CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN LAMPU DALAM SUATU RUANGAN

1 Watt Lampu bisa menaruh pencahayaan sebanyak 75 Lumen.
Berapa poly lampu yang diperlukan untuk menerangi suatu ruangan?
Berapa watt lampu yg dibutuhkan supaya dapat menaruh penerangan yg optimal dalam suatu ruangan?
Bagi anda yg saat ini sedang berencana buat memasang instalasi lampu penerangan pada suatu ruangan yang mungkin baru anda bangun, atau mungkin waktu ini anda baru saja terselesaikan menciptakan tempat tinggal , namun masih resah bagaimana menentukan berapa jumlah lampu yg akan anda pasang pada ruangan pada dalam tempat tinggal anda.
Baca jua: cara menghitung kebutuhan bahan untuk instalasi listrik
Atau anda telah memasang beberapa lampu penerangan di ruangan, tetapi belum dapat menaruh output penerangan yg diinginkan.
Di satu sisi, pastinya kita menginginkan penjelasan yg cukup buat suatu ruangan, agar ruangan tersebut dapat kita pakai buat berbagai kegiatan, Tetapi disisi lain anda pula niscaya memiliki perhitungan bagaimana agar lampu penjelasan yg akan anda pasang tidak terlalu hiperbola , tetapi dengan hasil penjelasan yang optimal, sehingga nir akan mengakibatkan pemborosan daya listrik.
Oleh karenanya, untuk mendapatkan berapa watt lampu atau berapa banyak jumlah lampu yg akan anda pasang pada suatu ruangan supaya penjelasan pada ruangan tadi optimal, maka perlu dilakukan perhitungan yang baik buat mendapatkan jumlah lampu atau berapa akbar watt lampu yang diperlukan suatu ruangan.

Cara Menghitung Kebutuhan Lampu pada suatu Ruangan

Sebenarnya, pertanyaan yang tepat buat mewakili aneka macam pertanyaan tadi diatas, merupakan seberapa akbar pencahayaan yg diharapkan buat menerangi suatu ruangan.

Seberapa akbar Pencahayaan yg dibutuhkan suatu ruangan?
Maka, jika kita bicara tentang pencahayaan atau cahaya, maka sebelumnya kita perlu mengetahui beberapa satuan cahaya yang biasa digunakan, yaitu:
CANDELA
Candela merupakan galat satu satuan pencahayaan. Dari bahasanya Candela bisa diartikan sama menggunakan besar pencahayaan lilin.
LUMEN
Lumen merupakan salah satu satuan Pencahayaan. Pada satuan pencahayaan LUMEN, menyatakan seberapa besar pencahayaan yang dihasilkan dari satu asal cahaya.
LUX
Lux adalah keliru satu satuan Pencahayaan. Lux menyatakan nilai besaran Pencahayaan yg ada dalam suatu ruangan yang menerima Pencahayaan menurut suatu sumber cahaya.
Setelah kita mengetahui beberapa satuan pencahayaan, selanjutnya bagaimana cara menentukan jumlah lampu buat menerangi suatu ruangan.
Baca jua: cara menentukan lampu penerangan
Untuk menentukan jumlah lampu penerangan suatu ruangan, terdapat beberapa hal yg wajib kita ketahui, antara lain:
A. Jenis ruangan yg akan dipasangi lampu penerangan
Ruangan yg akan dipasang lampu penerangan
Tingkat pencahayaan mempunyai nilai yang bhineka sesuai dengan jenis serta fungsi ruangan tersebut.
Dibawah ini bisa anda lihat beberapa nilai baku pencahayaan dalam suatu ruangan eksklusif.
Ruangan yg ada pada pada Rumah Tinggal
  • TERAS Standar pencahayannya merupakan 60 LUX
  • RUANG TAMU Standar pencahayannya merupakan 120 – 150 LUX
  • RUANG MAKAN Standar pencahayannya merupakan 120 – 250 LUX
  • RUANG KERJA Standar pencahayannya merupakan 120 – 250 LUX
  • KAMAR TIDUR Standar pencahayannya merupakan 120 – 250 LUX
  • KAMAR MANDI Standar pencahayannya merupakan 250 LUX
  • DAPUR Standar pencahayannya merupakan 250 LUX
  • GARASI Standar pencahayannya merupakan 60 LUX

Ruangan yg ada pada dalam perkantoran
  • RUANG DIREKTUR Standar pencahayannya merupakan 350 LUX
  • RUANG KERJA Standar pencahayannya merupakan 350 LUX
  • RUANG KOMPUTER Standar pencahayannya merupakan 350 LUX
  • RUANG RAPAT Standar pencahayannya merupakan 300 LUX
  • RUANG GAMBAR Standar pencahayannya merupakan 750 LUX
  • GUDANG ARSIP Standar pencahayannya merupakan 150 LUX
  • RUANGAN ARSIP AKTIF Standar pencahayannya merupakan 300 LUX

