POLYTRON SLIM 21 CRISTALINE NYALA SEBENTAR LALU MATI


Tadi pagi saya ada servisan TV Polytron Slim 21" Cristaline menggunakan kerusakan Nyala Sebentar Lalu Mati lagi alias standby. Saat aku coba nyalakan tv ini memang sahih sanggup nyala sempurna tetapi hanya pada hitungan dtk. Lebih tepatnya waktu tv di start logo polytron baru ada langsung mati lagi/standby, begitu seterusnya. Jika pada amati waktu tv nyala tadi nir ada indikasi tanda gambar cacat misal gambar menciut, garis garis atau lainnya. Bahkan bila diamati fisik komponen pula nir terdapat yg mencurigakan serta seluruh komponen terlihat masih indah. Solderan komponen pula tidak luput dari inspeksi saya, disini memang terdapat pada beberapa bagian yg solderannya agak kendor atau retak.
Baca jua : TV Polytron Slim 21" Lampu Indikator Berkedip Terus

Karena gejala kerusakan misalnya ini masih baru untuk saya, pribadi browsing lewat hape jadul kesayangan. Ternyata tanda-tanda kerusakan semacam ini sudah umum terjadi dalam tv polytron slim, nyala sementara waktu kemudian tewas. Wah wah wah...! Rupanya saya telah ketinggalan jauh hehehe...

Di internet aku baca baca tutorial/topik semacam ini, ternyata yg saya dapat malah tambah puyeng. Gimana nggak puyeng sob, poly tanda-tanda kerusakan yg mungkin sama dengan yang saya temukan, akan tetapi penanganannya pun tidak selaras beda. Hampir seluruh tutorial yang saya baca sudah saya praktekkan, hasilnya wow... Sama saja hehehe...

Karena aku capek berselancar di internet mencari solusi bagaimana mengatasi kerusakan tv Polytron Slim 21" Cristaline Nyala Sebentar Lalu Mati ini. Hingga akhirnya saya menetapkan buat menggunakan naluri berburu aku sendiri dan pengecekan lebih jauh pun saya mulai.

Pertama yang aku lakukan cek lagi tegangan out regulator B+ 115 v dan lainnya saat start sesaat ternyata masih normal normal saja. Kemudian saya cek tegangan out dari kaki flyback video 185 v, 12+ v serta 12- saat start pula masih normal. Waduh... Ini yang rusak apanya sih...? Tanya pada hati. Tapi aku nggak mau nyerah sampai disini saja, lantaran aku konfiden nanti pula bakal ketemu si biang kerok.

Saya teringat sistem protek pada tv polytron slim atau contoh lain kebanyakan terdapat dalam blok vertikal. Meski dalam blok lain misal horizontal, tuner serta power ampifier jua terpasang. Perburuan pun berlanjut dalam bagian vertikal, babat satu persatu komponen dalam blok vertikal. Singkat cerita di tengah pemeriksaan aku menemukan 2 elko yang kemarau yaitu c 402 dan c411 nilainya sama 50v/1uf. Elko ini letaknya dekat dengan ic vertikal serta terpasang berdekatan jua. Kemudian aku ganti elko ini dua duanya dan coba nyalakan tv polytron ini.
Baca jua : Polytron Diva Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby

Harap harap cemas, Jbreeet... Tv start, logo polytron nongol... Lhaaa... Ternyata udah nggak mangkat lagi. Alhamdulillah akhirnya sanggup gajian jua sob. Coba nyalakan tv beberapa kali dan sampai beberapa ketika gejala Nyala Sebentar Lalu Mati ini nir kambuh lagi, aku pasang tutup belakangnya dan nunggu pemiliknya ngambil tv polytron ini. Emang... Sob hasil nir membohongi usaha hehehe...

Jadi kemungkinan elko ini bisa kemarau karena letaknya yang sangat dekat dengan heatsink ic vertikal. Seperti yg kita tahu bahwa blok vertikal pada tv polytron slim ini memang sangat panas. Ya... Wajar saja komponen didekatnya bisa rusak.

