3 TIPS MUDAH MEMASAK PARE AGAR TIDAK PAHIT

Pare merupakan flora merambat menurut suku labu-labuan yg buahnya getir. Tanaman ini cukup populer pada Indonesia lantaran kerap dimanfaatkan sebagai bahan makanan maupun menjadi pengobatan cara lain .
Daging buahnya pare dianggap dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, regenerasi hati, menurunkan berat badan, kesehatan kulit, meredakan gangguan pernapasan hingga memiliki kegunaan menurunkan kadar kolesterol pada darah. Cara memanfaatkannya pula relatif gampang, daging butir pare pribadi dikonsumsi atau diolah terlebih dahulu menjadi juz.

Meski cita rasanya getir, pare jua banyak diolah menjadi berbagai kuliner lezat . Pada beberapa kesempatan sebelumnya, CARA FLEXI juga sudah pernah mengulas aneka macam resep masakan berbahan pare. Antara lain, resep masak pare isi botok memahami & udang dan resep tumis pare tempe dan udang pedas enak mudah diaplikasikan.
Walau begitu, tidak sedikit jua orang yg menghindari makan pare karena tidak tahan atau tak suka menggunakan cita rasanya yang getir. Tapi jangan khawair, dalam kesempatan ini CARA FLEXI akan mengulas 3 tips gampang mengolah pare supaya nir pahit.
Lantas bagaimana caranya? Silakan simak ulasannya berikut adalah.
1. Menggunakan garam
Rasa asin dalam garam ternyata dapat dimanfaatkan buat meredam rasa getir butir pare lho! Caranya juga relatif gampang. Anda tinggal melarutkan 2 sdm garam menggunakan 200 ml air putih. Masukkan 1-dua butir pare yg telah dipotong-pangkas pada larutan garam. Diamkan selama 15-25 mnt. Setelah itu, bilas menggunakan air mengalir sampai bersih. Nah, rabat daging butir pare sudah siap dimasak.
2. Menggunakan daun jambu biji
Bukan cuma buat meredakan diare, daun jambu biji jua bisa dimanfaatkan buat menghilangkan rasa pahit daging butir pare. Caranya, panaskan daun jambu biji dengan air hingga mendidih. Gunakan air daun jambu biji tadi buat merendam rabat daging buah pare. Diamkan sampai pare menjadi layu, angkat, serta tiriskan. Sampai pada sini, rabat daging buah pare telah sanggup digunakan untuk mengolah.
3. Menggunakan gula pasir
Dari dua tips sebelumnya, tips yg ketiga ini yg paling gampang. Untuk menghilangkan rasa pahit daging butir pare, Anda cukup meremas-remas pare dengan gula pasir. Caranya, siapkan tiga-4 sendok makan gula pasir serta letakkan dalam baskom. Setelah 2 buah pare dipotong-pangkas, balur dengan gula pasir, lalu diremas-remas. Setelah itu, bilas menggunakan air mengalir. Potongan daging buah pare sudah siap dimasak.
Nah, itulah tiga tips paling gampang memasak pare agar nir pahit. Masih terdapat banyak tips lain yang jua sangat bermanfaat dan gampang diaplikasikan. Seperti: Terkuak! Begini cara mengolah telur asin mentah supaya mansir atau cara digdaya buat menunda nafsu makan serta ngemil berlebihan. Semoga berguna!

BEGINI CARA MENYIMPAN NASI SUPAYA TAK MUDAH BASI

Orang Indonesia mamang tidak mampu lepas berdasarkan nasi. Makan mie instan saja, terkadang jua pakai nasi.
Saking eratnya hubungan kita dengan nasi, pemerintah pun menuai kegagalan ketika mempromosikan program membiasakan rakyat Indonesia buat beralih pada bahan kuliner cara lain pengganti beras atau nasi.
Seperti, ubi, kentang, atau singkong. Tujuan utamanya supaya warga Indonesia tak terlalu bergantung dalam ketersediaan beras.

Walhasil, hingga sekarang Indonesia belum mampu lagi mencapai level swasembada beras, usai era Presiden Soeharto. Hampir tiap tahun, Indonesia mengimpor beras berdasarkan Vietnam serta atau negara lain.
Dulu, usai matang ditanak, umumnya nasi disimpan pada bakul. Macamnya pula poly. Ada bakul berbahan anyaman bambu. Bakul misalnya ini sampai sekarang masih dapat dijumpai di warung atau tempat tinggal makan lesehan.
Lalu, ada bakul berbahan plastik, besi lapis cat, dan bakul berbahan stainless steel. Bakul yg diklaim terakhir itu sampai sekarang masih dapat kita jumpai. Sebab, masih poly juga yang jual.
Keberadaanya juga masih mampu di andalan. Terutama berkait menggunakan estetika. Menyajikan nasi di pada bakul buat para tamu, masih dianggap lebih sopan ketimbang menyajikan nasi pada pada magic jar (notabene hanya buat menghangatkan nasi) atau magic com.
Tapi, yg jadi kasus, nasi yang disimpan di pada bakul jadi mudah basi. Lalu, bagaimana solusi agar nasi yang pada simpan pada pada bakul, itu tak mudah basi?
Begini cara menyimpan nasi supaya tak mudah basi:
1. Kurangi uap panasnya

Kita tak jarang mengabaikan uap panas ketika nasi telah masak ditanak. Padahal, uap panas itu yg jadi biang penyebab nasi cepat basi.
Kalau tidak dikurangi uap panasnya sebelum disimpan pada dalam bakul, maka uap panas itu akan terperangkan pada dalam nasi serta menciptakan syarat nasi semakin lembab dan basah sehabis suhunya dingin nanti.
Kondisi yang basah dan lembab itu membuat jamur jadi gampang berkembang. Akhirnya, nasi pun jadi lebih cepat basi. Jadi, sebelum memindah ke pada bakul, kurangi dulu uap panasnya.
Tak cuma itu, waktu memindahkan ke bakul, ratakan nasinya. Jangan ditekan supaya uap panas mendapat ruang dan gampang keluar.
Simak pula: 3 tips gampang mengolah pare agar nir pahit

2. Jangan Ditutup selagi masih panas
Selagi masih panas, jangan menutup bakul yang sudah diisi nasi. Biarkan uap panas keluar. Anda boleh menutupnya bila nasi sudah dingin.
Simak pula: Terkuak! Begini cara memasak telur asin mentah supaya mansir

Dengan dua tips tersebut, maka nasi yg Anda simpan pada dalam bakul jadi lebih tahan usang atau nir mudah basi. Gampang kan.