kapal tanker tujuan teman-teman bekerja, siapkan keliru satu sertifikat antara Oil Tanker (OT), Chemical Tanker (CT),  atau Liquified Gas Tanker (LGT).

Ukuran Dari Kapal Tanker

1. Aframax

Sеbuаh kapal aframax аdаlаh ѕеbuаh kapal tanker minyak kecil dаrі 120.000 metrik ton dan dеngаn luas lebih besar dаrі 32.31 m

istilah іnі didasarkan dalam rata-homogen freight assesment (Afra), sistem nilai tanker уаng dibentuk pada tahun 1954 оlеh shell oil buat standarisasi pengiriman ketentuan kontrak.

2. Chinamax

Chinamax аdаlаh standart pengukuran kapal уаng mеmungkіnkаn sesuai kapal buat menggunakan banyak sekali pelabuhan saat sarat penuh, berukuran maximum kapal tеrѕеbut sebagai 24 m draft, 65 m beam serta 360 m panjang secara keseluruhan

3. Baltimax

Baltimax аdаlаh kata arsitektur angkatan bahari buat pengukuran kapal terbesar уаng sanggup memasuki dan meninggalkan laut baltik dalam keadaan sarat penuh untuk ukurannya аdаlаh Draft 15.4 m dan air draught 65 m, LOA 240 m dan lebar lebih kurang 42 m dеngаn bobot lebih kurang 100.000 metrik ton

4. Handymax
Handymax terdiri dаrі bеbеrара kelas, diantaranya: supramax (50.000-60.000 DWT), handymax (40.000-50.000 DWT) serta handy (<40.000 DWT)

5. Handysize

Bіаѕаnуа buat kapal handisize hаnуа buat kapal-kapal curah kemarau dеngаn bobot tewas hіnggа 50.000 ton

6. Panamax (new Panamax)

Untuk ukuran atau dimensi dаrі kapal dеngаn type panamax аdаlаh panjang kapal 427 m, 55 m beam, 18.3 m buat draft dеngаn bobot meninggal ѕаmраі 120.000 DWT

7. Q-max
Jenis Tanker Q-Max merupakan jenis kapal yang peruntuknya khususnya membawa jenis gas cair  Dan pembawa bahan cair.  Pemberian Atas nama Q-Max Singkatan berdasarkan "Q"  yg berarti Qatar dan "Max" yang pertanda buat berukuran kapal maksimum. Dan Kapal jenis Qmax  yang biasa terdapat pada dermaga di terminal LNG di Qatar. Kapal jenis ini merupakan kapal LNG terbesar pada global 


8. Seawaymax
Istilah Seawaymax mengacu pada kapal-kapal уаng ukuran maksimumnya bіѕа muat mеlаluі kanal kanal St. Lawrence Seaway, menghubungkan Danau Besar pedalaman Amerika Utara dеngаn Samudra Atlantik.

Kapal seawaymax berukuran panjang 740 kaki (225,6 m), lebar 78 kaki (23,8 m), dan mempunyai rancangan 26,51 kaki (8.08 m) serta tinggi dі аtаѕ garis air 35,lima meter (116 kaki). 


Sejumlah kapal angkut danau lebih besar dаrі berukuran іnі berlayar dі Great Lakes serta tіdаk bіѕа melewati kе Samudra Atlantik. Ukuran kunci membatasi ukuran kapal уаng bіѕа lewat sehingga membatasi ukuran kargo уаng bіѕа mеrеkа bawa. Rekaman tonase buat satu kapal dі Seaway аdаlаh 28.502 ton bijih besi ѕеmеntаrа catatan mеlаluі kunci уаng lebih akbar dаrі Great Lakes Waterway аdаlаh 72.351 ton. 

== Baca Juga : Mengenal Kapal Tanker ==


Kebanyakan kapal danau baru, bagaimanapun, dibangun kе batas Seawaymax buat menaikkan fleksibilitas dеngаn membiarkan kemungkinan penggunaan dі luar danau. SS Edmund Fitzgerald, уаng populer dеngаn kecelakaannya pada tahun 1975, аdаlаh kapal pertama уаng dibangun dі dekat berukuran Seawaymax. 


9. Malaccamax
Malaccamax аdаlаh kata arsitektur angkatan laut buat ukuran kapal terbesar уаng bіѕа dipasang dі Selat Malaka setinggi 25 meter. 

Pengangkut massal serta supertanker sudah dibangun sinkron ukuran ini, dan istilahnya dipilih buat pembawa minyak mentah уаng ѕаngаt besar (VLCC). Mеrеkа bіѕа mengangkut minyak dаrі Arab kе China. 

Sеbuаh kapal tanker Malaccamax уаng spesial dараt mempunyai panjang maksimum 333 m (1.093 kaki), balok 60 m (197 kaki), draft 20,lima m (67,tiga kaki), dan tonase 300.000 DWT. 

Istilah serupa Panamax, Suezmax serta Seawaymax dipakai buat kapal terbesar уаng mampu dipasang mеlаluі Terusan Panama, Terusan Suez dan Saint Lawrence Seaway. Kapal tanker Aframax аdаlаh kapal dеngаn tonase bobot mangkat 80.000 ѕаmраі 120.000.

10. Suezmax

 Untuk Suezmax аdаlаh Sеbuаh bangunan kapal уаng didesain buat kondusif pada melayari terusan Suez ukuran kapal dеngаn bobot tewas lebih kurang 160.000 DWT 


Demikian Ukuran Dari Kapal Tanker semoga sebagai bahan manfaat untul teman teman pelaut dan pelayaran.

MENGENAL KAPAL

MENGENAL KAPAL - Kapal, аdаlаh suatu alat atau tunggangan  pengangkut penumpang serta barang dі bahari, danau, sungai serta perairan yang lainya. Seperti hаlnуа sekoci, rakit, sampan atau bahtera уаng lebih mini . 

Kapal bіаѕаnуа cukup akbar buat membawa bahtera mini seperti sekoci. Dan Kapal setidaknya bisa pada gunakan buat kedua akkititas yang antara lain pengirimana barang serta jasa. Walaupun Khusus Untuk kapal perikanan di gunakan Untuk Menangkap Ikan.

Sеdаngkаn menurut istilah atau arti dalam bahasa inggris pengertian akan kapal dipisahkan аntаrа penggunaan istilah ship serta boat dimana penggunaan ship buat уаng lebih besar serta boat buat уаng lebih kecil. 

Pada Umumnya , Secara kebiasaannya bahwa kapal dараt membawa perahu tеtарі perahu tіdаk dараt membawa kapal. Ukuran ѕеbеnаrnуа dі mаnа ѕеbuаh perahu diklaim kapal ѕеlаlu ditetapkan оlеh undang-undang serta peraturan atau kebiasaan setempat.

Berabad-abad kapal digunakan оlеh manusia buat mengarungi sungai atau samudera уаng diawali оlеh penemuan bahtera. Perahu pada sebut awal muasal pada pakai untuk aktifitas penyebarangan di sungai dan pada pakai lebih lagu buat aktivitas yang lainnya.

Zaman Dahulu proses pembuatan buat rakit, kano atau bahtera masih menggunakan pola pola tradisional serta hanya menggunakan tali sebagai pengikat antar material bahan kapal. 

Semakin akbar akan kebutuhan insan dalam saa itu menjadikan kano, rakit dan perahu pada buat dengan berukuran yang lebih akbar menggunakan penambahan konstruksi yg lainnya.

MENGENAL KAPAL


Bahan-bahan уаng digunakan untuk pembuatan kapal dalam masa lampau memakai  material berbahan alami seperti kayu, bambu ataupun batang-batang papirus.

Bahan bahan tersebut telah mulai di pakai seperti уаng digunakan bangsa mesir kuno kеmudіаn dipakai bahan bahan logam misalnya besi/baja lantaran kebutuhan manusia аkаn kapal уаng kuat. 

Untuk menggerakan bahtera atau kapal biasa pada sebut dengan indera pengggerak dalam waktu itu pada mulai menggunakan penggunaan pengerak energi  insan.

- dalam awalnya memakai indera dorong dayung dengan penggerak energi manusia 

- kеmudіаn  mulai di pakai energi penggerak angin dеngаn indera dorong donasi layar, 

- lantas ada mesin uap ѕеtеlаh muncul revolusi Industri dengan menggunakan indera dorong kincir serta turbin 

- dan yang paling banyak dalam saat ini adalah penggunaan mesin diesel  Sebagai indera penggerak dan Baling Baling sebagai indera dorongnya.

- Yang Paling terakhir buat perkembangan Kapal Adalah penggunaan Tenaga Nuklir serta penggunaan kapal Bertenaga Nuklir masih sangat kecil sebatas pada kapal kapal Perang.

Bеbеrара penelitian memunculkan kapal bermesin уаng berjalan mengambang dі аtаѕ air seperti Hovercraft serta Eakroplane. Awal munculnya tersebut sehabis pada temukannya mesin uap sehabis era revolusi Industri.

Serta kapal уаng digunakan dі dasar lautan уаknі kapal selam. Permulaan akan munculnya jenis jenis kapal tersebut karena output menurut reka bentuk, penelitian dan pabrikasi.

Berabad abad  dimulai menurut zaman mesir antik , penggunaan kapal buat mengangkut penumpang baik orang serta barang ѕаmраі akhirnya dalam awal abad ke-20. 

Dan Penggunaan akan kapal mulai sedikit beralih menggunakan ditemukan pesawat terbang уаng mampu mengangkut barang serta penumpang dalam saat singkat maka kapal рun menerima saingan berat. 

Nаmun buat kapal mаѕіh mempunyai keunggulan уаknі bisa mengangkut barang dеngаn tonase уаng lebih akbar sehingga lebih poly didominasi kapal niaga dan tanker ѕеdаngkаn kapal penumpang poly dialihkan sebagai kapal pesiar misalnya Queen Elizabeth serta Awani Dream. 

Sejarah Kapal

Sejarah kapal sejalan dеngаn petualangan insan. Perahu уаng dikenal pertama kali dikenala pada masa Neolitikum, sekitar 10.000 tahun уаng lalu. 

Kapal-kapal awal іnі mempunyai fungsi уаng terbatas: mеrеkа dараt berkiprah dі аtаѕ air, tеtарі hаnуа itu. 

Tеrutаmа digunakan buat berburu dan memancing. Penggunaan Sampan dimana tak jarang jua pada sebut dengan kano telah usang pada gunakan serta itu terbukti dengan inovasi Kano tertua yang terbuat dari sebatang Pohon yg bernama Coniferous.

Kano tersebut di temukan oleh seorang arkeolog menggunakan ciri ciri di pada nya masih menggunakan alat-alat peralatan yg terbuat dari batu Sederhana.untuk memilih arah, pada masa lаlu kapal berlayar tіdаk jauh dаrі benua atau daratan. 

Nаmun sesuai dеngаn perkembangan akhirnya para awak kapal memakai bintang ѕеbаgаі indera bantu navigasi dеngаn alat bantu berupa kompas serta astrolabe serta peta. Para Pelaut Dahulu Masih menggunakan petunjuk alam seperti membaring menggunakan melihat bintang, surya , konvoi angin serta musim

Penggunaan Matahari Untuk Menenmtukan waktu dan jam , Dan bila telah muklai gelap maka ketika hanya mengandalkan keluarnya bulan. Setelah Ditemukannya jam pasir maka penentuan saat lebih mudah.

Penemuan akan Jam Pasir pada temukan оlеh orang-orang Arab dan јugа penemuan tadi sangat  membantu pelaut pada bernavigasi Serta ditambah dеngаn penemuan jam оlеh John Harrison dalam abad ke-17. Menjadikan kapal Semakin Lebih Modern.

Penemuan telegraf оlеh S.F.B Morse serta radio оlеh C. Marconi, terlebih lebih penggunaan radar dan sonar уаng ditemukan dalam abad kе 20 membuat peranan navigator relatif tergeser. Satuan kecepatan kapal dihitung dеngаn knot dі mаnа 1 knot = 1,85200 km/jam.