"Terkadang komponen yang terlihat rupawan secara fisik belum tentu kinerjanya juga masih cantik"

Sekian dulu tips dari aku mengenai Polytron Slim 21" Cristaline Nyala Sebentar Lalu Mati. Semoga pengalaman aku ini sanggup berguna buat sahabat teman semua.

Jangan lupa tulis komentar ya sob... Terima kasih

POLYTRON MINIMAX GAMBAR BAWAH HITAM SETEBAL 5 CM


Kemarin kami kehadiran pasien Tv Polytron 21" Minimax dalam keadaan tewas. Apabila didengar dengan teliti adanya bunyi denging berkepanjangan ketika tv dinyalakan sejenak. Kami pun pribadi memastikan adanya part yang short/konslet. Perkiraan sedangkan suara denging tersebut dari dari area regulator. Selesainya penutup tv pada buka serta mesin sudah dibersihkan, kami awali pengecekan terhadap transistor horizontal, TR hot langsung kami cabut dan nyatanya benar setelah pengukuran jelas jelas sudah rusak. Pengobservasian di lanjutkan ke D515 dioda B 115v serta C528 elko 220u/160v serta nyatanya masih "ok" kemudian uji tegangan terhadap titik B adanya 115vvolt. Lantas uji jua di titik kolektor transistor horizontal out statis adanya 115volt dan pada titik dasar pun adanya sekitar 4volt ac.

Blok regulator dan Horisontal drive sedangkan ini di rasa masih aman, tersebutkan pengobservasian berlanjut terhadap T801 ST1803DHI serta tv pun sekarang telah dapat nyala lagi serta ada tulisan Polytron. Dengan perasaan senang kami jika tv poltron ini telah nyala, eksklusif pasang antena dan gambar tampak telah biasa saja. 

Tapi ketika di amati berdasarkan depan nyatanya logo stasiun tv nyundul keatas hampir tidak kelihatan. Tulisan runnig teks/goresan pena kaki yang adanya dibawah jua ikut terangkat ketengah layar. Ini maknanya gambar tertarik naik keatas dan menyisakan raster area bawah sebagai gelap kira kira setebal 5cm secara horisontal. Dengan kata lain tanda kehancuran serupa menggunakan ini pasal ada ganggauan V-CENT = data sheet program.

Kembali perburuan lagi,cek satu-satu semua elko terhadap area vertikal hasilnya nyatanya masih indah. Bersetara menggunakan meneliti komponen sekitar vertikal dan membolak pulang mesin tv. Seketika sepintas dengan nir sengaja menatap permukaan elko area atas yang agak kusam,yaitu C402 1000u/25v yang terpasang seri ke lilitan yoke vertikal. Padahal perasaan elko ini tersebut telah pada cek, hasilnya cantik bahkan jikalau di bandingkan menggunakan elko (dari toko) tendangan jarum avometer pula biasa saja. Tetapi tak adanya salahnya untuk coba ganti elko 1000u/25v. Hitung hitung ini hanya iseng iseng sebelum memvonis ic vertikal yg rusak. Dari pembelajaran pembelajaran kami lebih awal tanda serupa dengan ini kerusakannya tidak jauh dari blok vertikal.

Setelah perubahan elko C402 1000u/25v tersebut, kami nyalakan tv sekali lagi serta hasilnya tv telah nyala sempurna. Yang tadinya loggo stasiun tv yang hampir tidak kelihatan pasal nyndul eatas, kini telah terlihat penuh.

Itulah pembelajaran yg bisa kami share tentang Polytron Minimax Gambar Bawah Hitam Setebal 5 centimeter. Kami berkeinginan tutorial tadi bisa berikan referansi bagi anda yg mendapatkan pertanda kehancuran yang setara layaknya pada atas. Semoga bermanfaat.

