MENGENAL ALAT ALAT KALIGRAFI 3 TINTA


Tinta pada bahasa Arab disebut al-hibr atau al-midad, adalah bagian paling penting pada peradaban insan. Bahkan secara spesifik Allah bersumpah atas nama tinta  pada Al-Qurán surah Al-Qalam :  ن  . والقلم وما يسطرون   ( Nuun dari sebagian pakar tafsir adalah : ad-dawat atau wadah tinta).

Dalam global kaligrafi, tinta juga menjadi unsur paling penting. Ada beberapa alat-alat kaligrafi yg berkaitan menggunakan tinta, yang harus dimiliki antara lain : 
  1. Tinta (hibr)
  2. Wadah tinta (mihbaroh/ad-dawat/inkwell)
  3. Liqah (pengisi berupa kain atau benang yang diletakkan dalam wadah tinta)
  4. Pengaduk (umumnya dari duri landak)
Sifat sifat tinta yang baik :
  1. Tinta harus relatif encer, sehingga sanggup merata dengan baik ketika digoreskan
  2. Tinta wajib relatif licin, sehingga bisa berjalan diatas kertas menggunakan lancar
  3. Tinta harus cukup kedap sehingga tidak menembus pori pori kertas
  4. Tinta harus cepat kering
Para kaligrafer juga meramu tintanya sendiri. Masing masing kaligrafer mempunyai trik dan misteri sendiri dalam meramu tinta. Ada yang menambahkan madu, ada yang menambahkan air teh, ada yang memakai pewarna pewarna alami serta getah getahan pohon. Dulu bahan dasar tinta diambil berdasarkan jelaga residu residu pembakaran lemak yg ditampung.

Sekarang, sudah banyak tersedia pilihan tinta kaligrafi. Yang paling generik dipakai pada Indonesia mungkin tinta China merek Yamura, tinta Gentur yang diproduksi didaerah Gentur Bogor, Tinta Rotring, Parker dan lain lain. 

Adapun Liqah (bahan pengisi), merupakan kapas, atau sutra atau gabus yg diletakkan didalam wadah tinta. Pemberian liqah ini hanya terdapat pada kaligrafi yang memakai pena keras seperti kaligrafi Arab. Untuk kaligrafi China atau Jepang, bahan pengisi ini nir diperlukan karena mereka menulis menggunakan kuas. Tujuannya anugerah liqah ini adalah :
  1. Supaya mata pena tidak beradu menggunakan dasar wadah tinta
  2. Supaya pengambilan tinta terkontrol, tidak terlalu poly sehingga membanjiri kertas
  3. Mencegah supaya tinta nir tumpah ketika wadahnya terbalik

Berikut ini beberapa peralatan yg terkait dengan tinta :










Wadah tinta dari kayu menggunakan pegangan. 
Ia bisa dijepit menggunakan jari, sebagai akibatnya kita bisa menulis menggunakan nyaman 



Benang kasur, dipakai menjadi liqah (pengisi)


Liqah (bahan pengisi) menurut sutra
Liqah digunakan buat kaligrafi Arab.
Adapun kaligrafi China serta Jepang, bahan pengisi ini nir diperlukan



Tinta China merek SUMI


Tinta siap pakai yg poly dijual di internet



Bulu Landak buat mengaduk aduk rata tinta



Tinta China Batangan. 
Untuk menggunakannya, mesti digosok gosok dulu diatas piring yang sudah diberi air.
Para santri pesantren tradisional masih memakai tinta model ini.



Tinta China merek YAMURA, poly tersedia pada toko toko buku


Koleksi Pribadi

Silahkan mencoba coba tinta yg terdapat disekeliling anda. Siapa tahu terdapat yang cocok buat berkarya. Tinta tinta yang di contohkan pada artikel ini, banyak tersedia secara online. Silahkan browsing saja. 

Mudah mudahan berguna terima kasih.



Mengenal alat indera kaligrafi (Tinta), artikel dimuat oleh Blog CARA FLEXI, ditulis dengan memperhatikan sumber asal terpercaya. 