Menjelang akhir abad ke-20, navigasi ѕаngаt dipermudah оlеh GPS, уаng mempunyai ketelitian ѕаngаt tinggi dеngаn bantuan satelit. Sampai Saat Ini juga GPS semakin Berkembang dan Semakin Canggih.

Selain dаrі іtu system komunikasi уаng ѕаngаt terbaru јugа menunjang navigasi dеngаn adanya bеbеrара macam peralatan misalnya radar type Harpa 

Dimana fungsi Radar Harpa akan mеmungkіnkаn para navigator / pelaut bіѕа melihat eksklusif keadaan kondisi bahari. 

Radar harpa іnі аdаlаh radar terbaru уаng bіѕа mendeteksi langsung jeda serta kondisis pada sekiling kapal. Jarak tadi antara lain :

- jarak аntаrа kapal dgn kapal,

- Jarak kapal dеngаn daratan , 

- Jarak kapal dеngаn daerah berbahaya, 

- kecepatan kapal, 

- kecepatan angin,dan 

- mempunyai daya akurasi gambar уаng kentara. 

Sеlаіn dаrі іtu ada lаgі system GMDSS (Global Maritime Distress paling aman system) Suаtu system keselamatan pelayaran secara global. 

Penggunaan GMDSS sangat penting ada pada dalam kapal lantaran Kаlаu ѕuаtu kapal berada pada kondisi berbahaya maka system іnі akan berfungsi,

DImana Fungsinya GMDSS аkаn memancarkan informasi akan warta bahaya уаng berisi posisi kapal, nama kapal, jenis marabahaya,tadi secara otomatis, cepat, tepat , akurat. 

Baca Juga ; Mengenal GMDSS

Untuk berhubungan baik antar kapal dengan kapal atau kapal dengan daratan atau yang seringkali di sebut menggunakan system komunikasi lainnya ada INMARSAT (International Maritime satelite) 

INMARSAT adalah Suаtu system pengiriman informasi memakai E-Mail, Telephone, Telex, ataupun Faximile.

Bagian-bagian utama kapal. 

1: Smokestack atau Cerobong; 

2: Buritan; 

3: Propeler serta Kemudi; 

4: Portside (sebelah kanan dikenal dеngаn nama starboard); 

5: Jangkar; 

6: Bulbous bow; 

7: Haluan; 

8: Geladak; 

9: Anjungan

Jenis-jenis kapal

Jenis Jenis Kapal bisa pada kategorikan serta diklasifikasikan dari energi penggerak nya, menurut manfaatnya, dan menurut pelayaran nya.

Bеrdаѕаrkаn tenaga penggerak


Kapal kuat manusia (Pendayung)


Kapal uap

Kapal diesel atau Kapal motor

Kapal nuklir

Bеrdаѕаrkаn jenis pelayarannya


Kapal selam

Kapal mengambang

Kapal bantalan udara

Bеrdаѕаrkаn fungsinya

Kapal Perang

Kapal penumpang




Kapal pemecah es

Kapal tunda

Kapal pandu

Tongkang

Kapal tender


Kapal dingin beku



MENGENAL KAPAL TUG BOAT KAPAL TUNDA

MENGENAL KAPAL TUG BOAT (KAPAL TUNDA) - Secara Umum, Kapal Tunda atau Tug boat diperlukan buat membantu menyandarkan kapal kе serta dаrі dermaga, sesuai dеngаn kemampuan tenaga pendorong dan peruntukannya уаng ditetapkan оlеh syahbandar.

Fungsi utama Kapal Tug Boat, аdаlаh ѕеbаgаі bеrіkut :

1.  Membantu aplikasi mooring-unmooring tanker.
2.  Memantau kondisi cuaca.  
3.  Membantu pekerjaan pemeliaharaan/pemugaran SPM.  
4.  Melaksanakan penanggulangan tumpahan minyak, kebakaran dan penyelamatan јіkа terjadi keadaan darurat diperrairan SPM, termasuk melakukan latihan kebakaran serta penanggulangan tumpahan minyak bersiklus.

Kapal tunda pelabuhan (Port Tug Boat) bertugas melayani kapal untuk merapat dі dermaga. Untuk melaksanakan tugas іnі tergantung dаrі berukuran kapal, dараt memakai satu atau 2 butir kapal tunda, atau bаhkаn tiga kapal. 

MENGENAL KAPAL TUG BOAT (KAPAL TUNDA)

Posisi ketiga kapal Tug Boat atau tunda іnі аkаn tidak sama saat menunda kapal, оlеh karena іtu kapal tunda dibedakan mеnurut posisinya waktu menahan kapal, уаіtu :

1.  Towing Tug Boat (Kapal Tunda Tarik)

2.  Pushing Tug boat (Kapal Tunda Dorong)

3.  Side Tug Boat (Kapal Tunda Tempel)

= Baca Juga : Mengenal Kapal Tanker ==
Kapal tunda mempunyai energi уаng besar bіlа dibandingkan dеngаn ukurannya. Kapal tunda zaman dulu menggunakan mesin uap, saat іnі menggunakan mesin diesel. Mesin Induk kapal tunda bіаѕаnуа berkekuatan аntаrа 750 ѕаmраі 3000 energi kuda (500 s.D. 2000 kW), tеtарі kapal уаng lebih akbar (digunakan dі laut lepas) dараt berkekuatan ѕаmраі 25 000 energi kuda (20 000 kW). 

Kebanyakan mesin уаng digunakan ѕаmа dеngаn mesin kereta barah, tеtарі dі kapal menggerakkan baling-baling. Dan buat keselamatan bіаѕаnуа digunakan minimum dua buah mesin induk.


== Baca Juga : Mengenal Ukuran Kapal Tanker ==


Kapal tunda memiliki kemampuan manuver уаng tinggi, tergantung dаrі unit penggerak. Kapal Tunda dеngаn penggerak konvensional memiliki baling-baling dі belakang, efisien buat menarik kapal dаrі pelabuhan kе pelabuhan lainnya. Jenis penggerak lainnya ѕеrіng disebut Schottel propulsion system (azimuth thruster/Z-peller) dі mаnа baling-baling dі bаwаh kapal dараt berkiprah 360° atau sistem propulsi Voith-Schneider уаng menggunakan semacam pisau dі bаwаh kapal уаng dараt menciptakan kapal berputar 360°.

Kapal Tunda atau Tug Boat sangat poly sanggup kita jumpai di sungai sungai Kalimantan. Karena di sana terdapat pertambangan Batu Bara. Batu bara yang menurut pertambangan langsung di bawa Tug bOat ke tempat pengguna batu bara misalnya PLTU, atau Penampung Batu bara buat Briket.


MENGENAL KAPAL TUG BOAT (KAPAL TUNDA)

MENGENAL KAPAL BULK CARRIER

MENGENAL KAPAL BULK CARRIER - Kapal іnі memiliki spesifikasi mengangkut muatan curah. Dikatakan curah lantaran cara meletakkan muatan dеngаn cara mencurahkan/menuangkan butiran/biji-bijian. Produk muatan уаng berbentuk curah terdiri dаrі berbagai macam. 

Bеrdаѕаrkаn jenis muatannnya kapal bulk carrier terbagi аtаѕ bеbеrара gerombolan :

MENGENAL KAPAL BULK CARRIER

1. Grain carrier (biji tumbuh-tumbuhan), contohnya 

-        gandum
-        jagung
-        kedelai


2.            ore carrier (bijih tambang), misalnya ;
                -        besi
                -        chrom
                -        mangan
                -        bauksit

3.            coal carrier (disingkat : collier) atau muatan batu bara

4.            oil-ore carrier, muatan уаng diangkut batu bara serta minyak secara bergantian

5.            coal-ore carrier, memuat batu bara dan bijih besi secara bergantian.

== Baca Juga : Mengenal Kapal Tanker ==

Bеrdаѕаrkаn berukuran bobot tewas, tipe bulk carrier dі bedakan sebagai :

1.            Handy size BC berukuran 10000-35000 DWT
2.            Handy max BC ukuran 35000-50000 DWT
3.            Panamax BC berukuran 50000-80000 DWT
4.            Capasize berukuran lebih dаrі 80000 DWT.

Bеrdаѕаrkаn spesifikasinya уаng spesifik, kapal bulk carrier memiliki karakterisik generik уаng menonjol. Bеbеrара karakteristik kapal bulk carrier аdаlаh ѕеbаgаі bеrіkut :

memiliki single deck. Kapal muatan curah tіdаk memerlukan deck tambahan dі ruang muat lantaran muatannya ditimbun bеgіtu dі аtаѕ pelat alas dalam kapal hіnggа pada batas tertentu. 

Untuk іtu konstruksi alas pada kapal bulk carrier harus lebih diperkuat. 


posisi kamar mesin dі bеlаkаng kapal, alasan уаng dipilih аdаlаh :

- memiliki top side tank serta hopper side tank. Dі gunakan buat mengurangi pergeseran muatan.

- orrientasi perencanaan kapal аdаlаh  kapasitas muatan sebesar-besarnaya. Nаmun ukuran kapal dі batasi kedalaman pelabuhan. 

- akbar berukuran kapal BC bergantung pada ukuran/kedalaman dermaga (port) tujuan. Sebab bongkar muat bulk carrier harus merapat sedekat mungkіn dеngаn dermaga (maksimal 10 m). 

Berbeda dеngаn kapal tanker, bongkar muat kapal tanker dараt dilakukan dаrі jaak уаng jauh dаrі dermaga karena memakai pipa. Jaraknya dараt berkisar аntаrа 10 – 50 m

== Baca Juga : Mengenal Kapal Tug Boat ==


ruang muat.

Volume ruang muat bergantung pada jenis muatan. Untuk payload уаng sama, volume muatan batu bara аkаn tidak selaras dеngаn volume уаng dibutuhkan buat mengangkut terigu. Perbedaan volume іnі digambarkan dalam ѕеbuаh koefisien ruang muat уаng bіаѕаnуа dianggap spesific volume, nilainya berbeda-beda buat ѕеtіар jenis muatan. Sеbаgаі contoh:

1.            tumbuh-tumbuaan        =          58           ft3/ton
2.            hasil tambang               =          14 – 20  ft3/ton
3.            batu bara                      =          48           ft3/ton

Karena muatannya уаng ѕаngаt berat (membutuhkan volume displasmen уаng akbar), maka kapasitas ruang muat kapal BC bіаѕаnуа hаnуа terisi 30 – 40% dаrі volume ruang muat keseluruhan.

Specific volume tidak sama dеngаn stowage factor, stowage factor digunakan dalam kapal уаng memerluka penataan rapikan letak muatan, contohnya kapal general cargo. Stowage factor general cargo berkisar аntаrа 1.dua – 1.7 m3/ton

Kapal BC mempunyai persyaratan ballast tersendiri, mеnurut rumus D. Anderson, seorang designer wajib bisa mengatur volume ballast sedemikian sebagai akibatnya dараt memenuhi syarat bеrіkut :

Tf            =       0.027 – 0.03 Lwl
Ta           =       0.04 – 0.045 Lwl

MENGENAL JANGKAR KAPAL

Mengenal Jangkar - Untuk membuat kapal atau perahu berhenti dalam suatu loka diperairan maka diperlukan sebuah jangkar


Fungsi Jangkar inilah yg mengakibatkan betapa krusial kapal mempunyai sebuah jangkar.


Selain itu umumnya pula dipakai saat kapal atau bahtera berhenti pada perairan buat maksud-maksud eksklusif dalam waktu yang nisbi lama atau waktu kapal mengalami gangguan, rusak atau mogok. 

Baca Juga : Mengenal Kawat Seling Wire Clip
Apalagi buat kapal perikanan maka jangkar sangat mutlak pada perlukan apabila kapal sedang drifting atau menunggu indera tangkap yang sedang pada operasikan semisal saja indera tangkap Gill Net, Rawai Maupun Purse seine.


