LIMA DAMPAK PALING BURUK BERHUBUNGAN SEKS SEBELUM MENIKAH
Jangan galat, hasrat seksual serta cinta itu merupakan 2 hal yg tidak sama. Apabila dianalogikan, hasrat seksual adalah nafsu yg menjelma seperti dengan perasaan cinta tetapi efeknya hanya sesaat atau tidak bertahan usang. Sedangkan, Cinta adalah perasaan menyayangi serta menyayangi seseorang lantaran memang kecocokan dari hati ke hati dan efeknya bisa bertahan sangat usang atau bahkan kekal. Cinta orang tua kepada anaknya merupakan salah satu model bukti berdasarkan cinta sejati.
Begitu juga dalam hal berpacaran, terdapat suatu kata yang dinamakan dengan pacaran sehat. Sebuah hubungan dikatakan sehat jika keduanya memiliki keseimbangan baik secara fisik maupun emosional. Lantas bagaimana apabila ketika berpacaran memutuskan buat berafiliasi seksual terlebih dahulu sebelum menikah?. Maka besar kemungkinan hal tadi adalah pertanda dari cinta nafsu belaka yang nir tersadari. Lebih berdasarkan itu, berikut adalah beberapa pengaruh paling jelek berafiliasi seks sebelum menikah yang bisa jadi pertimbangan:
1.hubungan putus pada tengah jalan
Jika sebuah interaksi asmara hanya didasari nafsu belaka. Maka seringkali orang akan gampang merasa bosan setelah memeroleh apa yg diinginkannya. Mereka hanya mampu mengeluh serta mengungkapkan pada pasangannya bahwa kegembiraan yg dulu kini sudah hilang. Mereka lalu mulai mencari masing-masing kesalahan buat dijadikan alasan memutuskan interaksi. Hal ini akan sebagai petaka apabila salah satu pihak tidak rela atau merasa dirugikan.
2.hamil di luar nikah
Memutuskan buat melakukan hubungan seksual sebelum menikah jua berisiko mengalami kehamilan yg tidak diinginkan atau terkena penyakit menular seksual seperti HIV atau sipilis. Jika telah demikian, maka dampaknya jua bisa menunjuk pada kesehatan psikologi seorang.
3.penyesalan batin
Seringkali hubungan seks yang dilakukan sebelum menikah akan menjadi memori penyesalan tersendiri dalam akhirnya. Apabila seseorang terpaksa menikah lantaran wajib bertanggung jawab atas perbuatannya. Maka dalam berumahtangga biasanya akan seringkali terjadi pertengkaran atau rasa penyesalan yang mendalam.
4.gagal menikah
Ada pasangan yg telah berpacaran selama bertahun-tahun, namun di tengah jalan mereka tetapkan buat melakukan hubungan seks terlebih dahulu sebelum menikah. Setelah menerima apa yg diinginkannya, menggunakan segera mereka mulai merasakan kebosanan interaksi. Saat mengetahui ada orang lain yg lebih menarik, mereka lalu berubah pikiran dan membatalkan pernikahan yg telah lama direncanakan.
5.beban sosial
Jika orang-orang kurang lebih tahu bahwa Anda berpacaran menggunakan si A serta pernah melakukan interaksi seks sebelum menikah (kepergok misalnya). Maka hal ini akan menjadi perkara keluarga serta beban sosial tersendiri. Seringkali orang yg bersangkutan nir akan dihargai atau mudah diremehkan oleh tetangga serta masyarakat sekitarnya, seolah-olah tidak mempunyai harga diri lagi. Tentu saja kita seluruh tidak mau seperti itu.
Selalu camkan pada hati serta pikiran bahwa melakukan hubungan seks tanpa ada ikatan resmi baik secara hukum dan kepercayaan merupakan perbuatan zina yg dosanya sungguh sangat akbar yang harus kita pertanggunjawabkan pada alam akhirat nanti. Jangan abaikan nafsu menguasai diri Anda, berpacaranlah dengan cara yg sehat serta nir merugikan satu sama lain.
1.hubungan putus pada tengah jalan
Jika sebuah interaksi asmara hanya didasari nafsu belaka. Maka seringkali orang akan gampang merasa bosan setelah memeroleh apa yg diinginkannya. Mereka hanya mampu mengeluh serta mengungkapkan pada pasangannya bahwa kegembiraan yg dulu kini sudah hilang. Mereka lalu mulai mencari masing-masing kesalahan buat dijadikan alasan memutuskan interaksi. Hal ini akan sebagai petaka apabila salah satu pihak tidak rela atau merasa dirugikan.
2.hamil di luar nikah
Memutuskan buat melakukan hubungan seksual sebelum menikah jua berisiko mengalami kehamilan yg tidak diinginkan atau terkena penyakit menular seksual seperti HIV atau sipilis. Jika telah demikian, maka dampaknya jua bisa menunjuk pada kesehatan psikologi seorang.
3.penyesalan batin
Seringkali hubungan seks yang dilakukan sebelum menikah akan menjadi memori penyesalan tersendiri dalam akhirnya. Apabila seseorang terpaksa menikah lantaran wajib bertanggung jawab atas perbuatannya. Maka dalam berumahtangga biasanya akan seringkali terjadi pertengkaran atau rasa penyesalan yang mendalam.
4.gagal menikah
Ada pasangan yg telah berpacaran selama bertahun-tahun, namun di tengah jalan mereka tetapkan buat melakukan hubungan seks terlebih dahulu sebelum menikah. Setelah menerima apa yg diinginkannya, menggunakan segera mereka mulai merasakan kebosanan interaksi. Saat mengetahui ada orang lain yg lebih menarik, mereka lalu berubah pikiran dan membatalkan pernikahan yg telah lama direncanakan.
5.beban sosial
Jika orang-orang kurang lebih tahu bahwa Anda berpacaran menggunakan si A serta pernah melakukan interaksi seks sebelum menikah (kepergok misalnya). Maka hal ini akan menjadi perkara keluarga serta beban sosial tersendiri. Seringkali orang yg bersangkutan nir akan dihargai atau mudah diremehkan oleh tetangga serta masyarakat sekitarnya, seolah-olah tidak mempunyai harga diri lagi. Tentu saja kita seluruh tidak mau seperti itu.
Selalu camkan pada hati serta pikiran bahwa melakukan hubungan seks tanpa ada ikatan resmi baik secara hukum dan kepercayaan merupakan perbuatan zina yg dosanya sungguh sangat akbar yang harus kita pertanggunjawabkan pada alam akhirat nanti. Jangan abaikan nafsu menguasai diri Anda, berpacaranlah dengan cara yg sehat serta nir merugikan satu sama lain.
Comments
Post a Comment