CONTOH & CARA MENEMPATKAN KATA KUNCI PADA ARTIKEL
Contoh & Cara Menempatkan Kata Kunci Pada Artikel - Ada banyak kekeliruan pegiat SEO pada memahami persepsi keyword teknikal "penempatan istilah kunci", Kebanyakan beranggapan artikel yang mempunyai banyak istilah kunci akan menjadi prioritas penelusur, Sebenarnya tidak, artikel yang mengandung banyak istilah kunci umumnya akan membuat artikel terasa canggung serta cenderung membingungkan ketika dibaca. Meskipun dalam awal-awal artikel unggul di search engine, dalam akhirnya artikel akan jatuh lantaran persaingan backlink, mengapa demikian?
Jadi sebaiknya selaraskan lah istilah kunci dengan materi pembahasan agar tidak menghilangkan penekanan terhadap isi materi. Perlu diketahiu bahwa istilah kunci atau keyword primer yg ideal umumnya hanya terdiri dari 2 hingga tiga suku istilah saja contohnya "Teknik SEO" dan tugas seorang penulis merupakan mengupas istilah kunci tersebut sebagai sebuah penjelasan yang deskriptif serta khusus sebagai akibatnya tidak menghilangkan fokus materi dalam artikel.
Penelusur "google" sendiri tidak begitu menyukai artikel yang hanya berisi keyword saja, prioritas utama mereka merupakan menyajikan konten yang relevan menggunakan kata kunci yang dicari oleh pengguna mereka. Maka berdasarkan itu pada kesempatan ini aku akan mencoba menjelaskan sedikit bagaimana cara atau praktek yang baik dalam menempatkan kata kunci dalam sebuah artikel supaya tidak mengurangi kualitas materi yang dibahas, ikuti ulasannya dibawah ini;
Perubahan algoritma google beberapa saat lalu sudah menyita poly perhatian para ahli (pakar) SEO, sebagian menurut mereka menyimpulkan prosedur pemecahan google terkini terfokus dalam 2 hal yaitu meta title serta description buat menangkap query (kata kunci/keyword).
Bukan tanpa alasan, judul artikel yang dikenali sebagai tag heading <h2> (penting) dalam bahasa acara web sangat tidak bertentangan dengan hal itu, begitu jua dengan deskripsi artikel.
Meskipun demikian google bot sanggup saja mengabaikan judul dan pelukisan bila pada dalam paragraf artikel masih ada istilah kunci yang lebih relevan dan memiliki ratting yg tinggi.
Image Alt (alternatif text dalam gambar) - Salah satu spider "bot" google indexing adalah Googlebot-Image, Googlebot-Image pada fungsikan buat merayapi gambar (jpg, png, gif, svg) dalam sebuah halaman web. Bot tadi sangat mengandalkan alt image buat mengenali gambar yg sesuai menggunakan query sang user, itu sebabnya menempatkan kata kunci (keyword) pada teks alt image sangat penting dilakukan.
Selanjutnya supaya artikel seo friendly upayakan artikel berisi pembahasan yang penekanan dengan materi yang dibahas. Hal tadi secara otomatis akan membuat artikel berisi long-tail keywords yang relevan dengan kata kunci utama artikel.
Pilih 1 atau 2 long-tail keywords dan masukkan kedalam paragraf mana saja didalam artikel buat mengawal kata kunci utama anda. Tetapi yang paling penting buat diperhatikan adalah keselarasan istilah kunci menggunakan paragraf isi serta menjaga kualitas artikel supaya tetap enak dibaca dan mudah dipahami.
Jika hal itu diterapkan dengan sahih akan ada faktor seo yg lebih akbar dibandingkan keyword teknikal (pengoptimalan kata kunci) yaitu backlink. Artikel yg mempunyai penekanan dan nyaman saat dibaca biasa lebih sering direkomendasikan sang pembaca maupun oleh situs web lain di page mereka. Faktor inilah yang paling berpengaruh menciptakan posisi "rank" artikel selalu berada pada halaman 1 google (halaman one). Lihat pedoman membuat konten berkualitas sang google [Buka Laman]
Jadi sebaiknya selaraskan lah istilah kunci dengan materi pembahasan agar tidak menghilangkan penekanan terhadap isi materi. Perlu diketahiu bahwa istilah kunci atau keyword primer yg ideal umumnya hanya terdiri dari 2 hingga tiga suku istilah saja contohnya "Teknik SEO" dan tugas seorang penulis merupakan mengupas istilah kunci tersebut sebagai sebuah penjelasan yang deskriptif serta khusus sebagai akibatnya tidak menghilangkan fokus materi dalam artikel.