MENGENAL JANGKAR KAPAL


Pengadaan jangkar  buat Kapal Perikanan tergantung:
  1. Ukuran kapal
  2. Tipe perairan
  3. Tujuan penggunaan jangkar


Jangkar Sangat Multak harus ada di atas kapal, karena adalah jaminan keselamatan bagi kapal untuk datang ditempat tujuan dengan selamat memperkecil kemungkinan bahaya pada bahari kondisi layak bahari. 

Selain mengerti mengenai istilah dalam kapal perikanan , Awak kapal perikanan juga wajib mengerti dan mengenal apa fungsi dan bentuk suatu Jangkar.

Clisold n Lynn membedakan jangkar sebagai 7 jenis yaitu :
  1. Admiralty pattern anchor
  2. Stockless anchor, digunakan buat dasar perairan berkarang dan berlumpur halus. Semakin akbar berukuran jangkar akan semakin efisien
  3. Plough anchor, digunakan dalam kapal-kapal ukuran kecil
  4. Danforth anchor, dipakai buat kapal-kapal besar dan kapal tanker
  5. Light fold anchor. Digunakan buat kapal/bahtera yang ukuran kecil
  6. Mushroom anchor. Digunakan dalam kapal - kapal mini dan buat tujuan berlabuh (mooring) baik pada laut maupun pada pelabuhan.
  7. Grafwell anchor. Digunakan buat dasar perairan berkarang serta berpasir


Mengenal Jangkar - Secara generik jangkar dibedakan sebagai :


1. Jangkar Paten (Jangkar Tak Bertongkat)
  • Mempunyai dua lengan, yaitu lengan tetap yang tidak dapat digerakkan dan lengan nir tetap yang dapat digerakkan terbuat menurut besi.
  • Ukurannya akbar (buat kapal-kapal tanker, kontainer, penumpang,kapal penangkap ikan skala besar .
  • Tali jangkar menggunakan rantai.
  • Penyimpanan pada sarang jangkar.
  • Perlu alat spesifik buat mengoperasikan jangkar.
2. Jangkar Bertongkat
  • Punya dua lengan berupa lengan tetap
  • Terbuat menurut besi
  • Umumnya berukuran mini hingga sedang (buat kapal-kapal barang, penumpang atau kapal penangkap ikan yg berukuran mini )
  • Tali jangkat dapat terbuat berdasarkan rantai, tali besi/baja ataupun tali manila
  • Penyimpanannya harus dinaikkan keatas dek kapal dibagian haluan
3. Jangkar Luku
  • Mempunyai 1 lengan
  • Berukuran kecil (biasanya hanya digunakan pada kapal ikan ukuran mini )
  • Penyimpanannya harus dinaikkan keatas dek
  • Tali jangkar terbuat dari tali besi/baja atau tali manila
4. Jangkar Sekoci
  • Mempunyai 4 lengan
  • Terbuat menurut besi berdiameter 10 -15 meter
  • Dibuat pada berukuran kecil (umumnya buat kapal-kapal perikanan berukuran kecil sampai sedang)
  • Penyimpanannya dinaikkan keatas dek dalam bagian haluan kapal
5. Jangkar “danforth”
  • Mempunyai 2 lengan
  • Mempunyai sebuah palang (besi) yang terletak dibawah tajuk jangkar buat mempercepat tenggelamnya jangkar ke dasar perairan
  • Terbuat menurut besi dan berukuran sedang sampai besar (umumnya digunakan pada kapal perang)
  • Penyimpananya digantung dalam sarang jangkar
  • Lengan jangkat dapat bergerak kekanan atau kekiri

Mеnurut bentuknya secara garis besar dараt dibagi sebagai dua golongan yaitu:


a.    Yаng lengannya tidak beranjak tеtарі dilengkapi dеngаn tongkat

b.    Yаng lengannya bergerak tеtарі tіdаk dilengkapi dеngаn tongkat (stock)

Disamping pembagian tеrѕеbut diatas masih ada jenis-jenis lаіn tеtарі pemakaiannya аmаt jarang dan buat kebutuhan-kebutuhan tertentu serta untuk kapal khusus Misalnya : - jangkar berlengan poly  jangkar spesial


Kapal-kapal niaga pelayaran besar pada biasanya dilengkapi dеngаn jangkar-jangkar ѕеbаgаі bеrіkut :

A. Tiga buah jangkar haluan (satu tіdаk dipergunakan, hаnуаSеbаgаі cadangan)

B.  Sеbuаh jangkar arus
C.  Sеbuаh jangkar cemat

a.jangkar Haluan

аdаlаh jangkar utama уаng digunakan buat menunda kapal dі dasar bahari serta ѕеlаlu siap terpasang pada lambung kiri dan kanan haluan kapal, jangkar haluan іnі beratnya sama. 

Jangkar haluan cadangan adalah jangkar уаng ѕеlаlu siap ѕеbаgаі pengganti apabila keliru satu hilang, jangkar haluan cadangan іnі ditempatkan dі bagian muka dekat haluan, agar ѕеlаlu siap bilamana dibutuhkan.

b. Jangkar Arus

Jangkar іnі ukurannya lebih mini kira-kira 1/tiga berat jangkar haluan. Tempatnya dibagian buritan kapal digunakan seperti hаlnуа jangkar haluan уаіtu menahan buritan kapal, agar tіdаk berputar terbawa arus.

Pada kapal-kapal penumpang уаng berukuran akbar, kadangkadang jangkar іnі ditempatkan dі geladak orlop (geladak pendek уаng terletak dі bаwаh geladak menerus) bila dеmіkіаn hаlnуа maka jangkar tеrѕеbut dinamakan jangkar buritan serta beratnya ѕаmа dеngаn angkar haluan. 

Olеh lantaran іtu bіlа terdapat jangkar buritan, maka tіdаk perlu terdapat jangkar haluan cadangan.

c. Jangkar Cemat

Jangkar іnі ukurannya lebih mini serta memiliki berat sebesar 1/6 kali jangkar haluan. 

Gunanya buat memindahkan jangkar haluan jika kapal kandas


Rantai jangkar terdiri dаrі bеbеrара rabat segel, potongan-rabat satu dеngаn lainnya dihubungkan dеngаn segel (shackle), panjang satu segel rantai аdаlаh 25 meter.

Bahan dаrі rantai іnі аdаlаh mild steel, dеngаn tegangan tarik аntаrа 37 – 55 kg/mm², dan regangan аntаrа 20 – 30%. Gambar bеrіkut memberitahuakn satu hubungan rantai jangkar уаng terdiri dаrі empat segel, mulai dаrі jangkar ѕаmраі segel pengikat dalm kotak rantai jangkar (chain locker).

Demikian artikel mengenai mengenal Jangkar 

Sumber : Materi Pelatihan Penangkapan Ikan BPPP Tegal

Semoga Bermanfaat...

KAMUS SHIPING PELAYARAN INDONESIA

Kamus Shiping Pelayaran Indonesia - Sebagai Pelaut selain pandai pada berbahasa luar serta mempunyai ketrampilan dan keahlian yang memadai pula wajib mengenal dan mengerti akan kata istilah yg ada di dunia Pelayaran.

Maka Untuk Membantu para pelaut , Blog ini memberikan sedikit kamus shiping demi kemajuan dunia pelayaran khusunya pe;laut Indonesia.

KAMUS SHIPING PELAYARAN INDONESIA

A

Abaft = buritan, di bagian belakang

Aboard = Di (atas, dalam), berada di atas/pada kapal, naik kapal.

Abyss = That volume of ocean lying below 300 fathoms from surface. Bagian dasar bahari yang menyerupai jurang ngarai yg sangat dalam, umumnya berada dalam kedalaman 300 mil.

Accommodation Unit / Floatel = Biasanya dipakai buat menyelam atau seperti jackup (liat Jackup), dilengkapi dengan kabin, fasilitas makanan serta tempat kerja yg bisa menampung hingga 800 personel konstruksi atau operator platform tanggal pantai. 

Sebuah unit akomodasi biasanya jua dilengkapi menggunakan ruang kerja dan fasilitas penyimpanan.

Adrift = Terapung-apung, hanyut terkatung-katung. Berada pada kondisi terapung pada bahari ketika angin betiup kencang serta pada ketika pasang air bahari, umumnya digunakan buat menyebut orang yang nir berada dalam tempatnya; meninggalkan loka kerja.

Aframax = Sebuah kapal tanker yang memuat minyak menggunakan berat tewas 75.000-115.000 ton. Ukuran statistik ini dipakai buat menjaga stabilitas ukuran menurut “Aframax Tanker”, lantaran pada beberapa tanker berat matinya lebih dari 125.000 ton atau bahkan kurang menurut 70.000 ton.


Against the Sun = Pergerakan yg berlawanan dengan arah jarum jam. Tali yg kidal digulung dengan cara ini.

AHTS = Anchor Handling Tug & Supply, kapal pengatur jangkar yang juga dikombinasikan dengan fungsi kapal suplai.

All Risks: Pertanggungan buat semua jenis kerugian dan kerusakan tetapi tak termasuk kerusakan karena sifat barang sendiri, kehilangan kesempatan pasar dan risiko karena kerusuhan dan peperangan.

Alongside = Berada pada samping kapal, dermaga, atau tembok pelindung pelabuhan.

Altar = Tangga/undakan dalam dry dock (galangan kapal), yang menuju tepi pantai atau bagian yg rendah.

Anchor Handling Tug (AHT) = Kapal yg membawa tugas eksklusif buat proses operasional pada laut misalnya memasang serta memindahkan jangkar, mengangkut alat-alat instalasi pengeboran bawah bahari, dsb. 

Kapal tadi juga dapat berfungsi ganda sebagai kapal pensuplay kebutuhan (Anchor Handling Tug & Supply / AHTS).


Anchor Ice = Es, pada bentuk apapun, yg terdapat di laut serta bisa membahayakan kapal.

ANNUAL SURVEY = Inspeksi tahunan yang dilakukan oleh petugas spesifik (umumnya dari class) buat mengecek keadaan kapal.

Apeak = Kondisi dimana tali pengait dalam jangkar sudah dikaitkan serta dalam syarat vertikal.

A-stay = Kondisi tali pengait jangkar pada saat bagian ujungnya yang berkiprah kira-kira sama menggunakan sambungan bagian depan yg membisu.

Athwart = Menyeberang. Transfer.

A-trip = Kondisi dimana tali pengait jangkar akan segera putus dan menghantam dasar.

Avast = Permintaan untuk segera berhenti, berhenti dari sebuah aksi.

Awash = Terendam air, diliputi ombak.
B

Ballast = Pemberat dalam kapal yg umumnya dipakai sang kapal-kapal pengangkut kargo setelah kargo tersebut dibongkar. 

Sehingga kapal tidak kehilangan keseimbangan waktu melaju tanpa muatan. Kapal kargo yang tanpa muatan umumnya memasukkan air bahari buat pemberat, syarat ini dinamakan “ballast”.


Bar Taut = Kondisi tali waktu mengalami tekanan sedemikian rupa sampai sebagai kaku.

Bareboat Charter = Proses peminjaman kapal kosong sang penyewa dari perjanjian sewa-menyewa antara pemilik kapal serta penyewa, dengan tarif sewa yg telah dipengaruhi. 

Pada saat kapal tersebut disewa maka menjadi milik penyewa dan bertanggung jawab atas segala porto operasional kapal serta kru kapal dan iuran pertanggungan kapal hingga batas perjanjian selesai.


Barque = Kapal layar menggunakan 3 atau lebih tiang layar, yaitu tiang belakang yang dipasang pada haluan dan buritan, serta tiang lainnya yang dipasang pada tengah kapal.

Barquentine = Kapal layar menggunakan 3 atau lebih tiang layar, yaitu tiang depan yang dipasang pada bagian tengah kapal dan tiang lannya yg dipasang dalam haluan serta buritan.

Barratry = Tindakan operasional yang nir sesuai menggunakan mekanisme atau etika yg dilakukan secara sengaja sang nahkoda atau anak buah kapal tanpa sepengetahuan pemilik barang atau kapal, dan menimbulkan kerugian baik bagi pemilik kapal maupun pemilik barang.

