MODIF BATERAI LAMPU EMERGENCY DENGAN HT HANDY TALKIE

Salam jumpa mitra, masih dengan aku cara flexi yang setiap update bahasanya acakadut campur bakso serta serabi. Simpel saja, Kali ini saya mau mencatat output dari acara iseng menggunakan baterai HT ( Handy Talky ) bekas yang saya gabung menggunakan lampu emergency. Judulnya cukup sederhana yaitu Modif Baterai Lampu Emergency Dengan HT.

Lampu emergency kadang memang kita biarkan pada ketika nir terjadi masalah pemadaman listrik. Tetapi ketika listrik meninggal mendadak baru deh kita ingat pentingnya lampu emergency yg berfungsi normal. Pun juga perawatan lampu emergency acapkali kita lupakan apabila listrik telah menyala balik . Betulkah?

Mengapa kita sering kali mengabaikan dan menganggap perawatan lampu emergency itu nir penting? Ya lantaran kita merasa tidak begitu perlu pada waktu kondisi jala-jala listrik tidak ada masalah. Terlebih karena pada waktu membeli Lampu emergency kita terbuai kata-istilah sales bahwa lampu tersebut nir perlu perawatan,. Kikikikiki... Namanya barang terpakai sebagus apapun ya tetap perlu perawatan kawan. Problem utama dalam lampu emergency yg saya merupakan pada baterai. Baterai yang sudah usang terpakai staminanya pula akan menurun *jadi stamina bukan hanya untk insan ya hee..*

Terkadang kita menduga bahwa baterai lampu emergency nir akan drop lantaran jarang terpakai. Anggapan itu saya rasa kurang sempurna ya, apalagi buat lampu-lampu emergency yang harganya murah meriah. Dengan harga yang sangat efisien itu maka komponen pendukungnya pun pula efisian alias seadanya. Di tambah kita seringkali lupa mencabut steker charging dari stop hubungan. Jadi yaa... Ibaratnya baterai sudah kenyang tetapi masih terus pada kasih makan, ya muntah lah akhirnya.
Modif baterai lampu emergency menggunakan HT ini maksud aku bukan menggabungkan HT (handy talky) menggunakan lampu emergency secara utuh ya. Namun yg saya pakai adalah baterai HT yang sudah drop (istilah yg punya) menjadi pengganti baterai lampu emergency bawaan pabrik yang telah angfal menggunakan sedikit modifikasi.

Mesthi deh ya kalo nulis banyakan ngomong,. Ye ye ye lanjuttt... Nah tampaknya sebelum me modifikasi lampu emergency dengan baterai HT lebih dulu harus liat Cara Menambah Ampere Baterai dulu ya. Di sini ni pencerahannya. Soalnya tanpa menggunakan cara ini maka lampu emergency nir akan bertahan lama lantaran ampere ( orang awam menyebut daya ) baterai HT jauh pada bawah standard baterai lampu emergency.

Setelah kita sanggup modifikasi menggunakan menambah ampere baterai, kita perlu tes dulu dengan charging baterai HT modif-an. Bisa pada lihat pada sini menggunakan judul Cara Menambah Daya Baterai. Terlihat poly serta terkesan sulit akan tetapi sebenarnya ketika di praktek-kan sangat simple.

Setelah melalui tahapan pada atas dan baterai telah siap dengan voltage sama dan ampere oke. Maka tinggal bongkar lampu emergency nya. Cabut baterai bawaan pabrik yg telah soak serta ganti dengan baterai HT modif yg sudah kita buat tersebut. Tinggal ptotong kabel positif baterai usang dan sambung menggunakan kutub positif baterai HT. Begitu juga menggunakan kabel negatifnya.

Catatan:
Pada waktu proses bongkar pasang baterai dan pengkabelan, jangan hingga kabel-kabel baterai beradu. Memang sih tegangannya mini tetapi ampere baterai cukup besar . Bahaya banget pula enggak tetapi jika beradu relatif membuat kita kaget. Soalnya muncul percikan barah. Sebaiknya sebelum pada sambung, kabel-kabel baterai HT modif pada isolasi dulu. Jika settingan loka telah pas, barulah isolasi pada tanggal serta pribadi di sambung.