CARA TERMUDAH MENYIAPKAN TEMPAT TINTA KALIGRAFI

Tempat Tinta Kuningan Milik Saya, Beli di Kota Kudus 

Mari kita mulai menurut awal.menulis kaligrafi, memerlukan loka tinta atau mihbaroh atau dawat. Ada banyak pilihan, yg mampu engkau beli. Ada yang terbuat dari kuningan ada yang terbuat menurut beling. 

Dalam tulisan kali ini, saya coba berbagi bagaimana menyiapkan loka tinta tanpa harus beli. Bahan bahannya kita pakai yang mudah dicari saja. Bahkan kalau kamu sempat membaca baca isi blog ini, kamu akan selalu diajak untuk memanfaatkan yang ada saja. 

Baca Juga : Kaligrafi Hamdalah

Berikut ini adalah cara termudah dan termurah menyiapkan loka tinta :
1.  Mencari tempat tinta.

Rata rata kaligrafer Timur Tengah menggunakan loka tinta atau mihbaroh yang tebuat dari beling/kaca. Biasanya mereka membeli khusus satu paket dengan bahan pengisinya. 

Nah kita tiru saja mereka, akan tetapi dengan cara gratis. Cari wadah beling yg ukurannya tidak terlalu besar , tidak terlalu kecil. Yang krusial lezat dipegang, Yang paling cocok merupakan bekas wadah balsem GELIGA. Kalau ketemu, cuci higienis kemudian buang mereknya supaya bersih.

2.  Bahan Pengisinya

Saya pernah menulis artikel, mengenai serat gedebong pisang menjadi pengisi wadah tinta. Serat gedebong pisang sangat baik sebagai bahan pengisi. Kalau punya serta gampang dicari, ya lebih baik pakai saja. Bila tidak ada, cari penggantinya.
Disarankan, jangan mengisi wadah tinta menggunakan kapas, lantaran serat seratnya mudah nyangkut dipena. Jangan pula gunakan spons/busa karena hasil kaligrafinya sebagai kotor. Terus apa bahan pengganti yang mampu digunakan..? 

Gunakan benang kasur jika ada. Benang itu diambil secukupnya, lalu dibasahi, dan diremas remas sebentar. Saya temukan trik ini menurut video Youtube yg dibuat sang seorang kaligrafer Arab (Lihat videonya di bawah).
Bila nir ada benang kasur..? Pikirkanlah bahan lain yg kira kira sama. Saya punya pengalaman tentang hal ini.
Saya jangan lupa punya benang kasur segulung. Tetapi ketika dicari tidak ketemu. Akhirnya aku coba cari bahan lain yang kira kira sama dengan bahan benang kasur. Kebetulan aku punya name tag bekas kepanitiaan. Saya ambil tali penggantungnya, kemudian saya preteli benang benangnya. Jadilah....segenggam benang benang lembut berdasarkan tali name tag buat bahan pengisi..!



Gumpalan benang itu saya basahi sebentar, kemudian aku peras. Lalu saya masukkan kedalam bekas balsem sampai 3/4 tingginya. Setelah itu menggunakan hati hati saya masukkan tinta printer botolan yang poly dijual murah. Tinta yg nir ori lho ya..kalo yang asli ya mahal banget. Kebetulan saya punya banyak stok tinta AsPrint. 





Saya tuang secukupnya, nir perlu hingga menggenang. Hasilnya ...? Keren..  Penampilannya mirip yg di Youtube. Dibuat nulis ? Tentu saja lezat . Ini hasilnya : 

Sekarang tinggal mencari lagi beberapa botol Geliga, untuk saya jadikan wadah tinta warna warni (kuning, merah, biru), serta beberapa wadah lagi buat tinta oplosan. Maka jadilah satu set wadah tinta komplit rona warni. Insya Allah.
Berikut ini Video Aslinya : Tutorial dari kaligrafer Makkah Siraj Al-Allaf

SERAT GEDEBONG PISANG UNTUK TINTA


Menyiapkan serat gedebong pisang buat tinta.