Beams Ends = Keadaan kapal ketika garis geladaknya hampir berposisi vertikal lantaran terlalu usang pada keadaan diam.

Bear Off = Menapiskan, menjauhkan; perintah yg diberikan pada awak kapal pada bagian haluan buat menjauhkan kapal dari dinding dermaga atau obyek lainnya yang berada pada sisi kapal; perintah menjauhkan kapal menurut obyek yang beranjak mendekat.

Before the Mast = Sebutan untuk seseorang yg telah usang berlayar; di depan tiang kapal.

Belay = Istilah yg seringkali digunakan pelaut yang menyatakan penangkapan, atau membatalkan, menghentikan sesuatu; mengikat tali secara cepat menggunakan melilitkannya pada paku, atau obyek lain.

Bergy Bits = Pecahan berdasarkan es yang berukuran kurang lebih seukuran rumah kecil, umumnya adalah patahan dari bongkahan glasier.

Berth = Tempat di mana sebuah kapal sedang ditambatkan atau diamankan; loka pada kurang lebih kapal yang dipasangi jangkar atau yg akan dilempar jangkar; akomodasi terbagi dalam kapal; perekrutan kru kapal; menempatkan kapal pada tempat yg diinginkan.

Beset = Kondisi kapal saat dilingkupi sepenuhnya sang es.

Bleed the Monkey = Mencuri secara sembunyi-sembunyi isi dalam sebuah tong dengan menciptakan lubang mini dan menyedot isinya.

Boat = Kapal mini yang umumnya dipakai buat mengangkut penumpang atau kegiatan lainnya dalam skala yang mini dan untuk jangkauan jelajah yang mini juga.

Bone = Busa yang masih ada dalam baling-baling kapal yang sedang berkecimpung yg umumnya sporadis diketahui atau diperhatikan.

Booby Hatch = Penutup yang dapat digerakan secara meluncur yang biasa terdapat dalam kabin kapal mini , ruang penyimpanan, atau tempat kerja kru kapal.

Bound = Proses menuju tujuan tertentu atau tempat yg khusus.

Bouse = Menghela atau menyeret tali ke bawah. Sebenarnya ‘menghela’ berarti menarik ke atas, ‘menyeret’ berarti menarik secara horizontal. Perpaduan istilah ini berarti menarik tali ke bawah.

Bowse = Menjatuhkan tali ke bawah.

Brash = Pecahan es yang biasa masih ada pada lautan dengan berukuran yang relatif kecil yg berdiameter kurang lebih 6 kaki.

Breach = Sebutan bagi gelombang atau ombak yang menghantam kapal hingga rusak.

Breast = Garis pemasangan jangkar yang lebih kurang tegak lurus menggunakan garis haluan dan buritan kapal.

Breast Rope = Tali jangkar yg terpasang dari bagian haluan atau tengah kapal menggunakan sudut yang tepat terhadap garis depan serta belakang kapal.

Brig = Kapal dengan dua butir tiang.

Brigantine = Kapal perompak atau bajak bahari; kapal bertiang 2 yaitu tiang depan serta tiang utama namun menggunakan layar utama depan serta belakang, yang terdapat pada abad 19; pengertian pada kapal masa sekarang adalah kapal bertiang 2 dengan tiang depan serta tiang primer.

Brow = Jalan mini yg menghubungkan kapal dengan daratan waktu berada di dermaga atau di sisi tambatan kapal.

Bucko = Petugas/pengawas yang senang menggertak serta kejam.

Bulk Carrier = Sebuah kapal menggunakan geladak tunggal untuk membawa kargo/muatan yg sejenis.

Bulkhead = Bagian depan dan buritan, pembagian bagian kapal secara vertikal buat memisahkan interior sebagai beberapa kompartemen. 

Dapat tembus air, menaikkan rigiditas struktur kapal, bisa melokalisasi impak kebakaran dan air bila terjadi banjir.


Bulk-oil carrier = Kapal multifungsi yg dibuat buat mengangkut batubara atau minyak. Kapal ini umumnya memiliki epilog tahan air agas batubara nir basah waktu hujan.

Bunker = Bahan bakar minyak yang digunakan buat mengoperasikan mesin kapal atau generator.

Buoyage = Kondisi di mana pelampung sedang dilemparkan atau diletakkan di lautan buat menolong orang atau buat menstabilkan syarat kapal.

Burgoo = Nama seseorang pelaut yg digunakan untuk menyebut bubur terigu. Pertama kali disebutkan pada “Adventures of Sea” karya Edward Coxere (1656)

By the Board = Di atas kapal atau pada sebelah kapal.

C


Cable = Istilah unit kelautan buat menyatakan jarak yang bernilai lebih kurang 1/10 mil atau 608 kaki atau 200 yard.

Calving = Menghancurkan atau memisahkan bongkahan es berdasarkan glasier atau gunung es.

Camber = Bagian geladak yg melengkung buat menahan air; bagian baku dari geladak luar yg ukuran sekitar 1/50 lebar kapal.

Camel = Cekungan di bawah kapal yg terbuat berdasarkan logam atau kayu yg diisi air. Saat airnya terpompa keluar, bagian ini akan dapat mengangkat kapal. 

Merupakan alat krusial buat tindakan penyelamatan. Biasanya dioperasikan secara berpasangan. Telah dipakai pada Rotterdam dalam tahun 1690; istilah untuk tindakan pengangkatan kapal.


Can Hooks = Dua pengait datar yg bisa berkecimpung bebas dalam tali rantai atau kabel. Pengait ini terletak pada bagian bawah tong kosong sebagai akibatnya berat tong tersebut hanya dalam rantai atau kabel yg akan mencegah pengait terlepas.

Capesize = Kapal yang terlalu besar buat melewati Terusan Suez berdasarkan Teluk Arab, sehingga terpaksa melewati Tanjung Harapan, dengan berat tewas lebih kurang 80.000-175.000 ton.

Captain = Pangkat pada Angkatan Laut di antara Komandan serta Komodor; Ketua kapal pedagang/kapal biasa yang memberi perintah di kapal.

Careen = Mengatur posisi kapal sebagai akibatnya sebagian besar bagian bawahnya berada di atas air, buat keperluan perbaikan atau penambahan bahan anti-karat. Biasanya dilakukan dalam kapal mini .

Carry on = Melanjutkan pelayaran menggunakan layar terkembang lantaran kondisi angin yang memburuk.

Catching up Rope = Tali ringan dalam pelampung buat menahan kapal saat pemasangan jangkar.

Catenary = Rantai panjang pada bagian tengah tali pengeret buat mengurangi tekanan yang mendadak; beban apapun yg dipasang pada tambang kapal buat mengurangi tekanan; lengkungan yg terbentuk sang rantai yg menggantung dalam 2 titik.

Cat's Skin = Angin sepoi-sepoi yg hangat dalam bagian atas laut.

Charter = Penyewaan kapal dengan selang ketika serta jarak pelayaran atau paket perjalanan eksklusif.

Charter party = Kontrak antara pemilik kapal serta penyewa, dengan syarat serta ketentuan detail setiap tanggungjawab pada transaksi.

Charterer = Pihak yang menyewa kapal menurut pemilik kapal.

Check = Mengendurkan tali sedikit, lalu mematikan ikatan tali tadi.

Checking = Mengendurkan tali sedikit menggunakan hati-hati dan teliti.

Chemical tanker = Kapal tanker yang dibentuk spesifik buat transportasi bahan kimia. Biasanya dilengkapi dengan beberapa tanki berlapis bahan stainless steel. 

Kapal ini dapat membawa beberapa bahan kimia yg tidak sama sekaligus, karena masing-masing tanki mempunyai sistem pipa serta pompa tersendiri buat proses bongkar dan muat bahan kimia.


Chuch = Sebutan yang umumnya diberikan buat ketua yang adil.

Classification = Pengelompokan, pembagian terstruktur mengenai. Setiap kapal harus memasuki komunitas pembagian terstruktur mengenai jenis kapal tertentu buat kemudahan premi serta perekrutan energi kerja pada kapal. 

Komunitas penjabaran ini merupakan badan independen pada bawah supervisi para professional perkapalan. Untuk mempertahankan klasifikasi, kapal wajib memenuhi baku dan diinspeksi sang komunitas klasifikasi yang bersangkutan.


Clock Calm = Cuaca laut yang sangat tenang dengan ombak yang sempurna.

Close Aboard = Dekat, berdampingan, sangat dekat.

Colimation =. Penjajaran yg sahih dalam bagian optis suatu instrumen.

Combination carrier = Kapal yang bisa mengangkut baik kargo cair maupun bubuk atau kering. 

Ada 2 jenis combination carrier: ore carrier, pengangkut bijih tambang, serta bulk-tank-ships, kapal tanki pengangkut bubuk kering.


Container vessel = Kapal yang didesain khusus untuk membawa kontainer standar (TEU). Biasanya diklaim pula cellular container ship. 

Sebagian besar kapasitas pengangkutan kargo berada pada permukaan geladak loka kontainer diletakkan, atau dalam ruang bersekat eksklusif. Kontainer diangkut dan diturunkan dengan derek spesifik. Container ship biasanya melaju menggunakan cepat serta terpola.


Crack on = Menjalankan kapal atau berlayar dengan kecepatan serta kemampuan penuh.

Craft = Kapal atau beberapa kapal dengan aneka macam jenis serta berukuran.

Crane and Construction Vessel / Unit = Sebuah kapal, perahu, atau kapal selam yang mempunyai perlengkapan untuk konstruksi atau perbaikan suatu instalasi. Kadang juga menunjukkan fasilitas akomodasi. 

Pelayanan lain yang ditawarkan adalah fasilitas penyimpanan, suplai air, udara bertekanan serta listrik, ruang kantor, pusat komunikasi, landasan helikopter , serta lain-lain.


Crank = Sebutan buat kapal yang memiliki stabilitas rendah, yang dapat disebabkan oleh proses pembuatannya atau lantaran goncangan kargo yang dibawanya.

Creep = Mencari obyek karam menggunakan mengirimkan pencari ke dasar bahari.

Crew = Awak kapal, personel kapal selain nahkoda yg bekerja pada perahu atau kapal. Kadang-kadang awak kapal dibedakan menggunakan pegawai kapal; namun pegawai atau petugas kapal bisa berarti awak kapal yg legal.

Crimp = Seseorang yg mengumpan pelaut menurut kapalnya serta merampok pelaut tadi, serta atau memaksa pelaut buat meninggalkan/pindah kapal.

Crude Oil Carrier = Kapal yg didesain buat membawa minyak mentah dalam tanki. Contoh kapal jenis ini antara lain Panamax (berat tewas 50.001-80.000ton), Aframax (berat mangkat 80.001-120.000ton), Suezmax (berat mangkat 120.001-200.000ton), VLCC (berat mati 200.001-350.000ton), serta ULCC (berat meninggal 350.001 atau lebih).

Cruise = Berpesiar. Perjalanan kapal menggunakan beberapa arah tujuan; berlayar menggunakan beberapa arah tujuan buat kesenangan, pencarian, atau keperluan latihan.

Cruise ship = Kapal pesiar, kapal penumpang yang membawa penumpang buat melakukan bepergian wisata diantara beberapa pelabuhan eksklusif, umumnya dimulai serta diakhiri di pelabuhan yang sama. Standar akomodasi dan rekreasi kapal ini cukup tinggi.

Culage = Menempatkan kapal pada atas dermaga untuk keperluan pemugaran.

Customary Dispatch = Kecepatan biasa serta tak jarang dipakai.
D

Dead on End = Sebutan untuk angin yg akan menghadang kapal; atau sebutan buat kapal lain yang garis haluan dan buritannya ada pada garis pandang pengamat.

Demurrage = Kompensasi yg harus dibayar sang penyewa kapal jika lama saat bingkar dan muat barang dalam kapal yg disewa melebihi menurut ketika yg ditetapkan dari perjanjian sewa. 

Besarnya jumlah kompensasi ini biasanya disebutkan secara eksplisit saat melakukan perjanjian sewa.


Deratisation = Pemberantasan tikus dalam kapal.

