MODELMODEL BISNIS ECOMMERCE

Model-Model Bisnis E-Commerce
Dari beberapa literatur dan iklan-iklan usaha e-commerce pada internet kita sanggup melihat poly model-model usaha yg ditawarkan, dimulai menurut contoh arisan berantai sampai bermain valas atau forex secara online. Empat model model usaha e-commerce yang bisa digunakan merupakan menjadi berikut (Arfans, 2011) :

1. Binis Affiliasi
Model usaha affiliasi merupakan dimana kita menjual produk orang lain, usaha ini bisa dipakai sang yang tidak mempunyai produk sendiri buat dijual namun sangat ingin berbisnis pada internet. Disini kita akan menerima penghasilan melalui komisi output penjualan, umumnya berkisar antara 4% hingga 60% berdasarkan harga produk.

2. Binis Reseler
Model usaha reseler adalalah dimana pada prinsipnya hampir sama menggunakan model usaha affiliasi, hanya saja buat sanggup bergabung menggunakan bisnis model ini terlebih dahulu diharuskan buat membeli keliru satu produk yg mereka miliki, baru selesainya itu diijinkan buat memasarkannya. Biasanya hasil yang mampu kita dapatkan dari bisnis model ini sebanyak 20% hingga 50%.

3. Bisnis Pribadi (Menjual Produk Sendiri)
Bila kedua contoh usaha e-commerce di atas asal penghasilan merupakan menggunakan menjual produk-produk orang lain, dalam bisnis langsung ini sanggup memberikan produk yg merupakan output karya kita sendiri. Karya di sini tidak hanya berbentuk benda output produksi saja, tetapi output dari keahlian kita jua bisa. Misalnya pada menciptakan sebuah e-book tentang bagaimana cara menghemat listrik hingga 80% lalu anda memasarkannya melalui internet.

4. Publisher 
Model bisnis publisher ini sangat menarik, karena nir menjual sebuah produk atau jasa sama sekali, namun hanya menciptakan sebuah situs/blog yang berisi keterangan yang unik serta sedang dicari banyak orang, kemudian anda mampu daftarkan situ/blog anda kesebuah perusahaan periklanan/advertising online. Jika situs/blog anda memenuhi syarat maka anda akan menerima komisi berdasarkan setiap pengunjung yg tiba ke situ/blog anda dan membaca iklan yang dari menurut perusahaan advertising tadi. Contoh perusahaan advertising yg telah sangat populer adalah google.

MODELMODEL BISNIS ECOMMERCE

Model-Model Bisnis E-Commerce
Dari beberapa literatur serta iklan-iklan bisnis e-commerce pada internet kita mampu melihat banyak model-model bisnis yg ditawarkan, dimulai berdasarkan model arisan berantai hingga bermain valas atau forex secara online. Empat contoh contoh usaha e-commerce yg dapat dipakai merupakan sebagai berikut (Arfans, 2011) :

1. Binis Affiliasi
Model usaha affiliasi merupakan dimana kita menjual produk orang lain, usaha ini dapat digunakan oleh yg tidak mempunyai produk sendiri buat dijual namun sangat ingin berbisnis di internet. Disini kita akan menerima penghasilan melalui komisi output penjualan, umumnya berkisar antara 4% hingga 60% berdasarkan harga produk.

2. Binis Reseler
Model usaha reseler adalalah dimana dalam prinsipnya hampir sama dengan model bisnis affiliasi, hanya saja buat mampu bergabung menggunakan bisnis model ini terlebih dahulu diharuskan untuk membeli galat satu produk yg mereka miliki, baru sehabis itu diijinkan buat memasarkannya. Biasanya output yg mampu kita dapatkan menurut bisnis model ini sebanyak 20% sampai 50%.

3. Bisnis Pribadi (Menjual Produk Sendiri)
Bila ke 2 model usaha e-commerce di atas sumber penghasilan merupakan dengan menjual produk-produk orang lain, dalam bisnis pribadi ini sanggup menunjukkan produk yg adalah output karya kita sendiri. Karya di sini tidak hanya berbentuk benda output produksi saja, namun output dari keahlian kita jua bisa. Misalnya pada menciptakan sebuah e-book tentang bagaimana cara menghemat listrik sampai 80% kemudian anda memasarkannya melalui internet.

4. Publisher 
Model usaha publisher ini sangat menarik, karena tidak menjual sebuah produk atau jasa sama sekali, tetapi hanya membuat sebuah situs/blog yg berisi informasi yang unik serta sedang dicari banyak orang, lalu anda bisa daftarkan situ/blog anda kesebuah perusahaan periklanan/advertising online. Jika situs/blog anda memenuhi kondisi maka anda akan mendapat komisi dari setiap pengunjung yg tiba ke situ/blog anda serta membaca iklan yg berasal berdasarkan perusahaan advertising tersebut. Contoh perusahaan advertising yg sudah sangat terkenal merupakan google.