RPP SILABUS BAHASA ARAB KURIKULUM 2018 MTS KELAS 7 8 DAN 9



RPP, Silabus Bahasa Arab Kurikulum 2013 MTs Kelas 7, 8 serta 9


Sebagai bahan kelengkapan administrasi guru MTs mata pelajaran Bahasa Arab pada kesempatan kali ini kami telah mempersiapkan materi yg bisa di download dengan gampang dalam menu di bawah ini.


RPP Kurikulum 2013 MTs-Bhs-Arab 1 Kls IX Ganjil
RPP Kurikulum 2013MTs-Bhs-Arab 3 Kls IX Ganjil
RPP Kurikulum 2013MTs-Bhs-Arab 1 Kls IX Genap
RPP Kurikulum 2013 MTs-Bhs-Arab dua Kls IX Genap

Semoga materi yg kami bagikan ini bermanfaat buat melengkapi administrasi bapak/mak guru yang mengajar di MTs.

DOWNLOAD SILABUS KURIKULUM 2018 MTS EDISI REVISI 2018

DOWNLOAD SILABUS KURIKULUM 2013 MTs EDISI REVISI 2016, Model Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, serta memberikan kesempatan pada guru buat mengembangkannya lagi sesuai kebutuhan serta mengakomodasi keungulan keunggulan lokal. Atas dasar prinsip tadi, komponen silabus meliputi kompetensi dasar, materi pembelajaran, serta kegiatan pembelajaran.

Kegiatan pembelajaran yg masih ada dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yg didesain buat mencapai kompetensi dasar yg diperlukan. Kegiatan pembelajaran yang termuat pada pada silabus merupakan alternatif dan inspiratif sehingga pengajar dapat berbagi berbagai kegiatan pembelajaran yg sinkron dengan karakteristik dan tingkat perkembangan siswa.

DOWNLOAD SILABUS KURIKULUM 2013 MTs EDISI REVISI 2016
1. Silabus Bahasa Arab Kelas VII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
2. Silabus Bahasa Arab Kelas VIII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
3. Silabus Bahasa Arab Kelas IX MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
1. Silabus Akidah Akhlak Kelas VII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
2. Silabus Akidah Akhlak Kelas VIII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
3. Silabus Akidah Akhlak Kelas IX MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
1. Silabus al-Qur'an Hadits Kelas VII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
2. Silabus al-Qur'an Hadits Kelas VIII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
3. Silabus al-Qur'an Hadits Kelas IX MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
1. Silabus Fikih Kelas VII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
2. Silabus Fikih Kelas VIII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
3. Silabus Fikih Kelas IX MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
1. Silabus SKI Kelas VII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
2. Silabus SKI Kelas VIII MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download
3. Silabus SKI Kelas IX MTs Kurikulum 2013 Revisi 2016. Download

SILABUS MATA PELAJARAN SKI KURIKULUM 2018 KELAS 3 SAMPAI 6 MI TERBARU

Silabus Mata Pelajaran SKI Kurikulum 2013 Kelas 3 hingga 6 MI Terbaru

Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah adalah salah satu mata pelajaran PAI yg mengkaji mengenai asal-usul, perkembangan, peranan kebudayaan/peradaban Islam dan para tokoh yg berprestasi pada sejarah Islam pada masa lampau, mulai menurut sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran serta kerasulan Nabi Muhammad SAW, hingga masa Khulafaurrasyidin.  Secara substansial mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam mempunyai kontribusi pada menaruh motivasi pada peserta didik buat mengenal, tahu, menghayati Sejarah Kebudayaan Islam, yang mengandung nilai-nilai kearifan yang bisa dipakai buat melatih kecerdasan,  membentuk sikap, watak dan kepribadian peserta didik.
Penyusunan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Ibtidaiyah ini dilakukan menggunakan cara mempertimbangkan dan me-review  Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) buat Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,  serta Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 mengenai Standar Isi (SI) buat Satuan Pendidikan Dasar serta Menengah, terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam aspek Tarikh & Kebudayaan Islam buat Sekolah Dasar/MI, serta memperhatikan Surat Edaran Dirjen Pendidikan Islam Nomor: DJ.ii.1/PP.00/ED/681/2006 , lepas 1 Agustus 2006, Tentang Pelaksanaan Standar Isi, yang pada dasarnya bahwa Madrasah bisa menaikkan kompetensi lulusan serta berbagi kurikulum dengan baku yg lebih tinggi.

