BELAJAR DARI KESALAHAN BELALANG DALAM KOTAKNYA

Cara flexi---Warga belajar serta siswa sekalian poly ilmu serta pelajaran berharga yang kita dapatkan menurut pengalaman serta bepergian hayati, pelajaran itu terkadang tidak akan kita dapatkan dibangku sekolah, namun melalui proses serta bepergian panjang kehidupan kita sehari-hari. Berikut ini sebuah cerita yg menarik tentang seekor belalang dan kotaknya, semoga bisa sebagai ilham kita tentang bagaimana kita wajib belajar menurut kehidupan kita sebenarnya.

Seekor "belalang A" yang telah usang tinggal dan menikmati hidup lezat pada sebuah kotak, suatu hari mencoba keluar berdasarkan kotak yang selama ini menjadi sarangnya semenjak kecil. Dengan sedikit ragu-ragu akan tetapi gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Diperjalanan dia bertemu menggunakan seekor Belalang lainnya, tetapi beliau keheranan mengapa "belalang" itu mampu melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya. Dengan penasaran dia menghampiri "belalang" itu dan bertanya, "Mengapa kau sanggup melompat lebih tinggi serta lebih jauh, padahal kita tidak jauh tidak sinkron dari usia ataupun besar dan bentuk tubuh ?".

    Belalang itu pun menjawabnya menggunakan pertanyaan "Dimanakah kau selama ini tinggal? Lantaran semua belalang yg hidup pada alam bebas niscaya bisa melakukan seperti yang aku lakukan. " Saat itu belalang A baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang menciptakan lompatannya tidak sejauh serta dengan tinggi belalang lain yang hayati di alam bebas.

     Kadang-kadang kita menjadi insan, tanpa sadar, pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang A. Lingkungan yg jelek, hinaan, masa lalu yang jelek, kegagalan yg beruntun, perkataan teman atau pendapat tetangga seolah menciptakan kita terkurung kotak semu yang membatasi semua kelebihan kita.

    Lebih tak jarang kita mempercayai mentah-mentah apapun yang mereka voniskan kepada kita tanpa pernah berpikir benarkah Anda separah itu? Bahkan lebih tidak baik lagi, kita lebih memilih mempercayai mereka daripada mempercayai diri sendiri. Tidakkah Anda pernah mempertanyakan kepada nurani bahwa Anda bisa "melompat lebih tinggi dan lebih jauh" jikalau Anda mau menyingkirkan "kotak" itu ? Tidakkah Anda ingin membebaskan diri supaya Anda bisa.

   Mencapai sesuatu yg selama ini Anda anggap diluar batas kemampuan Anda ? Beruntung menjadi insan kita dibekali Tuhan kemampuan buat berjuang,tidak hanya menyerah begitu saja dalam apa yg kita alami. Karena itu teman, teruslah berusaha mencapai apapun yg Anda ingin capai. 

   Menjalani itu seluruh memang memerlukan pengorbanan dan perasaan mendalam. Sakit memang, lelah memang... Akan tetapi apabila Anda sudah sampai pada puncak semua pengorbanan itu pasti akan terbayar.kehidupan Anda akan lebih baik bila hidup menggunakan cara hidup pilihan Anda. Bukan cara hayati seperti yang mereka pilihkan buat Anda.

Demikian masyarakat belajar serta murid sekalian, semoga bermanfaat

Sumber : Copas-copasan pada Facebook menggunakan perubahan dan penambahan seperlunya.

Sumber Gambar: ua.depositphotos.com