Ruangan yang terdapat di pada Sekolahan
  • RUANG KELAS Standar pencahayannya merupakan 250 LUX
  • PERPUSTAKAAN Standar pencahayannya merupakan 300 LUX
  • LABORATORIUM Standar pencahayannya merupakan 500 LUX
  • RUANG GAMBAR Standar pencahayannya merupakan 750 LUX
  • KANTIN Standar pencahayannya merupakan 200 LUX

Ruangan yg terdapat di pada Hotel dan Restoran
  • LOBBY & KORIDOR Standar pencahayannya merupakan 100 LUX
  • RUANG SERBA GUNA Standar pencahayannya merupakan 200 LUX
  • RUANG MAKAN Standar pencahayannya merupakan 250 LUX
  • KAFETARIA Standar pencahayannya merupakan 250 LUX
  • KAMAR TIDUR Standar pencahayannya merupakan 150 LUX
  • DAPUR Standar pencahayannya merupakan 300 LUX

B. Ukuran ruangan tadi, misalnya ukuran Panjang serta lebar ruangan.
C. Berapa akbar daya atau Watt buat satu buah lampu yang akan digunakan.
D. 1 Watt lampu = 75 Lumen pencahayaan
Setelah beberapa hal tadi kita ketahui, selanjutnya kita dapat menghitung berapa poly lampu penerangan yang kita butuhkan buat memberikan penjelasan yg diinginkan pada pada ruangan tadi.
Dengan memakai Rumus buat menentukan jumlah lampu penerangan pada suatu ruangan.
Rumus:
N =            E x L x W
            Ø x LLF x Cu x n
Penjelasan Rumus diatas, merupakan :
  • N = Jumlah titik lampu
  • E = Kuat penerangan (Lux), rumah atau apartemen standar 100lux - 250lux
  • L = Panjang (Length) ruangan pada satuan Meter
  • W = Lebar (Width) ruangan pada satuan Meter.
  • Ø = Total nilai pencahayaan lampu pada satuan LUMEN
  • LLF = (Light Loss Factor) atau Faktor kehilangan atau kerugian cahaya, biasa nilainya antara 0,7–0,8
  • Cu = (Coeffesien of Utillization)
  • n = Jumlah Lampu pada 1 titik

Sebagai contoh perhitungan buat mengetahui seberapa banyak kebutuhan lampu pada suatu ruangan, kita bisa mengambil data berikut:
Contoh:
Suatu ruangan Kamar tidur ukuran Panjang lima meter serta Lebar 4 Meter pada dalam Rumah tinggal, hendak dipasang Lampu TL 40 Watt, Berapa poly lampu TL 40 Watt yg dibutuhkan buat menaruh pencahayaan yg baik pada ruangan Kamar tidur tadi ?
Diketahui:
Dapat kita lihat, berdasarkan data baku bertenaga pencahayaan diatas bahwa buat ruangan Kamar tidur pada tempat tinggal tinggal adalah : 120 Lux – 250 Lux.
Kita ambil Nilai tengah kurang lebih 200 Lux
Maka diketahui, E = 200 Lux.
Panjang ruangan atau L = lima meter
Lebar ruangan atau W = 4 meter
Nilai Lumen lampu atau Ø = 40 Watt x 75 Lumen
Ø = 3000 Lumen.
Untuk sistem penerangan langsung dengan warna plafon dan dinding terperinci, Nilai Koefisien atau CU ( coeffesien of utilization ) merupakan : 50-65 %.
Untuk Hal ini, kita sanggup ambil nilai terendah yaitu 50 % atau 0,5
Light loss factor ( LLF ) = 0,7-0,8. LLF tergantung ; kebersihan sumber cahaya, tipe kap lampu, penyusutan cahaya berdasarkan permukaan lampu, dan lainnya
Nilai LLF kita ambil nilai sebesar = 0,7
Jumlah lampu dalam satu titik (n) merupakan 1
Maka,
N =            E x L x W
            Ø x LLF x Cu x n
N =  200 LUX x 5 meter x 4 meter
          3000 Lumen x 0,7 x 0,lima x 1
N =    4000
          1050
N = 3,8 (dibulatkan menjadi 4 buah lampu)
Maka didapat bahwa Jumlah lampu yg diperlukan buat memberikan pencahayaan pada Kamar tidur di Rumah tinggal adalah sebesar 4 Buah dengan Lampu yang dipakai merupakan TL 40 Watt.
Atau jumlah watt yang dibutuhkan merupakan 4 x 40 watt = 160 watt.
Demikianlah cara bagaimana menghitung jumlah Lampu yg kita butuhkan untuk memberikan pencahayaan yang baik pada suatu ruangan.
Semoga menaruh liputan yang berguna bagi kita seluruh !
CARA FLEXI
dikutip berdasarkan berbagai sumber

Comments