AMANDEMEN MANILA STCW 2010

Amandemen Manila STCW 2010 - Aturan Pemberlakuan The Standards of Training, Certification and Watchkeeping (STCW) Amandemen Manila 2010 dilakukan secara bertahap serta berkesinambungan. Sejarah Imo tidak tanggal dari perkembangan sejarah menurut Solas
Alasan pembelakuan tadi lantaran peelu ada pengenalan terhadap para pelaut di indonesia agar segera memberlakukan STandart IMO.

Perpanjangan tadi pada mulai tanggal 1 Januari 2012 serta secara penuh mulai lepas 1 Januari 2017, meskipun IMO lalu memperpanjang masa berlaku sebagai tanggal 1 Juli 2017 dan hingga saat ini masih poly yang belum updating atau mempertinggi pendidikan pelautnya.

Pemberlakuan IMO juga adalah unsur pada pembangununan kemariyiman. Lantaran kunci primer keberhasilan pembangunan Maritim Bangsa Indonesia ada dalam kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang Transportasi Laut khususnya pelaut.  Pelaut yg handal adalah pelaut yg mampu bersikap profesional serta sanggup menggunakan tuntutan perusahaan pelayaran.

amandemen manila STCW 2010

Untuk itu sebagai pelaut harus mampu membuktikannya serta sebagai kebanggaan bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu persaingan pelaut tidak hanya antar langsung pribadi tetapi persaingan antara negara jua sangat jelas dan tak mampu di elakan lagi

Perubahan-perubahannya Akibat menurut amandemen manila STCW 2010 yakni

1. ATT VI - I  > dirubah sebagai Certificate Of Proficiency (COP)
2. ANT VI - I > dirubah menjadi Certificate Of Competency (COC)
3. ATT dan ANT D > dirubah sebagai NWR (Navigational watch rating)

Tambahan sertifikat buat Perwira deck (ANT)
1. BRM
2. ECDIS
3. SAT
4. Application of leadership & team working skill
5. Enviroment aware training
6. Cargo space infection
7. Navigate at polar water (ANT II&I)

Tambahan buat Perwira mesin (ATT)
1. ERM
2. SAT
3. Application of leadership & team working skill
4. Marine steam turbin
5. Marine steam boiler

Semoga Amandemen Manila STCW 2010 bisa menaruh konstribusi konkret bagi bangsa indoenesia