Artikel berikut ini akan membahas mengenai bahan pengisi buat wadah tinta atau yang diklaim liqah. Liqah ini terbuat berdasarkan bahan lembut misalnya kapas, busa, sutra, dan lain lain. Liqah sangat dibutuhkan pada kaligrafi Arab. Karena pena kaligrafi Arab mempunyai karakter keras. Tujuan anugerah liqah adalah buat mencegah agar mata pena nir mengenai dasar wadah tinta. Berbeda menggunakan kaligrafi China yg menggunakan pena lembut misalnya kuas, maka liqah tidak dibutuhkan.


Pemberian liqah pula merupakan ajaran Nabi Muhammad. Ada sebuah ucapan yang dikaitkan dalam Nabi Muhammad : "aliq ad dawaata" ...Letakkan bahan pengisi (liqah ) dalam wadah tintamu.


Mengenai wadah tinta (dawat) dulu dipesantren (lebih kurang tahun 1991-1994) saya memakai sebuah wadah menurut kuningan yang didalamnya diisi serat dari gedebong pisang. Kemudian tinta bak (China) dituangkan kedalamnya. Dengan sebuah pena spesifik yang ditutulkan, aku menulisi makna kitab yg dibacakan sang pak Kiai. Saya juga memakai tinta tadi untuk berlatih kaligrafi. 


Kini, sesudah pindah ke Jakarta, saya nir lagi menggunakan wadah kuningan itu. Saya lebih acapkali memakai wadah balsem atau wadah bekas minyak rambut karena lebih simpel serta gampang didapat. Sedangkan tintanya pribadi aku tuang saja kedalamnya tanpa diberi sesuatu buat menahannya. Saya nir menggunakan liqah karena memang relatif malas mencarinya.

Sampai terjadilah sebuah peristiwa yang tidak mengenakkan. Ketika aku berbincang menggunakan seseorang Syekh menurut Mesir (seseorang mab'uts al Azhar). Tanpa saya sadari sembari ngobrol, si Syekh tersebut menimang nimang wadah bekas VICKS berisi tinta. Tiba tiba beliau memutar tutupnya dan..byur. Tinta China tumpah kebajunya.  Sejak itu saya selalu meletakkan sesuatu didalam wadah tinta. 
  • Saya pernah meletakkan kapas sebagai penahan tinta. Namun serat kapas sering nyangkut di pena. Bahkan beberapa hari lalu membusuk dan mengeluarkan belatung.
  • Saya coba spons (busa) yang aku ambil dari bekas kasur serta spons cucian piring. Namun, lantaran spons tersebut memiliki pori pori, maka setiap kali menekankan pena ke spons, tinta yg terambil misalnya berbusa dan saat dipakai menulis, jadi terlihat kotor.
  • Maka aku kembali lagi menggunakan serat gedebong pisang dan hasilnya memuaskan. 

Bagi yg belum tahu cara membentuk serat dari gedebong pisang, berikut adalah mungkin bisa ditiru :


Cari gedebong pisang yg telah dipanen buahnya (hanya pisang yg sudah berbuah yang sanggup diambil seratnya)Keluarkan batang jantungnya (bagian tengahnya yang berwarna putih padat). Terserah caranya..mampu dikupas satu persatu gedebongnya atau dibelah gunakan golok.
Bagian ini yang kita cari : yang berwarna putih padat. Bukan Jantungnya ya..
Gambar milik dialerbisnis.blogspot.comSetelah btg jantungnya didapat, potong sedikit sedikit sambil ditarik pelan pelan. Nanti akan terlihat serat serat semacam jaring laba keuntungan.
  • Kumpulkan serat itu kemudian jemur sampai benar benar kering.
    Serat Pisang yg sedang dijemur. 
    Tentu hasilnya nir sebanyak ini ...   satu pohon pisang paling hanya membentuk serat sekepalan kecil, relatif buat mengisi bekas wadah balsem.
  • Kalau nir mau repot, beli saja ditoko toko buku. Biasanya toko toko buku pada Bogor dan Sukabumi menjual serat pisang. 
Baca juga mengenai Kaligrafi Unik Tughra
Nah selamat mencoba..!