KUMPULAN KODE REMOTE TV UNIVERSAL SANGAT COCOK UNTUK SEMUA MERK TV TERBARU 2018

Kumpulan Kode Remote TV Universal Sangat Cocok Untuk Semua Merk TV terbaru 2018. Mungkin pada antara kalian tersedia yang punya remote TV yg rusak atau pun hilang. Sehingga bila kami idamkan rubah channel atau jadi dan kurangi volume TV kudu menekan tombol yg tersedia pada TV tersebut. Jadi repot termasuk kan?


Seperti yang diketahui secara umum bahwa TV pas ini sudah sebagai kebutuhan utama yg mana nyaris di setiap punya TV. Seiring menggunakan perkembangan teknologi sekarang dominan orang-orang telah beralih ke TV LCD maupun TV LED. Sehingga buat TV contoh lama (tabung) sudah mulai ditinggalkan.

Namun, kenyataanya hingga pas ini permanen banyak orang yg punya TV tabung layaknya halnya pada kalangan menengah kebawah. Mereka permanen mengfungsikan TV tabung sebagai fasilitas fasilitas hiburan dengan famili.

Dengan terdapatnya TV baik LCD atau pun tabung maka tak terlepas dari yg namanya remote yg mana sebagai pengedali jeda jauh. Namun apa jadinya bila remote TV kalian mengalami rusaknya serta telah nir dapat dipakai lagi? Terkadang hal ini sering mengakibatkan kami jengkel bahkan emosi diri.

Jika mendapati remote TV kalian sudah rusak dan tidak dapat dipakai ulang maka rubah saja dengan remote TV universal atau remote multi. Kalian bisa membeli remote TV multi ini pada toko elektronik terdekat di wilayah kalian. Kumpulan Kode Remote TV Universal Sangat Cocok Untuk Semua Merk TV terbaru 2018

Remote TV universal ini bisa di mengfungsikan nyaris dalam seluruh merk TV. Sementra agar remote TV multi ini bisa pada mengfungsikan pada TV kalian maka lebih-lebih dahulu kalian kudu jalankan pengaturan atau “Setting” pada remote TV universal tadi. 

Ada pun langkah dan cara setting remote TV multi atau remote TV Universal merupakan sebagai berikut :

Melakukan Pengaturan Secara Otomatis.


Cara sanggup jadi pilihan jika kalian nir paham merek TV atau jua merek TV nir terdaftar terhadap tabel kode remote Universal. Cara ini juga butuh sedikit kesabaran dikarenakan ketika remote TV Universal laksanakan scan terhadap TV maka butuh beberapa menit. Kumpulan Kode Remote TV Universal Sangat Cocok Untuk Semua Merk TV modern 2018
  1. Nyala kan TV.
  2. Arahkan remote multi sempurna ke TV.
  3. Tekan tombol “SET” hingga lampu indikator di remote menyala.
  4. Tekan tombol “VOL + ” / volume +  berulang-ulang sampai di layar TV keluar penampilan volume.
  5. Lalu tekan sembarang tombol untuk menegaskan tombol cocok dan normal.
  6. Jika tombol belum cocok atau belum cocok maka mengulang ulang sampai sangat cocok.
  7. Tekan tombol “SET” buat mengunci program.
  8. Remote multi udah siap buat di pakai terhadap TV.
  9. Melakukan Pengaturan Secara Manual.
Nyalakan TV.
  1. Tekan dan tahan secara bersamaan tombol  “SET” dan tombol “POWER“.
  2.  Lalu masukan kode remote TV cocok merek TV kalian.
  3. Dengan memasukan tiga angka kode maka lampu bakal mangkat .
  4. Remote tv multi siap digunakan terhadap TV.
  5. Jika belum mampu mengulang lagi.
Untuk kode remote TV universal yang udah diadaptasi dengan merek TV adalah sebagai tersebut :

