IDENTIFIKASI ALAT PENANGKAP IKAN GILLNET

Identifikasi indera Penangkap Ikan GillNet -  Kegiatan Identifikasi ini bertujuan buat mengetahui jenis indera tangkap serta bentuk dari alat tangkap tersebut. Kegiatan identifikasi juga bertujuan untuk mengetahui mengenai alat tanggkap yang tak jarang di gunakan sang nelayan.

Jaring Gill net atau yang tak jarang jua kita sebut jaring insang merupakan alat penangkap ikan yg secara umun merupakan jaring yg generik serta telah banyak berdasarkan masyarakat nelayan yang telah menggunakannya. 


Identifikasi indera Penangkap Ikan GillNet


Pemikiran dasar tentang Gillnet merupakan ikan tertangkap dengan cara terjerat dalam mata jaring. Dan alat penangkapan ikan jenis gill net sekarang telah berkembang berdasarkan masa ke masa. Penggunaan alat tangkap Gillnet biasa dilakukan pola operasi dengan menghadang laju ikan.

Untuk Identifikasi indera Penangkap Ikan Gill Net cara sederhana misalnya sebagai berikut :


1. Ukur

a. Mesh size
b. Jarak antarpelampung
c. Hitung jumlahmata yg terdapat pada dalam jarak antar pelampung
d. Ukur jarak antarpemberat
e. Hitung jumlahmata vertical

2. Hitung

a. Hanging Ratioatas
b. Hanging Ratiobawah
c. Hanging Ratiotegak
d. Tali Ris atas
e. Tali Ris bawah
f. Jumlah pelampung
g. Jumlah pemberat


3. Wawancara/tanyakan

a. Jumlah pis yangdioperasikan
b. Sasaran atautarget tangkapan

Artikel Identifikasi indera Penangkap Ikan Gill Net semoga bermanfaat


Pembuatan indera tangkap Gillnet

PEMBUATAN ALAT PENANGKAP IKAN JARING INSANG GILLNET

Pembuatan Alat penangkap ikan Jaring Insang ( GILL Net ) - Dengan banyaknya jaring insang yg beroperasi pada Perairan Indonesiadan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia ( ZEEI ),
maka kecenderungan untukmelakukan aktivitas penangkapan ikan secara illegalseperti pelanggaran ukuran mata jaring yang digunakan, panjang rangkaian gill net yg melebihi batas maksimal yangditentukan sang pemerintah, dan pelanggaran jalur-jalur penangkapan ikan yangtelah diatur oleh menteri terkait, perlu diantisipasi sang Petugas TeknisPerikanan Tangkap, termasuk para Pengawas serta Penyidik yang berwenang.

Keberhasilanpenangkapan ikan pula akan sangat dipengaruhi oleh sarana yang terdapat dikapal itusendiri misalnya yang telah disebutkan diatas.
Gill Net adalah galat satualternatif alat tangkap ikan, berupa rangkaian Jaring yg memiliki tali risatas dan tali ris bawah , dibentangkan pada perairan buat menangkap berbagaijenis ikan bagian atas serta dasar. Penangkapan ikan menggunakan menggunakan gill nettelah lama dikenal sang rakyat nelayan. 

Pembuatan Alat penangkap ikan Jaring Insang ( GILL Net ) nisbi sangat sederhana, dimana bentukkonstruksi jaring insang terdiri dari tali temali, pelampung pemberat, jaringdan perlengkapan tambahan. Sebelum kita menciptakan indera tangkap koita terlebih dahulu buat melakukan identifikasi indera tangkap GillNet.
Bahan jaring terbuat dari bahan jaring PA Monofilament No. 0.35 denganukuran mata jaring / mesh size 114.3 mm menggunakan tali ris atas panjang = 36.00meter dan tali ris bawah panjang = 39.76 meter.

Pembuatan jaring insang ini adalah ralam rangka Kegiatan peningkatankinerja armada kapal, kecakapan ABK serta tenaga teknis di BBPI Semarang.

