PIN DAN LAMBANG KORPRI TERBARU 2018

Lambang dan simbol KORPRI merupakan lambang organisasi KORPRI (Korps Pegawai Republik Indonesia) dengan bentuk dasar terdiri menurut: Pohon, Bangunan berbentuk balairung dan Sayap yg dilengkapi menggunakan aneka macam ornamennya.
Bagian Pokok :
POHON dengan 17 ranting, 8 dahan serta 45 daun, yang melambangkan perjuangan sesuai menggunakan fungsi dan peranan KORPRI sebagai Aparatur Negara RI yang dimulai sejak diproklamasikannya Negara Kesatuan Republik Indonesia pada lepas 17-8-1945.

BANGUNAN berbentuk balairung menggunakan 5 tiang, melambangkan loka serta sarana menjadi pemersatu semua anggota KORPRI, perekat bangsa pada umumnya untuk mendukung Pemerintah RI yang stabil serta demokratis dalam upaya mencapai Tujuan Nasional menggunakan dari Pancasila serta Jatidiri, Kode Etik serta Paradigma Baru KORPRI.

SAYAP yg besar dankuat ber-elar 4 pada tengah dan lima di tepi melambangkan pengabdian serta perjuangan KORPRI untukmewujudkan organisasi yg mandiri dan profesional dalam rangka mencapai asa kemerdekaan Bangsa Indonesia yg luhur dan bergerak maju menurut Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Bentuk
Gambar bersifat simestris 2, dengan ukuran sesuai gambar tinggi 48 cm serta lebar 38 cm.
Ukuran-ukuran bagian pohon: tinggi pohon pada atas rumah 16 cm; lebar pohon diantara ujung daun yg paling tepi 26 centimeter; lebar btg pohon di atas tempat tinggal 1,5 cm, berangsur-angsur meruncing ke atas.

Ukuran-ukuran Bangunan balairung: lebar tiap bagian atas 4 centimeter; lebar atap bagian bawah 24 cm; tinggi atap 4 centimeter; dan lebar tempat tinggal berdasarkan kiri hingga kanan 15,lima centimeter. Tinggi dinding tempat tinggal 3,7 cm; lebar tiang 1,5 centimeter; lebar pintu dua cm; tinggi pintu 3,lima centimeter; lebar tangga atas 18,lima centimeter; lebar tangga tengah 21 cm; lebar tangga bawah 24 cm; tinggi tangga atas 0,lima cm; dan tinggi tangga tengah 0,7 cm.

Ukuran-ukuran bagian sayap: ujuang sayap yang tertinggi terletak 6 centimeter dari garis-garis atas dan 8 centimeter dari garis pinggir; Pertemuan sayap pada bawah tepat pada garis vertikal di tengah-tengah sejauh tiga,lima cm dari bawah; Pertemuan dari pangkal sayap selebar dua,lima cm dari bawah; Dua ujung-ujung sayap paling dalam bertolak pada titik 11 centimeter menurut pinggir dan 24 dari atas; Dua sayap bawah menyentuh garis sejauh 10 cm menurut pertengahan garis bawah.
Makna
Pengambilan motif pohon berdasarkan atas tradisi Bangsa Indonesia yang memakai motif tersebut sebagai lambang kehidupan masyarakat
 
Motif balairung melambangkan loka serta sarana yg menghimpun seluruh anggota KORPRI guna mewujudkan Aparatur Negara yang netral, amanah serta adil, bersih dan berwibawa buat mendukung Pemerintahan RI yg stabil serta demokratis pada mencapai impian serta Tujuan Nasional.
 
Kelima tiang berdasarkan balairung melukiskan Pancasila menjadi dasar pada kehidupan berorganisasi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
 
Motif sayap melambangkan kekuatan/peran/usaha KORPRI buat mewujudkan organisasi yg mandiri, bergerak maju dan terkini dan profesional pada rangka mendukung terwujudnya hasrat dan tujuan nasional RI
 
Pangkal ke 2 sayap bersatu pada tengah melambangkan sifat persatuan KORPRI pada pada satu wadah yg melukiskan jiwa korsa yg bulat sebagai alat yg digdaya, berstau padu dan setia pada Pemeirntah buat menyelenggarakan tugas-tugas generik Pemerintahan dan pembangunan dan kemasyarakatan
 
Sayap yang mendukung balairung serta pohon mendeskripsikan hakekat tugas KORPRI sebagai pengabdi masyarakat yg mengutamakan kepentingan umum, Bangsa dan Negara
 
Pondamen yang melandasi serta mendukung balairung merupakan menjadi loyalitas tunggal KORPRI terhadap Pemerintan dan Negara, karena fungsi serta pondamen tiada lain merupakan memberi kekokohan dan kemantapan bagi bangunan yang berada di atasnya
 
Pohon menggunakan dahan serta kedaunan yang tersusun rapi teratur melambangkan kiprah KORPRI sebagai pengayom serta pelindung bangsa sinkron dengan fungsi serta peranannya menjadi abdi negara dan abdi warga di pada Negara Republik Indonesia
 
Lantai gedung balairung yg tersusun harmonis piramidal, melambangkanmental mutu/tabiat anggota KORPRI yang netral, amanah, adil yang tidak luntur sepanjang masa bekerja tanpa pamrih hanya semata buat kepentingan bangsa dan negara
 
Warna emas dari lambang memiliki arti keluhuran serta keagungan harapan kemerdekaan Bangsa Indonesia
Atribut, Lencana, lambang-korpri
Lencana merupakan lambang KORPRI yang diperkecil menggunakan berukuran tinggi 1,5 x dua cm, dibentuk berdasarkan logam dan bahan lain yg berwarna kuning emas. Penggunaannya dipasang pada baju seragam dinas atau seragam KORPRI pada bagian dada atas sebelah kiri, menjadi bagian bukti diri PNS/ anggota KORPRI.pin-Lencana-Lambang Korpri terkini 2016 lencana korpri yang dipakai PNS harus sesuai dengan kepangkatan dan golongan Jabatan. Adapun kepangkatan itu terbagi atas 4 gerombolan ,
Kelompok “Juru” atau Golongan I menggunakan Lencana KORPRI ASN rona merah:


I/a dinamakan juru muda
I/b dinamakan juru muda tingkat I
I/c dinamakan juru
I/d dinamakan juru tingkat I

Kelompok “Pengatur” atau Golongan II menggunakan Lencana KORPRI ASN rona hitam:

II/a dinamakan pengatur muda
II/b dinamakan pengatur belia taraf I
II/c dinamakan pengatur
II/d dinamakan pengatur taraf I
Kelompok “Penata” atau Golongan III memakai Lencana KORPRI ASN rona biru :

III/a dinamakan penata muda
III/b dinamakan penata belia tingkat I
III/c dinamakan penata
III/d dinamakan penata taraf I
Kelompok “Pembina” atau Golongan IV menggunakan Lencana KORPRI rona kuning :

IV/a dinamakan Pembina
IV/b dinamakan Pembina taraf I
IV/c dinamakan Pembina utama muda
IV/d dinamakan Pembina primer madya
IV/e dinamakan Pembina primer.

Demikian mengenai pin atau lambang logo Korpri terkini tahun 2016, semoga bermanfaat. Terimakasih. Wassalam....

Comments