ABEX : 185
ACME : 003, 021
ADA : 013
ADC : 006,002
ADMIRAL : 001, 173
ADVENTURA : 174
AIKO : 058
AIWA : 195, 196
ALLERON : 046
AMARK : 020
AMTRON : 053
AKAI : 002
AMSTRAD  : 189
ANAM NATIONAL : 003, 025, 042, 053, 193
AOC : 004, 005, 007, 009, 014, 132, 156, 175
ARCHER : 020
AUDIOVOX : 053
BANG & OLUFSEN : 190
BELCOR : 004
BELL & HOWELL : 000, 001, 049
BRADFORD : 053
BROKSONIC : 136, 147
BROKWOOD : 004

CANDLE : 004, 008, 009, 174
CAPEHART : 175
CELEBRITY : 002
CENTURION  : 009
CETRONIC  : 042
CITIZEN  : 001, 004, 008, 009, 042, 053, 058, 105, 109, 177
CLAIRTONE :   014
CLASSIC :   042
COLORTYME :   004, 009, 010
CONCERTO :   004, 009
CONCIERGE :   121
CONTEC,CONY :   012, 013, 014, 042, 053
CRAIG  : 042, 053
CROWN  : 042, 053
CURTIS MATHES :   000, 001, 004, 009, 015, 031, 049, 105, 109
CXC :   042, 053

DAEWOO  : 004, 005, 009, 017, 018, 019, 042, 058, 082, 083, 085, 097, 100, 126, 127, 130, 138
DAYTRON :   004, 009
DIMENSIA :   000, 031
DUMONT  : 004, 121
DYNASTY  : 042

ELEKTRA  : 001
ELECTROBAND  : 002, 014
ELECTROHOME : 003, 004, 009, 022, 133
EMERSON : 004, 009, 014, 023, 024, 025, 026, 027, 030, 032, 033, 034, 035, 036,
037, 038, 039, 040, 041, 042, 043, 045, 046, 049, 053, 116, 135, 147, 177, 179
ENVISION  : 004, 009

FISHER  : 013, 049, 050, 180, 209
FUJITSU  : 046, 197
FUNAI  : 042, 053, 046
FUTURETEC :   042, 053

GOLDSTAR  : 004,005,009,056,057,133,155,156,172
GE : 000,003,004,009,022,031,044,052,054,055,087,092,103,107,125,164,181
GIBRALTER :   004,121
GRUNDY  : 046,053

HALLMARK :   004,009
HARVARD :   053
HITACHI  : 001,004,009,013,059,061,079,088,091,137,139,140,141,142,143,144,145,146,179,210

IMA  : 053
INFINITY  : 062
INTEQ  : 121

JANEIL :   174
JBL  : 062
JCB  : 002
JC PENNY  : 000,004,005,008,009,022,031,052,054,055,063,087,105,107,109,172,181
JENSEN  : 004,009
JVC  : 013,054,055,060,065,067,089

KAWASHO  : 002/ 004/ 009
KAYPANI  : 175
KEC  : 042
KENWOOD : 004,009,133
KLOSS NOVABEAM  : 068,069,174
KONKA : 016,047,066,157,158,176
KTV :   014,021,042,053,070,116,177

LG : 024,140
LODGENET : 000,001
LOEWE  : 062,211
LOGIK  : 000,001
LUXMAN  : 004,009
LXI  : 000,004,009,031,049,062,107,109,181

MAGNAVOX : 004,008,009,062,068,069,074,075,076,077,089,133,163,165
MAJESTIC : 000/ 001
MARANTZ  : 004/ 009/ 062
MEGATRON :   004/ 009/ 059
MEI  : 014
MEMOREX  : 000,001,004,009,046,049,051,135
MGA  : 004,005,009,022,046,133,180
MIDLAND : 054,055,107,121,172,181
MINUTZ  : 052
MITSUBISHI  : 004,005,009,022,046,081,089,132,133,180
MONTGOMERY WARD  : 000,001
MOTOROLA : 003,173
MTC  : 004,005,009,014,105,109
MULTITECH  : 053
MULTIVISION  : 084