Tujuan

Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MI bertujuan supaya siswa mempunyai kemampuan-kemampuan menjadi berikut:
  1. Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya memeriksa landasan ajaran, nilai-nilai dan kebiasaan-kebiasaan Islam  yg sudah dibangun sang Rasulullah saw pada rangka menyebarkan kebudayaan serta peradaban Islam.
  2. Membangun kesadaran siswa tentang pentingnya ketika serta loka yang adalah  sebuah proses dari masa lampau, masa kini , serta masa depan
  3. Melatih daya kritis peserta didik buat memahami keterangan sejarah secara benar dengan didasarkan dalam pendekatan ilmiah.
  4. Menumbuhkan apresiasi serta penghargaan siswa terhadap peninggalan sejarah Islam menjadi bukti peradaban umat Islam pada masa lampau.
  5. Mengembangkan  kemampuan siswa dalam merogoh ibrah dari insiden-insiden bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya menggunakan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, ipteks dan lain-lain buat mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.

Ruang Lingkup

Ruang lingkup Sejarah Kebudayan Islam pada Madrasah Ibtidaiyah meliputi :
  1. Sejarah warga Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan Nabi Muhammad Saw.
  2. Dakwah Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya, yang meliputi kegigihan serta ketabahannya pada berdakwah, kepribadian Nabi Muhammad Saw, hijrah Nabi Muhammad Saw ke Thoif, insiden Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw.
  3. Peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib, keperwiraan Nabi Muhammad Saw, peristiwa Fathul Mekah, serta peristiwa akhir hayat Rasulullah Saw .
  4. Peristiwa-insiden pada masa Khulafaurrasyidin
  5. Sejarah usaha tokoh kepercayaan Islam di wilayah masing-masing.
Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

Mengenal, mengidentifikasi, meneladani, serta mengambil ibrah menurut sejarah Arab pra Islam, sejarah Rasulullah Saw, Khulafaurrasyidin, serta usaha tokoh-tokoh agama Islam di wilayah masing-masing.

Berikut link download Silabus Mata Pelajaran SKI Kurikulum 2013 Kelas 3 hingga 6 MI Terbaru;


Download silabus lainnya:

Terima kasih atas partisipasinya anda mengunjungi blog ini, secara otomatis anda sudah berkontribusi kemajuan blog kami ini.

SILABUS PAI DAN BAHASA ARAB K13 UNTUK KELAS 3 MI

SilabusPAI serta Bahasa Arab K13 Untuk Kelas tiga MI

A. Pengertian Silabus

Silabus adalah planning pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema eksklusif yg mencakup baku kompetensi dan kompetensi dasar, aktivitas pembelajaran, materi utama/pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, asal, dan  alokasi ketika belajar. Di Indonesia,  Silabus adalah  pengaturan serta penjabaran seluruh kompetensi dasar suatu mata pelajaran dalam standar isi sebagai akibatnya relevan menggunakan konteks madrasahnya dan siap dipakai sebagai pedoman pembelajaran setiap mata pelajaran. Standar Isi merupakan standar minimal yg berisi Standar Kompetensi dan kompetensi dasar.  Silabus berisi baku kompetensi serta kompetensi dasar,  kegiatan pembelajaran, materi utama/pembelajaran indikator pencapaian kompetensi, penilaian, asal, dan  alokasi saat belajar.
Silabus berisikan komponen pokok yang bisa menjawab permasalahan  (a) kompetensi apa yg akan dikembangkan dalam  siswa (terkait  menggunakan tujuan dan materi yg   akan diajarkan), (b) cara  mengembangkannya  (terkait dengan metode dan alat yg akan dipakai dalam pembelajaran), dan  (c) cara mengetahui bahwa kompetensi  itu sudah dicapai oleh anak didik  (terkait menggunakan cara mengevaluasi terhadap dominasi materi  yang sudah diajarkan).

B. Prinsip Pengembangan Silabus

1. Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yg sebagai muatan dalam silabus harus sahih serta bisa dipertanggungjawabkan secara keilmuan.

2. Relevan
Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi pada silabus sinkron dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, serta spritual siswa.

3. Sistematis
Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai kompetensi.

4. Konsisten
Adanya interaksi yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi pokok/pembelajaran, pengalaman belajar, sumber belajar, dan sistem evaluasi.

5. Memadai
Cakupan indikator, materi utama/pembelajaran, pengalaman belajar, sumber belajar, serta sistem penilaian relatif buat menunjang pencapaian kompetensi dasar.