Dingbat = Sebutan populer buat alat pengepel yg terbuat berdasarkan tali tambang yg dipakai buat mengeringkan geladak.

Ditty Bag = Tas kanvas kecil loka pelaut menyimpan sesuatu yg kecil dan menguncinya.

Ditty Box = Kotak kayu mini dengan gembok serta kunci loka pelaut menyimpan barang berharga, indera tulis, serta aneka macam macam sesuatu yg kecil.

Diurnal = Sehari-hari, perhari. Terjadi sekali pada satu hari.

Diving Support Vessel = Kapal yg memiliki perlengkapan selam, yang menjalankan banyak sekali jenis operasi penyelaman. Kapal ini bisa pula dioperasikan dengan remote control atau robot penyelam (Remote Operated Vehicle, ROV).

Donkeyman = Kelasi yang menangani pemanas atau mesin pembantu, dan membantu pekerjaan pada ruang mesin.

Donkey's Breakfast = Sebutan yang dipakai sang pelaut pedagang untuk matras atau tempat tidurnya.

Double bottom / double hull = Lambung kapal atau bagian bawah kapal yg dibangun dengan teknik tertentu sebagai akibatnya terdiri atas bagian dalam dan luar yg terpisah oleh ruang hampa, biasanya selebar beberapa kaki.

Drift Ice = Es pada perairan yg mengandung pecahan es mini yang terapung, tetapi total area air lebih besar menurut total area esnya.

Drilling Barge = Perahu yang dilengkapi menggunakan peralatan buat operasi pengeboran di bahari yang hening. Biasanya tidak mempunyai mesin penggerak. Kedalaman maksimum pengeboran lebih kurang 150 meter.

Drilling Rig = Menara bor menggunakan sistem pemompa lumpur dan bisa diputar. Dapat dipasang baik dalam pengeboran lepas laut juga pada instalasi pengeboran lepas pantai seperti kapal pengebor (drillship).

Drilling Tender = Instalasi indera pengeboran buat kapal yg jenisnya tergantung pada kapal atau bahtera buat penyimpanan, akomodasi, dan sebagainya.

Drillship = Kapal yg dilengkapi dengan drilling rig (menara bor) serta mesin penggerak tersendiri. Posisi kapal ini permanen dengan adanya alat-alat pengatur posisi dinamis (Dynamic Positioning Equipment). Kedalaman maksimal pengeboran kurang lebih dua.000 meter.

Dry cargo = Kapal yang membawa kargo kering, dapat mempunyai satu atau lebih geladak.

Dunnage = Suatu material dari jenis apa saja, baik permanen maupun ad interim yang dipakai buat menjaga tempat penyimpanan dan melindungi kargo selama bepergian kapal.

DWT = Suatu unit kapasitas kapal untuk kargo, bahan bakar, barang dan awak kapal, yg diukur pada satuan ton yg setara dengan 1.000kg. Berat mangkat (dwt) kapal adalah total berat yg bisa dibawa sang kapal saat proses pemuatan barang.

F


Fair = Mengatur, mengubah, atau menyesuaikan bentuk atau ukuran.

Fairway = Jalur air yang bisa dilalui kapal, baik berupa terusan, pelabuhan, atau sungai.

Fake = Satu lingkar kumparan atau tali; membentuk kumparan atau mengatur tali buat ornamen sebagai datar atau tampak datar yg umumnya berbentuk bulat atau segi delapan. Kadang dianggap pula “cheesing down”.

Fang = Katup kotak pompa. Memancing pompa

Farewell Buoy = Pelampung untuk digunakan pada tepi laut yg diberikan menurut dermaga.

Fast = Tambang buat menambatkan kapal; sebutan untuk kapal saat sedang ditambatkan.

Fast Ice = Lapisan es di atas laut yg melebar menurut daratan.

Fathom = Depa; Ukuran 6 kaki (1,83 meter); panjang yg dapat dicapai sang lengan laki-laki yang diregangkan. Satu depa kayu artinya mempunyai volume 6’x6’x6’=216 kaki kubik.

Feather Spray = Air berbusa yg naik menggunakan cepat sebelum buritan kapal berjalan dan baling-baling berputar di air.

Feeder Vessel = Kapal bahari jeda dekat buat merogoh serta membawa barang dan kontainer berdasarkan atau menuju kapal laut akbar.

Fiddles = Perekat buat bahan kayu yang dipakai pada meja makan kapal pada cuaca yg buruk. Perekat ini akan membatasi gerakan piring, gelas, serta alat atau loka kuliner lainnya.

Field Ice = Bongkahan es yg ujung-ujungnya tidak bisa dicermati berdasarkan kapal.

Flake = Menggulung tali sehingga masing-masing 2 ujung gulungan berjejer dalam geladak bersebelahan menggunakan gulungan tali yang lain, sehingga tali dapat lebih gampang dilepaskan.

Fleeting = Memindahkan moving block dalam katrol menurut satu tempat ke tempat lain; memindahkan satu orang atau lebih dari satu area kerja ke area lain di dekatnya.

Flo-flo-ship = Kapal spesifik yang dapat menyelam sehingga kargo dalam kapal bisa terapung atau hanyut, misalnya dalam pengangkutan indera bicu yg bisa dibawa menggunakan cara “piggy back” menggunakan flo-flo-ship.

Flotsam, Flotson = Barang-barang serta perabot yg masih terapung-apung sesudah terjadi kecelakaan kapal.

Fly Boat = Kapal boat cepat buat bepergian penumpang atau lalu lintas kargo pada perairan yang kondusif.

Fothering = Menutup lubang kecil dalam bagian bawah kapal yg berada dalam air dengan menambalnya menggunakan layar yg diisi kayu berat.

Founder = Terisi dengan air dan karam.

Frazil = Es terapung berukuran kecil dalam air sungai. Sebutan ini juga digunakan buat lapisan es yang baru terbentuk pada bahari.

Freshen the Nip = Menikung atau menarik sedikit bagian tali sebagai akibatnya bagian tali yang rusak atau terkoyak bisa terbuang atau digantikan dengan bagian yang masih baru.

Full and By = Berlayar dengan semua layar terkembang.

Furniture = Perabot utama pada kapal, misalnya tiang kapal, davit, indera derek, kerekan, serta lain-lain.

G


Gas tanker = Kapal spesifik untuk transportasi gas (cair) terkondensasi. Kargo yang paling utama buat kapal ini merupakan LNG (Liquefied Natural Gas – gas alam cair) yang umumnya berupa gas metana, LPG – Liquefied Petroleum Gas (gas propana, butana), ammonia, dan etilen. Di atas kapal, gas dijaga agar tetap cair dengan isolasi berefektifitas tinggi (dengan prinsip termos air), menggunakan cara memberikan tekanan tinggi atau temperatur yg rendah hingga -163oC.

Gilliwatte = Nama yang diberikan pada seseorang kapten kapal pada abad ke 17.

Glory Hole = Suatu tempat tertutup yg tersembunyi untuk memberikan sampah atau barang yang tidak diinginkan waktu membersihkan geladak.

Gob Line = Tali belakang; seutas tali yg digunakan sang kapal kecil buat bertambat;

Growler = Gunung es mini hasil pecahan gunung es besar .

Handymax = berukuran 30,001 dwt - 50,000 dwt

Handysize = berukuran 10,000 dwt - 30,000 dwt

Haul = Menarik, menghela

Hawser = Tali kabel baja yg fleksibel atau tali serat yang diunakan buat menarik atau 

membelokkan sesuatu, serta buat penambatan.

Hazing = Perlakuan sewenang-wenang dengan menyuruh orang bekerja monoton, mengomel, dan berlaku kejam.

Head Fast = Tali penambat yg menjulur ke dapan dari ujung depan kapal.

Headway = Gerakan kapal ke depan di atas air.

Heave = Mengangkat.

Heavy Floe = Bongkahan es terapung dengan ketebalan lebih berdasarkan 3 kaki.

Hoist = Menaikkan

Horse Marine = Pelaut yg tidak cekatan.

Hove = Terangkat

Hove To = Kapal yang berada hampir melewati angin, tetapi kemudian berhenti, dan tetap pada posisi ini dengan layar terkembang atau mesin yang tetap menyala.

Hoveller = Seseorang yang membantu penyelamatan jiwa dan barang-barang berdasarkan kapal yg mengalami kecelakaan pada dekat pantai. Apabila dibutuhkan, tak jarang berada pada kapal mini dalam perairan dangkal untuk menunggu datangnya kapal.

HSS - Highspeed Sea Service = Konsep kapal ferry cepat dengan lambung ganda atau multilambung dengan kapasitas angkut sampai 1500 orang penumpang serta kurang lebih 400 kendaraan beroda empat.

Hull Down = Sebutan bagi kapal yg berada dalam jarak jauh saat lambung kapal berada di kaki langit serta tiang serta bagian atasnya bisa terlihat.

Hulling = Floating Mengapung dalam kondisi angin dan bahari yang hening; berlayar dalam syarat damai; menembus kapal dengan proyektil.

Idle time = Periode waktu dari ketika kapal mulai beroperasi namun belum membentuk laba.

Idler = Anggota awak kapal yg bekerja sepanjang hari namun nir ikut berjaga pada malam hari, contohnya tukang kayu dan produsen layar.

Indulgence Passenger = Seseorang yg diberi tiket kapal gratis, umumnya lantaran kasihan atau buat menghibur.

Intermediate kuesioner = Inspeksi kapal oleh surveyor golongan penjabaran kapal yg umumnya diadakan sekitar 2 setengah tahun sebelum serta sehabis pemeriksaan khusus. Inspeksi ini umumnya lebih teliti daripada pemeriksaan tahunan serta bertujuan buat mengklaim kelayakan baku kapal dalam golongan pembagian terstruktur mengenai tertentu.

Jack Nastyface = Nama panggilan buat pelaut yg tidak terkenal, berasal dari nama pelaut yang pernah menulis pamflet mengenai syarat Angkatan Laut Inggris pada awal abad 19.

Jackup = Instalasi yang bisa bergerak yg terdiri atas dek besar menggunakan kaki yang bias didongkrak. Saat beroperasi, kaki bicu dipasang dalam dasar laut lalu kapal didongkrak. Saat operasi selesai, kaki dongkar ditarik balik dan alat ini akan mengapung. Biasanya indera ini nir dilengkapi dengan mesin penggerak tersendiri (kedalaman air maksimal 110-120meter). Biasanya digunakan menjadi pengebor.

Jerque = Pencarian kapal sang suatu badan eksklusif lantaran bahan-bahan yg diangkut kapal tadi yg ikut hilang.

Jetsam = Barang-barang yg sudah keluar menurut kapal dan tengelam.

Jimmy Bungs = Nama populer buat rekanan kapal.

Jolly Boat = Kapal kecil yg adalah bagian menurut kapal besar buat keprluan eksklusif.

Keckling = Mengikatkan tali kecil di sekeliling kabel atau tambang buat mencegah kerusakan terkikisnya kabel atau tambang tadi.

Kedging = Menggerakkan kapal dengan melempar jangkar dan menarik kapal menuju jangkar tadi.

Kelter = Perintah serta kesigapan yg baik.

Kenning = Istilah yang dipakai dalam abad ke 16 buat jarak daratan yg dapat diamati berdasarkan kapal di bahari. Jarak ini bervariasi dari 14 sampai 22 mil tergantung kondisi atmosfer pada area tadi.

Kentledge = Pemberat kapal tetap yang terbuat menurut bijih besi, yang secara spesifik dibentuk serta ditempatkan dalam setiap sisi kapal. Nama ini kadang jua diberikan buat pemberat apa saja yang terbuat menurut besi.

Key of Keelson = Barang palsu yg umumnya terkirim pada pelaut yg belum berpengalaman.

Killick = Istilah kelautan buat jangkar. Berasal berdasarkan nama batu yg dipakai menjadi jangkar.

Kippage = Nama yang pernah digunakan buat menyebut perlengkapan kapal, termasuk personelnya.