Kesiapandalam menciptakan satu set jaring insang dalam biasanya diharapkan beberapakelengkapan bahan-bahan antara lain adalah :
  • Bahan jaring (net webbing) menjadi komponen utama PA Mono filament ukuran / diameter bahan No. 0,35 MS = 4,5 Inchi.
  • Tali ris atas serta bawah sebagai kelengkapan badan jaring berdasarkan bahan tali PE.
  • Pelampung menurut bahan plastik serta pemberat sebagai pendukung berdasarkan bahan timah.
Didalam pembuatan jaring insang diperlukan peralatan kerja yangmemadai, lebih efisian pada melakukan pekerjaan hal ini peralatan yang dipersiapkan diantaranya:
a. Guntinge.meteran
b. Pisauf.isolasi
c. Cobang.penggaris
d. Spidol 

Bahan Tali-Temali :
  • Tali pelampung : Panjang 36,00 M, Bahan PE; Ø 5 mm.
  • Tali ris atas. : Panjang 36,00 M; Bahan PE; Ø tiga mm.
  • Tali pemberat : Panjang 39,76 M; Bahan PE; Ø dua mm.
  • Tali ris bawah. : Panjang 39,76 M; Bahan PE; Ø 3 mm.
  • Tali selambar belakang : Panjang 10 M; Bahan PE; Ø 8 mm.
  • Tali pelampung indikasi. : Panjang 15 M; Bahan PE; Ø 8 mm. 
Pelampung.
  • Bahan : Plastik Y - tiga .
  • Tebal/ diameter : 30 mm.
  • Panjang : 40 mm.
  • Lebar : 30 mm
  • Jarak antar pelampung : 100 mm.
  • Jumlah pelampung : 36 buah
 Pemberat .

Bahan : Timah.
Bentuk : Silinder.
Ukuran Tebal / diameter : lima mm.
Panjang : 10 mm.
Jarak antar pemberat : 56 mm.
Jumlah pelampung : 72 buah

Jaring (Webbing) 

TubuhJaring Bahan: PA MonofilamenNo. 0,35
Ukuran mata jaringmesh size: 114,tiga mm ( 4,5 inchi )
Ukuran jarring: jumlah mata jaring arah datar :640 mata 
                                    :jumlah mata jaring arah tegak : 35 mata

Cara Pembuatan Alat penangkap ikan Jaring Insang ( GILL Net )

- Tentukan Hanging Rasio

- Lakukan mutilasi satu piece webing menjadi 2 atau beberapa bagian kearah mendatar buat menerima webbing sesuai menggunakan desain.

- Sediakan tali ris atas dan tali pelampung sepanjang 2 x 36.00 meter ditambah 1 meter buat membuat anyaman dan sambungan antara jaring. Rentangkan tali ini diantara dua tiang kemudian ditarik.

- Sediakan tali ris bawah sepanjang 39.76 meter ditambah masing-masing 1 meter dengan perlakuan yang sama misalnya halnya tali ris atas.

- Masukkan tali ris atas kedalam mata mata jaring bagian paling tepi atas, satu utas lainnya dimasukkan ke dalam pelampung dengan menggunakan jarum karung.

- Rangkaikan tali ris atas dan tali pelampung sebagai satu menggunakan mengikatkan benang nylon yang dirangkap. Jarak antara pelampung 100 centimeter serta jumlah keseluruhan pelampung sebanyak 36 buah .

- Masukkan satu utas tali ris bawah / tali pemberat pada mata-mata jaring bagian tepi bawah, serta satu utas lainnya dimasukkan pada lubang pemberat dengan menggunakan jarum atau alat lainya, jeda antar pemberat 56 cm dan jumlah holistik pemberat sebesar 72 buah

- Mengukur tali ris yang akan digunakan menggunakan cara menarik ujung tali dibagian tengah supaya tidak kusut

- Mengikat ujung tali ris tersebut agar tidak terurai.

- Mengikat salah satu ujung tali pada patok/tiang, kemudian menarik ujung yg lain kuat-bertenaga dan melepaskan menggunakan kejutan supaya tali tidak kusut atau membelit-belit dalam tarikan setelah dipasang.