NAD : 004,009,109,185
NEC  : 003,004,005,009,010,085,089,095
NIKEI  : 042
NIKKO  : 004,009,058
NTC  : 058

ONKING  : 042
ONWA  : 042,053
OPTIMUS  : 170,185
OPTONICA  : 095,173
ORION  : 035,121,135

POLYTRON : 147,151,017,253,152,024,150,053,120,043
PANASONIC  : 003,054,055,062,070,148,149,170,171
PHILCO  : 003,004,005,008,009,062,068,069,074,075,077,133
PHILIPS : 003,004,006,008,062,068,069,074,075,076,
086,087,089,133,163,183,184,205,206,207,208,212,213
PHILIPS,MAGNAVOX :   183,184,208,213
PILOT  : 004
PIONEER  : 004,009,090,179,185
PORTLAND :   004,005,009,058
PRECISION  : 166
PRICE CLUB :   105
PRISM  : 055
PROSCAN : 000,031,107,181
PROTON  : 004,009,093,175,186,192
PULSAR  : 121
PULSER  : 004

QUASAR  : 003,054,055,062,070,148,149,170,171

RADIO SHACK  : 000,004,009,031,041,042,048,049,053,095,133,155,170,172,194
RCA : 000,003,004,005,007,009,011,048,078,082,083,094,096,
098,099,101,102,103,107,113,129,133,167,179,181,187,188,194
REALISTIC  : 000,004,009,031,041,042,048,049,053,095,133,155,170,172
RHAPSODY  : 014
RUNCO :   121

SAMPO  : 004,009,172,175
SAMSUNG :   004,005,009,015,104,105,106,109,133,172
SAMSUX  : 009
SANSUI :   135,136
SANYO  : 004,013,049,108,110,180,209
SCOTCH  : 004,009
SCOTT  : 004,009,024,035,042,046,053
SEARS  : 000,004,009,013,031,046,049,105,107,109,110,133,180,181,189
SHARP  : 004,009,079,095,111,112,114,122,123,124,173
SHOGUN  : 004
SIGNATURE  : 000,001,023
SIMPSON  : 008
SONIC  : 014
SONY  : 002,006,071,128
SOUNDESIGN : 004,008,009,042,053,046
SPECTRAVISION  : 203
SQUAREVIEW :   189
SSS : 004, 042,053
STARLITE  : 053
SUPREMACY  : 174
SUPREME  : 002
SYLVANIA  : 004,008,009,062,068,069,074,075,076,077,133,161,163
SYMPHONIC  : 033,053,189

TOSHIBA  : 013,049,089,105,109,117,118,120,159,178
TANDY  : 173
TATUNG  : 003
TECHNICS  : 054,055
TECHWOOD  : 004,009,054,055
TEKNIKA  : 000,001,004,005,008,009,013,042,046,053,058,076,105,109,170,174
TELECAPTION :   117
TELERENT :   000,001
TERA : 004,186
TMK  : 004,009

UNIVERSAL  : 052,087

VICTOR  : 079
VIDTECH  : 004,005,009
VIKING  : 174

WARDS  : 000,001,004,005,009,024,031,033,046,052,062,068,069,074,075,076,087,095,119,133
WHITE WESTINGHOUSE : 097,100
YAMAHA  : 004,005,009,133

ZENITH :   000,001,004,023,038,058,059,064,121,135,136,153.

Demikian pembahasan kali ini tentang kode remote Universal buat aneka macam merek TV. Semoga kabar ini sanggup tingkatkan wawasan dan pula bisa berfaedah buat kami seluruh. 

CARA MUDAH PASANG GACUN TV POLYTRON USLIM 21


Gacun adalah regulator portable dan multi guna yg biasa digunakan sebagai pengganti regulator orisinil TV. Bukan hanya mampu di pasang pada TV, tapi juga bisa dipasang dalam DVD, Speaker aktif serta lainnya yang menggunakan regulator jenis ACmatic/nir memakai trafo. Cara pemasangannyapun juga sangat gampang, hanya tinggal memutus seluruh jalur yang herbi rangkaian primer regulator aslinya saja. Namun bagi pemula terkadang terdapat yg masih kebingungan menggunakan bagaimana cara memasang gacun ini, terutama pada TV polytron U-Slim 21".