6. Aktual serta Kontekstual
Cakupan indikator, materi utama, pengalaman belajar, sumber belajar, serta sistem evaluasi memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, serta seni mutakhir dalam kehidupan nyata, serta insiden yg terjadi.

7. Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus bisa mengakomodasi keragaman siswa, pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan warga .

8. Menyeluruh
Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).

C. Unit Waktu Silabus

  1. Silabus mata pelajaran disusun dari seluruh alokasi saat yang disediakan buat mata pelajaran selama penyelenggaraan pendidikan di taraf satuan pendidikan.
  2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi ketika yg disediakan per semester, per tahun, dan alokasi saat mata pelajaran lain yg sekelompok.
  3. Implementasi pembelajaran per semester menggunakan penggalan silabus sinkron menggunakan Standar Kompetensi serta Kompetensi Dasar buat mata pelajaran menggunakan alokasi ketika yang tersedia pada struktur kurikulum. Bagi Sekolah Menengah Kejuruan/MAK memakai penggalan silabus dari satuan kompetensi.
D. Pengembang Silabus

Pengembangan silabus bisa dilakukan sang para pengajar secara berdikari atau berkelompok dalam sebuah sekolah/madrasah atau beberapa sekolah, grup Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) pada atau Pusat Kegiatan Pengajar (PKG), dan Dinas Pendikan.

  1. Disusun secara berdikari sang guru bila guru yg bersangkutan mampu mengenali karakteristik siswa, kondisi sekolah/madrasah serta lingkungannya.
  2. Apabila pengajar mata pelajaran karena sesuatu hal belum dapat melaksanakan pengembangan silabus secara mandiri, maka pihak sekolah/madrasah bisa mengusahakan buat menciptakan gerombolan pengajar mata pelajaran buat mengembangkan silabus yg akan digunakan oleh sekolah/madrasah tersebut.
  3. Di SD/MI semua pengajar kelas, menurut kelas I sampai dengan kelas VI, menyusun silabus secara bersama yang umumnya dalam KKG. Di SMP/MTs buat mata pelajaran IPA dan IPS terpadu disusun secara bersama sang pengajar yang terkait.
  4. Sekolah/Madrasah yg belum sanggup membuatkan silabus secara berdikari, usahakan bergabung dengan sekolah-sekolah/madrasah-madrasah lain melalui lembaga MGMP/PKG buat beserta-sama membuatkan silabus yg akan dipakai sang sekolah-sekolah/madrasah-madrasah pada lingkup MGMP/PKG setempat.
  5. Dinas Pendidikan/Departemen yg menangani urusan pemerintahan di bidang kepercayaan setempat bisa memfasilitasi penyusunan silabus dengan menciptakan sebuah tim yg terdiri berdasarkan para pengajar berpengalaman pada bidangnya masing-masing.
E. Langkah-langkah Pengembangan Silabus

1. Mengkaji Standar Kompetensi serta Kompetensi Dasar
Mengkaji standar kompetensi serta kompetensi dasar mata pelajaran sebagaimana tercantum dalam Standar Isi, menggunakan memperhatikan hal-hal berikut:

  1. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu serta/atau taraf kesulitan materi, tidak harus selalu sinkron dengan urutan yang ada pada SI;
  2. keterkaitan antara baku kompetensi serta kompetensi dasar dalam mata pelajaran;
  3. keterkaitan antara standar kompetensi serta kompetensi dasar antarmata pelajaran.
2. Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran

Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran yang menunjang pencapaian kompetensi dasar dengan mempertimbangkan:

  1. potensi peserta didik;
  2. relevansi menggunakan ciri wilayah;
  3. tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spritual peserta didik;
  4. kebermanfaatan bagi siswa;
  5. struktur keilmuan;
  6. aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi pembelajaran;
  7. relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan; dan
  8. alokasi waktu.

3. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran didesain buat menaruh pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui hubungan antarpeserta didik, siswa menggunakan pengajar, lingkungan, dan asal belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar. Pengalaman belajar yang dimaksud bisa terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yg bervariasi serta berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.
Hal-hal yg wajib diperhatikan dalam menyebarkan aktivitas pembelajaran adalah sebagai berikut.