Knots per Hour = Lambang satuan yang tidak pernah dipakai bagi pelaut yg hati-hati, lantaran nir jelas serta nir logis.

Kraken = Monster bahari terkenal yang diperkirakan pernah terlihat di laut Amerika dan Norwegia.

Laden = Dimuat, bermuatan. Sebuah kapal dianggap laden/bermuatan saat sedang membawa kargo.

Lading = Barang yang dimuat ke dalam kapal. Kegiatan memasukkan muatan dalam kapal.

Lagan = Barang-barang karam yg telah diselamatkan buat proses perbaikan selanjutnya.

Lanyard = Tali atau tambang yang digunakan buat penyelamatan atau penambatan.

Large = Sebutan buat kapal yang berlayar dengan angin yang bertiup pada belakang tiang kapal, tidak pada bagian kanan buritan.

Lascar = Suku orisinil India Timur yang dipekerjakan sebagai pelaut.

LASH - Lighter Aboard Ship = Kapal tongkang, yaitu kapal yg bisa membawa tongkang pada atasnya.

Lask = Berlayar menggunakan layar lebar, dengan kekuatan angin yg menghadang tiang sekitar 4 poin.

Lay Aboard = Bergerak mendekati, menjejeri.

Lay Out = Perintah pada para awak kapal buat berbaris; menjaga kapal tetap pada posisi eksklusif sampai beberapa saat.

Lay the Land = Meninggalkan daratan menggunakan berlayar sampai daratan tampak tenggelam di bawah langit.

Laying on Oars = Memegang dayung menggunakan sudut yang sempurna terhadap garis depan serta belakang kapal dengan posisi horizontal dan paralel terhadap bagian atas air. Digunakan pula menjadi kata sindiran buat pemalas atau yg tidak bisa menggerakkan kapal dengan dayung.

Lay-up = Menambatkan kapal untuk sementara dengan jangkar yang terlindungi, mematikan semua sistem operasi yang penting dan mempelajari keadaan kapal. Biasanya kapal mengalami lay-up selama beberapa saat saat pemiliknya beranggapan bahwa perjalanan kapal pada saat tersebut tidak menguntungkan.

Lazarette, Lazaretto = Tempat penyimpanan perbekalan kapal; kapal atau bangunan loka seseorang dikarantina.

League = Ukuran jarak sepanjang 3 mil. Setara menggunakan 1/20 derajat garis lintang.

Lee Lurch = Gulungan berat buat menghadapi angin yang menerpa tiang kapal.

Lie = Diam dalam suatu tempat atau posisi.

Lie By = Diam di samping kapal lain.

Lie To = Membeli kapal serta mendiamkannya menggunakan terpaan angin.

Light Hand = Pelaut yg muda tetapi pintar.

Light Port = Bak atau tingkapan yang dilengkapi dengan kaca.

Limber Holes = Lubang pada lantai kayu atau pelindung samping tanki tempat masuknya air kotor pada lambung kapal.

Line = Tali atau tambang yang ringan; tali mini buat kegunaan eksklusif.

Liner = Kapal yg berlayar dengan rute serta ketika bepergian yg telah dipengaruhi sebelumnya, dengan jadwal pelayaran yg terpublikasi.

Lipper = Laut mini yg airnya naik di atas haluan atau bibir kapal.

Lobscouse = Sup yang biasa untuk kuliner pada kapal terbuat menurut daging dan sayuran siap saji.

Lo-lo-ship = Lift on-lift off-ship. Kontainer atau barang-barang lain yang dinaikkan ke atas kapal menggunakan alat derek.

Lop = Laut yg dangkal tetapi sangat bergelombang

Lubber = Seseorang yang kikuk atau nir ahli.

Lumper = Seseorang yang bekerja pada kapal yang tidak bermuatan pada dermaga, atau yg membawa kapal berdasarkan satu dermaga ke dermaga lainnya.

Lurch = Kapal lain yg muncul tiba-tiba di bahari.

Lying to = Sebutan bagi kapal saat berhenti atau diam di dekat terpaan angin pada cuaca tidak baik.

M/T-Motor Tanker = Tanker yang digerakkan menggunakan mesin diesel.

Mariner = Secara generik berarti seseorang yang bekerja pada kapal laut. Kadang pula diartikan menjadi pelaut yang bekerja pada geladak.

Marry the Gunner's Daughter = Istilah terkenal yang digunakan oleh Angkatan Laut zaman dulu buat aksi mencambuk, umumnya waktu berhadapan dengan senjata barah.

Master = Petugas yang menaruh perintah pada kapal komersil. Biasanya buat sebutan petugas navigasi pada kapal.

Mate = Petugas asisten Master; pegawai ketua; orang yang sudah usang bertanggungjawab pada penyimpanan serta pemeliharaan kargo serta pengorganisasian kerja pelaut dan navigasi.

Middle Ground = Area bahari di antara dua terusan navigasi.

Modern Mariner Glossary

Moor = Menjaga kapal dalam posisi eksklusif menggunakan dua atau lebih jangkar serta kabel; memasang satu atau lebih pelampung pada kapal; mengamankan kapal menggunakan memasang tali.

Narrow Channel Rule = Peraturan mengenai pengaturan terjadinya gesekan yg mengharuskan kapal untuk bernavigasi pada jalur yg sempit buat menjaga supaya bagian kanan jalur yg dilewati kosong.

Newbuilding = Kapal yang baru sedang dibangun.

Nipped = Sebutan bagi kapal yang tertekan oleh balok es di ke 2 sisinya.

Nog = Paku kayu dalam pantai buat membantu kapal yg tergelincir.

Nunatak = Puncak berbatu yang berada dalam daratan es.

OBO carrier = Kapal pengangkut; kapal yang dibangun untuk bisa membawa berbagai jenis kargo (minyak/kemarau/bijih-Oil/Bulk/Ore)

Off and Fair = Perintah buat membuang bagian kapal yg berbahaya, mengembalikannya ke kondisi dan bentuk yg seharusnya, atau menggantinya.

Off-hire = Periode waktu ketika kapal buat ad interim tidak bisa beroperasi lantaran keperluan pemeliharaan, pemugaran, atau pembongkaran.

Offing = Area laut yang berada pada antara langit yg terlihat dan garis tengah antara langit dan pengamat di pantai. Tetap dalam keadaan offing berarti menjaga jarak berdasarkan bahari.

Offshore service vessels = Isitilah umum bagi kapal khusus yg digunakan untuk eksplorasi, pengembangan, dan produksi minyak serta gas yg ditemukan di bahari.

Oil tanker = Kapal yang membawa minyak mentah atau output penyulingan. Jika kapal memiliki peralatan buat membawa beberapa jenis kargo secara bersamaan, kapal jenis ini disebut Parcel Tanker. Shuttle tanker merupakan tanker yg membawa minyak menurut tambang minyak lepasa pantai menuju terminal. Tanker minyak yg dibentuk khusus untuk transportasi hasil penyulingan, kadang dilengkapi menggunakan tanki yg diberi cat atau lapisan khusus pada bagian dalamnya, diklaim product carrier.

OSV = Offshore Support Vessel. Kapal penunjang tanggal pantai.

Overhaul = Memeriksa buat keperluan perbaikan atau penyesuaian; menyusul; memperluas katrol sebagai akibatnya jeda antar geladak semakin besar .

Pack-Ice = Beberapa balok es besar terapung yang sudah sebagai satu serta menjadi lebih sulit atau lebih mudah terjangkau.

Paddy's Purchase = Istilah pelaut untuk menyebut pemasangan tali yg sangat mudah tanpa kesulitan apapun.

Painter = Tali pada badan kapal untuk menjaga posisinya saat proses pengeretan; rantai buat mengamankan jangkar pada loka tertentu.

PANAMAX = Kapal yg memiliki berat mangkat kurang lebih 50.000-75.000 dwt dengan lebar serta 

panjang maksimum (lebar 32,dua m) serta bisa melewati terusan Panama.

Pancake Ice = Lempengan es kecil yg baru terbentuk berbentuk bulat yg nir menghalangi jalannya kapal.

Parclose = Lubang lentur dalam kapal.

Parting Strop = Kulit yg dimasukkan diantara dua tambang serta lebih lemah daripada tambang tersebut, sehingga akan melindungi tambang dari tekanan yg berlebih; kulit spesifik buat memegang tambang.

Pay Off = Menurunkan awak serta menutup perjanjian kapal komersil; divestasi pangkat dalam kapal militer; sebutan bagi haluan kapal saat menghindari angin.

Peggy = Sebutan yang terkenal pada kapal militer/komersil bagi pelaut yang kewajiban lemburnya merupakan membersihkan/membereskan bagian kapal yang berantakan.

Petty Officer = Pangkat diantara petugas serta kelasi, dan adalah pimpinan kelasi. Biasanya mempunyai hak istimewa yang berhubungan dengan pangkatnya.

Piggin = Ember kayu yg sangat mini satu pegangan. Digunakan sebagai gayung dalam kapal kecil.

Pinnace = Sebelumnya adalah sebutan bagi kapal layar bertiang dua, kadang dilengkapi dengan dayung. Istilah kini berarti kapal kecil dengan layar atau mesin milik Angkatan Laut menggunakan panjang 36 kaki.

Pool = Kolam. Genangan air yang tertutup atau hampir tertutup; perkumpulan yg fluktuatif terdiri atas orang-orang yg bisa mengawaki kapal, serta dapat bertambah anggota.

Pooping = Sebutan bagi kapal atau laut, waktu ombak secara berturutan menyapu kapal serta masuk ke geladak melalui buritan.

Popple = Lautan yg pendek.

Port Hole = Celah mini , umumnya berbentuk bulat, yg ada di sisi kapal. Digunakan menjadi penerangan, jendela, serta fungsi lainnya.

Primage = Uang yg dibayar oleh pemilik kapal kepada master/pimpinan kapal lantaran keuletannya dalam menangani kargo. Kadang nir berupa uang, melainkan tambahan muatan. Jumlahnya sekitar 1% menurut total kargo.

Procuration = Aksi yang dilakukan oleh seseorang atas nama orang lain; sebuah dokumen yang mengizinkan seorang buat melakukan sesuatu atas nama orang lain.

Production Ship = Kapal khusus yang dapat memompa minyak melalui saluran pipa yang fleksibel berdasarkan dasar bahari.

Production Unit = Bangunan yg diharapkan buat produksi minyak serta gas.

Products Tanker = Kapal yang dibuat buat membawa minyak hasil penyulingan pada tanki. Jenis-jenisnya antara lain: Coastal (sekitar tiga,001 dwt - 10,000 dwt approx), Small (kurang lebih 10,001 dwt - 19,000 dwt), Handy (lebih kurang 19,001 dwt - 25,000 dwt), Medium (lebih kurang 25,001 dwt - 45,000 dwt), LRI (Long Range One) (sekitar 45,001 dwt - 70,000 dwt), LRII (Long Range Two) (lebih kurang 70,001 dwt - 100,000+ dwt).

Propogation = Gerakan zenit ombak yang keras.

Protest = Pernyataan di bawah sumpah yg dibuat sebelum ke notaris generik, yang menyangkut kehilangan, kerusakan, atau gangguan yg terjadi pada ketika pelayaran.

PSV = Platform Supply Vessel. Kapal Penyuplai Bangunan tanggal pantai.

Punt = Kapal mini yg digerakkan menggunakan mendorong galah yang ujung bawahnya berada dalam dasar air; menggerakkan kapal menggunakan menancapkan galah dalam dasar air; bahtera galah.

Puoy = Galah terpaku yg digunakan menjadi penggerak rakit atau kapal dengan menyandarkan bagian ujungnya pada obyek yg tidak beranjak.

Purser's Grin = Senyuman kritis, menyeringai.

Quarter = Bagian kapal pada antara tiang dan buritan.

Quarter Boat = Kapal kecil yg diangkut dalam bagian quarter kapal, serta diatur agar siap digunakan mendadak waktu berada pada laut.

Quarter Spring = Tali yang direntangkan ke dapan berdasarkan bagian quarter kapal untuk mencegah berubahnya buritan atau buat menarik kapal ke depan.

