KISAH CINTA DEWI LAKSMI ISTRI DEWA WISNU

Laksmi: dewi keberuntungan dan kemakmuran
Bagi umat Hindu, dewi Lakshmi melambangkan keberuntungan. Kata Laksmi dari berdasarkan kata Sanskerta Laksya, yg berarti "tujuan" atau "tujuan," serta dalam agama Hindu, beliau adalah dewi keberuntungan serta kemakmuran segala bentuk, baik material maupun spiritual.
Bagi sebagian besar keluarga Hindu, Lakshmi merupakan dewi tempat tinggal tangga, serta beliau merupakan perempuan favorit tertentu. Meskipun ia dipuja setiap hari, bulan seremoni Oktober merupakan bulan khusus Laksmi.
Laksmi Puja dirayakan pada malam bulan purnama dari Kojagari Purnima, festival panen yang menandai akhir animo monsun. Lakshmi dikatakan putri dewi bunda Durga dan istri dewa Wisnu, yg ditemani, merogoh bentuk yang tidak sama pada masing-masing inkarnasinya.
Setiap kali tuhan Wisnumenjelma di bumi dalam bentuk insan, dewi Laksmi berkembang menjadi bersama-sama menggunakan ilahi Wisnu dan memainkan kiprahnya pada memulihkan Dharma.
Laksmi berinkarnasi sebagai Padma Ketika Wisnu bermetamorfosis pada bumi menjadi Vamana, sebagai Dharani waktu dewa Wisnu berinkarnasi menjadi Parasurama, menjadi Sita ketika Wisnu berinkarnasi sebagai Rama serta menjadi Rukmini waktu yang kuasa Wisnu berinkarnasi sebagai Krishna.
"Beberapa doa krusial yg ditujukan pada Laksmi selama ibadah merupakan: Sri Mahalakshmi Ashtakam, Sri Laksmi Sahasaranama Sthothra Sri Stuti, Sri Laksmi Stuti Sri Kanakadhara Sthothra sang Sri Chatussloki Sri Laksmi Sloka dan Sri Sukta yg terkandung pada Veda. Agastya Laksmi Stotra.
Laksmi merupakan kekuatan suci yang mengubah mimpi menjadi kenyataan. Dia prakriti, ciptaan sempurna: Sifat berdikari, berdikari. Dia adalah maya, khayalan yg menyenangkan, ungkapan keilahian yang menyerupai mimpi yg membuat hayati dapat dipahami, karena itu bernilai hayati. Laksmi adalah shakti, tenaga, tak terbatas dan melimpah.
Laksmi pada Patung serta Karya Seni
Laksmi umumnya digambarkan menjadi wanita anggun berkulit keemasan, menggunakan empat tangan, duduk atau berdiri menggunakan teratai penuh mekar serta memegang kuncup teratai, yang berarti estetika, kemurnian, serta kesuburan.
Empat tangannya mewakili empat ujung kehidupan manusia: dharma atau kebenaran, kama atau impian, artha atau kekayaan, dan moksha atau pembebasan berdasarkan siklus kelahiran serta kematian.
Aliran koin emas sering terlihat mengalir dari tangannya, memperlihatkan bahwa mereka yg memujanya akan menerima kekayaan. Laksmi selalu menggunakan baju merah berbordir emas.
Merah melambangkan aktivitas, dan lapisan keemasan menunjukkan kemakmuran. Dikatakan menjadi putri dewi bunda Durga dan istri Wisnu, Laksmi melambangkan tenaga aktif Wisnu. Laksmi dan Wisnu sering timbul beserta sebagai Laksmi-Narayan — Laksmi yang menyertai Wisnu.
Dua gajah sering ditampilkan berdiri di samping dewi dan menyemprotkan air. Ini memperlihatkan bahwa usaha tanpa henti saat dipraktekkan sinkron dengan dharma seorang serta diatur sang kebijaksanaan serta kemurnian, mengarah pada kemakmuran material dan spiritual.
"Laksmi dikenal sangat terkait erat dengan bunga teratai, dan poly julukannya herbi bunga, misalnya: Padma: penghuni lotus Kamala: penghuni lotus Padmapriya: Orang yang suka bunga teratai Padmamaladhara devi: Seseorang yang mengenakan kalung bunga teratai Padmamukhi : Seseorang yang wajahnya anggun misalnya bunga teratai Padmakshi: Yang matanya sepantas bunga teratai Padmahasta: Yang memegang teratai Padmasundari: Yang secantik teratai.

Untuk melambangkan banyak atributnya, Laksmi dapat muncul dalam delapan bentuk yg berbeda, mewakili segala sesuatu mulai menurut pengetahuan hingga biji-bijian.
Laksmi merupakan galat satu dewi mak tradisional Hindu, dan dia tak jarang dipanggil sebagai "mata" (mak ) bukan hanya "devi" (dewi). Sebagai istri perempuan Dewa Wisnu, Mata Laksmi juga disebut "Shr," energi wanita berdasarkan Yang Mahatinggi.
Laksmi adalah dewi keberuntungan, kemakmuran, kekayaan, kemurnian, kemurahan hati, serta perwujudan estetika, rahmat, dan pesona. Dia merupakan subyek menurut berbagai himne yang dibacakan sang orang-orang Hindu.

Comments