  1. Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan donasi kepada para pendidik, khususnya guru, supaya bisa melaksanakan proses pembelajaran secara profesional.
  2. Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian aktivitas yg harus dilakukan oleh siswa secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar.
  3. Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hierarki konsep materi pembelajaran.
  4. Rumusan pernyataan dalam aktivitas pembelajaran minimal mengandung 2 unsur penciri yg mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar murid, yaitu aktivitas murid serta materi.
4. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi

  1. Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yg ditandai oleh perubahan konduite yg bisa diukur yg mencakup perilaku, pengetahuan, serta keterampilan.
  2. Indikator dikembangkan sinkron dengan ciri peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah serta dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur serta/atau dapat diobservasi. Indikator digunakan menjadi dasar buat menyusun alat penilaian.
5. Penentuan Jenis Penilaian

  1. Penilaian pencapaian kompetensi dasar siswa dilakukan menurut indikator. Penilaian dilakukan menggunakan menggunakan tes serta non tes dalam bentuk tertulis juga ekspresi, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau produk, penggunaan portofolio, serta penilaian diri.
  2. Penilaian adalah serangkaian kegiatan buat memperoleh, menganalisis, serta menafsirkan data mengenai proses dan output belajar siswa yang dilakukan secara sistematis serta berkesinambungan, sehingga menjadi keterangan yg bermakna dalam pengambilan keputusan.
Baca lagi: Silabus PAI dan Bahasa Arab K13 Untuk MI
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penilaian.

  • Penilaian diarahkan buat mengukur pencapaian kompetensi.
  • Penilaian menggunakan acuan kriteria; yaitu berdasarkan apa yg bisa dilakukan peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran, serta bukan buat menentukan posisi seseorang terhadap kelompoknya.
  • Sistem yg direncanakan adalah sistem evaluasi yang berkelanjutan. Berkelanjutan dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya dianalisis buat memilih kompetensi dasar yang sudah dimiliki dan yang belum, serta buat mengetahui kesulitan siswa.
  • Hasil evaluasi dianalisis buat menentukan tindak lanjut. Tindak lanjut berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, acara remedi bagi peserta didik yg pencapaian kompetensinya pada bawah kriteria ketuntasan, dan program pengayaan bagi peserta didik yg telah memenuhi kriteria ketuntasan.
  • Sistem evaluasi harus diubahsuaikan menggunakan pengalaman belajar yg ditempuh pada proses pembelajaran. Misalnya, bila pembelajaran menggunakan pendekatan tugas observasi lapangan maka evaluasi harus diberikan baik dalam proses (keterampilan proses) misalnya teknik wawancara, juga produk/output melakukan observasi lapangan yg berupa fakta yg diharapkan.
6. Menentukan Alokasi Waktu
Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar berdasarkan pada jumlah minggu efektif serta alokasi saat mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan kompetensi dasar. Alokasi ketika yang dicantumkan dalam silabus adalah perkiraan waktu rerata buat menguasai kompetensi dasar yang diperlukan sang peserta didik yang majemuk.

7. Menentukan Sumber Belajar
Sumber belajar merupakan rujukan, objek serta/atau bahan yg digunakan buat kegiatan pembelajaran, yg berupa media cetak serta elektronika, narasumber, dan lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
Penentuan asal belajar didasarkan dalam baku kompetensi serta kompetensi dasar serta materi utama/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, serta indikator pencapaian kompetensi.
Baca: RPP Qur'an Hadist Untuk MI Kurikulum 2013
Hal-hal yang Perlu diperhatikan dalam Pengembangan Silabus

Dalam menyebarkan silabus mata pelajaran Pendidikan Agama Islam perlu memperhatikan hal-hal menjadi berikut:

  1. Karakteristik mata pelajaran Pendidikan Agama Islam meliputi dimensi pengetahuan (knowledge), praktik (psikomotor), serta nilai (values), yang ditandai dengan hadiah fokus pada dimensi sikap.
  2. Setiap Kompetensi Dasar hendaknya dikembangkan menjadi tiga indikator (minimal). Akan tetapi, jika substansi dan rumusan Kompetensi Dasar sudah sangat operasional, maka nir wajib dipaksakan ada tiga indikator.
  3. Kegiatan pembelajaran yang memakai pendekatan dan model pembelajaran yg aktif, kreatif, inovatif, efektif dan menyenangkan.
  4. Format silabus bebas, sinkron dengan kebutuhan asalkan mencakup seluruh komponen silabus.
Berikut merupakan contoh silabus Pendidikan Agama Islam yang terbagi sebagai sub mata pelajaran di antaranya:


Demikian ulasan singkat materi Silabus PAI dan Bahasa Arab K13 Untuk Kelas tiga MI kurang dan lebihnya mohon maaf, semoga bermanfaat.