Beberapa waktu lalu aku pula sempat browsing di internet mengenai cara pasang gacun pada TV polytron slim. Ternyata yg aku dapatkan tutorialnya agak sedikit rumit berdasarkan yang sudah saya praktekkan. Beberapa komponen ada yang pada putus, diganti bahkan terdapat penambahan komponen. Namun lantaran kendala keterbatasan komponen yg aku punya, akhirnya aku tidak mengikuti tutorial tersebut, dari saya ini terlalu ribet.

Saya pula membaca beberapa komentar pada sebuah group di medsos bahwa ada yang masih ragu tentang bisakah regulator gacun ini apabila di pasang dalam TV polytron U-slim 21". Kemungkinan yang di takutkan sang teman sahabat teknisi ini adalah belum tahu dampak apabila salah melakukan pemasangan gacun ini. Hal itu wajar, karena jika ada kesalahan pemasangan akan ada komponen lain yg tadinya tidak terdapat masalah malah terbakar malah rusak.

Lalu aku coba membantu buat menjawabnya "tentu saja sanggup, bahkan saya nir menambahkan komponen lain dalam cara ini". Untuk bagaimana caranya adalah serperti pada bawah ini:

Cara Praktis Pasang Gacun TV Polytron U-Slim 21"

TV polytron ini menggunakan ic HBT 01-01G, vertical LA78141, horizontal C6092, FBT JF0501-19587, fet regulator 7N65C. Gejala awal merupakan tv mati total, pemugaran regulator bagian primer tidak berakibat hasil lantaran terkendala komponen yang susah pada dapat di tempat saya. Akhirnya pilihan terakhir jatuh dalam penggantian rangkaian utama menggunakan regulator portable/gacun. Silahkan ikuti lanhkah pada bawah ini:

1. Lepas/angkat fet 7N65C/ic 501 (wajib )
2. Lepas R534 (resistor penghubung B+ 300 volt)
3. Lepas D531
4. Lepas L503
5. Lepas R524 dan R525
6. Lepas D517
7. Lepas R538 (yang terhubung ke ground/2A dan cut putuskan jalurnya dari elco besar 400volt/220uf)
8. Lepas ic 502 (bagian optocopler)
9. Lepas R514 (berdasarkan tegangan 50 volt, bila tidak dilepas maka C514 akan meledak lantaran tegangan over hingga 60 volt)

Memasang kabel merah, hitam serta biru pada gacun

1. Kabel merah sambungkan dalam colector (lubang bekas kaki tengah fet 7N65C yang telah pada angkat tersebut)
2. Kabel hitam pada hubungkan dalam ground hot
3. Kabel biru pada hubungkan pada bagian optocopler gunanya sebagai penerima tegangan umpan kembali (boleh dipasang boleh nir)

Lihat gambar biar lebih jelas


Tahap percobaan

- Lepas/cut jalur B+ flyback dan TR horizontal. Apabila nir mau repot tanggal saja R813, maka tegangan B+ flyback serta TR horizontal akan terputus.
- Untuk mengantisipasi apabila tejadi kesalahan misalnya tegangan B+ over melebihi 115 volt, putar dulu trimpot pada gacun hingga arah jam 8-9. Kemungkinan saat TV di hidupkan, maka tv nir akan bisa start karena memang tegangan B+ masih kurang. Saat itulah coba pada ukur tegangann B+nya terdapat berapa.
- Matikan tvnya serta putar trimpot gacun searah jarum jam sedikit demi sedikit hingga didapat tegangan B+ yang seharusnya yaitu 115 volt. Saran aku jika mau putar trimpot usahakan TV pada keadaan mati supaya lebih aman.

Jika memang tidak ada kerusakan lain selain blok regulator, seharusnya TV telah sanggup nyala sempurna apabila mengikuti langkjah pada atas. Karena kebetulan, kerusakan tv yg saya temui ini bukan hanya dari blok regulatornya saja, melainkan terdapat blok lain yang jua kena pengaruh menurut rusaknya regulator ini. Dari pertama TV polytron U-slim ini tiba kerumah sudah dalam keadaan terbuka casing belakangnya, kata yang punya baru diambil dari teknisi lain yg kemungkinan tidak sanggup atau alasan lain.

