CARA MENGETAHUI KECOCOKAN PERNIKAHAN MENURUT HITUNGAN WETON

Dahulu sebelum pemikiran orang berkembang terkini sepertisekarang ini, poly orang Jawa khususnya masih menggunakan hitung-hitunganweton (hari kelahiran menurut penanggalan Orang Jawa) buat memilih haribaik dan buruk pada memulai suatu hajat besar , contohnya pernikahan, acaraselamatan, memulai suatu usaha, dan lain-lain.

Selain itu, hitungan weton jua tak jarang dipakai buat menentukankecocokan calon pasangan yg hendak melangsungkan pernikahan. Biasanya jika hasilperhitungan weton ke 2 pasangan tidak diketemukan prospek yg baik, makauntuk meminimalisir kemungkinan buruk yg mungkin sanggup terjadi, akan dilakukanruwatan atau menentukan hari pernikahan spesifik serta tertentu yang dipercaya bisamenangkal kesialan di kemudian hari akibat ketidakcocokan weton tersebut.

Namun sekarang, seiring perkembangan zaman yang sudah sebegitumajunya seperti yang kita rasakan ketika ini. Masyarakat (Orang Jawa khususnya)sudah mulai yg sporadis menggunakan hitung-hitungan weton pada memulai sesuatuhal akbar layaknya yang dilakukan orang-rang Jawa terdahulu. Meskipun masih adaorang-orang yg tinggal di pedesaan menggunakannya, tetapi jumlahnya tidakterlalu banyak.

Disini saya tidak menyuruh siapapun agar memercayai hitung-hitunganweton, tetapi hanya sebagai pengingat dan menambah wawasan budaya bahwa dulunya simbah kita pernah menggunakan cara ini menjadi langkah antisipasi kebatinandalam menentukan nasib baik serta tidak baik seorang. Menurut orang Jawa, masalahpernikahan dapat diramal dari weton dari calon pasangan laki-laki danperempuan. Berikut ini tata cara perhitungannya.

ANGKA DAN HARI PASARAN JAWA

SENIN       = 4
SELASA     = 3
RABU        = 7
KAMIS      = 8
JUM’AT     = 6
SABTU      = 9
MINGGU   = 5
LEGI            = 5
PAHING      = 9
P0N            = 7
WAGE          = 4
KLIW0N     = 8

Contoh perkara:
Misalnya pasangan laki-laki lahir dalam Minggu Legi(Minggu = 5 + Legi = lima =>> 10). Sedangkan pasangan perempuan lahir padahari Selasa Wage (Selasa = tiga + Wage = 4 =>> 7). Berarti 10 + 7 = 17 atautiba PEGAT.

Berikut ini penjelasan dari hasil berdasarkan penjumlahan weton tersebut:

1. PEGAT
Jika hasilnya tiba dalam PEGAT, maka kemungkinan pasangantersebut akan sering menemukan masalah pada lalu hari, sanggup itu berdasarkan masalahekonomi, kekuasaan, perselingkuhan yang sanggup menyebabkan pasangan tersebutbercerai atau pegatan.

2. RATU
Jika hasilnya datang pada RATU, mampu dikatakan pasangantersebut memang telah jodohnya. Dihargai dan disegani oleh tetangga maupunlingkungan lebih kurang. Bahkan poly orang yang iri akan keharmonisannya dalammembina rumah tangga.

3. JODOH
Jika hasilnya datang dalam JODOH, berarti pasangan tadi memangbeneran cocok serta berjodoh. Bisa saling menerima segala kelebihan dankekurangannya. Rumah tangga mampu rukun hingga tua.

4. TOPO
Jika hasilnya datang pada TOPO, pada membina rumah tanggaakan seringkali mengalami kesusahan pada awal-awal namun akan bahagia pada akhirnya. Masalahtersebut mampu saja soal ekonomi serta lain sebagainya. Tetapi dalam ketika sudahmemiliki anak dan relatif lama berumah tangga, akhirnya akan hidup sukses danbahagia.

5. TINARI
Jika hasilnya datang dalam TINARI, itu berarti akan menemukankebehagaiaan. Gampang pada mencari rezeki serta tidak hingga hidup kekurangan. Hidupnyajuga sering mendapat keberuntungan.

6. PADU
Jika hasilnya tiba dalam PADU, berarti dalam berumah tanggaakan sering mengalami pertengkaran. Tetapi meskipun acapkali bertengkar, tidaksampai membawa ke dalam perceraian. Masalah pertengkaran tadi bahkan bisadipicu berdasarkan hal-hal yang sifatnya cukup sepele.

7. SUJANAN
Jika hasiknya tiba dalam SUJANAN, maka dalam berumah tanggaakan acapkali mengalami pertengkaran serta kasus perselingkuhan. Bisa itu daripihak laki-laki juga wanita yg memulai perselingkuhan.

8. PESTHI
Jika hasiknya tiba pada PESTHI, berarti pada berumah tanggaakan rukun, tenteram, adem ayem sampai tua. Meskipun terdapat perkara apapun tidak akansampai menghambat keharmonisan keluarga.

Daftar Hasil Perhitungan:

1. PEGAT.
2. RATU.
3. JODOH.
4. TOPO.
5. TINARI.
6. PADU.
7. SUJANAN.
8. PESTHI.
9. PEGAT.
10. RATU.
11. JODOH.
12. TOPO.
13. TINARI.
14. PADU.
15. SUJANAN.
16. PESTHI.
17. PEGAT.
18. RATU.
19. JODOH.
20. TOPO.
21. TINARI.
22. PADU.
23. SUJANAN.
24. PESTHI.
25. PEGAT.
26. RATU.
27. JODOH.
28. TOPO.
29. TINARI.
30. PADU.
31. SUJANAN.
32. PESTHI.
33. PEGAT.
34. RATU.
35. JODOH.
36. TOPO

Comments