Quay = Dermaga. Suatu bangunan yg menjorok ke bahari buat fasilitas proses bongkar 

dan muat barang, pendaratan dan keberangkatan penumpang, perbaikan atau pemulihan kapal.

Radome = Pelindung berbentuk bundar yg ditempatkan pada pemindai radar buat mencegah resiko goncangan dan buat melindungi radar berdasarkan imbas cuaca.

Rafting = Menumpuk pinggiran bongkahan es, sebagai akibatnya sebagian dari satu bongkahan ada pada atas bongkahan lain.

Reach = Aliran lurus air yang berada pada antara dua tikungan sungai atau terusan.

Rector = Nama yang diberikan pada Master kapal pada abad ke 11 serta 12.

Reefer Vessel = Kapal yang mempunyai fasilitas pendingin buat penyimpanan kargo.

Refit = Penggantian gigi mesin yang telah terpakai atau rusak menggunakan gigi yg baru.

Return Port = Tempat untuk turun atau kembalinya pelaut yang dibebastugaskan.

Rooming = Kondisi perairan yg mendukung jalannya kapal.

Ro-ro-ship (Roll on - Roll off) = Kapal kargo dimana bongkar muat kargo dilakukan menggunakan tunggangan, baik menggunakan kendaraan beroda empat/trailer atau truk spesifik. Ada 3 jenis ro-ro ship, yaitu: ro-ro ship yang beroperasi untuk membawa kontainer, lempengan, atau kargo generik lainnya yg dapat diangkut menggunakan kendaraan, ro-ro ship buat transportasi mobil baru (jenis ini disebut PCC-Pure Car Carrier) atau dapat pula mengangkut barang lain yang bisa berkecimpung, dan ro-ro ferry yang dapat mengangkut kombinasi antara kargo bergerak (kendaraan beroda empat dan truk) menggunakan penumpang.

ROV = Remote Operated Vehicle – Mesin/Kendaraan berpengendali jarak jauh.

Rummage = Dulu diartikan menjadi kegiatan membongkar kargo. Sekarang berarti aktivitas pencarian kapal secara hati-hati serta teliti.

Run Out = Melempar jangkar atau tali tambang dari kapal ke suatu titik eksklusif di luar kapal.

Sailing Ice = Massa es berukuran kecil dalam jalur perairan yg masih bisa dilalui sang kapal.

Sailor = Pelaut. Seseorang yang bekerja dalam kapal buat perairan dalam. Kadang juga diartikan menjadi seorang yang pulang ke laut. Secara resmi diartikan sebagai pelaut yg bekerja dalam geladak. Dulu diartikan sebagai seseorang yang memiliki pengalaman di bahari.

Sallying = Memutar kapal yg terjebak lapisan es buat menghancurkan permukaan es yg mengelilingi kapal. Kadang jua dilakukan waktu kapal terjebak daratan.

Scrap = Kapal tua atau kapal bekas yg nir bisa beroperasi lagi yang dijual kepada penadah buat melucuti bagian kapal dan menjual pulang besi pembentuknya. Saat harga sewa kapal turun, nilai penjualan residu kapal ini akan lebih tinggi menurut nilai jual kapal itu sendiri, terutama bila kapal itu membutuhkan porto tinggi buat proses survey khusus.

Scuttle Butt = Tong berpelindung yang bertutup dalam bagian atasnya sebagai loka membawa air higienis.

Sea Battery = Penyerangan terhadap pelaut sang Master kapal ketika berada di bahari.

Sea Boat = Perahu dalam kapal yg dijaga agar siap diluncurkan sewaktu-saat ketika berada di bahari, kadang diklaim jua kapal darurat/kecelakaan; kapal kecil yang menyertai jalannya kapal akbar buat menilai performa kapal besar tersebut di bahari.

Sea Captain = Master kapal bahari. Petugas bersetifikat yang kompeten serta berkualitas buat menjadi master kapal bahari.

Sea Dog = 1. Pelaut tua yg berpengalaman; 2. Anjing laut; tiga. Prajurit Ratu Elizabeth.

Sea Lawyer = Istilah kelautan buat orang yg senang berargumen.
Sea Smoke = Gas yg naik misalnya uap atau asap berdasarkan air laut yang disebabkan oleh udara dingin yang berhembus di atas bagian atas bahari. Dapat pula diartikan menjadi asap beku, kabut uap, kabut air hangat, atau asap air.

Seafarer = Seseorang yang berpenghasilan berdasarkan bekerja di laut.

Seamanlike = Meniru sikap atau cara berpakaian seseorang pelaut.

Second Greaser = Nama terkenal kuno buat kelasi kelas dua.

Seiche = Osilasi berperiode pendek dalam perairan yg tertutup atau sebagian tertutup, yang nir disebabkan oleh gaya mobilitas kapal.

Seismic ship = Kapal yg dapat melakukan pemetaan struktur geologi dalam dasar bahari dengan menembakkan senapan udara yg akan mentransmisikan gelombang suara ke dasar laut. Gaung menurut tembakan tersebut ditangkap dengan alat pendengar/hidrofon yang dipasang pada bagian belakang kapal. Kapal seismic dapat membuat data yg merupakan faktor intrinsik dari suatu material yang memerlukan pengujian pengeboran.

Semisubmersible = Instalasi yg bisa beranjak yg terdiri dari sebuah geladak yang berada pada beberapa tiang, yg terpasang pada dua atau lebih ponton. Saat beroperasi, ponton akan diisi air dan tenggelam. Posisi instalasi ini distabilkan menggunakan beberapa jangkar, namun dapat jua dengan perangkat DPE-dynamic positioning equipment. Umumnya memiliki mesin penggerak tersendiri, maksimal berada dalam kedalaman air 600 – 800 meter.

Sewed = Sebutan bagi kapal waktu tingkat kedalaman air terlalu dangkal buat pelayaran kapal. Juga sebagai sebutan buat air yg menyurut yang menyebabkan kapal wajib berlabuh.

Shallop = 1. Perahu mini dengan satu atau 2 dayung. Dua. Kapal nelayan mini yang mempunyai layar. Tiga. Sekoci.

Sheet = Tali yang dipakai buat menyesuaikan atau mengendalikan layar pada kapal layar yang sedang beroperasi.

Shelf-Ice = Es daratan, baik yang mengapung atau berada dalam daratan, yang terbentuk berdasarkan butiran salju yg sudah membentuk lapisan tetapi tidak menciptakan gunung es.

Shellback = Pelaut kawakan serta berpengalaman.

Ship = 1. Kapal bahari; dua. Kapal yang mempunyai sertifikat pendaftaran . Secara teknis berarti kapal layar yg memiliki tiga atau lebih tiang layar. Pada zaman Victoria berarti kapal yang memiliki paling nir 2 tiang layar dalam bagian depan dan belakangnya. Melaut/berlayar berarti memakai kapal.

Shipmaster = 1. Seseorang yang memberi perintah dalam kapal. Dua. Seseorang yg bersertifikat kompeten buat memimpin kapal. 3. Marinir pakar.

Shoot Ahead = Melaju dengan cepat. Mendahului kapal lain menggunakan cepat saat berlayar.

Short Stay = Sebutan bagi jangkar atau tambang kapal, waktu panjang tambang yang terjulur tidak hingga 1/2 berdasarkan kedalaman air.

Sighting = Pengamatan dengan mata; mempelajari dan menandatangani dokumen menjadi bukti keasliannya.

Sighting the Bottom = Mengangkat, membalik, atau memiringkan kapal serta mengusut bagian bawahnya dengan teliti buat menetahui adanya kerusakan.

Signed Under Protest = Menandatangani sesuatu atas paksaan dan sebenarnya tidak putusan bulat dengan dokumen yang ditandatanganinya, setelah menyatakan ketidaksetujuannya.

Singling Up = Menyimpan tali tambang yang nir diharapkan, sebagai akibatnya hanya sejumlah mini saja tambang rusak yang wajib dibuang saat kapal meninggalkan dermaga.

Sixteen Bells = Bunyi lonceng kapal sebanyak 16 kali, yg umumnya dibunyikan dalam tengah malam tahun baru. Delapan kali dibunyikan buat jam ke 24 akhir tahun, dan delapan kali buat jam ke 00 tahun baru.

Slob = Pecahan es pada teluk, atau dalam pinggiran gumpalan es yg besar .

Slop Chest = Kotak atau kompartemen buat penyimpanan pakaian awak kapal.

Slop Room = Kompartemen buat menyimpan sandang buat keperluan awak kapal.

Small Tanker = Tanker dengan berat mati lebih mini berdasarkan 50.000 dwt.

Smelling the Ground = Sebutan bagi kapal yang bagian bawahnya sangat dekat menggunakan dasar laut serta hampir menyentuhnya.


Snorter = 

1. Dengusan, orang yang mendengus; 


2. Angin yg sangat keras.


Snub = Menghentikan tali atau kabel yang sedang diulurkan secara datang-datang.

Snubber Line = Tali yg digunakan buat mengusut jalannya kapal waktu berbelok ke dermaga atau lembah.

Soft Tack = Roti segar.

Son of a Gun = Pelaut yang terlahir pada atas kapal perang, yg pernah dipercaya menjadi keliru satu faktor krusial buat menjadi pelaut yg baik. Merupakan istilah pujian buat pelaut yang bekerja menggunakan sempurna.
Soogee Moogee/Sujee-mujee = Serbuk pembersih buat membersihkan kayu atau permukaan yang dicat.
Spanking = Gerakan cepat dan lincah yang dilakukan sang kapal yg melaju atau hembusan angin.
Special kuesioner = Pemeriksaan kapal oleh surveyor penjabaran kapal yg dilakukan setiap empat atau lima tahun sekali. Pemilik kapal kadang wajib mengeluarkan biaya besar buat pemugaran kapal supaya lolos pada inspeksi yg keempat atau kelima, atau pilihan lainnya adalah membongkar kapal sebelum pemeriksaan.
Spile Hole = Lubang kecil dalam tong buat masuknya udara saat pengeluaran isi tong.
Spindrift = Sapuan air yang terpisah dari zenit ombak yg disebabkan oleh angin yg kuat.

Splice Main Brace = Mengeluarkan rum ekstra pada pembagian makanan. Suatu hambatan, kadang berupa tali meruncing yg disambungkan pada keadaan tertentu.

Spooning = Melaju lurus menghadapi angin serta bahari.

Spot market = Pasar penyewaan kapal buat perjalanan tunggal.

Spray = Air yg memercik pada udara menjadi partikel.

Spring = 

1. Tali yg terjulur dari bagian belakang kapal ke satu titik di luar kapal. Dengan menarik tali ini kapal bisa beranjak maju. Kadang digunakan kabel jangkar untuk menggerakkan kapal ke depan; 


2. Kecenderungan bagian depan kapal mendekati angin; 


3. Pembukaan pelapis; 


4. Tiang kapal yang patah sebagian.


Spume = Buih laut
Staith = Alat buat menaikkan kargo ke atas kapal. Juga adalah sebutan buat loka pendaratan atau tempat pemuatan.

Stanch = Sebutan bagi kapal yang kokoh, bertenaga, dan tampak nir mungkin bocor.

Stand-by Vessel = Kapal yang berpusat di lebih kurang suatu instalasi tanggal pantai dengan tugas untuk mengevakuasi kru instalasi tersebut pada keadaan darurat, serta menjaga agar kapal lain tidak mendekati instalasi.

Stave off = Melepaskan sesuatu menggunakan tongkat, kait kapal, tiang panjang, serta lain-lain.

Stemming = 

1. Menstabilkan posisi ketika melalui sungai atau aliran ari pasang; 


2. Melaporkan kedatangan kapal pada dermaga kepada pengawas dermaga.


Stern Sheets = Bagian kapal pada halangan belakang buritan, atau diantara halangan belakang serta geladak belakang.

Storage = Penyimpanan/pergudangan. Fungsi kapal yang kadang lebih cenderung buat peyimpanan daripada buat transportasi kargo. Saat permintaan pasar menurun, kapal dapat menghasilkan laba yang lebih banyak berdasarkan fungsi penyimpanan.

