TRIK MENGAWETKAN MAKANAN TANPA BAHAN PENGAWET BERBAHAYA

Terkadang kita acapkali dibuat pusing tentang bagaimana cara mempertahankan kuliner supaya tidak mudah basi. Terutama kuliner yg mempunyai kuah, misalnya sup atau masakan lain yang menggunakan kuah santan. Kalau ingin mudah, tinggal menambahkan bahan pengawet kimia atau menghangatkan sesering mungkin. Yang jadi perkara, itu bukan cara yg kondusif buat kesehatan. Jika kalian mengetahui rahasianya, sebenarnya terdapat trik buat mengawetkan kuliner yang nir merugikan kesehatan sama sekali. Sebab, cara ini dilakukan tanpa menambahkan bahan pengawet yg umumnya berbahaya buat kesehatan.

Ingin tahu triknya? Berikut ini trik mengawetkan kuliner tanpa bahan pengawet.

1. Simpan kuliner di dalam kulkas

Menyimpan makanan adalah cara yg sangat ampuh buat mengawetkan kuliner. Tak peduli kuliner itu memiliki kuah atau tidak. Keawetan semuanya sanggup terjaga menggunakan baik. Trik ini akan bekerja menggunakan baik jika suhu kulkas diatur dalam posisi suhu sedang sampai terendah.

Supaya lebih rapi dan nir banyak memakan ruangan, simpan sayur atau kuliner pada dalam wadah plastik tertutup. Tidak disarankan menyimpan makanan di pada kantung plastik. Sebab, kantung plastik mengandung senyawa yang berbahaya buat kesehatan.

2. Simpan di dalam indera penghangat nasi

Trik yang kedua ini pula relatif efektif menjaga keawetan kuliner. Tak peduli kuliner kering atau basah (mempunyai kuah). Semuanya akan awet selama disimpan pada pada indera penghangat nasi.

Bila kalian memakai trik ini, disarankan buat menggunakan alat penghangat nasi yg berkualitas baik. Sebab, terdapat jua indera penghangat nasi yang tidak berfungsi menggunakan baik sesudah makanan disimpan di dalamnya lebih dari 1 hari. 

Nah, kini kalian tidak perlu pusing lagi menyimpan makanan agar keawetannya tetap terjaga. Trik semacam ini dapat Anda terapkan buat aneka masakan. Misalnya, resep ungkep ayam bakar lezat dan resep lele bakar sederhana paling enak. Dengan begitu, kuliner yang Anda miliki nir sia-sia apabila masih tersisa karena masih sanggup dinikmati esok hari.