Untuk lebih jelasnya di bawah ini aku sertakan cuplikan video Modifikasi Kreatif Lampu Emergency. Tapi jangan tertawa intronya sedikit malfungtion rada-rada pamer rambut akan tetapi gagal hahahaaa...
Dan jikalau pengen liat video saya yang lain silakan subcribe saya di sini

PASANG RODA ETALASE PADA BOX SPEAKER SUB WOOFER AGAR MULTIFUNGSI

Apa ini judulnya kok begini? Pasang roda etalase dalam box speaker sub woofer supaya multi fungsi. Xixixiixiii... Namanya cara flexi ya tetep aja mloto. Begini cuy,. Ceritanya ni sudah praktek dulu baru kepikiran buat menulis gimana cara pasang roda dalam box speaker agar multi fungsi.

Sub woofer nya sih sudah terdapat dan telah berdendang semenjak 4 tahun kemudian, cuma menurut pada cuma nge- jogrog *halah apa itu nge- jogrog* (diem di tempat tanpa di fungsi in lain) cuma bunyi doank. Iseng aku pasang roda etalase  izin mampu di fungsi kan sebagai loka duduk, meja praktek portable atau sekedar buat tatakan ketika motong papan triplek.

Karena box speaker sub woofer ini berbahan particle board maka untuk pemasangan roda atalasenya lebih gampang pada banding dengan pasang roda etalase yang umumnya terbuat dari alumuium. Yuk cekibrut saja..

Bahan dan Alat:
  • Box Speaker Subwoofer
  • Roda Etalase
  • Skrup berulir kasar panjang 2cm - 3cm/sekrup gypsum
  • Bor tangan
  • Mata Obeng kembang (atau Obeng saja)
  • Mata bor besi atau kayu 3mm 
  • Siku / penggaris
  • Pensil
  • Palu kecil

Baca Juga:
Langkahnya :

Setelah bahan siap yaitu speaker box dan roda etalase. Eh iya, saya memakai roda etalase 360 derajad kawan. Jadi ke empat rodanya sanggup berputar 360 derajad. Seperti gambar di atas. Dengan posisi box speaker terbalik ukur dahulu sekitar 4cm - 5cm dari tepi box speaker. Garis sekeliling sisi box speaker.


Setelah itu, pasang roda etalase sempurna pada sudut pertemuan garis, tandai4 lubang sekrup menggunakan pensil. Kemudian lubangi ke empat titik tersebut memakai mata bor 3mm menggunakan kedalaman kurang berdasarkan panjang sekrup yg akan pada gunakan.


Selanjutnya pasang roda etalase pada tempat yg telah pada lubangi tadi,perhatikan apakah masing-masing lubang telah pas dengan lubang dalam dudukan roda etalase. Apabila belum, putar serta cari posisi yang tepat antara lubang dudukan roda menggunakan lubang box. Setelah itu pasang sekrup menggunakan donasi mata obeng. Kalau ndak punya mata obeng sanggup memakai obeng biasa.


Lakukan cara di atas buat 3 roda berikutnya di masing-masing sudut box speaker. Sehingga akan pada dapatkan posisi roda-roda etalase misalnya tampak dalam gambar pada bawah ini. Usahakan semua sekrup bisa masuk serta menempel dalam dudukan roda agar roda dapat berkecimpung bebas 360 derajad.


Setelah seluruh terselesaikan maka hasilnya akan tampak seperti gambar pada bawah ini. Box speaker subwoofer pun bisa berkiprah bebas dan multi fungsi misalnya yg sudah aku singgung pada atas tersebut. Jadi ketika alunan nada rendah berdendang, pantat kita jadi ikut bergetar hihiks,. Mau nggak mau harus ikut bergoyang. Kerja pun jadi happy.. Hahahay..


Cukup mudah buat pasang roda etalase pada box speaker subwoofer ini. Jadi,.. Ya kreatif saja izin hidup nggak monoton itu - itu saja. Sedikit bocoran, itu roda etalase sebenernya boleh mungut dari loka rongsok beberapa bulan lalu,. Pastinya lah bilang dulu sama yg punya. Enaknya bilang barang telah ada, idenya baru timbul beberapa bulan kemudian wkwkwkwkwk....

Lumayanlah subwoofer multi fungsi untuk rumah mini dan sempit seperti tempat tinggal saya. Sekian saja dan jangan takut apalagi malu untuk creative selama ndak melanggar hukum.

Salam CARA FLEXI.