Storis = Bongkahan es akbar berkiprah, yg berumur lebih menurut dua tahun, yang meluncur di pantai tenggara Greenland.

Storm Bound = Melempar jangkar atau tidak dapat melanjutkan bepergian lantaran cuaca badai.

Stow = Mengemas secara kompak dan kondusif.

Stretch Off the Land = Istilah lama dalam kapal layar buat berlabuh sejenak.

Submersible = Instalasi bergerak yang dibangun buat operasi pengeboran di perairan dangkal, yg diturunkan sampai dasar laut menggunakan kedalaman air aporisma 30 - 40 meter.
Suck the Monkey = 

1. Menghisap rum berdasarkan butir kelapa, dimana rum tadi dimasukkan ke dalam kelapa berdasarkan lubang kecil; 


2. Menghisap isi tong mini berdasarkan lubang mini , umumnya dengan menggunakan sedotan.


Suezmax = Kapal dengan berat tewas kurang lebih 115.000 – 200.000 dwt dengan panjang serta lebar maksimal dan didesain buat bisa melewati Terusan Suez.

Sujee;Suji-muji = Sabun atau serbuk pembersih yg dicampur dengan air bersih; membersihkan cat menggunakan sujee.

Sun over Foreyard = Istilah kelautan yg berarti “waktunya buat minum”.

Supply ship = Kapal buat transportasi peralatan dan perbekalan tambang minyak tanggal pantai atau instalasi yg sedang dibangun atau dalam proses produksi. Kadang pula disebut Straight Supply atau Platform Supply Vessel (PSV).

Swab = Alat pel pelaut buat mengeringkan geladak. Terbuat dari tali lama yg dijerat menggunakan panjang kurang lebih 4 kaki. Kadang dibuat lebih kecil dan diikatkan dalam pegangan kayu untuk dipakai dengan cairan basa buat membersihkan kapal.

Swallow the Anchor = Meninggalkan laut serta bersiap buat berlabuh.

SWATH = Small Waterplane Area Twin Hull. Desain lambung kapal yang hemat serta bisa melaju cepat, umumnya dipakai buat kapal ferry cepat atau kapal cepat lainnya.
Sweat Up = Menarik tali buat menggulungnya hingga ujung.

Swell = Serangkaian ombak yang akbar serta kuat yg tidak ditimbulkan oleh kondisi meteorology di sekitarnya. Biasanya disebabkan sang angin yg bertiup jauh berdasarkan posisi ombak.

T


Tally Board = Instruksi di atas kapal buat mendekati kapal yang kecelakaan dengan meluncurkan roket penyelamat.

Tally Book = Buku untuk mencamtumkan daftar kargo yg diterima oleh atau dimuntahkan menurut kapal.

Tanker = Kapal yang dibuat buat membawa kargo cair pada beberapa tanki. Kapal tanker bisa membawa banyak sekali macam produk diantaranya minyak mentah, minyak hail penyulingan, bahan kimia cair, gas cair, dan anggur. 

Kapal tanker memuat kargonya dengan mengalirkannya menggunakan pompa.


Tanky = Bintara laut pada Angkatan Laut yang tugasnya mengurusi tanki air higienis. Sewaktu-saat tugas ini dilakukan sang petugas navigasi, yg bisa jua dianggap ‘tanky’ waktu melakukan tugas ini.

TCE = time charter equivalent = ekivalen sewa berdasarkan waktu. Suatu ukuran harga sewa kapal menurut taraf harga pasar yg dihitung pada satuan $/ton, diubahsuaikan dengan ketika penyewaan yang dihitung dalam satuan $/kapal/hari. 

TCE dihitung menjadi harga sewa dikurangi pengeluaran tertentu yg nir dikeluarkan oleh pemilik kapal waktu kapal disewa, dibagi menggunakan jumlah hari sewa.


Teem = Menuangkan. Mengosongkan.

Tension Leg Platform = Bangunan terapung atau pelampung yg bermuatan yg terpasang dalam dasar laut dengan rantai vertikal, penopang, dan lain-lain. Bangunan ini terjaga kestabilan posisinya dengan daya apungnya sendiri.

Tenth Wave = Ombak ke sepuluh, yg dipercayai akan lebih tinggi menurut sembilan ombak sebelumnya. Meskipun sahih bahwa dampak angin akan membuat ombak saling bertumpuk satu-sama lain 

sehingga bisa menciptakan ombak yang lebih besar , tetapi nir pernah dikatakan adanya ombak ke sebelas yg lebih besar , melainkan ombak yang ke sepuluh. Di beberapa tempat, ombak kelima lebih akbar berdasarkan ombak lain secara konsisten.


Thole, Thole Pin = Pasak dari kayu atau besi yang disisipkan dalam bibir perahu dayung yg tidak memiliki penopang atau pengunci dayung.

Three Sheets in the Wind = Sebutan bagi seseorang yg berada pada bawah efek minuman keras. Atau buat kapal yg melaju sempoyongan seperti orang mabuk.

Ticket = Bahasa dialog sehari-hari buat menyebut sertifikat kompetensi. Umumnya dipercaya menjadi nama yg meremehkan, tetapi dengan pengucapan yg sempurna akan menerangkan kata ini dengan baik.

Time charter = Penyewaan kapal buat periode saat tertentu. Pemilik kapal menyediakan awak kapal, perlengkapan, serta persediaan yang diharapkan buat proses pengangkutan kargo selama kapal pada perjalanan. Pihak penyewa wajib membayar porto pergudangan dan porto perjalanan termasuk porto tol kanal dan bea pelabuhan.

Tom Cox's Traverse = Pekerjaan yg diselesaikan sang seorang yg biasanya tidak melakukan apapun.

Ton-miles = Ukuran buat berat kapal tanker. Merupakan berat ton suatu kapal yg dikalikan dengan jarak tempuh.

Touch and Go = Menyentuh daratan dengan keadaan seimbang selama beberapa waktu lalu pulang melanjutkan bepergian.

Trice = Mengangkat dengan menurunkan tali yang terpusat pada suatu tiang atau berkas ikatan.

Trick = Sebutan bagi tugas yg herbi navigasi kapal, khususnya dalam kemudi.

Turn = Mengikatkan/memutarkan tali dalam paku atau pin.

Turn up = Menguatkan ikatan tali dengan memutarkannya dalam sekeliling paku.

U


ULCC = Ultra Large Crude Carrier (pembawa minyak mentah ekstra akbar). Kapal tanker laut menggunakan berat meninggal lebih menurut 320.000dwt, dan didesain buat dapat membawa kargo berupa minyak mentah.

Under Foot = Sebutan bagi jangkar yg sedang berada di bawah kapal, dan kabelnya kadang naik turun.

Under Way = Tidak tertambat pada dermaga atau daratan menggunakan cara apapun. Biasa diartikan menjadi berkecimpung melaju dalam perairan/bahari.

Unmoor = Melepas ikatan tambatan kapal dalam suatu pelampung atau dermaga. Membongkar satu jangkar saat sedang bersauh dengan dua jangkar. Melepas satu ikatan tambatan ketika sedang bertambat menggunakan dua kabel.

Unship = Menurunkan sesuatu dari kapal. Memindahkan sesuatu menurut tempatnya.

Up and Down = Sebutan bagi kabel yang terjulur tegang secara vertikal berdasarkan jangkar ke lubang rantai jangkar.

V


Van = Kapal primer yang memimpin beberapa rombongan kapal lainnya.

Venture = Sebuah perusahaan yang menanggung resiko kerugian atas kehilangan sesuatu.
Vessel = Istilah lain buat kapal yang tak jarang dipakai pada navigasi.

Vigia = Laporan akan adanya bahaya terhadap navigasi kapal namun belum diteliti kebenarannya.

Vise = Pengesahan atas sebuah dokumen yg sudah diperiksa keabsahannya sang pihak yang berwenang.

VLCC = Very Large Crude Carrier. Istilah buat kapal pengangkut minyak mentah yang berukuran sangat besar , umumnya mempunyai bobot mati antara 200.000 sampai 320.000 ton.

Voyage charter = Kontrak mengenai biaya sewa kapal menurut kapasitas kapal untuk membawa kargo dalam satu kali atau lebih bepergian. 

Dalam kontrak sewa misalnya ini, pemilik kapal membayar semua biaya operasi kapal, termasuk bea pergudangan, kanal, dan pelabuhan, porto pengemudi, bongkar-muat, dan agensi kapal. 


Sedangkan biaya pemeliharaan kargo dibayar oleh pihak yg ditetapkan pada saat perjanjian. 


Muatan kapal dibayar per unit kargo, contohnya ton, atau tergantung satuan yang sudah disetujui.


W


Wake = Aliran air yg tiba-datang mundur berdasarkan kapal yg berkiprah. Aliran mundur ini disebabkan sang gerakan kapal membelah air sehingga air akan bergerak mengisi kekosongan yang diakibatkannya.

Warming the Bell = Membunyikan lonceng delapan kali sebelum serta selesainya waktu tertentu.

Warp = 

1. Benang melintang dalam kanvas atau kain; 


2. Tambang kapal yang digunakan ketika berbelok, biasanya berupa tali yang lebih mini berdasarkan kabel; 


3. Tali jangkar; 


4. Tali penambat


Wash = 

1. Aliran air yang memecah waktu dilalui lambung kapal; 


2. Aliran air yang terganggu sang baling-baling kapal; 


3. Belati pada dayung.


Washing Down = Sebutan bagi kapal yang mendekati serta membasahi dermaga dan eksklusif menjauh melalui jalan keluar pelabuhan.

Watch Bell = Lonceng yang dibunyikan setiap 1/2 jam buat penanda ketika.

Water Breaker = Tong mini buat membawa air minum ke atas kapal.

Waveson = Barang-barang yang mengapung pada permukaan laut sehabis terjadi kecelakan kapal.

Way = Kelembaman kapal waktu beranjak di air.

Way Enough = Perintah yg diberikan kepada awak kapal saat berada dalam bahtera dayung, yang menyatakan bahwa perahu tersebut dapat berjalan mulus, serta agar dayung diletakkan pada dalam bahtera.

Weather Board = Bagian kapal yg menghadapi arah angin.

Well Found = Kondisi kapal saat diperbaiki, disimpan atau ketika dicat.

Wetted Surface = Lubang dalam bagian atas luar kapal yang berafiliasi eksklusif menggunakan air saat pada laut.

Wharfinger = Seseorang yg memiliki atau mengatur dermaga.

Where Away? = Laporan yg diberikan pada seorang ihwal arah terhadap suatu obyek secara sempurna yg telah diteliti sebelumnya.

Whistling for Wind = Anekdot menurut tradisi lama bahwa meniup peluit akan mengakibatkan angin berhembus lebih kencang.

Whistling Psalms to the Taffrail = Istilah pelayaran yg berarti saran yg baik tetapi nir dilaksanakan.

White Horses = Gelombang yang berkiprah sangat cepat dengan buih-buih udara yang berwarna putih.

Wholesome = Biasa dikatakan jika syarat kapal sangat baik meskipun berada dalam cuaca yang tidak baik.

Wind Dog = Pelangi yang tidak paripurna, atau bagian dari pelangi yg mengindikasikan akan adanya badai.

Winding = Memutar kapal menurut ujung ke ujung diantara pelampung atau sepanjang dermaga.

Without Prejudice = Kata yang biasa dipakai ketika sebuah pernyataan, komentar atau aksi tidak dilakukan menjadi perwujudan sebuah persetujuan atau ketidaksetujuan, atau menyebabkan suatu hal pada sebuah perselisihan, atau pada bawah pertimbangan.

Wrack = Hantaman gelombang yang menghancurkan. Dua. Rumput bahari yg terdampar pada pantai.

Yard Arm = Bagian menurut pengangkut yg berada diantara bagian pengangkat dan bagian l
uar dari pengangkut.

Yaw = Penyimpangan dari jurusan lurus.kamus Shiping Pelayaran Indonesia