VMA HASIL KERJASAMA BBPI DAN SWASTA
VMA Hasil Kerjasama BBPI Dan Swasta - VMA Vessel Monitoring Aid merupakan sebuah alat bantu monitoring buat armada kapal penangkap ikan. Dan indera tersebut merupakan hasil kerjasama antara BBPI semarang dengan PT.uct ( Unggul Cipta Teknologi ). Dan PT. UCT pihak Swasta yg berkomitmen buat berbagi Teknologi perikanan.
Alat VMA merupakan alat bantu monitoring alternatif berdasarkan VMS ( Vessel Monitoring Satelit ).
Alat VMA merupakan alat bantu monitoring alternatif berdasarkan VMS ( Vessel Monitoring Satelit ).
Alat Bantu ini di motori sang seseorang pensiunan BBPI Semarang bernama Bapak Agung wahyono dan pada kembangkan lagi dengan Menggandeng Pihak Swasta dan BBPI Semarang.
Peluncuran VMA sudah melakukan beberapa percobaan dan walaupun belum paripurna maka tugas menurut BBPI Semarang buat terus mengembangkannya supaya sebagai teknologi yg terdepan.
VMA Hasil Kerjasama BBPI Dan Swasta
Fungsi Utama menurut VMA merupakan keselamatan pelayaran serta Komunikasi pada atas kapal. Karena VMA terintegrasi dengan GPS dan menggunakan Gelombang Radio tidak sinkron dengan VMS yg memakai Satelit sebagai Penginderaan.
Tujuannya menurut VMA sendiri adalah buat memantau, mengendalikan serta mengawasi armada kapal perikanan serta berkemampuan buat mengisi logbook perikanan secara elektronika. Dimana Didalam nya Juga kemampuan untuk supervisi armada kapal perikanan yg secara bersiklus bisa mengirimkan data posisi, arah serta kecepatan kapal, dan data hasil tangkapan.
Didalam VMA pada berikan transceiver device lengkap dengan monitor display yang sekaligus berfungsi buat alat navigasi dan peta laut (free upgradeable).
Sedangkan pada base station terpasang multiple communication gateway (MCG) yg mampu mengelola sampai dengan 200 unit armada pengguna VMA secara pribadi.
Untuk ke depannya Pengembangan VMA harus mampu berbasiz Anroid serta terpasang hanya dengan Mendownload tanpa wajib terpasang Transceiver device serta layar HP cukup sebagai Monitor.
Dan Base Stasion yg mencakup 200 kapal supaya sanggup pada kembangkan menjadi lebih besar lantaran jumlah armada di bawah 30 GT sangat akbar supaya tercover seluruh.
Fitur fitur yang ada dalam VMA bisa pada kembangkan lagi seperti dalam fitur GPS Ikan Andoid Yang telah berkembang. Dan Nelayan terus disosialisasi supaya sanggup menggunakannya.