Mungkin itu sedikit tips dari pengalaman saya tentang bagaimana Cara Praktis Pasang Gacun TV Polytron U-Slim 21". Semoga bermanfaat.

TV POLYTRON SLIM 21 LAMPU INDIKATOR BERKEDIP TERUS


Postingan saya kali ini adalah mengenai bagaimana cara mengatasi TV Polytron Slim 21" Lampu Indikator Berkedip Terus. Tutorial ini saya ambil tentu saja berdasarkan pengalaman servis saya sendiri misalnya sebelum sebelumnya. 

TV polytron ini milik seorang berdasarkan desa sebelah yang tidak begitu jauh dari tempat tinggal aku . Sehari sebelumnya pemilik TVpolytron ini bolak pulang datang kerumah mencari aku . Tetapi kebetulan saat itu saya memang sedang nir ada di tempat tinggal . Baru keesokan harinya dia tiba lagi kerumah mencari aku dan akhirnya kami bertemu. Pemilik tv ini bilang bahwa TVpolytron miliknya tiba datang nir terdapat gambarnya dan suaranyapun pula hilang cuma lampunya saja yg kelip kelip.

Kemudian aku bilang mungkin TV bapak ini meninggal standby. Dia tanya standby itu apanya yg rusak mas. Terus aku jawab, ya harus dibongkar dulu TV nya agar mampu tahu komponen apa yang rusak. Lantaran bapak ini nir bisa membawa TVnya ke tempat saya, mungkin takut jatuh. Akhirnya saya disuruh ngambil TV nya buat di servis, apabila perlu di bongkar pribadi di rumahnya.

Tapi aku pikir mendingan di bawah pergi saja lantaran memang aku pula masih ada pekerjaan servisan TV lain. Akhirnya tv pun aku bawa pulang buat dilakukan inspeksi. Malam harinya TV polytron ini baru aku bongkar. Setelah casing belakang di buka dan mesin aku bersihkan, lalu saya amati fisik komponen terutama elco serta hambatan yg kiranya acapkali bermasalah. Sebelumnya aku sempat beranggapan bahwa kerusakan tv yg ditandai menggunakan lampu indikator berkedip kedip umumnya acara atau data service/factory bermasalah. Tetapi nir ada salahnya mengecek komponen terlebih dulu, siapa tahu kerusakan ini hanya ditimbulkan hal yang sepele.

Setelah pemeriksaan fisik komponen tidak terlihat adanya komponen yg mencurigakan misalnya elco yang kembung atau penahan yg terbakar. Selanjutnya cek tegangan regulator semuanya masih stabil (posisi standby). Lalu aku cek tegangan B+ flyback ternyata 0 volt, padahal tegangan out B+ menurut regulator tadi masih normal.

Kemudian aku periksa komponen yang berhubungan dengan jalur B+. Disinilah saya menemukan kejanggalan yaitu dalam hambatan keramik menggunakan nilai lima W 6,8Ω J yg telah putus. Akhirnya tegangan berdasarkan regulator tidak bisa diteruskan ke flyback B+. Lalu pelawan ini saya ganti menggunakan nilai yang relatif besar yaitu 5 W 7Ω J.


Setelah penggantian pelawan tadi, TV polytron ini saya coba nyalakan, jbreeet... TV Polytron langsung nyala paripurna serta lampu indikator sudah nir berkedip lagi. Akhirnya langsung ketemu komponen yg rusak penyebab kerusakannya. Saya cek tegangan B+ sekali lagi serta terukur 115 volt. Saya coba biarkan tv nyala 15 mnt tetap normal. Kemudian aku tutup kembali casing belakangnya dan siap nunggu gajian, hehehe...