Penelusur "google" sendiri tidak begitu menyukai artikel yang hanya berisi keyword saja, prioritas utama mereka merupakan menyajikan konten yang relevan menggunakan kata kunci yang dicari oleh pengguna mereka. Maka berdasarkan itu pada kesempatan ini aku akan mencoba menjelaskan sedikit bagaimana cara atau praktek yang baik dalam menempatkan kata kunci dalam sebuah artikel supaya tidak mengurangi kualitas materi yang dibahas, ikuti ulasannya dibawah ini;
Tips Menempatkan Kata Kunci (Keyword)
- Letakkan istilah kunci primer pada tiga (3) bagian terpenting dalam artikel yaitu, dalam judul, pelukisan serta isi artikel.
- Jika dalam artikel masih ada / disertakan multimedia seperti gambar, pastikan gambar memiliki tag image alt (alternative teks) yang berisi kata kunci (keyword utama).
- Upayakan kata kunci pada artikel relevan dengan paragraf isi serta maksimalkan penggunaan kata kunci (keyword primer) sebanyak 2 saja didalam artikel.
Perubahan algoritma google beberapa saat lalu sudah menyita poly perhatian para ahli (pakar) SEO, sebagian menurut mereka menyimpulkan prosedur pemecahan google terkini terfokus dalam 2 hal yaitu meta title serta description buat menangkap query (kata kunci/keyword).
Bukan tanpa alasan, judul artikel yang dikenali sebagai tag heading <h2> (penting) dalam bahasa acara web sangat tidak bertentangan dengan hal itu, begitu jua dengan deskripsi artikel.
Meskipun demikian google bot sanggup saja mengabaikan judul dan pelukisan bila pada dalam paragraf artikel masih ada istilah kunci yang lebih relevan dan memiliki ratting yg tinggi.
Image Alt (alternatif text dalam gambar) - Salah satu spider "bot" google indexing adalah Googlebot-Image, Googlebot-Image pada fungsikan buat merayapi gambar (jpg, png, gif, svg) dalam sebuah halaman web. Bot tadi sangat mengandalkan alt image buat mengenali gambar yg sesuai menggunakan query sang user, itu sebabnya menempatkan kata kunci (keyword) pada teks alt image sangat penting dilakukan.
Selanjutnya supaya artikel seo friendly upayakan artikel berisi pembahasan yang penekanan dengan materi yang dibahas. Hal tadi secara otomatis akan membuat artikel berisi long-tail keywords yang relevan dengan kata kunci utama artikel.
Long-Tail keywords adalah kalimat yg berisi istilah kunci yang terdiri menurut 4 sampai 6 suku istilah atau lebih.Contoh Long-tail keywords
Pada gambar tadi, kata kunci utama nya merupakan "keyword artikel" namun nyaris nir ada audiens yg mengetikkan kata kunci tersebut, mereka lebih tak jarang mengetikkan istilah kunci yg panjang (long-tail keywords) seperti "Cara memasukkan istilah kunci di blogspot", disinilah kiprah penting sebuah long-tail keywords buat mengawal istilah kunci utama artikel.
Mengawal Kata Kunci Utama Dengan Long-Tail Keywords
Untuk mengetahui long-tail keywords yang relevan menggunakan kata kunci primer artikel, kamu mampu memanfaatkan tool menurut pihak ketiga misalnya ubersuggest atau keyword tools lainnya, saya sendiri lebih seringkali memanfaatkan fitur related search (penelusuran terkait) melalui browser chrome, lantaran kata kunci (keyword) yg ditampilkan sang fitur tersebut adalah keyword yg seringkali diketik / dicari oleh user.Pilih 1 atau 2 long-tail keywords dan masukkan kedalam paragraf mana saja didalam artikel buat mengawal kata kunci utama anda. Tetapi yang paling penting buat diperhatikan adalah keselarasan istilah kunci menggunakan paragraf isi serta menjaga kualitas artikel supaya tetap enak dibaca dan mudah dipahami.
Jika hal itu diterapkan dengan sahih akan ada faktor seo yg lebih akbar dibandingkan keyword teknikal (pengoptimalan kata kunci) yaitu backlink. Artikel yg mempunyai penekanan dan nyaman saat dibaca biasa lebih sering direkomendasikan sang pembaca maupun oleh situs web lain di page mereka. Faktor inilah yang paling berpengaruh menciptakan posisi "rank" artikel selalu berada pada halaman 1 google (halaman one). Lihat pedoman membuat konten berkualitas sang google [Buka Laman]
Comments
Post a Comment