Itu tersebut sedikit pengalaman saya mengenai TV Polytron Slim 21" Lampu Indikator Berkedip Terus. Semoga bermanfaat buat anda.

POLYTRON DIVA HIDUP SESAAT LALU KEMBALI STANBY


Kali ini aku akan coba membahas tentang TVPolytron diva yang Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby. Sebenarnya apabila dicermati berdasarkan kondisi saat tv menyala sementara waktu ini, gambar masih terlihat normal nir terdapat stigma sama sekali. Tetapi yg jadi masalah kenapa tv polytron diva ini pulang standby/protek lagi. TV polytron diva ini memakai IC vertikal 78141.

Dari pengetahuan saya mengotak-atik tv polytron, banyak saya mendapati tanda-tanda-tanda-tanda kerusakan yang di akibatkan menurut blok vertikalnya. Perkiraan ad interim Polytron Diva Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby ini kerusakannya pula dari berdasarkan blok Vertikalnya. Protek mampu tiba lantaran kemungkinan ada tegangan yang kurang normal di area tersebut, fungsi dari protek adalah buat sytem pengaman, yang mana demi memblokir tegangan yang tidak pada inginkan karena kerusakan komponen eksklusif maka mendingan rangkaian di paksa off, prisip kerja system proteck merupakan. Rangkaian protek akan mematikan TV waktu ada area protek bermasalah mungkin tegangan naik atau malah karena memang terdapat komponen yang rusak, pembacaan tegangan dilakukan oleh prosessor TV tadi, system proteck ada yang diambiolkan berdasarkan filamen menggunakan memberi tap dalam suplay tegangan dan pangkas melalui resistor serta satu dioda. Ada juga yang memakai Rangkaian vertikal sebagai acuannya, dimana terdapat nilai tegangan yeng kurang atau bahkan melebihi maka rangkaian kontan memutus menggunakan paksa.


Kemudian pemugaran saya mulai berdasarkan membarui elko 100mf/50volt pada area vertikal. Tetapi masih tidak menjadikan output, tv masih pulang standby. Saya memang sengaja tidak mengganti ic vertikalnya lantaran menurut saya jika ic vertikalnya rusak maka telah kentara gambar akan terlihat hanya garis mendatar saja.

Lalu inspeksi berlanjut pada komponen lainnya yang masih seputaran vertikal. Saya cek beberapa pelawan disitu, siapa tahu ada hambatan yg short. Ternyata semua resistor dekat ic vertikal ini kondisinya masih ok seluruh. Begitu juga dengan elco-elconya saya cek juga masih normal.

Saya mulai kebingungan nih... Apa mungkin kerusakan ada pada blok lainnya ya...? 

Sebenarnya dalam kasus protek/balik stanby misalnya ini juga bisa datang menurut tegangan utama yg kurang paripurna. Misalnya inspeksi tegangan 5v, 12v, 30v, 90v serta sebagainya. Tapi memang kali ini aku sengaja melompatinya lantaran aku kira telah normal seluruh. 

Tapi nir ada salahnya pemeriksaan tegangan awal saya lakukan, ternyata semua tegangan jua masih normal alias nir terdapat yang drop.

Kerusakan ini Polytron Diva Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby ini semakin menciptakan saya bertanya-tanya nih. Disitu saya menduga lagi bahwa kerusakan mungkin benar terdapat dibagian vertikal.

Ooow...ya... Masih ada satu jenis komponen di blok vertikal yang belum aku cek kondisinya yaitu diode. Tanpa pikir panjang aku langsung lepas serta cek satu persatu. Akhirnya ketemu juga si biang kerok yg mengakibatkan tv bisa Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby yaitu Diode zener dekat iv vertikal. Setelah saya lakukan penggantian diode zener tersebut, tv aku coba nyalakan kesekian kalinya. Jbreeet... Tv pun nyala sempurna dan sudah nir protek lagi. Alhamdulillah...

Itulah sedikit penjelasan menurut saya mengenai Polytron Diva Hidup Sesaat Lalu Kembali Stanby. Semoga bermanfaat.